مسند أحمد ١٦٣٣٩: حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ مُوسَى قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنِ الْأَزْرَقِ بْنِ قَيْسٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ يَعْمَرَ عَنْ رَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوَّلُ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ صَلَاتُهُ فَإِنْ كَانَ أَتَمَّهَا كُتِبَتْ لَهُ تَامَّةً وَإِنْ لَمْ يَكُنْ أَتَمَّهَا قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ انْظُرُوا هَلْ تَجِدُونَ لِعَبْدِي مِنْ تَطَوُّعٍ فَتُكْمِلُونَ بِهَا فَرِيضَتَهُ ثُمَّ الزَّكَاةُ كَذَلِكَ ثُمَّ تُؤْخَذُ الْأَعْمَالُ عَلَى حِسَابِ ذَلِكَ حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ حُمَيْدٍ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ حَدَّثَنَا حَسَنٌ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ عَنْ زُرَارَةَ بْنِ أَوْفَى عَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ
Musnad Ahmad 16339: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Musa] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Al Arzaq bin Qais] dari [Yahya bin Ya'mar] dari [salah seorang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang pertama kali dihisab dari seorang hamba pada Hari Kiamat adalah shalatnya. Jika dia mendirikannya secara sempurna, maka ditulis secara sempurna. Jika tidak, Allah Azzawajalla berfirman: 'Lihatlah kalian, apakah kalian mendapatkan amalan sunnah pada hamba-Ku sehingga bisa menyempurnakan shalat wajibnya?. Lalu zakatnya juga akan dihitung seperti ini, lalu semua amalnya juga akan dihisab dengan cara seperti ini?." Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Humaid] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana diatas. Telah menceritakan kepada kami [Hasan] berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Daud bin Abu Hind] dari [Zurarah bin Aufa] dari [Tamim Ad-Dari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sama dengan hadis di atas.
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٠: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى يَعْنِي الطَّبَّاعَ قَالَ حَدَّثَنِي لَيْثُ بْنُ سَعْدٍ قَالَ حَدَّثَنِي الْخَلِيلُ بْنُ مُرَّةَ عَنِ الْأَزْهَرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاحِدًا أَحَدًا صَمَدًا لَمْ يَتَّخِذْ صَاحِبَةً وَلَا وَلَدًا وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ عَشْرَ مَرَّاتٍ كُتِبَتْ لَهُ أَرْبَعُونَ أَلْفَ حَسَنَةٍ
Musnad Ahmad 16340: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin 'Isa] yaitu Ath-Thaba', berkata: telah bercerita kepadaku [Laits bin Sa'd] berkata: telah bercerita kepadaku [Al Khalil bin Murrah] dari [Al Azhar bin Abdullah] dari [Tamim Ad-Dari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa mengatakan: 'Tidak ada illah selain Allah Yang Maha Tunggal, yang menjadi tempat bergantung, yang tidak mengambil istri atau pun anak dan tidak ada satu pun yang semisAl Nya' sebanyak sepuluh kali maka akan ditulis baginya empat puluh ribu kebaikan."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤١: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَوْهَبٍ قَالَ سَمِعْتُ تَمِيمًا الدَّارِيَّ يَقُولُ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا السُّنَّةُ فِي الرَّجُلِ مِنْ أَهْلِ الْكُفْرِ يُسْلِمُ عَلَى يَدَيْ الرَّجُلِ مِنْ الْمُسْلِمِينَ فَقَالَ هُوَ أَوْلَى النَّاسِ بِحَيَاتِهِ وَمَوْتِهِ
Musnad Ahmad 16341: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nua'im] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin 'Umar bin Abdul Aziz] dari [Abdullah bin Mauhab] berkata: saya mendengar [Tamim Ad-Dari] berkata: saya bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, "Bagaimana hukum seorang laki-laki kafir yang masuk Islam melalui perantaraan seorang laki-laki kaum muslimin?" beliau bersabda: "Dia yang paling berhak menentukan nasib hidupnya dan kematiannya."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٢: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حُمَيْدٍ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ رَجُلٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ وَدَاوُدَ عَنْ زُرَارَةَ عَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَوَّلُ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الصَّلَاةُ فَإِنْ كَانَ أَكْمَلَهَا كُتِبَتْ لَهُ كَامِلَةً وَإِنْ لَمْ يَكُنْ أَكْمَلَهَا قَالَ لِلْمَلَائِكَةِ انْظُرُوا هَلْ تَجِدُونَ لِعَبْدِي مِنْ تَطَوُّعٍ فَأَكْمِلُوا بِهَا مَا ضَيَّعَ مِنْ فَرِيضَةٍ ثُمَّ الزَّكَاةُ ثُمَّ تُؤْخَذُ الْأَعْمَالُ عَلَى حَسَبِ ذَلِكَ
Musnad Ahmad 16342: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Humaid] dari [Al Hasan] dari [seorang laki-laki] dari [Abu Hurairah] dan [Daud] dari [Zurarah] dari [Tamim Ad-Dari] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang pertama kali dihisab dari amalan seorang hamba pada Hari Kiamat adalah shalat. Jika dia melengkapinya, maka akan ditulis secara lengkap. Jika dia tidak melengkapinya, (Allah Azzawajalla) berfirman kepada para Malaikat: 'Lihatlah, apakah kalian mendapatkan amalan sunnah dari hamba-Ku? lengkapilah kewajiban yang kurang dipenuhinya dengan shalat sunnahnya! '. Lalu zakatnya juga dihitung seperti ini, lantas semua amalnya juga."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٣: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ قَالَ حَدَّثَنِي شُرَحْبِيلُ بْنُ مُسْلِمٍ الْخَوْلَانِيُّ أَنَّ رَوْحَ بْنَ زِنْبَاعٍ زَارَ تَمِيمًا الدَّارِيَّ فَوَجَدَهُ يُنَقِّي شَعِيرًا لِفَرَسِهِ قَالَ وَحَوْلَهُ أَهْلُهُ فَقَالَ لَهُ رَوْحٌ أَمَا كَانَ فِي هَؤُلَاءِ مَنْ يَكْفِيكَ قَالَ تَمِيمٌ بَلَى وَلَكِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ امْرِئٍ مُسْلِمٍ يُنَقِّي لِفَرَسِهِ شَعِيرًا ثُمَّ يُعَلِّقُهُ عَلَيْهِ إِلَّا كُتِبَ لَهُ بِكُلِّ حَبَّةٍ حَسَنَةٌ حَدَّثَنَا الْهَيْثَمُ بْنُ خَارِجَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ شُرَحْبِيلَ بْنِ مُسْلِمٍ فَذَكَرَ مِثْلَ هَذَا الْحَدِيثِ
Musnad Ahmad 16343: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] berkata: telah bercerita kepadaku [Syurahbil bin muslim Al Khaulani] sesungguhnya [Rauh bin Zinba'] mengujungi [Tamim Ad-Dari] maka dia mendapatinya sedang membersihkan rambut kudanya dan sekitarnya ada keluarganya, lalu [Rauh] berkata kepadanya, "Tidaklah hal itu cukup bagi kalian?." [Tamim] berkata: Ya. tapi saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang membersihkan rambut kudanya lalu mengikatnya kecuali akan ditulis baginya pada setiap helai satu kebaikan." Telah menceritakan kepada kami [Al Hutsaim bin Kharijah] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari [Syurahbil bin muslim] lalu menyebutkan sebagaimana hadis itu.
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٤: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ قَالَ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ بْنُ سُلَيْمٍ قَالَ حَدَّثَنِي سُلَيْمُ بْنُ عَامِرٍ عَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَيَبْلُغَنَّ هَذَا الْأَمْرُ مَا بَلَغَ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَلَا يَتْرُكُ اللَّهُ بَيْتَ مَدَرٍ وَلَا وَبَرٍ إِلَّا أَدْخَلَهُ اللَّهُ هَذَا الدِّينَ بِعِزِّ عَزِيزٍ أَوْ بِذُلِّ ذَلِيلٍ عِزًّا يُعِزُّ اللَّهُ بِهِ الْإِسْلَامَ وَذُلًّا يُذِلُّ اللَّهُ بِهِ الْكُفْرَ وَكَانَ تَمِيمٌ الدَّارِيُّ يَقُولُ قَدْ عَرَفْتُ ذَلِكَ فِي أَهْلِ بَيْتِي لَقَدْ أَصَابَ مَنْ أَسْلَمَ مِنْهُمْ الْخَيْرُ وَالشَّرَفُ وَالْعِزُّ وَلَقَدْ أَصَابَ مَنْ كَانَ مِنْهُمْ كَافِرًا الذُّلُّ وَالصَّغَارُ وَالْجِزْيَةُ
Musnad Ahmad 16344: Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Mughirah] berkata: telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Muslim] berkata: telah bercerita kepadaku [Sulaim bin 'Amir] dari [Tamim Ad-Dari] berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Agama Islam ini akan menjangkau semua lokasi yang terjangkau oleh siang dan malam, dan tidaklah Allah membiarkan satu rumah pun di kota maupun dosa atau pelosok, kecuali Allah memasukkan agama ini dengan kemuliaan yang menjadikan mulia atau dengan kehinaan yang menjadikan hina. Dengan kemuliaan Allah memuliakan Islam dan dengan kehinaan Allah menghinakan kekufuran." Tamim Ad-Dari berkata: "Saya telah mengetahui itu telah terjadi pada keluargaku, orang yang telah masuk Islam mendapatkan kebaikan dan kemuliaan, sedang orang yang kafir telah mendapatkan kehinaan, kerendahan dan membayar jizyah."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٥: أَمْلَاهُ عَلَيْنَا مِنْ النَّوَادِرِ قَالَ كَتَبَ إِلَيَّ أَبُو تَوْبَةَ الرَّبِيعُ بْنُ نَافِعٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْهَيْثَمُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَاقِدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مُوسَى عَنْ كَثِيرِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَرَأَ بِمِائَةِ آيَةٍ فِي لَيْلَةٍ كُتِبَ لَهُ قُنُوتُ لَيْلَةٍ
Musnad Ahmad 16345: Dia (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) telah membacakannya pada kami dari kitab Nawadir-nya berkata: [Abu Taubah Ar Rabi' bin Nafi'] menulis kepadaku, berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Hutsaim bin Humaid] dari [Zaid bin Waqid] dari [Sulaiman bin Musa] dari [Katsir bin Murrah] dari [Tamim Ad-Dari] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang membaca seratus ayat pada satu malam maka akan ditulis baginya sebagaimana berdiri semalam."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ عَنِ ابْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ عَنْ مَسْلَمَةَ بْنِ مُخَلَّدٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا فِي الدُّنْيَا سَتَرَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَمَنْ نَجَّى مَكْرُوبًا فَكَّ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَنْ كَانَ فِي حَاجَةِ أَخِيهِ كَانَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِي حَاجَتِهِ
Musnad Ahmad 16346: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakar] telah Mengabarkan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Ibnu Munkadir] dari [Abu Ayyub] dari [Maslamah bin Mukhallid] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Barangsiapa yang menutupi seorang muslim di dunia niscaya Allah Azzawajalla akan menutupinya di di dunia dan akhirat. Barangsiapa yang menyelamatkan orang yang sedang susah dan sangat payah niscaya Allah melepaskan darinya satu kesusahan dari kesusahan Hari Kiamat. Barangsiapa yang membantu memenuhi kebutuhan saudaranya maka Allah Azzawajalla akan memenuhi kebutuhannya."
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٧: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي هَذَا الْحَدِيثَ حَدَّثَنَا عَبَّادُ بْنُ عَبَّادٍ وَابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنِ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ مَكْحُولٍ أَنَّ عُقْبَةَ قَالَ ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ أَتَى مَسْلَمَةَ بْنَ مُخَلَّدٍ بِمِصْرَ وَكَانَ بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَوَّابِ شَيْءٌ فَسَمِعَ صَوْتَهُ فَأَذِنَ لَهُ فَقَالَ إِنِّي لَمْ آتِكَ زَائِرًا وَلَكِنِّي جِئْتُكَ لِحَاجَةٍ أَتَذْكُرُ يَوْمَ قَالَ عَبَّادٌ فِي حَدِيثِهِ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ عَلِمَ مِنْ أَخِيهِ سَيِّئَةً فَسَتَرَهَا سَتَرَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَقَالَ نَعَمْ فَقَالَ لِهَذَا جِئْتُ قَالَ ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ فِي حَدِيثِهِ رَكِبَ عُقْبَةُ بْنُ عَامِرٍ إِلَى مَسْلَمَةَ بْنِ مُخَلَّدٍ وَهُوَ أَمِيرٌ عَلَى مِصْرَ
Musnad Ahmad 16347: Telah menceritakan kepada kami Abdullah berkata: saya membacakan di hadapan bapakku hadis ini, telah menceritakan kepada kami ['Abbad bin 'Abbad] dari [Ibnu Abu 'Adi] dari [Ibnu 'Aun] dari [Makhul] sesungguhnya 'Uqbah berkata: Ibnu Abu 'Adi menemui [Maslamah bin Mukhallid] di Mesir, dan antara dia dengan penjaga ada pembatas, lalu dia mendengar suaranya, maka dia diijinkan lalu berkata: sesungguhnya saya tidak mendatangimu dalam rangka mengunjungi tapi saya mendatangimu karena ada suatu keperluan, "Apakah kau ingat pada hari 'Abbad berkata dalam hadis nya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Barangsiapa yang mengetahui dari saudaranya suatu kejelekan lalu dia menutupinya, niscaya Allah Azzawajalla akan menutupinya pada Hari Kiamat'."Maka dia menjawab, "Ya." (Ibnu Abu 'Adi RH) berkata: "Karena hal itulah saya datang." Ibnu Abu 'Adi berkata: dalam hadis nya, "'Uqbah bin 'Amir menuju Maslamah bin Mukhallid, waktu itu adalah seorang Amir di Mesir.
Grade
مسند أحمد ١٦٣٤٨: قَالَ حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ حَدَّثَنَا بِهِ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ يَزِيدَ بْنِ جَابِرٍ عَنْ أَبِي الْأَشْعَثِ الصَّنْعَانِيِّ عَنْ أَوْسِ بْنِ أَوْسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ غَسَّلَ وَاغْتَسَلَ وَغَدَا وَابْتَكَرَ فَدَنَا وَأَنْصَتَ وَلَمْ يَلْغُ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ كَأَجْرِ سَنَةٍ صِيَامِهَا وَقِيَامِهَا
Musnad Ahmad 16348: [Husain bin 'Ali Al Ju'fi] berkata: telah menceritakan kepada kami dengan hadis ini, [Abdurrahman bin Yazid bin Jabir] dari [Abu Al Asy'ats Ash-Shan'ani] dari ['Aus bin 'Aus] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa yang berwudlu, mandi dan pergi ketika masih pagi lalu dia duduk mendekat dan diam dan dia tidak mengucapkan kalimat yang tidak ada manfaatnya maka setiap langkahnya (dicatat) sebagaimana pahala satu tahun baik puasanya maupun shalatnya."
Grade