Hadits Mutawatir

Sunan Tirmidzi #2998

سنن الترمذي ٢٩٩٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا يَعْلَى بْنُ عُبَيْدٍ عَنْ فُضَيْلِ بْنِ غَزْوَانَ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثَلَاثٌ إِذَا خَرَجْنَ لَمْ { يَنْفَعُ نَفْسًا إِيمَانُهَا لَمْ تَكُنْ آمَنَتْ مِنْ قَبْلُ } الْآيَةَ الدَّجَّالُ وَالدَّابَّةُ وَطُلُوعُ الشَّمْسِ مِنْ الْمَغْرِبِ أَوْ مِنْ مَغْرِبِهَا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ وَأَبُو حَازِمٍ هُوَ الْأَشْجَعِيُّ الْكُوفِيُّ وَاسْمُهُ سَلْمَانُ مَوْلَى عَزَّةَ الْأَشْجَعِيَّةِ

Sunan Tirmidzi 2998: Telah menceritakan kepada kami ['Abd bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Ya'la bin 'Ubaid] dari [Fudlail bin Ghazwan] dari [Abu Hazim] dari [Abu Hurairah] dari Nabi Shallallahu 'alahi wasallam, beliau bersabda: "Tiga hal, jika semuanya telah terjadi, maka tidak akan berguna lagi keimanan seseorang yang sebelumnya ia tidak beriman terhadap ayat (Allah), yaitu: keluarnya Dajjal, binatang melata, dan terbitnya matahari dari barat atau dari tempat terbenamnya." Abu Isa mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Musnad Ahmad #2998

مسند أحمد ٢٩٩٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ فَإِذَا الْيَهُودُ قَدْ صَامُوا يَوْمَ عَاشُورَاءَ فَسَأَلَهُمْ عَنْ ذَلِكَ فَقَالُوا هَذَا الْيَوْمُ الَّذِي ظَهَرَ فِيهِ مُوسَى عَلَى فِرْعَوْنَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأَصْحَابِهِ أَنْتُمْ أَوْلَى بِمُوسَى مِنْهُمْ فَصُومُوهُ

Musnad Ahmad 2998: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke Madinah, ternyata kaum Yahudi berpuasa pada hari 'Asyura`, lalu beliau menanyakan hal itu kepada mereka. Mereka jawab: Ini adalah hari ketika Musa memperoleh kemenangan terhadap Fir'aun. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabatnya: "Kalian lebih berhak terhadap Musa daripada mereka, maka berpuasalah kalian."

Grade

Shahih Bukhari #3000

صحيح البخاري ٣٠٠٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ ح و قَالَ لِي خَلِيفَةُ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الْعَالِيَةِ حَدَّثَنَا ابْنُ عَمِّ نَبِيِّكُمْ يَعْنِي ابْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَأَيْتُ لَيْلَةَ أُسْرِيَ بِي مُوسَى رَجُلًا آدَمَ طُوَالًا جَعْدًا كَأَنَّهُ مِنْ رِجَالِ شَنُوءَةَ وَرَأَيْتُ عِيسَى رَجُلًا مَرْبُوعًا مَرْبُوعَ الْخَلْقِ إِلَى الْحُمْرَةِ وَالْبَيَاضِ سَبِطَ الرَّأْسِ وَرَأَيْتُ مَالِكًا خَازِنَ النَّارِ وَالدَّجَّالَ فِي آيَاتٍ أَرَاهُنَّ اللَّهُ إِيَّاهُ { فَلَا تَكُنْ فِي مِرْيَةٍ مِنْ لِقَائِهِ } قَالَ أَنَسٌ وَأَبُو بَكْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَحْرُسُ الْمَلَائِكَةُ الْمَدِينَةَ مِنْ الدَّجَّالِ

Shahih Bukhari 3000: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah bercerita kepada kami [Ghundar] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah]. Dan telah diriwayatkan pula. Dan [Khalifah] berkata kepadaku, telah bercerita kepada kami [Yazid bin Zurai'] telah bercerita kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Abu Al 'Aliyah] telah bercerita kepada kami anak paman Nabi kalian, yaitu Ibnu 'Abbas radliyallahu 'anhuma dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada malam diisra'kan, aku melihat Musa, seorang yang berkulit sawo matang, berbadan tinggi dan rambutnya keriting bagaikan orang Syanu'ah. Dan aku melihat 'Isa sebagai seorang yang berdada bidang, posturnya tegap atau kekar, kulitnya merah agak keputih-putihan sedangkan rambutnya ikal. Aku juga melihat Malik, malaikat penunggu neraka dan Dajjal. Semuanya Allah perlihatkan kepadaku sebagai tanda-tanda kebesaran-Nya, (Maka janganlah kamu (Muhammad) berada dalam keraguan untuk menjumpainya (menerima al-Qur'an)) (QS. As-Sajadah: 23). Anas dan Abu Bakrah berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: "Malaikat menjaga kota Madinah dari (dimasuki) Dajjal."

Sunan Nasa'i #3002

سنن النسائي ٣٠٠٢: أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ عَنْ أَبِي مَعْبَدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ الفَضْلِ بْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلنَّاسِ حِينَ دَفَعُوا عَشِيَّةَ عَرَفَةَ وَغَدَاةَ جَمْعٍ عَلَيْكُمْ بِالسَّكِينَةِ وَهُوَ كَافٌّ نَاقَتَهُ حَتَّى إِذَا دَخَلَ مِنًى فَهَبَطَ حِينَ هَبَطَ مُحَسِّرًا قَالَ عَلَيْكُمْ بِحَصَى الْخَذْفِ الَّذِي يُرْمَى بِهِ الْجَمْرَةُ وَقَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُشِيرُ بِيَدِهِ كَمَا يَخْذِفُ الْإِنْسَانُ

Sunan Nasa'i 3002: Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Sa'id], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij], ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Abu Ma'bad] dari [Abdullah bin Abbas] dari [Al Fadhl bin Abbas], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada manusia ketika mereka bertolak pada sore Hari Arafah, serta pada pagi hari di Muzdalifah: "Hendaknya kalian tenang." Dan beliau menahan untanya hingga setelah beliau memasuki Mina beliau turun ketika turun di Muhassir. Beliau bersabda: "Hendaknya kalian mengambil kerikil untuk melempar yang digunakan untuk melempar jumrah." Usamah berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dengan memberikan isyarat menggunakan tangannya Seperti seseorang melempar.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hadits Ini Tidak Ada Di Darussalam Tapi Serupa Dengan Nomer 3008,

Sunan Nasa'i #3004

سنن النسائي ٣٠٠٤: أَخْبَرَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ هَارُونَ قَالَ حَدَّثَنَا حَاتِمُ بْنُ إِسْمَعِيلَ قَالَ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ دَخَلْنَا عَلَى جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ فَقُلْتُ أَخْبِرْنِي عَنْ حَجَّةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَفَعَ مِنْ الْمُزْدَلِفَةِ قَبْلَ أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ وَأَرْدَفَ الْفَضْلَ بْنَ الْعَبَّاسِ حَتَّى أَتَى مُحَسِّرًا حَرَّكَ قَلِيلًا ثُمَّ سَلَكَ الطَّرِيقَ الْوُسْطَى الَّتِي تُخْرِجُكَ عَلَى الْجَمْرَةِ الْكُبْرَى حَتَّى أَتَى الْجَمْرَةَ الَّتِي عِنْدَ الشَّجَرَةِ فَرَمَى بِسَبْعِ حَصَيَاتٍ يُكَبِّرُ مَعَ كُلِّ حَصَاةٍ مِنْهَا حَصَى الْخَذْفِ رَمَى مِنْ بَطْنِ الْوَادِي

Sunan Nasa'i 3004: Telah mengabarkan kepada kami [Ibrahim bin Harun], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hatim bin Isma'il], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ja'far bin Muhammad] dari [ayahnya], ia berkata: kami menemui [Jabir bin Abdullah] kemudian saya katakan: kabarkan kepadaku mengenai haji Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bertolak dari Muzdalifah sebelum terbit matahari, dan beliau memboncengkan Al Fadhl bin Al Abbas hingga jika beliau sampai di Muhassir, beliau agak mempercepat untanya, kemudian menelusuri jalan tengah yang mengeluarkanmu untuk melakukan jumrah kubra, hingga beliau sampai pada jumrah yang berada di sisi pohon, lalu beliau melempar dengan tujuh kerikil dan bertakbir bersamaan dengan setiap satu kerikil untuk melempar, beliau melempar dari tengah bukit.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Nasa'i #3005

سنن النسائي ٣٠٠٥: أَخْبَرَنَا حُمَيْدُ بْنُ مَسْعَدَةَ عَنْ سُفْيَانَ وَهُوَ ابْنُ حَبِيبٍ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ جُرَيْجٍ وَعَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ الْفَضْلِ بْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُ كَانَ رَدِيفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَزَلْ يُلَبِّي حَتَّى رَمَى الْجَمْرَةَ

Sunan Nasa'i 3005: Telah mengabarkan kepada kami [Humaid bin Mas'adah] dari [Sufyan yaitu Ibnu Habib] dari [Abdul Malik bin Juraij] serta [Abdul Malik bin Abi Sulaiman] dari ['Atho`] dari [Ibnu Abbas] dari [Al Fadhl bin Abbas] bahwa ia pernah membonceng Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan senantiasa beliau mengucapkan talbiyah hingga melempar jumrah.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Nasa'i #3006

سنن النسائي ٣٠٠٦: أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ حَبِيبٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَبَّى حَتَّى رَمَى الْجَمْرَةَ

Sunan Nasa'i 3006: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] dari [Abdur Rahman], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Habib] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan talbiyah hingga melempar jumrah.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Shahih Bukhari #3008

صحيح البخاري ٣٠٠٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي بَكْرٍ الْمُقَدَّمِيُّ حَدَّثَنَا فُضَيْلُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيَدْخُلَنَّ مِنْ أُمَّتِي سَبْعُونَ أَلْفًا أَوْ سَبْعُ مِائَةِ أَلْفٍ لَا يَدْخُلُ أَوَّلُهُمْ حَتَّى يَدْخُلَ آخِرُهُمْ وُجُوهُهُمْ عَلَى صُورَةِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ

Shahih Bukhari 3008: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abu Bakr Al Muqaddamiy] telah bercerita kepada kami [Fudlail] dari [Abu Hazim] dari Sahal bin Sa'ad radliyallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pasti akan masuk surga dari ummatku tujuh puluh ribu atau tujuh ratus ribu orang, yang pertama kali tidak akan masuk hingga yang terakhir kali masuk (masuk secara berbarengan). Wajah-wajah mereka bagaikan bentuk bulan saat purnama".

Sunan Nasa'i #3008

سنن النسائي ٣٠٠٨: أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ عَنْ أَبِي مَعْبَدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ الْفَضْلِ بْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلنَّاسِ حِينَ دَفَعُوا عَشِيَّةَ عَرَفَةَ وَغَدَاةَ جَمْعٍ عَلَيْكُمْ بِالسَّكِينَةِ وَهُوَ كَافٌّ نَاقَتَهُ حَتَّى إِذَا دَخَلَ مِنًى فَهَبَطَ حِينَ هَبَطَ مُحَسِّرًا قَالَ عَلَيْكُمْ بِحَصَى الْخَذْفِ الَّذِي تُرْمَى بِهِ الْجَمْرَةُ قَالَ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُشِيرُ بِيَدِهِ كَمَا يَخْذِفُ الْإِنْسَانُ

Sunan Nasa'i 3008: Telah mengabarkan kepada kami [Ubaidullah bin Sa'id], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij], ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] dari [Abu Ma'bad] dari [Abdullah bin Abbas] dari [Al Fadhl bin Abbas], ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada manusia ketika mereka bertolak pada sore hari Arafah, dan pagi hari di Muzdalifah: "Hendaknya kalian tenang." Dan beliau menahan untanya hingga setelah beliau memasuki Mina, lalu turun ketika turun di Muhassir beliau bersabda: "Ambillah kerikil untuk melempar yang digunakan untuk melempar jumrah." Al Fadhl berkata: Dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberikan isyarat dengan tangannya seperti seseorang sedang melempar.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Shahih Bukhari #3009

صحيح البخاري ٣٠٠٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ الْجُعْفِيُّ حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا شَيْبَانُ عَنْ قَتَادَةَ حَدَّثَنَا أَنَسٌ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أُهْدِيَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جُبَّةُ سُنْدُسٍ وَكَانَ يَنْهَى عَنْ الْحَرِيرِ فَعَجِبَ النَّاسُ مِنْهَا فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَمَنَادِيلُ سَعْدِ بْنِ مُعَاذٍ فِي الْجَنَّةِ أَحْسَنُ مِنْ هَذَا

Shahih Bukhari 3009: Telah bercerita kepada kami ['Abdullah bin Muhammad Al Ju'fiy] telah bercerita kepada kami [Yunus bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Syaiban] dari [Qatadah] telah bercerita kepada kami Anas radliyallahu 'anhu berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dihadiahi baju jubah terbuat dari sutera tipis padahal sebelumnya Beliau pernah melarang memakai sutera. Lalu orang-orang pun menjadi terkagum-kagum karenanya. Maka Beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh sapu tangan Sa'ad bin Mu'adz di surga lebih baik daripada ini".