سنن الدارمي ١٨٣٦: أَخْبَرَنَا أَبُو حَاتِمٍ أَشْهَلُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عَوْنٍ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ لَمَّا كَانَ ذَلِكَ الْيَوْمُ قَعَدَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى بَعِيرٍ لَا أَدْرِي جَمَلٌ أَوْ نَاقَةٌ وَأَخَذَ إِنْسَانٌ بِخِطَامِهِ أَوْ قَالَ بِزِمَامِهِ فَقَالَ أَيُّ يَوْمٍ هَذَا قَالَ فَسَكَتْنَا حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ سِوَى اسْمِهِ فَقَالَ أَلَيْسَ يَوْمَ النَّحْرِ قُلْنَا بَلَى قَالَ فَأَيُّ شَهْرٍ هَذَا قَالَ فَسَكَتْنَا حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ سِوَى اسْمِهِ فَقَالَ أَلَيْسَ ذَا الْحِجَّةِ قُلْنَا بَلَى قَالَ فَأَيُّ بَلَدٍ هَذَا قَالَ فَسَكَتْنَا حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ سِوَى اسْمِهِ فَقَالَ أَلَيْسَ الْبَلْدَةَ قُلْنَا بَلَى قَالَ فَإِنَّ دِمَاءَكُمْ وَأَمْوَالَكُمْ وَأَعْرَاضَكُمْ بَيْنَكُمْ حَرَامٌ كَحُرْمَةِ يَوْمِكُمْ هَذَا فِي شَهْرِكُمْ هَذَا فِي بَلَدِكُمْ هَذَا أَلَا لِيُبَلِّغْ الشَّاهِدُ الْغَائِبَ فَإِنَّ الشَّاهِدَ عَسَى أَنْ يُبَلِّغَ مَنْ هُوَ أَوْعَى مِنْهُ
Sunan Darimi 1836: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Hatim Asyhal bin Hatim] telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Aun] dari [Muhammad] dari [Abdurrahman bin Abu Bakrah] dari [Ayahnya], ia berkata; Ketika hari itu tiba (hari raya kurban), Nabi shallallahu 'alaihi wasallam duduk di atas unta -saya tidak tahu apakah unta jantan atau unta betina- sementara orang-orang memegangi tali kendalinya -atau berkata; tali kekangnya- kemudian beliau bertanya: "Hari apakah ini?" Abu Bakrah berkata; "Kami diam, hingga kami menyangka beliau akan menamainya dengan selain namanya. Lalu beliau bersabda: "Bukankah hari Nahr (hari raya kurban)?" Kami menjawab; "Benar." Beliau bertanya: "Bulan apakah ini?" Abu Barzah melanjutkan; "Kami pun diam, hingga kami menyangka beliau akan menamainya dengan selain namanya, " beliau lalu bersabda: "Bukankah (bulan) Dzul Hijjah?" Kami menjawab; "Benar." Beliau bertanya lagi: "Negeri apakah ini?" Abu Barzah berkata; "Kami diam, hingga kami menyangka beliau akan menamainya dengan selain namanya. beliau bersabda: "Bukankah ini Negeri Haram?" Kami menjawab; "Benar." Beliau bersabda: "Sesungguhnya darah kalian, harta, dan kehormatan kalian adalah haram atas kalian, seperti haramnya hari kalian ini, pada bulan kalian ini dan di negeri kalian kalian ini. Hendaknya orang yang hadir menyampaikan kepada orang yang tidak hadir. Karena bisa jadi orang yang hadir menyampaikan kepada orang yang lebih faham dari dirinya."
Grade
صحيح البخاري ١٨٣٧: حَدَّثَنِي مُحَمَّدٌ هُوَ ابْنُ سَلَامٍ أَخْبَرَنَا أَبُو خَالِدٍ الْأَحْمَرُ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ قَالَ سَأَلْتُ أَنَسًا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ صِيَامِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا كُنْتُ أُحِبُّ أَنْ أَرَاهُ مِنْ الشَّهْرِ صَائِمًا إِلَّا رَأَيْتُهُ وَلَا مُفْطِرًا إِلَّا رَأَيْتُهُ وَلَا مِنْ اللَّيْلِ قَائِمًا إِلَّا رَأَيْتُهُ وَلَا نَائِمًا إِلَّا رَأَيْتُهُ وَلَا مَسِسْتُ خَزَّةً وَلَا حَرِيرَةً أَلْيَنَ مِنْ كَفِّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا شَمِمْتُ مِسْكَةً وَلَا عَبِيرَةً أَطْيَبَ رَائِحَةً مِنْ رَائِحَةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Shahih Bukhari 1837: Telah menceritakan kepada saya [Muhammad]. Dia adalah Ibnu Salam telah mengabarkan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] telah mengabarkan kepada kami dari [Humaid] berkata: Aku bertanya kepada Anas radliyallahu 'anhu tentang shaum Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia berkata: "Tidaklah aku ingin melihat Beliau berpuasa dalam suatu bulan kecuali aku pasti melihatnya, begitu juga tidaklah aku ingin melihat beliau tidak berpuasa, pasti aku juga bisa melihatnya. Dan saat Beliau berdiri shalat malam melainkan aku melihatnya begitu juga bila Beliau tidur melainkan aku juga pernah melihatnya. Dan belum pernah aku menyentuh sutera campuran ataupun sutera halus yang melebihi halusnya telapak tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan belum pernah pula aku mencium bau wewangian minyak kasturi dan wewangian lain yang lebih harum dari keharuman (badan) Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
سنن النسائي ١٨٣٧: أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ خَشْرَمٍ قَالَ حَدَّثَنَا عِيسَى عَنْ الْأَعْمَشِ ح أَنْبَأَنَا الْحَسَنُ بْنُ إِسْمَعِيلَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ مِنَّا مَنْ ضَرَبَ الْخُدُودَ وَشَقَّ الْجُيُوبَ وَدَعَا بِدُعَاءِ الْجَاهِلِيَّةِ وَاللَّفْظُ لِعَلِيٍّ وَقَالَ الْحَسَنُ بِدَعْوَى
Sunan Nasa'i 1837: Telah mengabarkan kepada kami ['Ali bin Khasyram] dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Isa] dari [Al A'masy]. Demikian juga diriwayatkan dari jalur lain, telah memberitakan kepada kami [Al Hasan bin Isma'il] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] dari [Al A'masy] dari ['Abdullah bin Murrah] dari [Masruq] dari ['Abdullah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukan termasuk golongan kami yang menampar pipi, merobek saku dan berseru dengan seruan Jahiliyyah." Lafazh ini dari Ali. Al Hasan berkata: -Dengan lafazh -.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
صحيح مسلم ١٨٣٩: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَأَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ قَالَا أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ عُمَيْرٍ عَنْ أَبِي عَطِيَّةَ قَالَ دَخَلْتُ أَنَا وَمَسْرُوقٌ عَلَى عَائِشَةَ فَقُلْنَا يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ رَجُلَانِ مِنْ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَدُهُمَا يُعَجِّلُ الْإِفْطَارَ وَيُعَجِّلُ الصَّلَاةَ وَالْآخَرُ يُؤَخِّرُ الْإِفْطَارَ وَيُؤَخِّرُ الصَّلَاةَ قَالَتْ أَيُّهُمَا الَّذِي يُعَجِّلُ الْإِفْطَارَ وَيُعَجِّلُ الصَّلَاةَ قَالَ قُلْنَا عَبْدُ اللَّهِ يَعْنِي ابْنَ مَسْعُودٍ قَالَتْ كَذَلِكَ كَانَ يَصْنَعُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَادَ أَبُو كُرَيْبٍ وَالْآخَرُ أَبُو مُوسَى
Shahih Muslim 1839: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya] dan [Abu Kuraib Muhammad bin Ala`] keduanya berkata: telah mengabarkan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari [Al A'masy] dari [Umarah bin Umair] dari [Abu 'Athiyyah] ia berkata: Saya dan Masruq menemui [Aisyah] radliallahu 'anha, kemudian kami pun berkata: Wahai Ummul Mukminin, ada dua sahabat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, yang satu menyegerakan berbuka dan shalat, sementara yang lain mengakhirkan berbuka dan shalat." Maka Aisyah pun bertanya, "Siapa yang menyegerakan berbuka dan shalat?" Kami menjawab, "Abdullah, yakni Ibnu Mas'ud." Ia berkata: "Seperti itulah yang diperbuat oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Abu Kuraib menambahkan: Kemudian yang lain adalah Abu Musa.
سنن النسائي ١٨٣٩: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَدَّثَنِي زُبَيْدٌ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيْسَ مِنَّا مَنْ ضَرَبَ الْخُدُودَ وَشَقَّ الْجُيُوبَ وَدَعَا بِدَعْوَى الْجَاهِلِيَّةِ
Sunan Nasa'i 1839: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dia berkata: [Sufyan] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Zubaid] dari [Ibrahim] dari [Masruq] dari ['Abdullah] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bukan termasuk golongan kami yang menampar pipi, merobek saku dan berseru dengan seruan Jahiliyyah."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
صحيح مسلم ١٨٤٠: و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ أَبِي زَائِدَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ أَبِي عَطِيَّةَ قَالَ دَخَلْتُ أَنَا وَمَسْرُوقٌ عَلَى عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا فَقَالَ لَهَا مَسْرُوقٌ رَجُلَانِ مِنْ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كِلَاهُمَا لَا يَأْلُو عَنْ الْخَيْرِ أَحَدُهُمَا يُعَجِّلُ الْمَغْرِبَ وَالْإِفْطَارَ وَالْآخَرُ يُؤَخِّرُ الْمَغْرِبَ وَالْإِفْطَارَ فَقَالَتْ مَنْ يُعَجِّلُ الْمَغْرِبَ وَالْإِفْطَارَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَقَالَتْ هَكَذَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصْنَعُ
Shahih Muslim 1840: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Abu Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Umarah] dari [Abu 'Athiyah] ia berkata: Saya dan Masruq menemui [Aisyah] radliallahu 'anha. Kemudian Masruq berkata kepadanya, "Ada dua orang dari kalangan sahabat Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, keduanya begitu bersemangat untuk mendapatkan kebaikan. Yang satu menyegerakan shalat Maghrib dan Ifthar (berbuka). Sedangkan yang satu lagi, mengakhirkan shalat Maghrib dan juga Ifthar." Lalu Aisyah bertanya, "Siapa yang menyegerakan shalat Maghrib dan Ifthar?" Ia menjawab, "Abdullah." Maka Aisyah berkata: "Seperti inilah yang telah diperbuat oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
سنن الدارمي ١٨٤٠: أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ وَحَجَّاجٌ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ أَخْبَرَنِي عَلِيُّ بْنُ مُدْرِكٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا زُرْعَةَ يُحَدِّثُ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ اسْتَنْصَتَ النَّاسَ فِي حَجَّةِ الْوَدَاعِ ثُمَّ قَالَ لَا تَرْجِعُوا بَعْدِي كُفَّارًا يَضْرِبُ بَعْضُكُمْ رِقَابَ بَعْضٍ
Sunan Darimi 1840: Telah mengabarkan kami [Abu Al Walid] dan [Hajjaj] mereka berkata; telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Mudrik], ia berkata; saya mendengar [Abu Zur'ah] menceritakan dari [Jarir bin Abdullah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meminta orang-orang supaya tenang pada saat melakukan haji wada', kemudian beliau bersabda: "Janganlah kalian kembali menjadi kafir sepeninggalku, dengan saling menebas leher sebagian kalian terhadap sebagian yang lain."
Grade
سنن النسائي ١٨٤١: أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ زُبَيْدٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيْسَ مِنَّا مَنْ ضَرَبَ الْخُدُودَ وَشَقَّ الْجُيُوبَ وَدَعَا بِدَعْوَى الْجَاهِلِيَّةِ
Sunan Nasa'i 1841: Telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Manshur] dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abdurrahman] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Zubaid] dari [Ibrahim] dari [Masruq] dari ['Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Bukan termasuk golongan kami orang yang menampar pipi, merobek saku dan berseru dengan seruan Jahiliyyah -ketika tertimpa musibah-."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ١٨٤١: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ عَنْ زَائِدَةَ عَنْ شَبِيبِ بْنِ غَرْقَدَةَ الْبَارِقِيِّ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْأَحْوَصِ حَدَّثَنِي أَبِي أَنَّهُ شَهِدَ حَجَّةَ الْوَدَاعِ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ وَذَكَّرَ وَوَعَظَ ثُمَّ قَالَ اسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ خَيْرًا فَإِنَّهُنَّ عِنْدَكُمْ عَوَانٍ لَيْسَ تَمْلِكُونَ مِنْهُنَّ شَيْئًا غَيْرَ ذَلِكَ إِلَّا أَنْ يَأْتِينَ بِفَاحِشَةٍ مُبَيِّنَةٍ فَإِنْ فَعَلْنَ فَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ ضَرْبًا غَيْرَ مُبَرِّحٍ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلًا إِنَّ لَكُمْ مِنْ نِسَائِكُمْ حَقًّا وَلِنِسَائِكُمْ عَلَيْكُمْ حَقًّا فَأَمَّا حَقُّكُمْ عَلَى نِسَائِكُمْ فَلَا يُوَطِّئَنَّ فُرُشَكُمْ مَنْ تَكْرَهُونَ وَلَا يَأْذَنَّ فِي بُيُوتِكُمْ لِمَنْ تَكْرَهُونَ أَلَا وَحَقُّهُنَّ عَلَيْكُمْ أَنْ تُحْسِنُوا إِلَيْهِنَّ فِي كِسْوَتِهِنَّ وَطَعَامِهِنَّ
Sunan Ibnu Majah 1841: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Husain bin Ali] dari [Za`idah] dari [Syabib bin Gharqadah Al Bariqi] dari [Sulaiman bin Amru bin Al Ahwash] berkata: telah menceritakan kepadaku [Bapakku] bahwasanya ia pernah menghadiri haji wada' bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau memuji Allah dan mengagungkan-Nya, mengingatkan dan memberi wejangan. Setelah itu beliau bersabda: "Perlakukanlah isteri-isteri kalian dengan baik, karena mereka adalah teman di sisi kalian. Kalian tidak memiliki suatu apapun dari mereka selain itu. Kecuali jika mereka berbuat zina dengan terang-terangan. Jika mereka melakukannya maka tinggalkan mereka di tempat tidur dan pukullah dengan pukulan yang tidak melukai. Apabila mereka mentaati kalian maka janganlah berbuat sewenang-wenang terhadap mereka. Sungguh, kalian mempunyai hak dari isteri-isteri kalian dan isteri-isteri kalian mempunyai dari kalian. Adapun hak kalian terhadap isteri kalian: jangan menginjakkan di tempat tidur kalian orang yang kalian benci dan jangan diizinkan masuk rumah-rumah kalian terhadap orang yang kalian benci. Dan sungguh hak mereka atas kalian: hendaknya memperlakukan mereka dengan baik dalam masalah pakaian dan makanan."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ١٨٤١: حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ قَالَ أَخْبَرَنَا يَزِيدُ عَنِ ابْنِ مِقْسَمٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُفِّنَ فِي ثَلَاثَةِ أَثْوَابٍ فِي قَمِيصِهِ الَّذِي مَاتَ فِيهِ وَحُلَّةٍ نَجْرَانِيَّةٍ الْحُلَّةُ ثَوْبَانِ
Musnad Ahmad 1841: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Idris] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Yazid] dari [Ibnu Miqsam] dari [Ibnu Abbas], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dikafani dengan tiga lembar kain, berupa baju yang beliau pakai saat beliau meninggal dan dua lembar kain dari Najran.
Grade