Hadits Tentang Ilmu

Musnad Ahmad #5768

مسند أحمد ٥٧٦٨: حَدَّثَنَا هَاشِمٌ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ سَعِيدٍ عَنْ أَبِيهِ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْنُ أُمَّةٌ أُمِّيُّونَ لَا نَحْسُبُ وَلَا نَكْتُبُ الشَّهْرُ هَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا وَقَبَضَ إِبْهَامَهُ فِي الثَّالِثَةِ

Musnad Ahmad 5768: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Sa'id] dari [bapaknya], dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Kita adalah ummat Ummiyyun (buta huruf), tidak bisa menghitung dan menulis. Sesungguhnya (hitungan) bulan itu begini, begini dan begini." Beliau menyembunyikan ibu jarinya pada kali yang ketiga.

Grade

Musnad Ahmad #5771

مسند أحمد ٥٧٧١: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ وَيَعْقُوبُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنِ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّمَا النَّاسُ كَالْإِبِلِ الْمِائَةِ لَا تَكَادُ تَجِدُ فِيهَا رَاحِلَةً وَقَالَ يَعْقُوبُ كَإِبِلٍ مِائَةٍ مَا فِيهَا رَاحِلَةٌ

Musnad Ahmad 5771: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'dari] dari [Az Zuhri] dan [Ya'qub] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [bapakku], dari [Ibu Syihab] dari [Salim bin Abdillah] bahwa [Abdullah bin Umar] berkata: saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Perumpamaan manusia seperti seratus ekor unta, kamu tidak mendapatkan satupun yang pantas untuk dikendarai. Ya'qub berkata: "Seperti seratus ekor unta, tidak satupun yang layak dijadikan kendaraan."

Grade

Shahih Bukhari #5775

صحيح البخاري ٥٧٧٥: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا ثُمَامَةُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا سَلَّمَ سَلَّمَ ثَلَاثًا وَإِذَا تَكَلَّمَ بِكَلِمَةٍ أَعَادَهَا ثَلَاثًا

Shahih Bukhari 5775: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Tsumamah bin Abdullah] dari [Anas] radliallahu 'anhu bahwa: "Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi salam, beliau memberi salam hingga tiga kali, dan apabila berbicara biasanya beliau mengulanginya hingga tiga kali."

Shahih Bukhari #5776

صحيح البخاري ٥٧٧٦: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ خُصَيْفَةَ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ كُنْتُ فِي مَجْلِسٍ مِنْ مَجَالِسِ الْأَنْصَارِ إِذْ جَاءَ أَبُو مُوسَى كَأَنَّهُ مَذْعُورٌ فَقَالَ اسْتَأْذَنْتُ عَلَى عُمَرَ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لِي فَرَجَعْتُ فَقَالَ مَا مَنَعَكَ قُلْتُ اسْتَأْذَنْتُ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لِي فَرَجَعْتُ وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا اسْتَأْذَنَ أَحَدُكُمْ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لَهُ فَلْيَرْجِعْ فَقَالَ وَاللَّهِ لَتُقِيمَنَّ عَلَيْهِ بِبَيِّنَةٍ أَمِنْكُمْ أَحَدٌ سَمِعَهُ مِنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ وَاللَّهِ لَا يَقُومُ مَعَكَ إِلَّا أَصْغَرُ الْقَوْمِ فَكُنْتُ أَصْغَرَ الْقَوْمِ فَقُمْتُ مَعَهُ فَأَخْبَرْتُ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ذَلِكَ وَقَالَ ابْنُ الْمُبَارَكِ أَخْبَرَنِي ابْنُ عُيَيْنَةَ حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ خُصَيْفَةَ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ سَمِعْتُ أَبَا سَعِيدٍ بِهَذَا

Shahih Bukhari 5776: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Khushaifah] dari [Busr bin Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata: "Saya pernah berada di majlis dari majlisnya orang-orang Anshar, tiba-tiba [Abu Musa] datang dalam keadaan kalut, lalu dia berkata: "Aku (tadi) meminta izin kepada Umar hingga tiga kali, namun ia tidak memberiku izin, maka aku hendak kembali pulang, lalu Umar bertanya: "Apa yang membuatmu hendak kembali pulang?" jawabku: "Aku (tadi) meminta izin hingga tiga kali, namun aku tidak diberi izin, maka aku hendak kembali pulang, karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian meminta izin, namun tidak diberi izin, hendaknya ia kembali pulang." Maka Umar pun berkata: "Demi Allah, sungguh kamu harus memberiku satu bukti yang jelas, " (kata Abu Musa) "Apakah di antara kalian ada yang pernah mendengarnya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" lalu Ubay bin Ka'ab angkat bicara: "Demi Allah, tidaklah ada orang yang akan bersamamu melainkan orang yang paling muda di antara mereka, sedangkan akulah orang yang paling muda." Lalu aku pergi bersamanya menemui Umar, dan aku pun memberitahukan kepada Umar bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata seperti itu." Dan [Ibnu Mubarak] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Uyainah] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Khushaifah] dari [Busr bin Sa'id] saya mendengar [Abu Sa'id] seperti ini.

Musnad Ahmad #5776

مسند أحمد ٥٧٧٦: حَدَّثَنَا هَاشِمٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا النَّاسُ كَالْإِبِلِ الْمِائَةِ لَا تَكَادُ تَجِدُ فِيهَا رَاحِلَةً

Musnad Ahmad 5776: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Zaid bin Aslam] dari [Ibnu Umar] Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Perumpamaan manusia seperti seratus ekor unta, tidak kamu dapati satu pun yang layak dijadikan kendaraan."

Grade

Musnad Ahmad #5779

مسند أحمد ٥٧٧٩: حَدَّثَنَا هَاشِمٌ وَحُجَيْنٌ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَثَلُ الْمُؤْمِنِ مَثَلُ شَجَرَةٍ لَا تَطْرَحُ وَرَقَهَا قَالَ فَوَقَعَ النَّاسُ فِي شَجَرِ الْبَدْوِ وَوَقَعَ فِي قَلْبِي أَنَّهَا النَّخْلَةُ فَاسْتَحْيَيْتُ أَنْ أَتَكَلَّمَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هِيَ النَّخْلَةُ قَالَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِعُمَرَ فَقَالَ يَا بُنَيَّ مَا مَنَعَكَ أَنْ تَتَكَلَّمَ فَوَاللَّهِ لَأَنْ تَكُونَ قُلْتَ ذَلِكَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ يَكُونَ لِي كَذَا وَكَذَا

Musnad Ahmad 5779: Telah menceritakan kepada kami [Hasyim] dan [Hujain] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah bersabda: "Perumpaman seorang mukmin adalah laksana sebuah pohon yang tidak berguguran daun-daunnya." Terbersit dalam bayangan orang-orang bahwa pohon yang dimaksud adalah pohon Badwi, namun hatiku beranggapan bahwa yang dimaksud adalah pohon kurma. Hanya saya malu untuk terus terang mengungkapkannya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pohon itu adalah kurma." Abdullah bin Umar berkata: Lalu saya menuturkan kisah itu kepada Umar. Dia menjawab, "Wahai anakku, apa yang menghalangimu untuk menjawab? Demi Allah, kamu terus terang mengungkapkan adalah lebih saya cintai daripada saya memiliki ini dan itu."

Grade

Musnad Ahmad #5784

مسند أحمد ٥٧٨٤: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَى إِذَا كَانَ ثَلَاثَةُ نَفَرٍ أَنْ يَتَنَاجَى اثْنَانِ دُونَ الثَّالِثِ

Musnad Ahmad 5784: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Laits] dari [Nafi'] bahwa [Abdullah bin Umar] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melarang tiga orang berkumpul, lalu dua orang berbisik-bisik, dan tidak mengikutsertakan yang ketiga.

Grade

Musnad Ahmad #5790

مسند أحمد ٥٧٩٠: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عُمَرَ كَيْفَ صَلَاةُ الْمُسَافِرِ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ فَقَالَ أَمَّا أَنْتُمْ فَتَتَّبِعُونَ سُنَّةَ نَبِيِّكُمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخْبَرْتُكُمْ وَأَمَّا أَنْتُمْ لَا تَتَّبِعُونَ سُنَّةَ نَبِيِّكُمْ لَمْ أُخْبِرْكُمْ قَالَ قُلْنَا فَخَيْرُ السُّنَنِ سُنَّةُ نَبِيِّنَا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ فَقَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا خَرَجَ مِنْ هَذِهِ الْمَدِينَةِ لَمْ يَزِدْ عَلَى رَكْعَتَيْنِ حَتَّى يَرْجِعَ إِلَيْهَا

Musnad Ahmad 5790: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yakni Ibnu Zaid] telah menceritakan kepada kami [Bisyr bin Harb] dia berkata: saya bertanya kepada [Ibnu Umar]: "Bagaimanakah shalat bagi seorang musafir wahai Abu Abdurrahman?" Dia menjawab, "Jika kalian mengikuti sunnah Nabi kalian Shallallahu'alaihi wasallam, saya kabarkan. Namun jika kalian tidak mau mengikuti sunnah Nabi kalian, tidak saya kabarkan." (Bisyr bin Harb) berkata: kami berkata: "Sebaik-baik sunnah adalah sunnah Nabi kami Shallallahu'alaihi wasallam wahai Abu Abdurrahman." Ibnu Umar melanjutkan bicara: "Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam jika meninggalkan Madinah ini, beliau belum pernah menambah dari dua raka'at hingga beliau kembali."

Grade

Musnad Ahmad #5793

مسند أحمد ٥٧٩٣: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا إِنَّ مَثَلَ آجَالِكُمْ فِي آجَالِ الْأُمَمِ قَبْلَكُمْ كَمَا بَيْنَ صَلَاةِ الْعَصْرِ إِلَى مُغَيْرِبَانِ الشَّمْسِ

Musnad Ahmad 5793: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Hammad yakni Ibnu Zaid] dari [Ayub] dari [Nafi'] dari [Abdullah] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Perumpamaan ajal kalian dibanding ajal umat-umat sebelum kalian adalah sebagaimana jarak antara shalat Ashar sampai saat-saat menjelang matahari terbenam."

Grade

Shahih Bukhari #5796

صحيح البخاري ٥٧٩٦: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ مُعَاذٍ قَالَ أَنَا رَدِيفُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا مُعَاذُ قُلْتُ لَبَّيْكَ وَسَعْدَيْكَ ثُمَّ قَالَ مِثْلَهُ ثَلَاثًا هَلْ تَدْرِي مَا حَقُّ اللَّهِ عَلَى الْعِبَادِ قُلْتُ لَا قَالَ حَقُّ اللَّهِ عَلَى الْعِبَادِ أَنْ يَعْبُدُوهُ وَلَا يُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ثُمَّ سَارَ سَاعَةً فَقَالَ يَا مُعَاذُ قُلْتُ لَبَّيْكَ وَسَعْدَيْكَ قَالَ هَلْ تَدْرِي مَا حَقُّ الْعِبَادِ عَلَى اللَّهِ إِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ أَنْ لَا يُعَذِّبَهُمْ حَدَّثَنَا هُدْبَةُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسٍ عَنْ مُعَاذٍ بِهَذَا

Shahih Bukhari 5796: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Anas] dari [Mu'adz] dia berkata: "Aku pernah membonceng Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu beliau bersabda: "Wahai Mu'adz!." Aku menjawab: "Ya, saya memenuhi panggilan anda." Beliau bersabda seperti itu hingga tiga kali, lalu beliau melanjutkan: "Apakah kamu tahu hak Allah atas hamba-Nya?" Aku menjawab: "Tidak." Beliau bersabda: "Hak Allah atas hamba-Nya adalah hendaknya mereka beribadah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu apapun." Kemudian beliau melanjutkan perjalanannya sesaat lalu bersabda lagi: "Wahai Mu'adz!." Jawabku: "Ya, aku penuhi panggilanmu." Beliau bersabda: "Apakah kamu tahu hak hamba atas Allah jika hamba tersebut melaksanakan hal itu?, yaitu Allah tidak akan menyiksa mereka." Telah menceritakan kepada kami [Hudbah] telah menceritakan kepada kami [Hammam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] dari [Mu'adz] dengan hadits ini.