Hadits Tentang Iman

Sunan Tirmidzi #3422

سنن الترمذي ٣٤٢٢: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ عُمَرَ الْهِلَالِيُّ عَنْ سَعِيدِ بْنِ إِيَاسٍ الْجُرَيْرِيِّ عَنْ أَبِي السَّلِيلِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَجُلًا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ سَمِعْتُ دُعَاءَكَ اللَّيْلَةَ فَكَانَ الَّذِي وَصَلَ إِلَيَّ مِنْهُ أَنَّكَ تَقُولُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذَنْبِي وَوَسِّعْ لِي فِي دَارِي وَبَارِكْ لِي فِيمَا رَزَقْتَنِي قَالَ فَهَلْ تَرَاهُنَّ تَرَكْنَ شَيْئًا وَأَبُو السَّلِيلِ اسْمُهُ ضُرَيْبُ بْنُ نُفَيْرٍ وَيُقَالُ ابْنُ نُقَيْرِ قَالَ أَبُو عِيسَى وَهَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ

Sunan Tirmidzi 3422: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid bin Umar Al Hilali] dari [Sa'id bin Iyas Al Jurairi] dari [Abu As Salil] dari [Abu Hurairah] bahwa seseorang berkata: wahai Rasulullah, saya mendengar doa anda pada malam hari, dan yang sampai kepadaku dari doa tersebut bahwa anda mengucapkan: "ALLAAHUMMAGHFIRLII DZANBII WA WASSI' LII FII DAARII, WA BAARIK LII FIIMAA RAZAQTANII" (Ya Allah, ampunilah dosaku, dan luaskanlah tempat tinggalku, berkahilah aku pada rizki yang telah Engkau berikan." Beliau bersabda: "Apakah engkau melihat kalimat-kalimat tersebut meninggalkan sesuatu?" Abu As Salil namanya adalah Dhuraib bin Nufair, dan dipanggil Ibnu Nuqair. Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits gharib.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,

Sunan Ibnu Majah #3422

سنن ابن ماجه ٣٤٢٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُصَفَّى الْحِمْصِيُّ حَدَّثَنَا بَقِيَّةُ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ زِيَادِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَاصِمِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ زَيْدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ قَالَ نَهَانَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَشْرَبَ عَلَى بُطُونِنَا وَهُوَ الْكَرْعُ وَنَهَانَا أَنْ نَغْتَرِفَ بِالْيَدِ الْوَاحِدَةِ وَقَالَ لَا يَلَغْ أَحَدُكُمْ كَمَا يَلَغُ الْكَلْبُ وَلَا يَشْرَبْ بِالْيَدِ الْوَاحِدَةِ كَمَا يَشْرَبُ الْقَوْمُ الَّذِينَ سَخِطَ اللَّهُ عَلَيْهِمْ وَلَا يَشْرَبْ بِاللَّيْلِ مِنْ إِنَاءٍ حَتَّى يُحَرِّكَهُ إِلَّا أَنْ يَكُونَ إِنَاءً مُخَمَّرًا وَمَنْ شَرِبَ بِيَدِهِ وَهُوَ يَقْدِرُ عَلَى إِنَاءٍ يُرِيدُ التَّوَاضُعَ كَتَبَ اللَّهُ لَهُ بِعَدَدِ أَصَابِعِهِ حَسَنَاتٍ وَهُوَ إِنَاءُ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ عَلَيْهِمَا السَّلَام إِذْ طَرَحَ الْقَدَحَ فَقَالَ أُفٍّ هَذَا مَعَ الدُّنْيَا

Sunan Ibnu Majah 3422: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mushaffa Al Himshi] telah menceritakan kepada kami [Baqiyah] dari [Muslim bin Abdullah] dari [Ziyad bin Abdullah] dari ['Ashim bin Muhammad bin Zaid bin Abdullah bin Umar] dari [Ayahnya] dari [Kakeknya] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kami minum langsung dengan mulut dalam bejana dan melarang mengambil air dengan tangan. Beliau bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian menjilat sebagaimana anjing menjilat dan jangan minum dengan tangan satu sebagaimana kaum yang Allah murkai. Janganlah minum dalam bejana di malam hari sehingga ia menggoyang-goyangnya terlebih dahulu, kecuali jika bejananya tertutup. Barangsiapa minum dengan tangannya padahal ia mampu minum dengan bejana karena rasa tawadlu', maka Allah akan menuliskan setiap bilangan jarinya dengan kebaikan, dan itu adalah bejana Isa bin Maryam 'Alaihimassalaam, ketika dia melemparkan gelas dan berkata: 'Ah, ini adalah dunia'."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,

Musnad Ahmad #3422

مسند أحمد ٣٤٢٢: حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ نَاسٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَنُؤَاخَذُ بِأَعْمَالِنَا فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَقَالَ مَنْ أَحْسَنَ مِنْكُمْ فِي الْإِسْلَامِ فَلَا يُؤَاخَذُ بِهِ وَمَنْ أَسَاءَ فَيُؤْخَذُ بِعَمَلِهِ الْأَوَّلِ وَالْآخِرِ

Musnad Ahmad 3422: Telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Manshur] dari [Abu Wa`il] dari [Abdullah] berkata: Orang-orang berkata: Wahai Rasulullah, Apakah kami akan disiksa karena perbuatan kami semasa jahiliyah? Beliau menjawab: "Barangsiapa di antara kalian berbuat baik di dalam Islam, maka tidak akan disiksa, sedang siapa yang berbuat buruk, akan disiksa karena perbuatannya yang pertama dan terakhir."

Grade

Sunan Tirmidzi #3423

سنن الترمذي ٣٤٢٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَخْبَرَنَا حَيْوَةُ بْنُ شُرَيْحٍ وَهُوَ ابْنُ يَزِيدَ الْحِمْصِيُّ عَنْ بَقِيَّةَ بْنِ الْوَلِيدِ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ زِيَادٍ قَال سَمِعْتُ أَنَسًا يَقُولُ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَالَ حِينَ يُصْبِحُ اللَّهُمَّ أَصْبَحْنَا نُشْهِدُكَ وَنُشْهِدُ حَمَلَةَ عَرْشِكَ وَمَلَائِكَتَكَ وَجَمِيعَ خَلْقِكَ بِأَنَّكَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ اللَّهُ وَحْدَكَ لَا شَرِيكَ لَكَ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُولُكَ إِلَّا غَفَرَ اللَّهُ لَهُ مَا أَصَابَ فِي يَوْمِهِ ذَلِكَ وَإِنْ قَالَهَا حِينَ يُمْسِي غَفَرَ اللَّهُ لَهُ مَا أَصَابَ فِي تِلْكَ اللَّيْلَةِ مِنْ ذَنْبٍ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ

Sunan Tirmidzi 3423: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman] telah mengabarkan kepada kami [Haiwah bin Syuraih] yaitu Ibnu Yazid Al Himshi dari [Baqiyyah bin Al Walid] dari [Muslim bin Ziyad] ia berkata: saya mendengar [Anas] berkata: sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barang siapa pada pagi hari mengucapkan: "ALLAAHUMMA ASHBAHNAA NUSYHIDUKA WA NUSYHIDU HAMALATA 'ARSYIKA WA MALAAIKATAKA WA JAMII'A KHALQIKA BIANNAKALLAAHU LAA ILAAHA ILLAA ANTALLAAHU WAHDAKA LAA SYARIIKALAK, WA ANNA MUHAMMADAN 'ABDUKA WA RASUULUK" (Ya Allah, di pagi ini kami meminta persaksianMu dan persaksian para Malaikat pembawa 'arsyMu serta para MalaikatMu yang lain dan seluruh makhlukMu bahwa Engkau adalah Allah, tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Allah semata, tidak ada sekutu bagiMu, dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanMu) melainkan Allah mengampuni dosa yang telah ia lakukan pada hari itu, dan apabila ia mengucapkannya ketika sore hari maka Allah mengampuni apa yang telah ia lakukan pada malam hari." Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits gharib.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Sunan Tirmidzi #3424

سنن الترمذي ٣٤٢٤: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ زَحْرٍ عَنْ خَالِدِ بْنِ أَبِي عِمْرَانَ أَنَّ ابْنَ عُمَرَ قَالَ قَلَّمَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُومُ مِنْ مَجْلِسٍ حَتَّى يَدْعُوَ بِهَؤُلَاءِ الدَّعَوَاتِ لِأَصْحَابِهِ اللَّهُمَّ اقْسِمْ لَنَا مِنْ خَشْيَتِكَ مَا يَحُولُ بَيْنَنَا وَبَيْنَ مَعَاصِيكَ وَمِنْ طَاعَتِكَ مَا تُبَلِّغُنَا بِهِ جَنَّتَكَ وَمِنْ الْيَقِينِ مَا تُهَوِّنُ بِهِ عَلَيْنَا مُصِيبَاتِ الدُّنْيَا وَمَتِّعْنَا بِأَسْمَاعِنَا وَأَبْصَارِنَا وَقُوَّتِنَا مَا أَحْيَيْتَنَا وَاجْعَلْهُ الْوَارِثَ مِنَّا وَاجْعَلْ ثَأْرَنَا عَلَى مَنْ ظَلَمَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى مَنْ عَادَانَا وَلَا تَجْعَلْ مُصِيبَتَنَا فِي دِينِنَا وَلَا تَجْعَلْ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلَا مَبْلَغَ عِلْمِنَا وَلَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لَا يَرْحَمُنَا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ وَقَدْ رَوَى بَعْضُهُمْ هَذَا الْحَدِيثَ عَنْ خَالِدِ بْنِ أَبِي عِمْرَانَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ

Sunan Tirmidzi 3424: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Al Mubarak] telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ayyub] dari ['Ubaidullah bin Zahr] dari [Khalid bin Abu Imran] bahwa [Ibnu Umar] berkata: jarang Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dari majelis kecuali beliau berdoa dengan doa-doa ini untuk para sahabatnya: "ALLAAHUMMAQSIM LANAA MIN KHASYYATIKA MAA YAHUULU BIHII BAINANAA WA BAINA MA'AASHIIKA, WA MIN THAA'ATIKA MAA TUBALLIGHUNAA BIHI JANNATAKA, WA MINAL YAQIINI MAA TUHAWWINU BIHI 'ALAINAA MUSHIIBAATID DUNYAA WA MATTI'NAA BIASMAAINAA WA ABSHAARINAA WA QUWWATINAA MAA AHYAITANAA, WAJ'ALHUL WAARITSA MINNAA WAJ'Al TSA`RANAA 'ALAA MAN ZHALAMANAA WANSHURNAA 'ALAA MAN 'AADAANAA, WALAA TAJ'Al MUSHIIBATANAA FII DIININAA WA LAA TAJ'ALID DUNYAA AKBARA HAMMINAA WA LAA MABLAGHA 'ILMINAA, WA LAA TUSALLITH 'ALAINAA MAN LAA YARHAMUNAA" (Ya Allah, curahkanlah kepada kepada kami rasa takut kepadaMu yang menghalangi kami dari bermaksiat kepadaMu, dan ketaatan kepadaMu yang mengantarkan kami kepada SurgaMu, dan curahkanlah keyakinan yang meringankan musibah di dunia. Berilah kenikmatan kami dengan pendengaran kami, penglihatan kami, serta kekuatan kami selama kami hidup, dan jadikan itu sebagai warisan dari kami, dan jadikan pembalasan atas orang yang menzhalimi kami, dan tolonglah kami melawan orang-orang yang memusuhi kami, dan janganlah Engkau jadikan musibah kami pada agama kami, dan jangan Engkau jadikan dunia sebagai impian kami terbesar, serta pengetahuan kami yang tertinggi, serta jangan engkau kuasakan atas kami orang-orang yang tidak menyayangi kami). Abu Isa berkata: Hadits ini adalah hadits hasan gharib. Dan sebagian ahli hadits meriwayatkan hadits ini dari [Khalid bin Abu Imran] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar].

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Shahih Bukhari #3425

صحيح البخاري ٣٤٢٥: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَأُعْطِيَنَّ الرَّايَةَ غَدًا رَجُلًا يَفْتَحُ اللَّهُ عَلَى يَدَيْهِ قَالَ فَبَاتَ النَّاسُ يَدُوكُونَ لَيْلَتَهُمْ أَيُّهُمْ يُعْطَاهَا فَلَمَّا أَصْبَحَ النَّاسُ غَدَوْا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّهُمْ يَرْجُو أَنْ يُعْطَاهَا فَقَالَ أَيْنَ عَلِيُّ بْنُ أَبِي طَالِبٍ فَقَالُوا يَشْتَكِي عَيْنَيْهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَأَرْسِلُوا إِلَيْهِ فَأْتُونِي بِهِ فَلَمَّا جَاءَ بَصَقَ فِي عَيْنَيْهِ وَدَعَا لَهُ فَبَرَأَ حَتَّى كَأَنْ لَمْ يَكُنْ بِهِ وَجَعٌ فَأَعْطَاهُ الرَّايَةَ فَقَالَ عَلِيٌّ يَا رَسُولَ اللَّهِ أُقَاتِلُهُمْ حَتَّى يَكُونُوا مِثْلَنَا فَقَالَ انْفُذْ عَلَى رِسْلِكَ حَتَّى تَنْزِلَ بِسَاحَتِهِمْ ثُمَّ ادْعُهُمْ إِلَى الْإِسْلَامِ وَأَخْبِرْهُمْ بِمَا يَجِبُ عَلَيْهِمْ مِنْ حَقِّ اللَّهِ فِيهِ فَوَاللَّهِ لَأَنْ يَهْدِيَ اللَّهُ بِكَ رَجُلًا وَاحِدًا خَيْرٌ لَكَ مِنْ أَنْ يَكُونَ لَكَ حُمْرُ النَّعَمِ

Shahih Bukhari 3425: Telah bercerita kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah bercerita kepada kami ['Abdul 'Aziz] dari [Abu Hazim] dari Sahal bin Sa'ad radliyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Besok, sungguh aku akan menyerahkan bendera komando ini kepada seorang laki-laki yang lewat tangannya Allah memenangkan peperangan ini." (Sahal) berkata: Maka orang-orang semalaman memperbincangkan siapa diantara mereka yang akan diberikan kepercayaan itu. Pada pagi harinya, orang-orang telah berkumpul di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan masing-masing berharap diberikan kepercayaan tersebut. Beliau berkata: "Mana 'Ali bin Abu Thalib?" Orang-orang menjawab: "Dia sedang sakit mata, wahai Rasulullah." Beliau berkata: "Datangilan dan bawa dia kemari!" Tatkala 'Ali datang dengan matanya yang bengkak, beliau mendo'akannya maka seketika matanya sembuh seakan tidak ada bekas sakit sebelumnya. Akhirnya beliau menyerahkan bendera komando perang tersebut kepadanya. 'Ali berkata: "Wahai Rasulullah, akan kuperangi mereka hingga mereka menjadi seperti kita." Beliau berkata: "Laksanakanlah dengan tenang hingga kamu singgah pada tempat tinggal mereka, lalu ajaklah mereka menerima Islam dan kabarkan kepada mereka apa yang menjadi kewajiban mereka dari hak-hak Allah. Sungguh seandainya Allah memberi hidayah kepada seseorang melalui perantaraan kamu, hal itu lebih baik bagimu dari pada unta merah (harta yang paling baik)."

Sunan Tirmidzi #3425

سنن الترمذي ٣٤٢٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ الشَّحَّامُ قَالَ حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ سَمِعَنِي أَبِي وَأَنَا أَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْكَسَلِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ قَالَ يَا بُنَيَّ مِمَّنْ سَمِعْتَ هَذَا قُلْتُ سَمِعْتُكَ تَقُولُهُنَّ قَالَ الْزَمْهُنَّ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُهُنَّ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ

Sunan Tirmidzi 3425: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] telah menceritakan kepada kami [Utsman Asysyahham] ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Muslim bin Abu Bakrah] ia berkata: [ayahku] mendengarku mengucapkan: ALLAAHUMMA INNII A'UUDZU BIKA MINAL HAMMI WAL HAZAN WAL KASAL, WA 'ADZAABIL QABR (Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari kegelisahan serta kesedihan, kemalasan dan adzab kubur). Beliau mengatakan: wahai anakku, dari siapakah engkau mendengar hal ini? Aku katakan: aku mendengarmu mengucapkannya. Ia berkata: tetaplah mengucapkannya, karena sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkannya. Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits hasan gharib.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Shahih Muslim #3426

صحيح مسلم ٣٤٢٦: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِدْرِيسَ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ وَعُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ قَالَ بَايَعْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى السَّمْعِ وَالطَّاعَةِ فِي الْعُسْرِ وَالْيُسْرِ وَالْمَنْشَطِ وَالْمَكْرَهِ وَعَلَى أَثَرَةٍ عَلَيْنَا وَعَلَى أَنْ لَا نُنَازِعَ الْأَمْرَ أَهْلَهُ وَعَلَى أَنْ نَقُولَ بِالْحَقِّ أَيْنَمَا كُنَّا لَا نَخَافُ فِي اللَّهِ لَوْمَةَ لَائِمٍ و حَدَّثَنَاه ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ يَعْنِي ابْنَ إِدْرِيسَ حَدَّثَنَا ابْنُ عَجْلَانَ وَعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ وَيَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الْوَلِيدِ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي الدَّرَاوَرْدِيَّ عَنْ يَزِيدَ وَهُوَ ابْنُ الْهَادِ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ أَبِيهِ حَدَّثَنِي أَبِي قَالَ بَايَعْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ إِدْرِيسَ

Shahih Muslim 3426: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Idris] dari [Yahya bin Sa'id] dan [Ubaidullah bin Umar] dari ['Ubadah bin Walid bin 'Ubadah] dari [ayahnya] dari [kakeknya] dia berkata: "Kami pernah membaiat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk taat dan mendengar baik dalam keadaan lapang atau sempit, dalam keadaan semangat atau terpaksa dan lebih mementingkan kepentingannya dari pada diri sendiri, tidak menentang perintahan yang berwenang dan untuk mengatakan kebenaran di mana saja kami berada, serta tidak takut (dalam menegakkan kalimat) Allah terhadap celaan orang-orang yang mencela." Dan telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [Abdullah] -yaitu Ibnu Idris- telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ajlan] dan ['Ubaidullah bin Umar] dan [Yahya bin Sa'id] dari ['Ubadah bin Walid] dengan isnad seperti ini." Dan telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Umar] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz] -yaitu Ad Darawardi- dari [Yazid] yaitu -Ibnu Abdul Hadi- dari ['Ubadah bin Walid bin 'Ubadah bin Shamit] dari [ayahnya] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dia berkata: "Kami pernah berbai'at kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seperti haditsnya Ibnu Idris."

Sunan Tirmidzi #3426

سنن الترمذي ٣٤٢٦: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ خَشْرَمٍ أَخْبَرَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى عَنْ الْحُسَيْنِ بْنِ وَاقِدٍ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا أُعَلِّمُكَ كَلِمَاتٍ إِذَا قُلْتَهُنَّ غَفَرَ اللَّهُ لَكَ وَإِنْ كُنْتَ مَغْفُورًا لَكَ قَالَ قُلْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْحَلِيمُ الْكَرِيمُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ سُبْحَانَ اللَّهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ قَالَ عَلِيُّ بْنُ خَشْرَمٍ وَأَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ الْحُسَيْنِ بْنِ وَاقِدٍ عَنْ أَبِيهِ بِمِثْلِ ذَلِكَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ فِي آخِرِهَا الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ مِنْ حَدِيثِ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ عَلِيٍّ

Sunan Tirmidzi 3426: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Khasyram] telah mengabarkan kepada kami [Al Fadhl bin Musa] dari [Al Husain bin Waqid] dari [Abu Ishaq] dari [Al Harits] dari [Ali] radliallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Maukah aku ajarkan kepadamu beberapa kalimat, apabila engkau mengucapkannya maka Allah akan mengampunimu, dan apabila engkau telah diampuni." Beliau mengatakan: "Ucapkanlah: LAA ILAAHA ILLALLAAHUL 'ALIYYUL 'AZHIIMI LAA ILAAHA ILLALLAAHUL KARIIM, LAA ILAAHA ILLALLAAHU SUBHAANLLAAHI RABBIL 'ARSYIL 'AZHIIM (Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung, tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Maha Lembut dan Mulia. Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, Maha Suci Allah Tuhan semesta 'arsy yang agung). Ali bin Khasyram berkata: dan telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Al Husain bin Waqid] dari [ayahnya] dengan seperti itu kecuali beliau pada akhirnya mengucapkan: "Al HAMDULILLAAHI RABBIL 'AALAMIIN" (Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam). Abu Isa berkata: hadits ini adalah hadits gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari jalur ini, dari hadits Abu Ishaq dari Al Harits dari Ali.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,

Musnad Ahmad #3426

مسند أحمد ٣٤٢٦: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ شَقِيقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَسَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ قَسْمًا قَالَ فَقَالَ رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ إِنَّ هَذِهِ لَقِسْمَةٌ مَا أُرِيدَ بِهَا وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ فَقُلْتُ يَا عَدُوَّ اللَّهِ أَمَا لَأُخْبِرَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَا قُلْتَ قَالَ فَذَكَرَ ذَلِكَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاحْمَرَّ وَجْهُهُ قَالَ ثُمَّ قَالَ رَحْمَةُ اللَّهِ عَلَى مُوسَى لَقَدْ أُوذِيَ بِأَكْثَرَ مِنْ هَذَا فَصَبَرَ

Musnad Ahmad 3426: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Syaqiq] dari [Abdullah] berkata: Suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membagikan harta rampasan. Ia berkata: Lalu ada seorang laki-laki Anshar berkata: Pembagian yang tidak mengharapkan wajah Allah Azza wa Jalla, ia berkata: Lalu aku katakan: Wahai musuh Allah! Sungguh akan aku beritahukan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apa yang kau katakan! Ia berkata: Lalu ia menceritakannya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam hingga memerahlah wajah beliau, ia berkata: Kemudian beliau bersabda: "Semoga Allah merahmati Musa, ia telah disakiti lebih dari ini namun ia tetap bersabar."

Grade