مسند أحمد ١٧٦٩١: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَبْدِ الْكَرِيمِ بْنِ مَعْقِلِ بْنِ مُنَبِّهٍ حَدَّثَنِي عَبْدُ الصَّمَدِ يَعْنِي ابْنَ مَعْقِلٍ قَالَ سَمِعْتُ وَهْبًا يَقُولُ حَدَّثَنِي النُّعْمَانُ بْنُ بَشِيرٍ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَذْكُرُ الرَّقِيمَ فَقَالَ إِنَّ ثَلَاثَةً كَانُوا فِي كَهْفٍ فَوَقَعَ الْجَبَلُ عَلَى بَابِ الْكَهْفِ فَأُوصِدَ عَلَيْهِمْ قَالَ قَائِلٌ مِنْهُمْ تَذَاكَرُوا أَيُّكُمْ عَمِلَ حَسَنَةً لَعَلَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ بِرَحْمَتِهِ يَرْحَمُنَا فَقَالَ رَجُلٌ مِنْهُمْ قَدْ عَمِلْتُ حَسَنَةً مَرَّةً كَانَ لِي أُجَرَاءُ يَعْمَلُونَ فَجَاءَنِي عُمَّالٌ لِي فَاسْتَأْجَرْتُ كُلَّ رَجُلٍ مِنْهُمْ بِأَجْرٍ مَعْلُومٍ فَجَاءَنِي رَجُلٌ ذَاتَ يَوْمٍ وَسَطَ النَّهَارِ فَاسْتَأْجَرْتُهُ بِشَطْرِ أَصْحَابِهِ فَعَمِلَ فِي بَقِيَّةِ نَهَارِهِ كَمَا عَمِلَ كُلُّ رَجُلٍ مِنْهُمْ فِي نَهَارِهِ كُلِّهِ فَرَأَيْتُ عَلَيَّ فِي الزِّمَامِ أَنْ لَا أُنْقِصَهُ مِمَّا اسْتَأْجَرْتُ بِهِ أَصْحَابَهُ لِمَا جَهِدَ فِي عَمَلِهِ فَقَالَ رَجُلٌ مِنْهُمْ أَتُعْطِي هَذَا مِثْلَ مَا أَعْطَيْتَنِي وَلَمْ يَعْمَلْ إِلَّا نِصْفَ نَهَارٍ فَقُلْتُ يَا عَبْدَ اللَّهِ لَمْ أَبْخَسْكَ شَيْئًا مِنْ شَرْطِكَ وَإِنَّمَا هُوَ مَالِي أَحْكُمُ فِيهِ مَا شِئْتُ قَالَ فَغَضِبَ وَذَهَبَ وَتَرَكَ أَجْرَهُ قَالَ فَوَضَعْتُ حَقَّهُ فِي جَانِبٍ مِنْ الْبَيْتِ مَا شَاءَ اللَّهُ ثُمَّ مَرَّتْ بِي بَعْدَ ذَلِكَ بَقَرٌ فَاشْتَرَيْتُ بِهِ فَصِيلَةً مِنْ الْبَقَرِ فَبَلَغَتْ مَا شَاءَ اللَّهُ فَمَرَّ بِي بَعْدَ حِينٍ شَيْخًا ضَعِيفًا لَا أَعْرِفُهُ فَقَالَ إِنَّ لِي عِنْدَكَ حَقًّا فَذَكَّرَنِيهِ حَتَّى عَرَفْتُهُ فَقُلْتُ إِيَّاكَ أَبْغِي هَذَا حَقُّكَ فَعَرَضْتُهَا عَلَيْهِ جَمِيعَهَا فَقَالَ يَا عَبْدَ اللَّهِ لَا تَسْخَرْ بِي إِنْ لَمْ تَصَدَّقْ عَلَيَّ فَأَعْطِنِي حَقِّي قَالَ وَاللَّهِ لَا أَسْخَرُ بِكَ إِنَّهَا لَحَقُّكَ مَا لِي مِنْهَا شَيْءٌ فَدَفَعْتُهَا إِلَيْهِ جَمِيعًا اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ لِوَجْهِكَ فَافْرُجْ عَنَّا قَالَ فَانْصَدَعَ الْجَبَلُ حَتَّى رَأَوْا مِنْهُ وَأَبْصَرُوا قَالَ الْآخَرُ قَدْ عَمِلْتُ حَسَنَةً مَرَّةً كَانَ لِي فَضْلٌ فَأَصَابَتْ النَّاسَ شِدَّةٌ فَجَاءَتْنِي امْرَأَةٌ تَطْلُبُ مِنِّي مَعْرُوفًا قَالَ فَقُلْتُ وَاللَّهِ مَا هُوَ دُونَ نَفْسِكِ فَأَبَتْ عَلَيَّ فَذَهَبَتْ ثُمَّ رَجَعَتْ فَذَكَّرَتْنِي بِاللَّهِ فَأَبَيْتُ عَلَيْهَا وَقُلْتُ لَا وَاللَّهِ مَا هُوَ دُونَ نَفْسِكِ فَأَبَتْ عَلَيَّ وَذَهَبَتْ فَذَكَرَتْ لِزَوْجِهَا فَقَالَ لَهَا أَعْطِيهِ نَفْسَكِ وَأَغْنِي عِيَالَكِ فَرَجَعَتْ إِلَيَّ فَنَاشَدَتْنِي بِاللَّهِ فَأَبَيْتُ عَلَيْهَا وَقُلْتُ وَاللَّهِ مَا هُوَ دُونَ نَفْسِكِ فَلَمَّا رَأَتْ ذَلِكَ أَسْلَمَتْ إِلَيَّ نَفْسَهَا فَلَمَّا تَكَشَّفْتُهَا وَهَمَمْتُ بِهَا ارْتَعَدَتْ مِنْ تَحْتِي فَقُلْتُ لَهَا مَا شَأْنُكِ قَالَتْ أَخَافُ اللَّهَ رَبَّ الْعَالَمِينَ قُلْتُ لَهَا خِفْتِيهِ فِي الشِّدَّةِ وَلَمْ أَخَفْهُ فِي الرَّجَاءِ فَتَرَكْتُهَا وَأَعْطَيْتُهَا مَا يَحِقُّ عَلَيَّ بِمَا تَكَشَّفْتُهَا اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ لِوَجْهِكَ فَافْرُجْ عَنَّا قَالَ فَانْصَدَعَ حَتَّى عَرَفُوا وَتَبَيَّنَ لَهُمْ قَالَ الْآخَرُ عَمِلْتُ حَسَنَةً مَرَّةً كَانَ لِي أَبَوَانِ شَيْخَانِ كَبِيرَانِ وَكَانَتْ لِي غَنَمٌ فَكُنْتُ أُطْعِمُ أَبَوَيَّ وَأَسْقِيهِمَا ثُمَّ رَجَعْتُ إِلَى غَنَمِي قَالَ فَأَصَابَنِي يَوْمًا غَيْثٌ حَبَسَنِي فَلَمْ أَبْرَحْ حَتَّى أَمْسَيْتُ فَأَتَيْتُ أَهْلِي وَأَخَذْتُ مِحْلَبِي فَحَلَبْتُ وَغَنَمِي قَائِمَةٌ فَمَضَيْتُ إِلَى أَبَوَيَّ فَوَجَدْتُهُمَا قَدْ نَامَا فَشَقَّ عَلَيَّ أَنْ أُوقِظَهُمَا وَشَقَّ عَلَيَّ أَنْ أَتْرُكَ غَنَمِي فَمَا بَرِحْتُ جَالِسًا وَمِحْلَبِي عَلَى يَدِي حَتَّى أَيْقَظَهُمَا الصُّبْحُ فَسَقَيْتُهُمَا اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ لِوَجْهِكَ فَافْرُجْ عَنَّا قَالَ النُّعْمَانُ لَكَأَنِّي أَسْمَعُ هَذِهِ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْجَبَلُ طَاقْ فَفَرَّجَ اللَّهُ عَنْهُمْ فَخَرَجُوا
Musnad Ahmad 17691: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abul Karim bin Ma'qil bin Muniyyah] telah menceritakan kepadaku [Abdush Shamad] -yakni Ibnu Ma'qil- ia berkata: aku mendengar [Wahb] berkata: telah menceritakan kepadaku [An Nu'man bin Basyir], bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebut Ar Raqim (gunung), beliau bersabda: "Sesungguhnya ada tiga orang berada di dalam gua. Kemudian jatuhlah batu besar di depan pintu gua itu hingga mengurung mereka. Maka berkatalah seorang dari mereka, 'Ingat-ingatlah, siapa di antara kalian yang pernah melaksanakan amal shalih, semoga Allah dengan rahmat-Nya merahmati kita semua.' Kemudian seorang laki-laki dari mereka berkata: 'Aku pernah sekali berbuat kebaikan. Aku memiliki beberapa orang pekerja, saat mereka datang kepadaku, maka aku memperkerjakan setiap dari mereka dengan upah yang telah ditentukan. Suatu hari datanglah kepada seorang laki-laki dipertengahan waktu siang, maka aku pun mempekerjakannya dengan setengah gaji dari teman-temannya, lalu ia pun bekerja setengah hari yang tersisa sebagaimana setiap orang dari teman-temannya yang bekerja sepanjang harinya. Maka aku pun merasa tenang untuk tidak mengurangi gajinya dari gaji teman-temannya karena kesungguhannya dalam bekerja. Kemudian seorang laki-laki dari mereka bertanya: 'Apakah kamu memberikan gaji kepada orang ini, seperti gaji yang kamu berikan padaku, padahal ia tidak bekerja kecuali setengah hari? ' Maka aku pun menjawab, 'Wahai hamba Allah, aku tidak mengurangi dari gajimu sedikitpun, sesungguhnya itu adalah hartaku, karena itu aku dapat menentukannya sesukaku.' Maka laki-laki itu pun marah dan meninggalkan gajinya. Kemudian aku pun meletakkan haknya di samping rumahku sekehendak Allah (lamanya). Setelah itu, lewatlah beberapa ekor sapi di depanku, maka aku pun membeli anak sapi dengan gaji (laki-laki tadi), hingga ia pun berkembang biak dengan kehendak Allah. Kemudian berlalulah waktu yang panjang hingga suatu saat lewatlah seorang laki-laki tua hadapanku hingga aku tidak lagi mengenalinya, laki-laki itu berkata: 'Sesungguhnya aku masih memiliki hak atasmu.' Laki-laki itu lantas mengingatkan aku siapa dirinya hingga aku mengenalinya, maka aku pun berkata: 'Aku tidak akan berbuat lalim padamu, ini adalah hakmu.' Lalu aku memberikan semua harta itu padanya. Laki-laki itu lalu berkata: 'Wahai Abdullah, janganlah kamu mencemoohku, jika kamu tidak ingin bersedekah padaku maka berikanlah hakku. Laki-laki (shalih) itu berkata: "Demi Allah, aku tidak mencemoohmu. Sesungguhnya harta itu adalah hakmu, aku tidak berhak sedikitpun darinya.' Maka aku menyerahkan semua itu harta itu kepadanya. Ya Allah, jika memang aku melakukan hal itu karena mengharap wajah-Mu, bukankan jalan untuk kami.' Maka batu besar itu pun bergeser sedikit, dan mereka dapat melihat keluar. Kemudian yang lain lagi berkata: 'Aku juga pernah sekali berbuat kebaikan. Waktu itu aku memiliki kelebihan harta, lalu manusia ditimpa kesempitan hidup. Kemudian datanglah seorang wanita meminta kemurahan padaku, dan aku berkata: 'Tidak, demi Allah! Aku tidak akan memberimu, kecuali jika kamu mau menyerahkan kehormatanmu.' Namun ia enggan dan pergi kemudian kembali lagi serta mengingatkanku akan Allah. Dan aku berkata: 'Tidak demi Allah! Aku tidak akan memberimu, kecuali jika kamu mau menyerahkan kehormatanmu.' Ia menolak lagi dan pergi seraya menuturkan hal itu kepada suaminya. Suaminya kemudian berkata padanya, 'Serahkanlah dirimu, dan berikanlah kecukupan pada anak-anakmu.' Maka wanita itu datang kepadaku seraya bersumpah kepada Allah atasku, namun aku tetap menolaknya seraya berkata padanya, 'Demi Allah, aku tidak akan memberimu, kecuali kamu mau menyerahkan kehormatanmu.' Ketika ia melihat kondisi seperti itu, maka ia pun menyerahkan dirinya padaku. Saat aku membuka pakaian ingin menggaulinya, tiba-tiba ia bergetar di bawah tubuhku. Maka aku pun bertanya, 'Ada apa dengnanmu? ' ia menjawab, 'Aku takut kepada Allah Rabbul 'Alamin.' Aku berkata padanya, 'Kamu takut kepada-Nya dalam kesempitan, akan tetapi aku tidak takut kepada-Nya dalam kelapangan.' Maka aku pun meninggalkan wanita itu, dan memberikan haknya lantaran aku telah menyingkap pakaiannya. Ya Allah, jika hal itu aku lakukan karena mengharap wajah-Mu, maka bukakanlah jalan untuk kami.' Kemudian batu itu pun bergeser sedikit hingga nampak lebih terang. Yang lain lagi berkata: 'Aku juga pernah sekali beramal shalih. Aku mempunyai kedua orang tua yang telah lanjut usia. Aku juga mempunyai kambing, aku biasa memberikan makan dan minum kepada mereka berdua, baru setelah itu aku kembali mengurusi ternak kambingku. Suatau hari aku kehujanan sehingga aku tidak bisa pergi hingga sore hari. Kemudian aku mendatangi keluargaku, lalu mengambil bejana (untuk perasan susu) dan memeras susu kambingku yang sedang berdiri. Setelah itu, aku pergi menemui kedua orang tuaku, namun aku mendapati keduanya telah tidur, dan aku tidak berani untuk membangunkan keduanya dan juga tidak tega meninggalkan perahan susu kambingku. Maka aku pun tetap berdiri dengan membawa bejana perahan susu hingga mereka bangun di waktu subuh. Maka aku pun memberi minum mereka berdua. Ya Allah, jika aku melakukan hal itu karena mengharap wajah-Mu, maka bukakanlah jalan untuk kami.'" An Nu'man berkata: "Seolah-olah aku mendengar hal ini langsung dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Batu bersar itu kemudian terbuka, dan Allah pun melapangkan jalan bagi mereka hingga mereka dapat keluar."
Grade
مسند أحمد ١٧٦٩٢: حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي فَرْوَةَ عَنِ الشَّعْبِيِّ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَلَالٌ بَيِّنٌ وَحَرَامٌ بَيِّنٌ وَبَيْنَ ذَلِكَ أُمُورٌ مُشْتَبِهَةٌ فَمَنْ تَرَكَ مَا اشْتَبَهَ عَلَيْهِ مِنْ الْإِثْمِ أَوْ الْأَمْرِ فَهُوَ لِمَا اسْتَبَانَ لَهُ أَتْرَكُ وَمَنْ اجْتَرَأَ عَلَى مَا شَكَّ أَوْشَكَ أَنْ يُوَاقِعَ مَا اسْتَبَانَ وَمَنْ يَرْتَعْ حَوْلَ الْحِمَى يُوشِكْ أَنْ يُوَاقِعَهُ
Musnad Ahmad 17692: Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal] Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Farwah] dari [Asy Sya'bi] dari [An Nu'man bin Basyir] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesunggunya yang halal telah jelas dan yang haram juga telah jelas. Dan di antara keduanya terdapat perkara-perkara syubhat. Maka barangsiapa meninggalkan perkara yang berkemungkinan mengandung dosa, niscaya terhadapt perkara yang jelas-jelas dosa akan lebih ditinggalkannya. Barangsiapa nekat melakukan hal yang syubhat, maka dikawatirkan terjerumus dalam perkara haram. Dan barangsiapa mengembalakan hewan di sekitar daerah terlarang, maka dikawatirkan ia akan memasukinya."
Grade
مسند أحمد ١٧٦٩٣: حَدَّثَنَا سُرَيجُ بْنُ النُّعْمَانِ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ حَاجِبِ بْنِ الْمُفَضَّلِ يَعْنِي ابْنَ الْمُهَلَّبِ بْنِ أَبِي صُفْرَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ حَدَّثَنِي الْقَوَارِيرِيُّ وَالْمُقَدَّمِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ حَاجِبِ بْنِ الْمُفَضَّلِ يَعْنِي ابْنَ الْمُهَلَّبِ بْنِ أَبِي صُفْرَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ
Musnad Ahmad 17693: Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin Nu'man] ia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad] -yakni Ibnu Zaid- dari [Hajib bin Al Mufadldlal] -yakni Ibnu Al Muhallab bin Abu Shufrah- dari [Bapaknya] dari [An Nu'man bin Basyir] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berlaku adillah kalian di antara anak-anak kalian." Abu Abdurrahman berkata: telah menceritakan kepadaku [Al Qawariri] dan [Al Muqaddami] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Hajib bin Al Mufadldlal] -yakni Ibnu Al Muhallab bin Abu Shufrah- dari [Bapaknya] dari [An Nu'man bin Basyir] ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berlaku adillah kalian di antara anak-anak kalian."
Grade
مسند أحمد ١٧٦٩٥: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ حَاجِبِ بْنِ الْمُفَضَّلِ بْنِ الْمُهَلَّبِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ النُّعْمَانَ بْنَ بَشِيرٍ يَخْطُبُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ
Musnad Ahmad 17695: Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Hajib bin Al Mufadldlal bin Al Muhallab] dari [Bapaknya] ia berkata: aku mendengar [An Nu'man bin Basyir] berkhutbah, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berlaku adillah kalian di antara anak-anak kalian. Berlaku adillah kalian di antara anak-anak kalian."
Grade
مسند أحمد ١٧٧٠٢: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ إِسْمَاعِيلَ عَنِ الشَّعْبِيِّ وَزَكَرِيَّا عَنِ الشَّعْبِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ وَفِطْرٍ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ أَنَّ بَشِيرًا أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَادَ أَنْ يَنْحَلَ النُّعْمَانَ نُحْلًا قَالَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ لَكَ مِنْ وَلَدٍ سِوَاهُ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَكُلَّهُمْ أَعْطَيْتَ مَا أَعْطَيْتَهُ قَالَ لَا قَالَ فِطْرٌ فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَكَذَا أَيْ سَوِّ بَيْنَهُمْ وَقَالَ زَكَرِيَّا وَإِسْمَاعِيلُ لَا أَشْهَدُ عَلَى جَوْرٍ
Musnad Ahmad 17702: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Isma'il] dari [Asy Sya'bi] dan [Zakaria] dari [Asy Sya'bi] dari [Abdullah bin Utbah] dan [Fithr] dari [Abu Dluha] dari [An Nu'man bin Basyir] bahwa Basyir mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia hendak memberikan kepada Nu'man suatu pemberian. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Apakah kamu memiliki anak selainnya?" ia menjawab, "Ya." Beliau bertanya lagi: "Apakah semuanya kamu berikan seperti apa yang telah kamu berikan padanya?" ia menjawab, "Tidak." Fithr berkata: Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya seperti ini: "Sama ratakanlah pemberian di antara mereka." Dan Zakariya, berkata: "Saya tidak akan bersaksi di atas ketidakadilan."
Grade
مسند أحمد ١٧٧٢٣: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ الْقَوَارِيرِيُّ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ حَدَّثَنَا حَاجِبُ بْنُ الْمُفَضَّلِ يَعْنِي ابْنَ الْمُهَلَّبِ عَنْ أَبِيهِ عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَارِبُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ يَعْنِي سَوُّوا بَيْنَهُمْ
Musnad Ahmad 17723: Telah menceritakan kepada kami Abdullah Telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah bin Umar Al Qawariri] Telah menceritakan kepada kami [Hammad yakni Ibnu Zaid], Telah menceritakan kepada kami [Hajib bin Al Mufadldlal yakni Ibnu Al Muhallab], dari [bapaknya] dari [An Nu'man bin Basyir] bahwasanya: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dekatilah antara anak-anak kalian, yakni samaratakanlah di antara mereka (tidak pilih kasih)."
Grade
مسند أحمد ١٧٧٢٤: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ الْحَسَنِ الْبَاهِلِيُّ وَعُبَيْدُ اللَّهِ الْقَوَارِيرِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ أَبِي بَكْرٍ الْمُقَدَّمِيُّ قَالُوا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ حَاجِبِ بْنِ الْمُفَضَّلِ بْنِ الْمُهَلَّبِ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ سَمِعَ النُّعْمَانَ بْنَ بَشِيرٍ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ اعْدِلُوا بَيْنَ أَبْنَائِكُمْ
Musnad Ahmad 17724: Telah menceritakan kepada kami Abdullah Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Al Hasan Al Bahili] dan [Ubaidullah Al Qawariri] dan [Muhamamd bin Abu Bakr Al Muqaddami] mereka berkata: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Hajib bin Al Mufadldlal bin Al Muhallab] dari [bapaknya] bahwa ia mendengar [An Nu'man bin Basyir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Berlaku adillah di antara anak-anak kalian. Berlaku adillah di antara anak-anak kalian. Berlaku adillah di antara anak-anak kalian."
Grade
مسند أحمد ١٧٧٣٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ وَإِسْحَاقَ يَعْنِي الْأَزْرَقَ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ قَالَ سَمِعْتُ عَمْرَو بْنَ الْحَارِثِ قَالَ إِسْحَاقُ بْنُ الْمُصْطَلِقِ يَقُولُ مَا تَرَكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا سِلَاحَهُ وَبَغْلَةً بَيْضَاءَ وَأَرْضًا جَعَلَهَا صَدَقَةً
Musnad Ahmad 17730: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Syufyan] dan [Ishaq yakni Al Azraq], ia berkata: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Ishaq] ia berkata: saya mendengar [Amru bin Harits] telah berkata Ishaq bin Al Musthaliq berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak meninggalkan (harta) kecuali senjatanya dan keledai putih serta tanah (pekarangan) yang beliau jadikan sedekah.
Grade
مسند أحمد ١٧٧٣٧: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ قَيْسِ بْنِ أَبِي غَرَزَةَ قَالَ كُنَّا نَبْتَاعُ الْأَوْسَاقَ بِالْمَدِينَةِ وَكُنَّا نُسَمِّي أَنْفُسَنَا السَّمَاسِرَةَ فَأَتَانَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَمَّانَا بِاسْمٍ أَحْسَنَ مِمَّا كُنَّا نُسَمِّي أَنْفُسَنَا بِهِ فَقَالَ يَا مَعْشَرَ التُّجَّارِ إِنَّ هَذَا الْبَيْعَ يَحْضُرُهُ اللَّغْوُ وَالْحَلِفُ فَشُوبُوهُ بِالصَّدَقَةِ
Musnad Ahmad 17737: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Wa`il] dari [Qais bin Abu Gharazah] ia berkata: Kami berjual beli beberapa wasaq di Madinah. Dan kami menamakan diri dengan panggilan, "As Samasirah (tukang makelar)." Kemudian datanglah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan beliau pun menamai kami dengan panggilan yang lebih baik, beliau berseru: "YA MA'SYARAT TUJJAAR (Wahai pedagang), sesungguhnya jual beli ini terasuki kelalaian dan sumpah, maka hapuskanlah dengan mengeluarkan sedekah."
Grade
مسند أحمد ١٧٧٥٩: حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا زَائِدَةُ حَدَّثَنَا أَبُو جَنَابٍ الْكَلْبِيُّ حَدَّثَنِي يَزيدُ بْنُ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ عَنِ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا فِي الْمُصَلَّى يَوْمَ أَضْحَى فَأَتَانَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلَّمَ عَلَى النَّاسِ ثُمَّ قَالَ إِنَّ أَوَّلَ نُسُكِ يَوْمِكُمْ هَذَا الصَّلَاةُ قَالَ فَتَقَدَّمَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ سَلَّمَ ثُمَّ اسْتَقْبَلَ النَّاسَ بِوَجْهِهِ وَأُعْطِيَ قَوْسًا أَوْ عَصًا فَاتَّكَأَ عَلَيْهِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ وَأَمَرَهُمْ وَنَهَاهُمْ وَقَالَ مَنْ كَانَ مِنْكُمْ عَجَّلَ ذَبْحًا فَإِنَّمَا هِيَ جَزْرَةٌ أَطْعَمَهُ أَهْلَهُ إِنَّمَا الذَّبْحُ بَعْدَ الصَّلَاةِ فَقَامَ إِلَيْهِ خَالِي أَبُو بُرْدَةَ بْنُ نِيَارٍ فَقَالَ أَنَا عَجَّلْتُ ذَبْحَ شَاتِي يَا رَسُولَ اللَّهِ لِيُصْنَعَ لَنَا طَعَامٌ نَجْتَمِعُ عَلَيْهِ إِذَا رَجَعْنَا وَعِنْدِي جَذَعَةٌ مِنْ مَعْزٍ هِيَ أَوْفَى مِنْ الَّذِي ذَبَحْتُ أَفَتُغْنِي عَنِّي يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ نَعَمْ وَلَنْ تُغْنِيَ عَنْ أَحَدٍ بَعْدَكَ قَالَ ثُمَّ قَالَ يَا بِلَالُ قَالَ فَمَشَى وَاتَّبَعَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى أَتَى النِّسَاءَ فَقَالَ يَا مَعْشَرَ النِّسْوَانِ تَصَدَّقْنَ الصَّدَقَةُ خَيْرٌ لَكُنَّ قَالَ فَمَا رَأَيْتُ يَوْمًا قَطُّ أَكْثَرَ خَدَمَةً مَقْطُوعَةً وَقِلَادَةً وَقُرْطًا مِنْ ذَلِكَ الْيَوْمِ
Musnad Ahmad 17759: Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Amru] Telah menceritakan kepada kami [Za`idah] Telah menceritakan kepada kami [Abu Janab Al Kalbi] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Al Baraa` bin Azib] dari [Al Baraa` bin 'Azib] ia berkata: Kami duduk-duduk di Mushalla pada hari Adlha. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kami, dan mengucapkan salam kepada manusian kemudian bersabda: "Sesungguhnya awal Nusuk kalian hari ini adalah shalat ini." Al Baraa` berkata: Kemudian beliau maju dan shalat dua raka'at lalu salam dan menghadapkan wajahnya kepada para sahabatnya. Beliau diberikan tongkat dan bersandar dengannya.setelah itu, beliau memuji Allah dan membaca pujian-pujian atas-Nya. Kemudian beliau memerintahkan mereka (untuk melakukan beberapa hal) dan juga melarang mereka (dari beberapa hal). Dan beliau bersabda: "Siapa di antara kalian yang menyegerakan penyembelihan, berarti sembelihan itu hanya ia peruntukkan bagi keluarganya. Sesungguhnya penyembelihan kurban hanya dilakukan setelah shalat." kemudian pamanku Abu Burdah bin Niyar berdiri mendekat ke arah beliau dan berkata: "Saya telah menyegerakan penyembelihan kambingku wahai Rasulullah. Dan itu sebagai makanan untuk kami saat berkumpul ketika pulang nanti. Dan saya juga mempunyai anak kambing kacang yang lebih sempurna daripada yang telah saya sembelih, apakah itu bisa mencukupiku wahai Rasulullah?" beliau menjawab, "Ya. Namun tidak akan mencukupinya seorang pun setelahmu." Kemudian beliau bersabda: "Wahai Bilal." Maka Bilal pun berjalan, dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengikutinya hingga beliau menemui para wanita dan beliau pun bersabda: "Wahai para wanita, bersedekahlah kalian. Dan sedekah itu adalah lebih baik bagi kalian." Al Baraa` berkata: Maka saya tidak pernah mendapati suatu hari yang lebih banyak gelang-gelang yang terputus, kalung dan anting-anting melebihi hari itu."
Grade