Hadits Tentang Ilmu

Musnad Ahmad #5136

مسند أحمد ٥١٣٦: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا أَبُو الزُّبَيْرِ سَأَلْتُ جَابِرًا عَنْ إِمْسَاكِ الْكَلْبِ فَقَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ عُمَرَ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ أَمْسَكَهُ نَقَصَ مِنْ أَجْرِهِ كُلَّ يَوْمٍ قِيرَاطَانِ

Musnad Ahmad 5136: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abuz Zubair] saya bertanya kepada [Jabir] tentang memelihara Anjing maka dia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Umar] bahwasanya dia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang memeliharanya (Anjing) maka akan berkurang pahalanya setiap hari sebesar dua qirath."

Grade

Musnad Ahmad #5141

مسند أحمد ٥١٤١: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي جَعْفَرٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ قَالَ سَمِعْتُ رَجُلًا سَأَلَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ عَنْ بَيْعِ الْمُزَايَدَةِ فَقَالَ ابْنُ عُمَرَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَبِيعَ أَحَدُكُمْ عَلَى بَيْعِ أَخِيهِ إِلَّا الْغَنَائِمَ وَالْمَوَارِيثَ

Musnad Ahmad 5141: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Abi Ja'far] dari [Zaid bin Aslam] dia berkata: Saya telah mendengar seorang laki-laki bertanya kepada Abdullah bin Umar tentang jual beli Al-Muzayadah, maka [Ibnu Umar] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang seseorang di antara kalian melakukan kontak jual-beli padahal masih dalam proses jual beli saudaranya kecuali harta ghanimah dan harta waris.

Grade

Musnad Ahmad #5142

مسند أحمد ٥١٤٢: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ حَدَّثَنَا عَاصِمٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عُمَرَ عَنْ صَلَاةِ اللَّيْلِ فَقَالَ ابْنُ عُمَرَ سَأَلَ رَجُلٌ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَلَاةِ اللَّيْلِ وَأَنَا بَيْنَهُمَا فَقَالَ صَلَاةُ اللَّيْلِ مَثْنَى مَثْنَى فَإِذَا خَشِيتَ الصُّبْحَ فَبَادِرْ الصُّبْحَ بِرَكْعَةٍ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلَاةِ الْغَدَاةِ

Musnad Ahmad 5142: Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id Maula Bani Hasyim] telah menceritakan kepada kami [Laits] telah menceritakan kepada kami [Ashim] dari [Abdillah bin Syaqiq] dia berkata: Saya telah bertanya kepada Ibnu Umar tentang shalat lail maka [Ibnu Umar] berkata: Seorang laki-laki telah bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang shalat lail sendangkan saya berada di antara keduanya maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Shalat lail adalah dua-dua, jika kamu khawatir (kedatangan waktu) subuh, sempatkanlah untuk terlebih dahulu shalat satu rakaat witir dan dua rakaat sebelum mendirikan shalat subuh."

Grade

Sunan Nasa'i #5147

سنن النسائي ٥١٤٧: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ وَهُوَ ابْنُ الْحَارِثِ قَالَ حَدَّثَنَا عَزْرَةُ وَهُوَ ابْنُ ثَابِتٍ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ أُتِيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِأَبِي قُحَافَةَ وَرَأْسُهُ وَلِحْيَتُهُ كَأَنَّهُ ثَغَامَةٌ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَيِّرُوا أَوْ اخْضِبُوا

Sunan Nasa'i 5147: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Abdul A'la] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Khalid] -yaitu Ibnul Harits- ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Azrah] -yaitu Ibnu Tsabit- dari [Abu Az Zubair] - dari [Jabir] ia berkata: "Didatangkan Abu Quhafah kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sementara rambut dan janggutnya seperti Tsaghamah (semacam tumbuhan yang bunganya berwarna putih). Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Ubah dan catlah rambutmu."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Shahih Bukhari #5149

صحيح البخاري ٥١٤٩: حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثًا لَا يُحَدِّثُكُمْ بِهِ غَيْرِي قَالَ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يَظْهَرَ الْجَهْلُ وَيَقِلَّ الْعِلْمُ وَيَظْهَرَ الزِّنَا وَتُشْرَبَ الْخَمْرُ وَيَقِلَّ الرِّجَالُ وَيَكْثُرَ النِّسَاءُ حَتَّى يَكُونَ لِخَمْسِينَ امْرَأَةً قَيِّمُهُنَّ رَجُلٌ وَاحِدٌ

Shahih Bukhari 5149: Telah menceritakan kepada kami [Muslim bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Anas] radliallahu 'anhu, dia berkata: saya mendengar suatu hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang beliau tidak menyampaikan hadits tersebut kepada kalian selain kepadaku, beliau bersabda: "Di antara tanda-tanda hari Kiamat adalah kebodohan merajalela, sedikitnya ilmu, perzinahan merajalela, di minumnya minuman keras, sedikitnya jumlah laki-laki sementara jumlah wanita semakin banyak, bahkan lima puluh wanita yang ditanggung satu orang laki-laki."

Musnad Ahmad #5150

مسند أحمد ٥١٥٠: حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَلْبَسُ خَاتَمًا مِنْ ذَهَبٍ ثُمَّ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَبَذَهُ وَقَالَ لَا أَلْبَسُهُ أَبَدًا قَالَ فَنَبَذَ النَّاسُ خَوَاتِيمَهُمْ

Musnad Ahmad 5150: Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah] telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdillah bin Dinar] dari [Abdullah bin Umar] bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah memakai cincin dari emas kemudian beliau berdiri dan membuangnya lalu bersabda: "Saya tidak akan memakainya selama-lamanya." Maka orang-orang ikut membuang cincin masing-masing.

Grade

Shahih Bukhari #5154

صحيح البخاري ٥١٥٤: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنِي مَالِكُ بْنُ أَنَسٍ عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كُنْتُ أَسْقِي أَبَا عُبَيْدَةَ وَأَبَا طَلْحَةَ وَأُبَيَّ بْنَ كَعْبٍ مِنْ فَضِيخِ زَهْوٍ وَتَمْرٍ فَجَاءَهُمْ آتٍ فَقَالَ إِنَّ الْخَمْرَ قَدْ حُرِّمَتْ فَقَالَ أَبُو طَلْحَةَ قُمْ يَا أَنَسُ فَأَهْرِقْهَا فَأَهْرَقْتُهَا

Shahih Bukhari 5154: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abdullah] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Malik bin Anas] dari [Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah] dari [Anas bin Malik] radliallahu 'anhu dia berkata: "Aku pernah menuangkan minuman dari fadlih (minuman keras dari perasan kurma muda) dan tamr (minuman keras dari perasan kurma kering) kepada Abu 'Ubaidah, Abu Thalhah, Ubay bin Ka'b, tiba-tiba seseorang datang sambil berkata: "Sesungguhnya khamr telah diharamkan." Lantas Abu Thalhah berkata: "Wahai Anas, bangunlah dan tumpahkanlah!." Maka aku pun menumpahkan khamr tersebut."

Musnad Ahmad #5154

مسند أحمد ٥١٥٤: حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أُمَيَّةَ عَنْ نَافِعٍ قَالَ سُئِلَ ابْنُ عُمَرَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ لَمْ يَصُمْهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا أَبُو بَكْرٍ وَلَا عُمَرُ وَلَا عُثْمَانُ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أُمَيَّةَ عَنْ رَجُلٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ لَمْ يَصُمْهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا أَبُو بَكْرٍ وَلَا عُمَرُ وَلَا عُثْمَانُ يَعْنِي يَوْمَ عَرَفَةَ

Musnad Ahmad 5154: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Isma'il bin Umayyah] dari [Nafi'], ia berkata: [Ibnu Umar] pernah ditanya mengenai puasa Arafah, lalu diapun menjawab: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah berpuasa pada hari itu, juga Abu Bakar, Umar dan Utsman. Telah menceritakan kepada kami [Waqi'] dari [Sufyan] dari [Isma'il bin Umayyah], dari [seseorang], dari [Ibnu Umar], ia berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah melaksanakan puasa pada hari itu, tidak pula Abu Bakar, Umar dan juga Utsman: yakni pada hari Arafah.

Grade

Shahih Bukhari #5155

صحيح البخاري ٥١٥٥: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا قَالَ كُنْتُ قَائِمًا عَلَى الْحَيِّ أَسْقِيهِمْ عُمُومَتِي وَأَنَا أَصْغَرُهُمْ الْفَضِيخَ فَقِيلَ حُرِّمَتْ الْخَمْرُ فَقَالُوا أَكْفِئْهَا فَكَفَأْتُهَا قُلْتُ لِأَنَسٍ مَا شَرَابُهُمْ قَالَ رُطَبٌ وَبُسْرٌ فَقَالَ أَبُو بَكْرِ بْنُ أَنَسٍ وَكَانَتْ خَمْرَهُمْ فَلَمْ يُنْكِرْ أَنَسٌ وَحَدَّثَنِي بَعْضُ أَصْحَابِي أَنَّهُ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ كَانَتْ خَمْرَهُمْ يَوْمَئِذٍ

Shahih Bukhari 5155: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir] dari [Ayahnya] dia berkata: saya mendengar [Anas] berkata: "Aku pernah menjadi pelayan yang bertugas menuangkan minuman kepada paman-pamanku di suatu tempat, sementara diriku adalah yang paling muda di antara mereka, ketika itu aku menuangkan Fadlih (minuman keras dari perasan kurma muda) tiba-tiba ada yang berkata: "Sesungguhnya khamar telah di haramkan." Lantas mereka berkata: "Tumpahkanlah" maka aku pun menumpahkannya. Aku bertanya kepada Anas: "Apakah yang mereka minum waktu itu?" dia menjawab: "yaitu ruthab (minuman keras dari perasan kurma basah) dan busr (minuman keras dari perasan kurma muda atau masih pentil)." Abu Bakar bin Anas berkata: "Seperti itulah khamr mereka, sementara Anas tidak mengingkarinya." Dan sebagian sahabatku juga pernah menceritakan kepadaku bahwa dia pernah mendengar Anas bin Malik berkata: "Seperti itulah khmar mereka waktu itu."

Musnad Ahmad #5158

مسند أحمد ٥١٥٨: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ ثَابِتٍ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عُمَرَ عَنْ الْأَوْعِيَةِ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ تِلْكَ الْأَوْعِيَةِ

Musnad Ahmad 5158: Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dar [Tsabit] dia berkata: saya telah bertanya kepada [Ibnu Umar] mengenai `AU'IYAH. (Ibnu Umar) berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang `AU'IYAH itu.

Grade