وَمِنْ كِتَابِ اخْتِلَافِ الْحَدِيثِ وَتَرْكِ الْمُعَادِ مِنْهَا

Kitab Pembahasan Tentang Perbedaan Hadits dan Yang Ditinggalkan oleh Mu'adz

Musnad Syafi'i #802

مسند الشافعي ٨٠٢: أَخْبَرَنَا الثِّقَةُ، عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ، عَنِ الثِّقَةِ، عِنْدَهُ، عَمَّنْ حَدَّثَهُ أَوْ، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْعَدَوِيِّ، عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ، أَنَّ رَجُلًا، سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: إِنَّ بِئْرَ بُضَاعَةَ تُطْرَحُ فِيهَا الْكِلَابُ وَالْحِيَضُ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّ الْمَاءَ لَا يُنَجِّسُهُ شَيْءٌ»

Musnad Syafi'i 802: Orang yang terpercaya mengabarkan kepada kami dari Ibnu Abu Dzi'b, dari seseorang yang dipercaya menurutnya, dari orang yang menceritakannya atau dari Ubaidillah bin Abdullah Al Adawi, dari Abu Sa'id Al Khudri bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah , untuk itu ia berkata, "Sesungguhnya sumur Budha'ah merupakan tempat pembuangan bangkai anjing dan bekas darah haid." Maka Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya air itu tidak ternajisi oleh sesuatu pun" 50

Musnad Syafi'i #803

مسند الشافعي ٨٠٣: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنْ أَبِي الزِّنَادِ، عَنْ مُوسَى بْنِ أَبِي عُثْمَانَ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَا يَبُولَنَّ أَحَدُكُمْ فِي الْمَاءِ الدَّائِمِ ثُمَّ يَغْتَسِلُ مِنْهُ»

Musnad Syafi'i 803: Ibnu Uyainah mengabarkan kepada kami dari Abu Az- Zinad, dari Musa bin Abu Utsman, dari ayahnya, dari Abu Hurairah , bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Jangan sekali-kali seseorang di antara kalian buang air kecil di air yang menggenang kemudian ia mandi darinya."51

Musnad Syafi'i #804

مسند الشافعي ٨٠٤: أَخْبَرَنَا مُسْلِمُ بْنُ خَالِدٍ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، بِإِسْنَادٍ لَا يَحْضُرُنِي ذِكْرُهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «إِذَا كَانَ الْمَاءُ قُلَّتَيْنِ لَمْ يَحْمِلْ نَجِسًا» وَفِي هَذَا الْحَدِيثِ: بِقِلَالِ هَجَرَ. قَالَ ابْنُ جُرَيْجٍ: «وَقَدْ رَأَيْتُ قِلَالَ هَجَرَ، فَالْقُلَّةُ تَسَعُ قِرْبَتَيْنِ، أَوْ قِرْبَتَيْنِ وَشَيْئًا»

Musnad Syafi'i 804: Muslim bin Khalid mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij dengan sanad yang penuturannya tidak dihadiri olehku, bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Apabila air berjumlah 2 qullah, tidak mengandung najis." Di dalam hadits ini disebutkan takaran qullah hajar. Ibnu Juraij berkata, "Aku pernah melihat qullah hajar, satu qullah mencapai 2 qirbah atau 2 qirbah lebih sedikit." 52