سنن أبي داوود ٤٠٨٧: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ الْمُقْرِيُّ أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي أَيُّوبَ حَدَّثَنِي عَطَاءُ بْنُ دِينَارٍ عَنْ حَكِيمِ بْنِ شَرِيكٍ الْهُذَلِيِّ عَنْ يَحْيَى بْنِ مَيْمُونٍ الْحَضْرَمِيِّ عَنْ رَبِيعَةَ الْجُرَشِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تُجَالِسُوا أَهْلَ الْقَدَرِ وَلَا تُفَاتِحُوهُمْ
Sunan Abu Daud 4087: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Hanbal] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid Al Muqri Abu 'Abdurrahman] ia berkata: telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abu Ayyub] berkata: telah menceritakan kepadaku [Atha bin Dinar] dari [Hakim bin Syarik Al Hudzali] dari [Yahya bin Maimun Al Hadhrami] dari [Rabi'ah Al Jurasyi] dari [Abu Hurairah] dari [Umar Ibnul Khaththab] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian duduk bersama orang-orang yang menolak takdir dan jangan kalian serahkan perkara itu kepada hakim mereka."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن ابن ماجه ٤٠٨٧: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تُقَاتِلُوا قَوْمًا صِغَارَ الْأَعْيُنِ ذُلْفَ الْأُنُوفِ كَأَنَّ وُجُوهَهُمْ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ وَلَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تُقَاتِلُوا قَوْمًا نِعَالُهُمْ الشَّعَرُ
Sunan Ibnu Majah 4087: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kiamat tidak akan terjadi sehingga kalian berperang melawan suatu kaum yang bermata sipit, berhidung pesek, seakan-akan wajah mereka tameng yang terbuat dari kulit yang berlapis-lapis. Dan tidak akan terjadi hari Kiamat hingga kalian memerangi kaum bersepatu bulu."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٤٠٨٧: حَدَّثَنَا يَزِيدُ يَعْنِي ابْنَ هَارُونَ أَخْبَرَنَا الْعَوَّامُ حَدَّثَنِي أَبُو مُحَمَّدٍ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّمَا مُسْلِمَيْنِ مَضَى لَهُمَا ثَلَاثَةٌ مِنْ أَوْلَادِهِمَا لَمْ يَبْلُغُوا حِنْثًا كَانُوا لَهُمَا حِصْنًا حَصِينًا مِنْ النَّارِ قَالَ فَقَالَ أَبُو ذَرٍّ مَضَى لِي اثْنَانِ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَاثْنَانِ قَالَ فَقَالَ أُبَيٌّ أَبُو الْمُنْذِرِ سَيِّدُ الْقُرَّاءِ مَضَى لِي وَاحِدٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَوَاحِدٌ وَذَلِكَ فِي الصَّدْمَةِ الْأُولَى
Musnad Ahmad 4087: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] yakni Ibnu Harun telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam] telah menceritakan kepadaku [Abu Muhammad] mantan budak Umar bin Al Khaththab dari [Abu Ubaidah] dari [Abdullah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua orang muslim manapun yang ditinggal mati tiga anaknya yang belum mencapai baligh, mereka akan menjadi benteng baginya yang akan membentengi dari neraka." Ia berkata: Abu Dzar berkata: Aku telah ditinggal mati dua anakku, wahai Rasulullah. Beliau menjawab: "Dua anak juga." Ia melanjutkan: Abu Al Mundzir pemimpin pembaca Al Qur`an berkata: Aku telah ditinggal mati satu anak saja, wahai Rasulullah. Beliau menjawab: "Dan satu anak juga tetapi hal itu terjadi pada pertama kali musibah."
Grade
سنن أبي داوود ٤٠٨٨: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ أَبِي بِشْرٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ أَوْلَادِ الْمُشْرِكِينَ فَقَالَ اللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا كَانُوا عَامِلِينَ
Sunan Abu Daud 4088: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] dari [Abu Bisyr] dari [Sa'id bin Jubair] dari [ibnu Abbas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah ditanya tentang anak-anak kaum musyrikin, lalu beliau menjawab: "Allah lebih tahu dengan yang mereka lakukan."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٤٠٨٨: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ عَنْ عَمْرِو بْنِ تَغْلِبَ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ تُقَاتِلُوا قَوْمًا عِرَاضَ الْوُجُوهِ كَأَنَّ وُجُوهَهُمْ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ وَإِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ تُقَاتِلُوا قَوْمًا يَنْتَعِلُونَ الشَّعَرَ
Sunan Ibnu Majah 4088: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Jarir bin Hazim] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan] dari ['Amru bin Taghlab] dia berkata: Saya mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya diantara tanda-tanda hari Kiamat adalah kalian memerangi suatu kaum yang berwajah lebar, seakan-akan wajah mereka seperti tameng yang terbuat dari kulit yang berlapis-lapis. Dan sesungguhnya dari tanda-tanda datangnya hari Kiamat adalah kalian akan berperang melawan kaum yang memakai sepatu berbulu."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٤٠٨٨: حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا الْعَوَّامُ بْنُ حَوْشَبٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَاقَ الشَّيْبَانِيُّ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَزُولُ رَحَى الْإِسْلَامِ عَلَى رَأْسِ خَمْسٍ وَثَلَاثِينَ أَوْ سِتٍّ وَثَلَاثِينَ أَوْ سَبْعٍ وَثَلَاثِينَ فَإِنْ هَلَكُوا فَسَبِيلُ مَنْ هَلَكَ وَإِنْ بَقُوا بَقِيَ لَهُمْ دِينُهُمْ سَبْعِينَ عَامًا
Musnad Ahmad 4088: Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam bin Hausyab] ia berkata: Telah menceritakan kepadaku [Abu Ishaq Asy Syaibani] dari [Al Qosim bin Abdurrahman] dari [ayahnya] dari [Abdullah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Peperangan Islam akan berlangsung hingga tiga puluh lima, tiga puluh enam atau tiga puluh tujuh. Bila mereka binasa, maka itulah jalan orang yang binasa, namun bila masih hidup, maka agama mereka akan tegak selama tujuh puluh tahun."
Grade
سنن أبي داوود ٤٠٨٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ بْنُ نَجْدَةَ حَدَّثَنَا بَقِيَّةُ ح و حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ مَرْوَانَ الرَّقِّيُّ وَكَثِيرُ بْنُ عُبَيْدٍ الْمَذْحِجِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حَرْبٍ الْمَعْنَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي قَيْسٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ ذَرَارِيُّ الْمُؤْمِنِينَ فَقَالَ هُمْ مِنْ آبَائِهِمْ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ بِلَا عَمَلٍ قَالَ اللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا كَانُوا عَامِلِينَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَذَرَارِيُّ الْمُشْرِكِينَ قَالَ مِنْ آبَائِهِمْ قُلْتُ بِلَا عَمَلٍ قَالَ اللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا كَانُوا عَامِلِينَ
Sunan Abu Daud 4089: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab bin Najdah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Baqiyyah]. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Marwan Ar Raqqi] dan [Katsir bin Ubaid Al Madzhiji] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Harb] secara makna, dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abdullah bin Abu Qais] dari ['Aisyah] ia berkata: Aku bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana nasib anak-anak kecil yang orang tua mereka mukmin?" beliau menjawab: "Mereka bagian dari bapak-bapak mereka." Aku bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, meskipun mereka tidak punya amal?" beliau menjawab: "Allah tahu dengan apa yang mereka lakukan." Aku bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan nasib anak-anak kaum musyrikin?" beliau menjawab: "Mereka bagian dari bapak-bapak mereka." Aku bertanya lagi: "Wahai Rasulullah, meskipun mereka tidak punya amal?" beliau menjawab: "Allah tahu dengan apa yang mereka lakukan."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٤٠٨٩: حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَرَفَةَ حَدَّثَنَا عَمَّارُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تُقَاتِلُوا قَوْمًا صِغَارَ الْأَعْيُنِ عِرَاضَ الْوُجُوهِ كَأَنَّ أَعْيُنَهُمْ حَدَقُ الْجَرَادِ كَأَنَّ وُجُوهَهُمْ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ يَنْتَعِلُونَ الشَّعَرَ وَيَتَّخِذُونَ الدَّرَقَ يَرْبُطُونَ خَيْلَهُمْ بِالنَّخْلِ
Sunan Ibnu Majah 4089: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin 'Arafah] telah menceritakan kepada kami ['Ammar bin Muhammad] dari [Al A'masy] dari [Abu As Shalih] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari Kiamat hingga kalian berperang melawan kaum yang bermata sipit dan berwajah lebar, seakan-akan mata mereka seperti tameng yang terbuat dari kulit yang berlapis-lapis. Mereka memakai sepatu dari wool dan membawa perisai dari kulit, dan mereka mengikat kudanya di bawah pohon kurma."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٤٠٨٩: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ عَنْ السُّدِّيِّ عَنْ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ أَبِي شُعْبَةُ رَفَعَهُ وَأَنَا لَا أَرْفَعُهُ لَكَ فِي قَوْلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ { وَمَنْ يُرِدْ فِيهِ بِإِلْحَادٍ بِظُلْمٍ نُذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ } قَالَ لَوْ أَنَّ رَجُلًا هَمَّ فِيهِ بِإِلْحَادٍ وَهُوَ بِعَدَنِ أَبْيَنَ لَأَذَاقَهُ اللَّهُ عَذَابًا أَلِيمًا
Musnad Ahmad 4089: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [As Sudi] dari [Murrah] dari [Abdullah], Abu Syu'bah berkata: Dan aku tidak memarfu'kannya kepadamu tentang firman Allah 'azza wajalla: (wa man yurid fihi bil hadi bi zhulmin nudziqhu min 'adzabin alim) ia mengatakan: Seandainya ada seorang laki-laki melakukan penyimpangan di 'Adn dengan terang-terangan, niscaya Allah akan merasakan adzab yang pedih kepadanya.
Grade
سنن أبي داوود ٤٠٩٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كَثِيرٍ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ طَلْحَةَ بْنِ يَحْيَى عَنْ عَائِشَةَ بِنْتِ طَلْحَةَ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ قَالَتْ أُتِيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَبِيٍّ مِنْ الْأَنْصَارِ يُصَلِّي عَلَيْهِ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ طُوبَى لِهَذَا لَمْ يَعْمَلْ شَرًّا وَلَمْ يَدْرِ بِهِ فَقَالَ أَوْ غَيْرُ ذَلِكَ يَا عَائِشَةُ إِنَّ اللَّهَ خَلَقَ الْجَنَّةَ وَخَلَقَ لَهَا أَهْلًا وَخَلَقَهَا لَهُمْ وَهُمْ فِي أَصْلَابِ آبَائِهِمْ وَخَلَقَ النَّارَ وَخَلَقَ لَهَا أَهْلًا وَخَلَقَهَا لَهُمْ وَهُمْ فِي أَصْلَابِ آبَائِهِمْ
Sunan Abu Daud 4090: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Katsir] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Thalhah bin Yahya] dari ['Aisyah binti Thalhah] dari 'Aisyah Ummul Mukminin, ia berkata: "Anak kecil dari kaum Anshar (yang telah meninggal) dibawa ke hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu beliau menshalatinya. 'Aisyah berkata: Aku bertanya: "Wahai Rasulullah, beruntung sekali anak kecil ini, ia belum pernah melakukan keburukan dan belum mengenalnya." Beliau balik berkata: "Atau, bahkan tidak demikian wahai 'Aisyah. sesungguhnya Allah menciptakan surga dan menciptakan pula orang-orang yang akan menghuninya. Allah menciptakan surga bagi mereka di saat mereka masih berada di dalam sulbi orang tua mereka. Allah menciptakan neraka dan menciptakan pula orang-orang yang akan menghuninya. Allah menciptakan neraka bagi mereka di saat mereka masih berada di dalam sulbi orang tua mereka."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,