Hadits Tentang Perjalanan Hidup

Musnad Ahmad #1158

مسند أحمد ١١٥٨: حَدَّثَنَا يَزِيْدُ أَنْبَأَنَا هِشَامٌ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبِيدَةَ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْخَنْدَقِ مَا لَهُمْ مَلَأَ اللَّهُ بُيُوتَهُمْ وَقُبُورَهُمْ نَارًا كَمَا حَبَسُونَا عَنْ صَلَاةِ الْوُسْطَى حَتَّى غَابَتْ الشَّمْسُ

Musnad Ahmad 1158: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari ['Abidah] dari [Ali] radliyallahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada saat Perang khandaq: "Ya Allah, penuhilah rumah mereka dan kuburan mereka dengan api, karena mereka menghalangi kami shalat wustha sampai matahari tenggelam."

Grade

Sunan Abu Dawud #1159

سنن أبي داوود ١١٥٩: حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ عَنْ مَالِكٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسِ بْنِ مَخْرَمَةَ أَخْبَرَهُ عَنْ زَيْدِ بْنِ خَالِدٍ الْجُهَنِيِّ أَنَّهُ قَالَ لَأَرْمُقَنَّ صَلَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّيْلَةَ قَالَ فَتَوَسَّدْتُ عَتَبَتَهُ أَوْ فُسْطَاطَهُ فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَكْعَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ طَوِيلَتَيْنِ طَوِيلَتَيْنِ طَوِيلَتَيْنِ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ وَهُمَا دُونَ اللَّتَيْنِ قَبْلَهُمَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ دُونَ اللَّتَيْنِ قَبْلَهُمَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ دُونَ اللَّتَيْنِ قَبْلَهُمَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ دُونَ اللَّتَيْنِ قَبْلَهُمَا ثُمَّ أَوْتَرَ فَذَلِكَ ثَلَاثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً

Sunan Abu Daud 1159: Telah menceritakan kepada kami [Al Qa'nabi] dari [Malik] dari [Abdullah bin Abu Bakar] dari [ayahnya] dari [Abdullah bin Qais bin Makhramah] telah mengabarkan kepadanya, dari [Zaid bin Khalid Al Juhani] bahwa Dia berkata: "Sungguh aku akan memperhatikan shalat malamnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam." Zaid bin Khalid melanjutkan perkataannya: "Lalu aku tidur di dekat pintu beliau atau tenda besar beliau, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengerjakan shalat dua raka'at dengan singkat, kemudian beliau melanjutkan dua raka'at yang panjang, dua raka'at yang panjang, dua raka'at yang panjang. Setelah itu beliau mengerjakan dua raka'at yang pendek dari sebelumnya, lalu shalat dua raka'at yang lebih pendek dari sebelumnya dan dua raka'at yang lebih pendek dari sebelumnya serta dua raka'at yang lebih pendek dari sebelumnya kemudian beliau mengerjakan witir hingga jumlahnya tiga belas raka'at."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Nasa'i #1159

سنن النسائي ١١٥٩: أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ أَبُو قُدَامَةَ السَّرْخَسِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ قَالَ حَدَّثَنِي قَتَادَةُ عَنْ يُونُسَ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ حِطَّانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ الْأَشْعَرِيَّ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطَبَنَا فَعَلَّمَنَا سُنَّتَنَا وَبَيَّنَ لَنَا صَلَاتَنَا فَقَالَ أَقِيمُوا صُفُوفَكُمْ ثُمَّ لِيَؤُمَّكُمْ أَحَدُكُمْ فَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا قَالَ وَلَا الضَّالِّينَ فَقُولُوا آمِينَ يُجِبْكُمْ اللَّهُ وَإِذَا كَبَّرَ الْإِمَامُ وَرَكَعَ فَكَبِّرُوا وَارْكَعُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَرْكَعُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ وَإِذَا قَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ يَسْمَعْ اللَّهُ لَكُمْ فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ ثُمَّ إِذَا كَبَّرَ الْإِمَامُ وَسَجَدَ فَكَبِّرُوا وَاسْجُدُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَسْجُدُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ فَإِذَا كَانَ عِنْدَ الْقَعْدَةِ فَلْيَكُنْ مِنْ أَوَّلِ قَوْلِ أَحَدِكُمْ أَنْ يَقُولَ التَّحِيَّاتُ الطَّيِّبَاتُ الصَّلَوَاتُ لِلَّهِ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

Sunan Nasa'i 1159: Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Sa'id Abu Qudamah As Sarkhasi] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Yunus bin Jubair] dari [Hiththan bin 'Abdullah] bahwasanya [Al Asy'ari] berkata: Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkhutbah di hadapan kami, beliau menjelaskan sunnah dan mengajarkan cara shalat dengan bersabda: "Jika kalian shalat maka luruskanlah barisan kalian, kemudian hendaklah salah seorang dari kalian menjadi imam. Bila imam bertakbir maka bertakbirlah kalian, dan bila imam mengucapkan, "Waladl Dlaalliin" maka ucapkan: "Aamiin" semoga Allah mengabulkan permohonan kalian. Jika imam bertakbir dan ruku' maka bertakbirlah dan ruku'lah, sesungguhnya imam ruku' dan mengangkat kepala dari ruku' sebelum kalian. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Gerakan imam harus kalian ikuti sesudahnya. Jika imam mengucapkan: "Sami'allahu liman hamidah" (Allah mendengar orang yang memuji-Nya) maka ucapkan: "Allahumma rabbanaa wa lakal hamdu" (Wahai Rabb kami, untuk-Mu segala puji) semoga Allah mendengar kalian. Sesungguhnya Allah azza wa jalla berfirman dengan lisan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Sami'allahu liman hamidah." Bila imam bertakbir dan sujud maka ikutlah bertakbir dan sujud, sesungguhnya imam bertakbir dan sujud sebelum kalian. -Nabi Allah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Gerakan Imam harus kalian ikuti sesudahnya- dan jika ia duduk maka yang pertama kali diucapkan oleh salah seorang dari kalian adalah: At-tahiyyatuth-thayyibaatush-shalawaatu lillahi, As-salaamun 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, assalaamu 'alaina wa 'ala 'ibadillahish-shaalihiin, asyhadu allaa ilaah illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada kami dan hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya)."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Abu Dawud #1160

سنن أبي داوود ١١٦٠: حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ عَنْ مَالِكٍ عَنْ مَخْرمَةَ بْنِ سُلَيْمَانَ عَنْ كُرَيْبٍ مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ أَنَّهُ بَاتَ عِنْدَ مَيْمُونَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهِيَ خَالَتُهُ قَالَ فَاضْطَجَعْتُ فِي عَرْضِ الْوِسَادَةِ وَاضْطَجَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَهْلُهُ فِي طُولِهَا فَنَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى إِذَا انْتَصَفَ اللَّيْلُ أَوْ قَبْلَهُ بِقَلِيلٍ أَوْ بَعْدَهُ بِقَلِيلٍ اسْتَيْقَظَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَلَسَ يَمْسَحُ النَّوْمَ عَنْ وَجْهِهِ بِيَدِهِ ثُمَّ قَرَأَ الْعَشْرَ الْآيَاتِ الْخَوَاتِمِ مِنْ سُورَةِ آلِ عِمْرَانَ ثُمَّ قَامَ إِلَى شَنٍّ مُعَلَّقَةٍ فَتَوَضَّأَ مِنْهَا فَأَحْسَنَ وُضُوءَهُ ثُمَّ قَامَ يُصَلِّي قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَقُمْتُ فَصَنَعْتُ مِثْلَ مَا صَنَعَ ثُمَّ ذَهَبْتُ فَقُمْتُ إِلَى جَنْبِهِ فَوَضَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَهُ الْيُمْنَى عَلَى رَأْسِي فَأَخَذَ بِأُذُنِي يَفْتِلُهَا فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ قَالَ الْقَعْنَبِيُّ سِتَّ مَرَّاتٍ ثُمَّ أَوْتَرَ ثُمَّ اضْطَجَعَ حَتَّى جَاءَهُ الْمُؤَذِّنُ فَقَامَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ ثُمَّ خَرَجَ فَصَلَّى الصُّبْحَ

Sunan Abu Daud 1160: Telah menceritakan kepada kami [Al Qa'nabi] dari [Malik] dari [Makhramah bin Sulaiman] dari [Kuraib] bekas budak Ibnu Abbas, bahwa [Abdullah bin Abbas] pernah bermalam di rumah Maimunah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam -Maimunah adalah bibi Ibnu Abbas- Ibnu Abbas berkata: "Aku berbaring melintang di atas bantal, sementara Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan isterinya tidur di atas tempat tidurnya, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidur hingga ketika separoh malam tiba, atau beberapa saat sebelum atau sesudahnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bangun, lalu duduk sambil mengusap mukanya dengan tangan lalu membaca sepuluh ayat terakhir dari surat Ali Imran, setelah itu beliau pergi ke bejana yang menggantung, beliau berwudlu dan menyempurnakan wudlu'nya dengan air tersebut, lalu beliau mengerjakan shalat." Abdullah mengatkan: 'lalu aku pun ikut bangun dan melakukan apa yang di lakukan beliau, setelah itu aku pergi ke samping beliau, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan tangan kanannya di atas kepalaku dan meraih telingaku dan menyentilnya, kemudian beliau mengerjakan shalat dua raka'at, dua raka'at, dua raka'at, dua raka'at, dua raka'at, dua raka'at. Al Qa'nabi berkata: "hingga enam kali, kemudian beliau witir. Setelah itu beliau berbaring sampai datangnya seorang Mu'adzin, lalu beliau bangun dan mengerjakan dua raka'at dengan singkat kemudian keluar untuk mengerjakan shalat subuh."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Musnad Ahmad #1160

مسند أحمد ١١٦٠: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَنْبَأَنَا مِسْعَرٌ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ مَيْسَرَةَ عَنِ النَّزَّالِ بْنِ سَبْرَةَ قَالَ أُتِيَ عَلِيٌّ بِإِنَاءٍ مِنْ مَاءٍ فَشَرِبَ وَهُوَ قَائِمٌ ثُمَّ قَالَ إِنَّهُ بَلَغَنِي أَنَّ أَقْوَامًا يَكْرَهُونَ أَنْ يَشْرَبَ أَحَدُهُمْ وَهُوَ قَائِمٌ وَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَ مِثْلَ مَا فَعَلْتُ ثُمَّ أَخَذَ مِنْهُ فَتَمَسَّحَ ثُمَّ قَالَ هَذَا وُضُوءُ مَنْ لَمْ يُحْدِثْ

Musnad Ahmad 1160: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Mis'ar] dari [Abdul Malik bin Maisarah] dari [An Nazal bin Sabrah] berkata: Dibawakan kepada [Ali] radliyallahu 'anhu bejana berisi air lalu dia meminumnya dengan berdiri. Dia berkata: "Telah sampai kabar kepadaku bahwa beberapa kaum membenci salah seorang dari mereka yang minum dengan berdiri, padahal saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melakukan sebagaimana yang saya lakukan." Lalu dia mengambil sebagian air dan mengusapkan (pada anggota wudlu) dan berkata: "Beginilah cara wudlu bagi orang yang tidak berhadats besar."

Grade

Sunan Nasa'i #1161

سنن النسائي ١١٦١: أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ وَطَاوُسٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا الْقُرْآنَ وَكَانَ يَقُولُ التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ سَلَامٌ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ سَلَامٌ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

Sunan Nasa'i 1161: Telah mengabarkan kepada kami [Qutaibah] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Laits bin Sa'ad] dari [Abu Az Zubair] dari [Sa'id bin Jubair] dan [Thawus] dari [Ibnu 'Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajari kami tasyahud sebagaimana beliau mengajari kami Al Qur'an, beliau bersabda: 'At-tahiyyatul-Mubarakaatush shalawaatuth thayyibaatu lillahi, Salaamun 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, salaamun 'alaina wa 'ala 'ibadillahish shaalihiin, asyhadu allaa ilaaha illallaah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh" (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada kami dan hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya).

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Musnad Ahmad #1161

مسند أحمد ١١٦١: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَنْبَأَنَا هِشَامٌ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبِيدَةَ قَالَ قَالَ عَلِيٌّ لِأَهْلِ النَّهْرَوَانِ مِنْهُمْ رَجُلٌ مَثْدُونُ الْيَدِ أَوْ مُودَنُ الْيَدِ أَوْ مُخْدَجُ الْيَدِ لَوْلَا أَنْ تَبْطَرُوا لَأَنْبَأْتُكُمْ مَا قَضَى اللَّهُ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِمَنْ قَتَلَهُمْ قَالَ عَبِيدَةُ فَقُلْتُ لِعَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ آنْتَ سَمِعْتَهُ قَالَ نَعَمْ وَرَبِّ الْكَعْبَةِ يَحْلِفُ عَلَيْهَا ثَلَاثًا

Musnad Ahmad 1161: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Hisyam] dari [Muhammad] dari ['Abidah] berkata: [Ali] berkata tentang penduduk Nahrawan, di antara mereka ada seorang laki-laki yang tangannya kecil atau tangannya pendek. Jikalau bukan karena kalian akan berlebihan niscaya akan saya beritakan tentang apa yang telah Allah janjikan melalui lisan NabiNya shallallahu 'alaihi wa sallam bagi orang yang membunuh mereka." 'Abidah berkata: saya bertanya kepada Ali radliyallahu 'anhu: "Apakah benar kamu telah mendengar dari beliau." Dia menjawab: "Ya, demi Rab ka'bah." Dia bersumpah dengan sumpah itu tiga kali.

Grade

Sunan Abu Dawud #1162

سنن أبي داوود ١١٦٢: حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعْدٍ حَدَّثَنَا عَمِّي حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ ابْنِ إِسْحَقَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَ إِلَى عُثْمَانَ بْنِ مَظْعُونٍ فَجَاءَهُ فَقَالَ يَا عُثْمَانُ أَرَغِبْتَ عَنْ سُنَّتِي قَالَ لَا وَاللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلَكِنْ سُنَّتَكَ أَطْلُبُ قَالَ فَإِنِّي أَنَامُ وَأُصَلِّي وَأَصُومُ وَأُفْطِرُ وَأَنْكِحُ النِّسَاءَ فَاتَّقِ اللَّهَ يَا عُثْمَانُ فَإِنَّ لِأَهْلِكَ عَلَيْكَ حَقًّا وَإِنَّ لِضَيْفِكَ عَلَيْكَ حَقًّا وَإِنَّ لِنَفْسِكَ عَلَيْكَ حَقًّا فَصُمْ وَأَفْطِرْ وَصَلِّ وَنَمْ

Sunan Abu Daud 1162: Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [pamanku] telah menceritakan kepada kami [ayahku] dari [Ibnu Ishaq] dari [Hisyam bin 'Urwah] dari [ayahnya] dari [Aisyah] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus seseorang menemui Utsman bin Mazh'un, lalu Utsman datang kepada beliau, maka beliau bersabda: "Apakah kamu membenci sunnahku?" Utsman menjawab: "Tidak, demi Allah wahai Rasulullah, bahkan sunnahmu lah yang amat kami cari." Beliau bersabda: "Sesungguhnya aku tidur, aku juga shalat, aku berpuasa dan juga berbuka, aku juga menikahi wanita. Bertakwalah kepada Allah wahai Utsman, sesungguhnya keluargamu mempunyai hak atas dirimu, dan tamumu mempunyai hak atas dirimu, dan kamu pun memiliki hak atas dirimu sendiri, oleh karena itu berpuasa dan berbukalah, kerjakanlah shalat dan tidurlah."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Sunan Nasa'i #1162

سنن النسائي ١١٦٢: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا الْمُعْتَمِرُ قَالَ سَمِعْتُ أَيْمَنَ وَهُوَ ابْنُ نَابِلٍ يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ بِسْمِ اللَّهِ وَبِاللَّهِ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ أَسْأَلُ اللَّهَ الْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ

Sunan Nasa'i 1162: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin 'Abdul A'la] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Mu'tamir] dia berkata: aku mendengar [Aiman bin Nabil] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajari kami tasyahud sebagaimana beliau mengajari kami surat dari Al Qur'an, dengan menyebut nama Allah dan demi Allah, At-tahiyyatu lillah wash shalawaatu wat thayyibaat, As-salaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuh, as-salaamu 'alaina wa 'ala 'ibadillahish shaalihiin, asyhadu allaa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh as alullahal jannata wa a'udzu billahi minannar." (Penghormatan, rahmat dan kebaikan hanya untuk Allah. Semoga keselamatan, rahmat, dan keberkahan tetap ada pada Engkau wahai Nabi. Keselamatan juga semoga ada pada kami dan hamba-hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Aku memohon surga kepada Allah dan aku berlindung kepada-Nya dari adzab neraka).

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,

Sunan Abu Dawud #1163

سنن أبي داوود ١١٦٣: حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ كَيْفَ كَانَ عَمَلُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ كَانَ يَخُصُّ شَيْئًا مِنْ الْأَيَّامِ قَالَتْ لَا كَانَ كُلُّ عَمَلِهِ دِيمَةً وَأَيُّكُمْ يَسْتَطِيعُ مَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَطِيعُ

Sunan Abu Daud 1163: Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Manshur] dari [Ibrahim] dari ['Alqamah] dia berkata: Aku bertanya kepada [Aisyah]: "Bagaimanakah amal perbuatan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam? Apakah beliau pernah mengkhususkan suatu hari yang tertentu?" Aisyah menjawab: "Tidak, setiap amalan beliau selalu mengerjakan secara rutin, dan siapakah di antara kalian yang mampu mengerjakan amalan yang di kerjakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?"

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,