مسند أحمد ٤٣١: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبَانَ الْوَرَّاقُ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ عَنْ جَعْفَرِ بْنِ أَبِي الْمُغِيرَةِ عَنِ ابْنِ أَبْزَى عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ لَهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الزُّبَيْرِ حِينَ حُصِرَ إِنَّ عِنْدِي نَجَائِبَ قَدْ أَعْدَدْتُهَا لَكَ فَهَلْ لَكَ أَنْ تَحَوَّلَ إِلَى مَكَّةَ فَيَأْتِيَكَ مَنْ أَرَادَ أَنْ يَأْتِيَكَ قَالَ لَا إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يُلْحَدُ بِمَكَّةَ كَبْشٌ مِنْ قُرَيْشٍ اسْمُهُ عَبْدُ اللَّهِ عَلَيْهِ مِثْلُ نِصْفِ أَوْزَارِ النَّاسِ
Musnad Ahmad 431: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il Bin Aban Al Warraq] Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub] dari [Ja'far Bin Abu Al Mughirah] dari [Ibnu Abza] dari [Utsman Bin Affan], dia berkata: Ketika terkepung Abdullah Bin Zubair berkata kepadanya: "Sesungguhnya aku mempunyai hewan hewan pilihan yang sudah aku persiapkan untukmu, maka apakah kamu mau berpindah ke Makkah sehingga akan datang kepadamu orang yang ingin datang kepadamu?" Utsman menjawab: "Tidak, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan dikebumikan di Makkah seekor kambing kibas dari Quraisy namanya Abdullah yang membawa di atasnya seperti separuh dosa dosa manusia."
Grade
سنن أبي داوود ٤٣٢: حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ النَّمَرِيُّ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُوسَى بْنِ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ أَبِي يَحْيَى عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْمُؤَذِّنُ يُغْفَرُ لَهُ مَدَى صَوْتِهِ وَيَشْهَدُ لَهُ كُلُّ رَطْبٍ وَيَابِسٍ وَشَاهِدُ الصَّلَاةِ يُكْتَبُ لَهُ خَمْسٌ وَعِشْرُونَ صَلَاةً وَيُكَفَّرُ عَنْهُ مَا بَيْنَهُمَا
Sunan Abu Daud 432: Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Umar An Namari telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Musa bin Abi Utsman] dari [Abu Yahya] dari [Abu Hurairah radliallahu 'anhu] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Muadzin itu mendapat ampunan sejauh suaranya itu (terdengar), dan semua makhluk hidup dan benda mati akan menjadi saksi baginya, dan orang yang menghadiri shalat tersebut (ikut berjamaah) dicatat baginya ganjaran dua puluh lima shalat, dan dihapus dari dosanya antara kedua shalat itu."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن أبي داوود ٤٣٣: حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ عَنْ مَالِكٍ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا نُودِيَ بِالصَّلَاةِ أَدْبَرَ الشَّيْطَانُ وَلَهُ ضُرَاطٌ حَتَّى لَا يَسْمَعَ التَّأْذِينَ فَإِذَا قُضِيَ النِّدَاءُ أَقْبَلَ حَتَّى إِذَا ثُوِّبَ بِالصَّلَاةِ أَدْبَرَ حَتَّى إِذَا قُضِيَ التَّثْوِيبُ أَقْبَلَ حَتَّى يَخْطُرَ بَيْنَ الْمَرْءِ وَنَفْسِهِ وَيَقُولُ اذْكُرْ كَذَا اذْكُرْ كَذَا لِمَا لَمْ يَكُنْ يَذْكُرُ حَتَّى يَضِلَّ الرَّجُلُ أَنْ يَدْرِيَ كَمْ صَلَّى
Sunan Abu Daud 433: Telah menceritakan kepada kami Al Qa'nabi dari [Malik] dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari [Abu Hurairah], bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila telah diserukan panggilan (adzan) untuk shalat, maka setan mundur seraya mengeluarkan kentutnya hingga ia tidak mendengar suara adzan. Apabila panggilan adzan itu telah selesai, ia datang lagi. Ketika dibacakan iqamah shalat, ia membelakang lagi, sampai ketika pembacaan iqamah selesai, baru ia datang lagi, sehingga melintas (mengganggu) hati orang yang sedang shalat, dan ia berkata: Ingatlah ini, ingatlah ini!, ia mengingatkan sesuatu yang tidak di ingat ingatnya sebelum dia shalat, sampai orang itu keliru dan dia tidak tahu, sudah berapa rakaatkah shalat yang telah dia kerjakan."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
مسند أحمد ٤٣٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا كَهْمَسٌ حَدَّثَنَا مُصْعَبُ بْنُ ثَابِتٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ قَالَ عُثْمَانُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَهُوَ يَخْطُبُ عَلَى مِنْبَرِهِ إِنِّي مُحَدِّثُكُمْ حَدِيثًا سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَكُنْ يَمْنَعُنِي أَنْ أُحَدِّثَكُمْ بِهِ إِلَّا الضِّنُّ بِكُمْ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ حَرَسُ لَيْلَةٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ لَيْلَةٍ يُقَامُ لَيْلُهَا وَيُصَامُ نَهَارُهَا
Musnad Ahmad 433: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Kahmas] Telah menceritakan kepada kami [Mush'ab Bin Tsabit] dari [Abdullah Bin Az Zubair] dia berkata: [Utsman] berkata ketika sedang berkhutbah di atas mimbarnya: "Sesungguhnya aku akan menceritakan kepada kalian sebuah hadits yang telah aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, akan tetapi tidak ada yang menghalangiku untuk menceritakannya kepada kalian kecuali karena keraguan kepada kalian, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berjaga semalam di jalan Allah adalah lebih utama dari pada seribu malam, yang malamnya digunakan untuk shalat dan siangnya digunakan untuk berpuasa."
Grade
صحيح البخاري ٤٣٤: حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ الْحَكَمُ بْنُ نَافِعٍ قَالَ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ أَنَّهُ سَمِعَ حَسَّانَ بْنَ ثَابِتٍ الْأَنْصَارِيَّ يَسْتَشْهِدُ أَبَا هُرَيْرَةَ أَنْشُدُكَ اللَّهَ هَلْ سَمِعْتَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَا حَسَّانُ أَجِبْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ أَيِّدْهُ بِرُوحِ الْقُدُسِ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ نَعَمْ
Shahih Bukhari 434: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman Al Hakam bin Nafi'] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] dari [Az Zuhri] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah bin 'Abdurrahman bin 'Auf] bahwa dia mendengar [Hassan bin Tsabit Al Anshari] meminta kesaksian [Abu Hurairah]: Semoga Allah memberimu kebaikan, apakah anda mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai Hassan, penuhilah panggilan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (permintaan untuk melawan kaum kafir). Ya Allah, kuatkanlah dia dengan Ruhul Qudus (Malaikat Jibril)."? Abu Hurairah menjawab: "Ya."
سنن الدارمي ٤٣٤: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ خَطَبَ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّ اللَّهَ لَمْ يَبْعَثْ بَعْدَ نَبِيِّكُمْ نَبِيًّا وَلَمْ يُنْزِلْ بَعْدَ هَذَا الْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَيْهِ كِتَابًا فَمَا أَحَلَّ اللَّهُ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ فَهُوَ حَلَالٌ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَا حَرَّمَ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ فَهُوَ حَرَامٌ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ أَلَا وَإِنِّي لَسْتُ بِقَاصٍّ وَلَكِنِّي مُنَفِّذٌ وَلَسْتُ بِمُبْتَدِعٍ وَلَكِنِّي مُتَّبِعٌ وَلَسْتُ بِخَيْرٍ مِنْكُمْ غَيْرَ أَنِّي أَثْقَلُكُمْ حِمْلًا أَلَا وَإِنَّهُ لَيْسَ لِأَحَدٍ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ أَنْ يُطَاعَ فِي مَعْصِيَةِ اللَّهِ أَلَا هَلْ أَسْمَعْتُ
Sunan Darimi 434: Telah menceraitakan kepada kami [Musa bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Mu'tamir bin Sulaiman] dari [Ubaidullah bin Umar], bahwasanya [Umar bin Abdul Aziz] berhutbah, ia berkata: "Wahai sekalian manusia, Allah subhanallahu wa ta'ala tidak mengutus seorang nabi pun setelah Nabi kalian, dan Allah subhanallahu wa ta'ala tidak menurunkan sebuah kitab pun setelah kitab yang diturunkan kepadanya ini. Apa-apa yang telah Allah subhanallahu wa ta'ala halalkan melalui lisan NabiNya, hal itu halal sampai hari kiamat, dan apa-apa yang diharamkan melalui lisan NabiNya, hal itu haram sampai hari kiamat. Ketahuilah bahwasannya aku tidak dapat memutuskan, tetapi aku hanya bisa melaksanakan, aku tidak membuat amalan baru/bid`ah, tetapi aku hanyalah muttabi` (seorang pengikut sunah), aku tidaklah orang yang terbaik dari kalian semua, akan tetapi aku adalah orang yang paling berat bebannya dari kamu semua, dan seseorang dari makhluk Allah subhanallahu wa ta'ala tidak berhak ditaati dalam hal maksiat kepada Allah subhanallahu wa ta'ala, ketahuilah apakah aku telah memperdengarkan (kepada kalian)?"
Grade
مسند أحمد ٤٣٤: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ خَالِدًا عَنْ أَبِي بِشْرٍ الْعَنْبَرِيِّ عَنْ حُمْرَانَ بْنِ أَبَانَ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَعْلَمُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ دَخَلَ الْجَنَّةَ
Musnad Ahmad 434: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad Bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dia berkata: aku mendengar [Khalid] dari [Abu Bisyr Al 'Anbari] dari [Humran Bin Aban] dari [Utsman Bin Affan] dari Nabi Salallahu 'Alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa meninggal dan dia mengetahui bahwa tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Allah, maka dia masuk Surga."
Grade
سنن الترمذي ٤٣٥: حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ بُكَيْرٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ قَالَ حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ فُلَانِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ عَمِّهِ ثُمَامَةَ بْنِ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ صَلَّى الضُّحَى ثِنْتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً بَنَى اللَّهُ لَهُ قَصْرًا مِنْ ذَهَبٍ فِي الْجَنَّةِ قَالَ وَفِي الْبَاب عَنْ أُمِّ هَانِئٍ وَأَبِي هُرَيْرَةَ وَنُعَيْمِ بْنِ هَمَّارٍ وَأَبِي ذَرٍّ وَعَائِشَةَ وَأَبِي أُمَامَةَ وَعُتْبَةَ بْنِ عَبْدٍ السُّلَمِيِّ وَابْنِ أَبِي أَوْفَى وَأَبِي سَعِيدٍ وَزَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ وَابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ أَنَسٍ حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Sunan Tirmidzi 435: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib Muhammad bin Al Ala'] telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Bukair] dari [Muhammad bin Ishaq] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Musa bin Fulan bin Anas] dari pamannya yaitu [Tsumamah bin Anas bin Malik] dari [Anas bin Malik] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang melaksanakan shalat Dluha dua belas raka'at, niscaya Allah akan membuatkan baginya sebuah istana dari emas di surga." (Perawi) berkata: Dan dalam bab ini (ada juga riwayat) dari Ummu Hani', Abu Hurairah, Nu'aim bin Hammar, Abu Dzar, 'Aisyah, Abu Umamah, Utbah bin 'Abd As Sulami, Ibnu Abu Aufa, Abu Sa'id, Zaid bin Arqam dan Ibnu Abbas. Abu Isa berkata: Hadits Anas adalah hadits gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari jalur ini.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
موطأ مالك ٤٣٥: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ حُنَيْنٍ مَوْلَى آلِ زَيْدِ بْنِ الْخَطَّابِ أَنَّهُ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ أَقْبَلْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَمِعَ رَجُلًا يَقْرَأُ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَبَتْ فَسَأَلْتُهُ مَاذَا يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ الْجَنَّةُ فَقَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ فَأَرَدْتُ أَنْ أَذْهَبَ إِلَيْهِ فَأُبَشِّرَهُ ثُمَّ فَرِقْتُ أَنْ يَفُوتَنِي الْغَدَاءُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَآثَرْتُ الْغَدَاءَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ ذَهَبْتُ إِلَى الرَّجُلِ فَوَجَدْتُهُ قَدْ ذَهَبَ
Muwatha' Malik 435: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari ['Ubaidullah bin Abdurrahman] dari ['Ubaid bin Hunain] mantan budak keluarga Zaid bin Khattab, dia berkata: Aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: "Ketika aku bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, terdengarlah seseorang membaca 'QUL HUWALLAHU AHAD'. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Telah wajib." Aku lantas bertanya, "Wahai Rasulullah, apa?" Rasulullah menjawab: "Masuk surga." Abu Hurairah berkata: "Lalu aku berkeinginan menemui orang tersebut dan menyampaikan kabar gembira ini. Tetapi aku tidak mau kehilangan kesempatan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, hingga aku pun akhirnya lebih mengutamakan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Setelah itu aku pergi menemui laki-laki (beruntung) itu, namun ternyata ia telah pergi."
سنن الدارمي ٤٣٦: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ عَنْ مُجَالِدٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ جَابِرٍ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ أَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِنُسْخَةٍ مِنْ التَّوْرَاةِ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذِهِ نُسْخَةٌ مِنْ التَّوْرَاةِ فَسَكَتَ فَجَعَلَ يَقْرَأُ وَوَجْهُ رَسُولِ اللَّهِ يَتَغَيَّرُ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ ثَكِلَتْكَ الثَّوَاكِلُ مَا تَرَى مَا بِوَجْهِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَظَرَ عُمَرُ إِلَى وَجْهِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ غَضَبِ اللَّهِ وَغَضَبِ رَسُولِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَضِينَا بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَوْ بَدَا لَكُمْ مُوسَى فَاتَّبَعْتُمُوهُ وَتَرَكْتُمُونِي لَضَلَلْتُمْ عَنْ سَوَاءِ السَّبِيلِ وَلَوْ كَانَ حَيًّا وَأَدْرَكَ نُبُوَّتِي لَاتَّبَعَنِي
Sunan Darimi 436: Tealah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Al 'Ala`] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Mujalid] dari ['Amir] dari [Jabir], bahwasanya Umar bin Al Khatthab pernah datang menemui Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam dengan membawa satu salinan dari kitab Taurat, lalu ia berkata: 'Wahai Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam?! Nabi tidak menyambutnya selain diam, Umar membacakan (Taurat) dan Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam nampak berubah raut mukanya, lalu Abu Bakar berkata: 'TSAKILATKATTshallallahu 'alaihi wasallamAAKUL, apakah kamu tidak melihat perubahan wajah Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam? Ketika Umar melihat perubahan wajah Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: 'Aku berlindung kepada Allah subhanallahu wa ta'ala dari kemarahan Allah subhanallahu wa ta'ala dan kemarahan RasulNya, kami rela Allah subhanallahu wa ta'ala sebagai Tuhan dan agama Islam sebagai agama, dan Muhammad sebagai Nabi'. Maka Rasulullah sallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Demi Dzat yang jiwa Muhammad dalam genggamanNya jika Musa ada diantara kalian semua lalu kalian mengikutinya dan meninggalkan aku, niscaya kalian akan tersesat dari jalan yang lurus, dan kalau sekiranya ia (Nabi Musa 'alaihissalam) masih hidup, dan ia dapati kenabianku, niscaya ia akan mengikutiku' ".
Grade