مسند أحمد ٧٣٨٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ رَجُلٍ مِنْ بَنِي غِفَارٍ عَنْ سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَقَدْ أَعْذَرَ اللَّهُ إِلَى عَبْدٍ أَحْيَاهُ حَتَّى بَلَغَ سِتِّينَ أَوْ سَبْعِينَ سَنَةً لَقَدْ أَعْذَرَ اللَّهُ لَقَدْ أَعْذَرَ اللَّهُ إِلَيْهِ
Musnad Ahmad 7388: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [seorang laki-laki] dari bani Ghifar, dar [Sa'id Al Maqburi] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Sungguh Allah telah memberi udzur terhadap hamba-Nya yang Dia hidupkan hingga umur enam puluh atau tujuh puluh tahun, sungguh Allah telah memberi udzur, sungguh Allah telah memberi udzur kepadanya."
Grade
مسند أحمد ٧٣٨٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي الْقَاسِمُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ اجْتَمَعَ أَبُو هُرَيْرَةَ وَكَعْبٌ فَجَعَلَ أَبُو هُرَيْرَةَ يُحَدِّثُ كَعْبًا عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَعْبٌ يُحَدِّثُ أَبَا هُرَيْرَةَ عَنْ الْكُتُبِ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِكُلِّ نَبِيٍّ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ وَإِنِّي اخْتَبَأْتُ دَعْوَتِي شَفَاعَةً لِأُمَّتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Musnad Ahmad 7389: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Al Qosim bin Muhammad], dia berkata: pada suatu ketika [Abu Hurairah] berkumpul bersama Ka'ab, kemudian Abu Hurairah mengajak Ka'ab berbicara tentang Hadits Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sedangkan Ka'ab mengajak bicara Abu Hurairah tentang kitab kitab yang diturunkan, Abu Hurairah berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Setiap para Nabi memiliki doa yang dikabulkan dan sesungguhnya saya menunda (menyimpan) doaku untuk syafa'at umatku pada hari kiamat."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنِ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ لَأَطُوفَنَّ اللَّيْلَةَ بِمِائَةِ امْرَأَةٍ تَلِدُ كُلُّ امْرَأَةٍ مِنْهُنَّ غُلَامًا يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَنَسِيَ أَنْ يَقُولَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ فَأَطَافَ بِهِنَّ قَالَ فَلَمْ تَلِدْ مِنْهُنَّ إِلَّا وَاحِدَةٌ نِصْفَ إِنْسَانٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ قَالَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَمْ يَحْنَثْ وَكَانَ دَرَكًا لِحَاجَتِهِ
Musnad Ahmad 7390: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Abu Hurairah], dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sulaiman bin Dawud pernah berkata: 'Sungguh aku akan berkeliling (untuk bersetubuh, pent) dengan seratus istriku, setiap dari mereka akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berperang di jalan Allah, ' tetapi ia lupa mengucakan insya Allah, lalu ia mengelilingi istri-istrinya." Beliau bersabda: "dan tidak ada yang terlahir dari istri-istrinya kecuali satu orang dan dalam kondisi cacat." Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sekiranya ia mengucapkan InsyaAllah dia tidak akan berdosa, dan itu adalah jalan untuk mendapatkan apa yang ia inginkan."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٤: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنِ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ مَا رَأَيْتُ شَيْئًا أَشْبَهَ بِاللَّمَمِ مِمَّا قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ كَتَبَ عَلَى ابْنِ آدَمَ حَظَّهُ مِنْ الزِّنَا أَدْرَكَهُ لَا مَحَالَةَ وَزِنَا الْعَيْنِ النَّظَرُ وَزِنَا اللِّسَانِ النُّطْقُ وَالنَّفْسُ تَمَنَّى وَتَشْتَهِي وَالْفَرْجُ يُصَدِّقُ ذَلِكَ أَوْ يُكَذِّبُهُ
Musnad Ahmad 7394: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Ibnu Thawus] dari [bapaknya] dari [Ibnu 'Abbas] berkata: saya tidak berpendapat tentang sesuatu yang paling dekat dengan makna Al lamam (dosa dosa kecil) selain dari apa yang telah dikatakan oleh [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam: "Sesungguhnya Allah Allah `Azza Wa Jalla telah menetapkan pada setiap anak cucu Adam bagiannya dari perbuatan zina yang pasti terjadi dan tidak mungkin dihindari, maka zinanya mata adalah melihat sedangkan zinanya lisan adalah ucapan, sedangkan nafsu keinginan dan berangan-angan, dan kemaluanlah sebagai pembenar atau tidaknya."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ رَجُلٍ لَا يُؤَدِّي زَكَاةَ مَالِهِ إِلَّا جُعِلَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ صَفَائِحُ مِنْ نَارٍ يُكْوَى بِهَا جَبِينُهُ وَجَبْهَتُهُ وَظَهْرُهُ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ خَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ تَطَؤُهُ بِأَخْفَافِهَا حَسِبْتُهُ قَالَ وَتَعَضُّهُ بِأَفْوَاهِهَا يَرِدُ أَوَّلُهَا عَنْ آخِرِهَا حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ ثُمَّ يُرَى سَبِيلَهُ وَإِنْ كَانَتْ غَنَمًا فَكَمِثْلِ ذَلِكَ إِلَّا أَنَّهَا تَنْطَحُهُ بِقُرُونِهَا وَتَطَؤُهُ بِأَظْلَافِهَا
Musnad Ahmad 7395: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ قَالَ مَعْمَرٌ أَخْبَرَنِي الزُّهْرِيُّ عَنِ ابْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ مَاتَ لَهُ ثَلَاثَةٌ لَمْ يَبْلُغُوا الْحِنْثَ لَمْ تَمَسَّهُ النَّارُ إِلَّا تَحِلَّةَ الْقَسَمِ يَعْنِي الْوُرُودَ
Musnad Ahmad 7396: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq], dia berkata: [Ma'mar] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Az Zuhri] dari [Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa ditinggal mati oleh tiga anaknya yang belum baligh maka ia tidak akan tersentuh oleh api neraka kecuali sebagai pembuktian sumpah yaitu hanya lewat di atasnya begitu saja."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اشْتَكَتْ النَّارُ إِلَى رَبِّهَا فَقَالَتْ رَبِّ أَكَلَ بَعْضِي بَعْضًا فَنَفِّسْنِي فَأَذِنَ لَهَا فِي كُلِّ عَامٍ بِنَفَسَيْنِ فَأَشَدُّ مَا تَجِدُونَ مِنْ الْبَرْدِ مِنْ زَمْهَرِيرِ جَهَنَّمَ وَأَشَدُّ مَا تَجِدُونَ مِنْ الْحَرِّ مِنْ حَرِّ جَهَنَّمَ
Musnad Ahmad 7397: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri] telah mengabarkan kepadaku [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, beliau bersabda: "Neraka mengeluh kepada Rabbnya seraya berkata: 'Wahai Rabb sesungguhnya sebagian dariku memakan sebagian yang lain, berilah aku waktu bernafas.' Lalu Allah pun memberinya waktu untuk bernafas dua kali dalam satu tahun, maka saat terdingin yang engkau temui adalah dari dinginnya jahannam dan saat terpanas yang engkau jumpai adalah dari panasnya jahannam."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ مُحَمَّدٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ لَمَّا نَزَلَتْ إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَاكُمْ أَهْلُ الْيَمَنِ هُمْ أَرَقُّ قُلُوبًا الْإِيمَانُ يَمَانٍ الْفِقْهُ يَمَانٍ الْحِكْمَةُ يَمَانِيَةٌ
Musnad Ahmad 7398: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassaan] dari [Muhammad], ia berkata: aku mendengar [Abu Hurairah] berkata: ketika turun ayat: "IDZA JAA`A NASHRULLOH WAL FATH (Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan), " Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Telah datang kepada kalian penduduk Yaman, orang-orang yang paling lembut hatinya, iman dari Yaman, fikih dari Yaman dan hikmah adalah milik penduduk Yaman."
Grade
مسند أحمد ٧٣٩٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ وَكَانَ مَعْمَرٌ يَقُولُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ثُمَّ قَالَ بَعْدُ عَنِ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ فِي زَكَاةِ الْفِطْرِ عَلَى كُلِّ حُرٍّ وَعَبْدٍ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى صَغِيرٍ أَوْ كَبِيرٍ فَقِيرٍ أَوْ غَنِيٍّ صَاعٌ مِنْ تَمْرٍ أَوْ نِصْفُ صَاعٍ مِنْ قَمْحٍ قَالَ مَعْمَرٌ وَبَلَغَنِي أَنَّ الزُّهْرِيَّ كَانَ يَرْوِيهِ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Musnad Ahmad 7399: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Az Zuhri], -dan Ma'mar berkata: dari Abu Hurairah, kemudian setelah itu berkata: - dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] dalam hadits: "Zakat fithri wajib atas setiap hamba baik yang merdeka atau budak, laki laki atau perempuan, kecil atau besar, fakir atau kaya dengan ukuran satu sho' kurma atau setengah sho' gandum." Ma'mar berkata: dan telah sampai kepadaku bahwa Az Zuhri meriwayatkan hadits ini hingga sampai kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Grade
مسند أحمد ٧٤٠٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ أَبِي الرَّبِيعِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ عَهِدَ إِلَيَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي ثَلَاثٍ لَا أَدَعُهُنَّ أَبَدًا لَا أَنَامُ إِلَّا عَلَى وِتْرٍ وَفِي صَلَاةِ الضُّحَى وَصِيَامِ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ
Musnad Ahmad 7400: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Simak] dari [Abu Ar Rabi'] dari [Abu Hurairah] berkata: Rasulullah telah menjanjikan kepadaku dalam tiga hal yang tidak aku tinggalkan selamanya: aku tidak akan tidur sebelum melaksanakan shalat witir, dua rakaat dluha, dan puasa tiga hari dalam setiap bulannya."
Grade