Hadits Tentang Perjalanan Hidup

Shahih Muslim #3326

صحيح مسلم ٣٣٢٦: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ جَنَابٍ الْمِصِّيصِيُّ حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ عَنْ زَكَرِيَّاءَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى الْبَرَاءِ فَقَالَ أَكُنْتُمْ وَلَّيْتُمْ يَوْمَ حُنَيْنٍ يَا أَبَا عُمَارَةَ فَقَالَ أَشْهَدُ عَلَى نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا وَلَّى وَلَكِنَّهُ انْطَلَقَ أَخِفَّاءُ مِنْ النَّاسِ وَحُسَّرٌ إِلَى هَذَا الْحَيِّ مِنْ هَوَازِنَ وَهُمْ قَوْمٌ رُمَاةٌ فَرَمَوْهُمْ بِرِشْقٍ مِنْ نَبْلٍ كَأَنَّهَا رِجْلٌ مِنْ جَرَادٍ فَانْكَشَفُوا فَأَقْبَلَ الْقَوْمُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو سُفْيَانَ بْنُ الْحَارِثِ يَقُودُ بِهِ بَغْلَتَهُ فَنَزَلَ وَدَعَا وَاسْتَنْصَرَ وَهُوَ يَقُولُ أَنَا النَّبِيُّ لَا كَذِبْ أَنَا ابْنُ عَبْدِ الْمُطَّلِبْ اللَّهُمَّ نَزِّلْ نَصْرَكَ قَالَ الْبَرَاءُ كُنَّا وَاللَّهِ إِذَا احْمَرَّ الْبَأْسُ نَتَّقِي بِهِ وَإِنَّ الشُّجَاعَ مِنَّا لَلَّذِي يُحَاذِي بِهِ يَعْنِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Shahih Muslim 3326: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Jannab Al Mishishi] telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus] dari [Zakaria] dari [Abu Ishaq] dia berkata: "Seorang laki-laki datang kepada [Al Barra] seraya bertanya, "Wahai Abu 'Umarah, apakah kalian pernah lari dari peperangan Hunain?" maka dia menjawab, "Aku bersaksi atas Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam, (pasukan) beliau tidaklah lari, akan tetapi saat itu orang-orang (yang ikut serta) tergesa-gesa tanpa membawa persenjataan yang lengkap menuju perkampungan Bani Hawazin ini, padahal mereka adalah pasukan pemanah, lantas orang-orang kafir melemparinya dengan anak panah, seakan-akan mereka (kaum Muslimin) seperti sekumpulan belalang. Sehingga kaum Muslimin pun kocar-kacir dan terpaksa berbalik kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sementara itu Abu Sufyan sedang mengawal dengan memegang bighal beliau. Kemudian beliau turun dan berdo'a dengan memohon pertolongan, beliau bersabda: "Aku adalah seorang Nabi, tidak seorang pendusta, aku adalah putra Abdul Mutthalib. Ya Allah…turunkanlah bala bantuan-Mu." Barra berkata: "Demi Allah, kami saat itu sangat mengkhawatirkan karena dahsyatnya peperangan, dan orang yang paling pemberani adalah orang yang paling dekat dengan peperangan, yaitu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."

Sunan Nasa'i #3326

سنن النسائي ٣٣٢٦: أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ سَعْدِ بْنِ الْحَكَمِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ حَدَّثَنَا عَمِّي قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ قَالَ أَخْبَرَنِي عُمَارَةُ بْنُ غَزِيَّةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ تَزَوَّجَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهِيَ بِنْتُ سِتِّ سِنِينَ وَبَنَى بِهَا وَهِيَ بِنْتُ تِسْعٍ

Sunan Nasa'i 3326: Telah mengabarkan kepada kami [Ahmad bin Sa'd bin Al Hakam bin Abu Maryam], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [pamanku], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub], ia berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Ammarah bin Ghaziyyah] dari [Muhammad bin Ibrahim] dari [Abu Salamah bin Abdur Rahman] dari [Aisyah], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menikahiku sedang saya adalah anak yang berumur enam tahun, dan beliau berumahtangga denganku saat umurnya sembilan tahun.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Sunan Ibnu Majah #3326

سنن ابن ماجه ٣٣٢٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ وَسُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي حَازِمٍ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ سَأَلْتُ سَهْلَ بْنَ سَعْدٍ هَلْ رَأَيْتَ النَّقِيَّ قَالَ مَا رَأَيْتُ النَّقِيَّ حَتَّى قُبِضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ فَهَلْ كَانَ لَهُمْ مَنَاخِلُ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا رَأَيْتُ مُنْخُلًا حَتَّى قُبِضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْتُ فَكَيْفَ كُنْتُمْ تَأْكُلُونَ الشَّعِيرَ غَيْرَ مَنْخُولٍ قَالَ نَعَمْ كُنَّا نَنْفُخُهُ فَيَطِيرُ مِنْهُ مَا طَارَ وَمَا بَقِيَ ثَرَّيْنَاهُ

Sunan Ibnu Majah 3326: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin As Shabah] dan [Suwaid bin Sa'id] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Abu Hazim] telah menceritakan kepadaku [Ayahku] dia berkata: "Saya bertanya kepada [Sahl bin Sa'd], 'Apakah kamu mengetahui alat pemutih (alat pembersih)?" dia menjawab, "Aku tidak pernah melihat alat pemutih sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia." Maka aku bertanya, "Apakah mereka (para sahabat) melihat alat pengayak tepung pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?" dia menjawab, "Tidak, aku tidak pernah melihat alat pengayak tepung sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia." Aku bertanya lagi, "Bagaimana kalian memakan gandum yang belum ditapis?" dia menjawab, "Ya, kami meniupnya hingga kotoran yang ada padanya terbang, lalu yang tersisa kami basahi dengan air, "

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Shahih Bukhari #3327

صحيح البخاري ٣٣٢٧: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو عَنْ جَابِرٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَغْزُونَ فَيُقَالُ لَهُمْ فِيكُمْ مَنْ صَحِبَ الرَّسُولَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَقُولُونَ نَعَمْ فَيُفْتَحُ عَلَيْهِمْ ثُمَّ يَغْزُونَ فَيُقَالُ لَهُمْ هَلْ فِيكُمْ مَنْ صَحِبَ مَنْ صَحِبَ الرَّسُولَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَقُولُونَ نَعَمْ فَيُفْتَحُ لَهُمْ

Shahih Bukhari 3327: Telah bercerita kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari ['Amru] dari [Jabir] dari Abu Sa'id radliyallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan datang kepada manusia suatu jaman yang ketika itu mereka akan berperang lalu ditanyakan kepada mereka: 'Apakah diantara kalian ada orang yang bershahabat (mendampingi) Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?' Mereka menjawab: 'Ya ada.' Maka mereka diberi kemenangan. Kemudian ada lagi manusia yang berperang lalu ditanyakan kepada mereka: 'Apakah diantara kalian ada orang yang bersahabat dengan shahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?' Mereka menjawab: 'Ya ada.' Maka mereka diberi kemenangan."

Shahih Muslim #3327

صحيح مسلم ٣٣٢٧: و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ وَسَأَلَهُ رَجُلٌ مِنْ قَيْسٍ أَفَرَرْتُمْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ حُنَيْنٍ فَقَالَ الْبَرَاءُ وَلَكِنْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَفِرَّ وَكَانَتْ هَوَازِنُ يَوْمَئِذٍ رُمَاةً وَإِنَّا لَمَّا حَمَلْنَا عَلَيْهِمْ انْكَشَفُوا فَأَكْبَبْنَا عَلَى الْغَنَائِمِ فَاسْتَقْبَلُونَا بِالسِّهَامِ وَلَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى بَغْلَتِهِ الْبَيْضَاءِ وَإِنَّ أَبَا سُفْيَانَ بْنَ الْحَارِثِ آخِذٌ بِلِجَامِهَا وَهُوَ يَقُولُ أَنَا النَّبِيُّ لَا كَذِبْ أَنَا ابْنُ عَبْدِ الْمُطَّلِبْ و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَأَبُو بَكْرِ بْنُ خَلَّادٍ قَالُوا حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ سُفْيَانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَقَ عَنْ الْبَرَاءِ قَالَ قَالَ لَهُ رَجُلٌ يَا أَبَا عُمَارَةَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ وَهُوَ أَقَلُّ مِنْ حَدِيثِهِمْ وَهَؤُلَاءِ أَتَمُّ حَدِيثًا

Shahih Muslim 3327: Dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] dan [Ibnu Basyar] sedangkan lafadznya dari Ibnu Mutsanna, keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] dia berkata: aku mendengar? [Al Barra] ditanya oleh seorang laki-laki dari Qais, "Apakah kalian pernah lari dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada waktu peperangan Hunain?" Al Barra menjawab, "(pasukan) Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah lari dari peperangan, ketika itu Bani Hawazin memiliki sekelompok ahli pemanah. Dan ketika kami menyerang mereka, mereka lari kocar kacir sehingga kami berdesak-desakan untuk mengambil ghanimah, tidak lama setelah itu mereka mengadakan serangan balik dengan melempari anak panah kepada kami, sungguh saat itu aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berada di atas bighal putihnya, sedangkan Abu Sufyan bin Harits memegang tali kekangnya. Beliau bersabda: "Aku adalah seorang Nabi, bukan seorang pendusta, aku adalah putra Abdul Mutthalib." Dan telah menceritakan kepadaku [Zuhair bin Harb] dan [Muhammad bin Al Mutsanna] serta [Abu Bakar bin Khallad] mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Ishaq] dari [Al Barra] dia berkata: "Seorang laki-laki pernah bertanya kepadanya, "Wahai Abu 'Umarah…kemudian dia menyebutkan hadits tersebut, sedangkan hadits mereka lebih sempurna daripada haditnya dia."

Sunan Nasa'i #3327

سنن النسائي ٣٣٢٧: أَخْبَرَنَا زِيَادُ بْنُ أَيُّوبَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ صُهَيْبٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَزَا خَيْبَرَ فَصَلَّيْنَا عِنْدَهَا الْغَدَاةَ بِغَلَسٍ فَرَكِبَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَكِبَ أَبُو طَلْحَةَ وَأَنَا رَدِيفُ أَبِي طَلْحَةَ فَأَخَذَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي زُقَاقِ خَيْبَرَ وَإِنَّ رُكْبَتِي لَتَمَسُّ فَخِذَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَإِنِّي لَأَرَى بَيَاضَ فَخِذِ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا دَخَلَ الْقَرْيَةَ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ خَرِبَتْ خَيْبَرُ إِنَّا إِذَا نَزَلْنَا بِسَاحَةِ قَوْمٍ فَسَاءَ صَبَاحُ الْمُنْذَرِينَ قَالَهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ قَالَ وَخَرَجَ الْقَوْمُ إِلَى أَعْمَالِهِمْ قَالَ عَبْدُ الْعَزِيزِ فَقَالُوا مُحَمَّدٌ قَالَ عَبْدُ الْعَزِيزِ وَقَالَ بَعْضُ أَصْحَابِنَا وَالْخَمِيسُ وَأَصَبْنَاهَا عَنْوَةً فَجَمَعَ السَّبْيَ فَجَاءَ دِحْيَةُ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ أَعْطِنِي جَارِيَةً مِنْ السَّبْيِ قَالَ اذْهَبْ فَخُذْ جَارِيَةً فَأَخَذَ صَفِيَّةَ بِنْتَ حُيَيٍّ فَجَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ أَعْطَيْتَ دِحْيَةَ صَفِيَّةَ بِنْتَ حُيَيٍّ سَيِّدَةَ قُرَيْظَةَ وَالنَّضِيرِ مَا تَصْلُحُ إِلَّا لَكَ قَالَ ادْعُوهُ بِهَا فَجَاءَ بِهَا فَلَمَّا نَظَرَ إِلَيْهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خُذْ جَارِيَةً مِنْ السَّبْيِ غَيْرَهَا قَالَ وَإِنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْتَقَهَا وَتَزَوَّجَهَا فَقَالَ لَهُ ثَابِتٌ يَا أَبَا حَمْزَةَ مَا أَصْدَقَهَا قَالَ نَفْسَهَا أَعْتَقَهَا وَتَزَوَّجَهَا قَالَ حَتَّى إِذَا كَانَ بِالطَّرِيقِ جَهَّزَتْهَا لَهُ أُمُّ سُلَيْمٍ فَأَهْدَتْهَا إِلَيْهِ مِنْ اللَّيْلِ فَأَصْبَحَ عَرُوسًا قَالَ مَنْ كَانَ عِنْدَهُ شَيْءٌ فَلْيَجِئْ بِهِ قَالَ وَبَسَطَ نِطَعًا فَجَعَلَ الرَّجُلُ يَجِيءُ بِالْأَقِطِ وَجَعَلَ الرَّجُلُ يَجِيءُ بِالتَّمْرِ وَجَعَلَ الرَّجُلُ يَجِيءُ بِالسَّمْنِ فَحَاسُوا حَيْسَةً فَكَانَتْ وَلِيمَةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Sunan Nasa'i 3327: Telah mengabarkan kepada kami [Ziyad bin Ayyub], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulayyah], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Shuhaib] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerangi Khaibar, kemudian kami melakukan shalat subuh padanya disaat masih gelap. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengendarai kendaraannya, dan Abu Thalhah mengendarai kendaraannya sedang saya membonceng Abu Thalhah. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil jalan di lorong Khaibar, dan kedua lututku menyentuh paha Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dan sungguh saya melihat putih paha Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Tatkala beliau memasuki kampung beliau mengucapkan: "Allahu akbar, khaibar hancur. Sesungguhnya bila kita singgah di halaman orang-orang, maka amat buruklah pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu." Beliau mengucapkan hal tersebut sebanyak tiga kali, dan orang-orang berangkat menuju pekerjaan mereka. --Abdul Aziz berkata: kemudian mereka berkata: Muhammad. Abdul Aziz berkata: dan sebagian sahabat kami berkata: tibalah hari kamis, kami melumpuhkan Khaibar secara paksa--. Beliau mengumpulkan tawanan, lalu Dihyah berkata: wahai Nabi Allah, berikan kepadaku budak wanita diantara tawanan tersebut! Beliau bersabda: "Pergi dan ambillah seorang budak wanita." Ia mengambil Shafiyyah binti Huyai. Kemudian seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: wahai Nabi Allah, engkau telah memberikan Shafiyyah binti Huyai pemimpin Quraidzhah dan An Nazhir kepada Dihyah. Ia tidak layak kecuali untukmu. Maka beliau bersabda: "Panggilah dia dengan membawanya." Setelah melihat Shafiyyah beliau bersabda: "Ambillah budak dari tawanan selain dia." Anas berkata: dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membebaskannya dan menikahinya. Kemudian Tsabit berkata: wahai Abu Hamzah, mahar apakah yang beliau berikan kepadanya? Ia mengatakan: dirinya, beliau telah membebaskannya dan menikahinya. Ibnu Abbas berkata: hingga setelah berada di suatu jalan Ummu Sulaim mempersiapkan Shafiyyah, dan menghadiahkannya kepada beliau pada malam hari. Dan pada pagi harinya beliau menjadi pengantin. Beliau bersabda: "Barang siapa yang memiliki sesuatu, bawa kemari." Ibnu Abbas berkata: dan beliau menghamparkan permadani dari kulit, kemudian seorang laki-laki datang membawa keju, laki-laki lain membawa kurma, laki-laki lain membawa mentega, kemudian mereka membuat makanan dari campuran kurma, keju dan mentega. Itulah pesta perkawinan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Ibnu Majah #3327

سنن ابن ماجه ٣٣٢٧: حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ حُمَيْدِ بْنِ كَاسِبٍ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَخْبَرَنِي بَكْرُ بْنُ سَوَادَةَ أَنَّ حَنَشَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَهُ عَنْ أُمِّ أَيْمَنَ أَنَّهَا غَرْبَلَتْ دَقِيقًا فَصَنَعَتْهُ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَغِيفًا فَقَالَ مَا هَذَا قَالَتْ طَعَامٌ نَصْنَعُهُ بِأَرْضِنَا فَأَحْبَبْتُ أَنْ أَصْنَعَ مِنْهُ لَكَ رَغِيفًا فَقَالَ رُدِّيهِ فِيهِ ثُمَّ اعْجِنِيهِ

Sunan Ibnu Majah 3327: Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Humaid bin Kasib] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Al Harits] telah mengabarkan kepadaku [Bakr bin Sawadah] bahwa [Hanasy bin Abdullah] menceritakan kepadanya dari [Ummu Aiman], bahwa dia sedang mengayak gandum, kemudian ia membuatnya menjadi roti untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau lalu bertanya "Apakah ini?" dia menjawab, "Makanan yang aku buat dari hasil bumi (negeri) kami, aku senang menjadikannya roti untuk anda." Kemudian beliau pun bersabda: "Kembalikan ia pada tempatnya, lalu buatlah menjadi adonan, "

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Shahih Bukhari #3328

صحيح البخاري ٣٣٢٨: حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ الْحَكَمِ أَخْبَرَنَا النَّضْرُ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ أَخْبَرَنَا سَعْدٌ الطَّائِيُّ أَخْبَرَنَا مُحِلُّ بْنُ خَلِيفَةَ عَنْ عَدِيِّ بْنِ حَاتِمٍ قَالَ بَيْنَا أَنَا عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ أَتَاهُ رَجُلٌ فَشَكَا إِلَيْهِ الْفَاقَةَ ثُمَّ أَتَاهُ آخَرُ فَشَكَا إِلَيْهِ قَطْعَ السَّبِيلِ فَقَالَ يَا عَدِيُّ هَلْ رَأَيْتَ الْحِيرَةَ قُلْتُ لَمْ أَرَهَا وَقَدْ أُنْبِئْتُ عَنْهَا قَالَ فَإِنْ طَالَتْ بِكَ حَيَاةٌ لَتَرَيَنَّ الظَّعِينَةَ تَرْتَحِلُ مِنْ الْحِيرَةِ حَتَّى تَطُوفَ بِالْكَعْبَةِ لَا تَخَافُ أَحَدًا إِلَّا اللَّهَ قُلْتُ فِيمَا بَيْنِي وَبَيْنَ نَفْسِي فَأَيْنَ دُعَّارُ طَيِّئٍ الَّذِينَ قَدْ سَعَّرُوا الْبِلَادَ وَلَئِنْ طَالَتْ بِكَ حَيَاةٌ لَتُفْتَحَنَّ كُنُوزُ كِسْرَى قُلْتُ كِسْرَى بْنِ هُرْمُزَ قَالَ كِسْرَى بْنِ هُرْمُزَ وَلَئِنْ طَالَتْ بِكَ حَيَاةٌ لَتَرَيَنَّ الرَّجُلَ يُخْرِجُ مِلْءَ كَفِّهِ مِنْ ذَهَبٍ أَوْ فِضَّةٍ يَطْلُبُ مَنْ يَقْبَلُهُ مِنْهُ فَلَا يَجِدُ أَحَدًا يَقْبَلُهُ مِنْهُ وَلَيَلْقَيَنَّ اللَّهَ أَحَدُكُمْ يَوْمَ يَلْقَاهُ وَلَيْسَ بَيْنَهُ وَبَيْنَهُ تَرْجُمَانٌ يُتَرْجِمُ لَهُ فَلَيَقُولَنَّ لَهُ أَلَمْ أَبْعَثْ إِلَيْكَ رَسُولًا فَيُبَلِّغَكَ فَيَقُولُ بَلَى فَيَقُولُ أَلَمْ أُعْطِكَ مَالًا وَأُفْضِلْ عَلَيْكَ فَيَقُولُ بَلَى فَيَنْظُرُ عَنْ يَمِينِهِ فَلَا يَرَى إِلَّا جَهَنَّمَ وَيَنْظُرُ عَنْ يَسَارِهِ فَلَا يَرَى إِلَّا جَهَنَّمَ قَالَ عَدِيٌّ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اتَّقُوا النَّارَ وَلَوْ بِشِقَّةِ تَمْرَةٍ فَمَنْ لَمْ يَجِدْ شِقَّةَ تَمْرَةٍ فَبِكَلِمَةٍ طَيِّبَةٍ قَالَ عَدِيٌّ فَرَأَيْتُ الظَّعِينَةَ تَرْتَحِلُ مِنْ الْحِيرَةِ حَتَّى تَطُوفَ بِالْكَعْبَةِ لَا تَخَافُ إِلَّا اللَّهَ وَكُنْتُ فِيمَنْ افْتَتَحَ كُنُوزَ كِسْرَى بْنِ هُرْمُزَ وَلَئِنْ طَالَتْ بِكُمْ حَيَاةٌ لَتَرَوُنَّ مَا قَالَ النَّبِيُّ أَبُو الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُخْرِجُ مِلْءَ كَفِّهِ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ أَخْبَرَنَا سَعْدَانُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا أَبُو مُجَاهِدٍ حَدَّثَنَا مُحِلُّ بْنُ خَلِيفَةَ سَمِعْتُ عَدِيًّا كُنْتُ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Shahih Bukhari 3328: Telah bercerita kepadaku [Muhammad bin Al Hakam] telah mengabarkan kepada kami [An-Nadlar] telah mengabarkan kepada kami [Isra'il] telah mengabarkan kepada kami [Sa'ad Ath-Tha'iy] telah mengabarkan kepada kami [Muhillu bin Khalifah] dari ['Adiy bin Hatim] berkata: Ketika aku sedang bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tiba-tiba ada seorang laki-laki mendatangi beliau mengeluhkan kefakirannya, kemudian ada lagi seorang laki-laki yang mendatangi beliau mengeluhkan para perampok jalanan. Maka beliau berkata: "Wahai 'Adiy, apakah kamu pernah melihat negeri Al Hirah?" Aku jawab: "Aku belum pernah melihatnya namun aku pernah mendengar beritanya." Beliau berkata: "Seandainya kamu diberi umur panjang, kamu pasti akan melihat seorang wanita yang mengendarai kendaraan berjalan dari Al Hirah hingga melakukan thawaf di Ka'bah tanpa takut kepada siapa pun kecuali kepada Allah." Aku berkata dalam hati: "Dimana para parampok suku Tha'iy yang telah mengobarkan api fitnah di seluruh pelosok negeri?" (Beliau melanjutkan): "Seandainya kamu diberi umur panjang, kamu pasti akan menaklukan perbendaharaan Kisra (Raja Persia)." Aku bertanya: "Kisra bin Hurmuz?" Beliau menjawab: "Ya, Kisra bin Hurmuz. Dan seandainya kamu berumur panjang, kamu pasti akan melihat seseorang keluar dengan membawa emas atau perak sepenuh telapak tangannya mencari orang yang mau menerima (shadaqah) nya namun dia tidak mendapatkan seorang pun yang mau menerimanya. Dan pasti setiap orang dari kalian akan berjumpa dengan Allah pada hari perjumpaan dengan-Nya (qiyamat) yang ketika itu antara dirinya dan Allah tidak ada penerjemah yang akan menjadi juru bicara baginya. Lalu Allah pasti akan bertanya kepadanya: "Bukankah aku sudah memberimu harta dan memberimu karunia?" Orang itu menjawab: "Benar." Lalu orang itu melihat ke kanannya namun dia tidak melihat apa-apa melainkan neraka Jahannam, lalu dia melihat ke sebelah kirinya namun dia tidak melihat apa-apa melainkan neraka Jahannam." 'Adiy berkata: Aku juga mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jagalah diri kalian dari neraka sekali pun dengan (bershadaqah) setengah biji kurma. Jika tidak memilikinya maka dengan berkata yang baik." 'Adiy berkata: "Lalu di kemudian hari aku melihat seorang wanita mengendarai kendaraan berjalan dari Al Hirah hingga melakukan thawaf di Ka'bah tanpa takut kecuali kepada Allah dan aku termasuk orang yang menaklukan perbendaharaan Kisra bin Hurmuz. Dan seandainya kalian diberi umur panjang, kalian pasti melihat apa yang disabdakan Abu Al Qasim, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yaitu seseorang keluar dengan membawa harta sepenuh telapak tangannya." Telah bercerita kepadaku [Abdullah bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abu 'Ashim] telah mengabarkan kepada kami [Sa'd bin Bisyir] telah bercerita kepada kami [Abu Mujahid] telah bercerita kepada kami [Muhillu bin Khalifah] aku mendengar ['Adiy]: "Aku bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam."

Shahih Muslim #3328

صحيح مسلم ٣٣٢٨: و حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ يُونُسَ الْحَنَفِيُّ حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ بْنُ عَمَّارٍ حَدَّثَنِي إِيَاسُ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ غَزَوْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حُنَيْنًا فَلَمَّا وَاجَهْنَا الْعَدُوَّ تَقَدَّمْتُ فَأَعْلُو ثَنِيَّةً فَاسْتَقْبَلَنِي رَجُلٌ مِنْ الْعَدُوِّ فَأَرْمِيهِ بِسَهْمٍ فَتَوَارَى عَنِّي فَمَا دَرَيْتُ مَا صَنَعَ وَنَظَرْتُ إِلَى الْقَوْمِ فَإِذَا هُمْ قَدْ طَلَعُوا مِنْ ثَنِيَّةٍ أُخْرَى فَالْتَقَوْا هُمْ وَصَحَابَةُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَوَلَّى صَحَابَةُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَرْجِعُ مُنْهَزِمًا وَعَلَيَّ بُرْدَتَانِ مُتَّزِرًا بِإِحْدَاهُمَا مُرْتَدِيًا بِالْأُخْرَى فَاسْتَطْلَقَ إِزَارِي فَجَمَعْتُهُمَا جَمِيعًا وَمَرَرْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُنْهَزِمًا وَهُوَ عَلَى بَغْلَتِهِ الشَّهْبَاءِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَقَدْ رَأَى ابْنُ الْأَكْوَعِ فَزَعًا فَلَمَّا غَشُوا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَزَلَ عَنْ الْبَغْلَةِ ثُمَّ قَبَضَ قَبْضَةً مِنْ تُرَابٍ مِنْ الْأَرْضِ ثُمَّ اسْتَقْبَلَ بِهِ وُجُوهَهُمْ فَقَالَ شَاهَتْ الْوُجُوهُ فَمَا خَلَقَ اللَّهُ مِنْهُمْ إِنْسَانًا إِلَّا مَلَأَ عَيْنَيْهِ تُرَابًا بِتِلْكَ الْقَبْضَةِ فَوَلَّوْا مُدْبِرِينَ فَهَزَمَهُمْ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ وَقَسَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَنَائِمَهُمْ بَيْنَ الْمُسْلِمِينَ

Shahih Muslim 3328: Telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Harb] telah menceritakan kepada kami ['Umar bin Yunus Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Ikrimah bin 'Ammar] telah menceritakan kepadaku [Iyas bin Salamah] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dia berkata: "Kami pernah ikut perang Hunain bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Ketika kami telah berhadapan dengan musuh, aku maju lebih dahulu dengan mendaki bukit, tiba-tiba aku bertemu dengan seorang musuh lalu ku panah dia dengan panahku, tetapi dia menghilang seketika sehingga aku tidak tahu apa yang sedang dibuatnya. Ketika aku melihat musuh, ternyata mereka telah berada di atas bukit yang lain. Lalu mereka bertempur dengan para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Para sahabat mundur dan aku juga ikut mundur dengan kocar kacir. Sa'at itu aku mengenakan dua kain burdah, yang satu kupakai sebagai sarung dan yang lain aku selempangkan. Tiba-tiba sarungku lepas, lalu aku ikatkan dua kain tersebut menjadi satu. Aku lewat di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sambil berlari, sedangkan beliau berada di atas bighal putihnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Rupanya Ibnu Akwa' melihat sesuatu yang menakutkan." Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terkepung, beliau turun dari bighalnya, kemudian beliau mengambil segenggam tanah dan melemparkannya ke arah musuh sambil bersabda: "Muka-muka buruk." Maka tidaklah Allah menyisakan dari mereka melainkan wajah-wajah mereka telah dipenuhi dengan segenggam tanah. Lalu mereka lari tunggang langgang. Allah Azza Wa Jalla telah mengalahkan mereka. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagikan ghanimah kepada kaum Muslimin."

Sunan Tirmidzi #3328

سنن الترمذي ٣٣٢٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ أَخْبَرَنَا بَقِيَّةُ بْنُ الْوَلِيدِ عَنْ بَحِيرِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ خَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بِلَالٍ عَنْ الْعِرْبَاضِ بْنِ سَارِيَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ لَا يَنَامُ حَتَّى يَقْرَأَ الْمُسَبِّحَاتِ وَيَقُولُ فِيهَا آيَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ آيَةٍ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ

Sunan Tirmidzi 3328: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah mengabarkan kepada kami [Baqiyyah bin Al Walid]? dari [Bahir bin Sa'd]? dari [Khalid bin Ma'dan]? dari [Abdullah bin Abu Bilal]? dari [Al 'Irbadh bin Sariyah? radliallahu 'anhu] bahwa Nabi? shallallahu 'alaihi wa sallam tidak tidur hingga membaca Al Musabbihaat. Dan beliau mengatakan: "Padanya terdapat ayat yang lebih baik daripada seribu ayat." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,