مسند أحمد ٦١٩٤: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يُوسُفَ الْأَزْرَقُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنِ الْقَاسِمِ يَعْنِي ابْنَ مُخَيْمِرَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا أَحَدٌ مِنْ النَّاسِ يُصَابُ بِبَلَاءٍ فِي جَسَدِهِ إِلَّا أَمَرَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الْمَلَائِكَةَ الَّذِينَ يَحْفَظُونَهُ فَقَالَ اكْتُبُوا لِعَبْدِي كُلَّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ مَا كَانَ يَعْمَلُ مِنْ خَيْرٍ مَا كَانَ فِي وِثَاقِي
Musnad Ahmad 6194: Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Yusuf Al Azraq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan Ats Tsauri] dari [Alqamah bin Martsad] dari [Qasim yakni Ibnu Mukhaimirah] dari [Abdullah bin Amr] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang manusia ditimpa cobaan pada badannya kecuali Allah Azza wa Jalla akan menyuruh para malaikat yang menjaganya seraya berkata: 'Catatlah bagi hambaku ini kebajikan yang dikerjakannya selama dalam kepercayaan kepadaku sepanjang siang dan malam.'"
Grade
مسند أحمد ٦٢٨٢: حَدَّثَنَا أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي أَيُّوبَ حَدَّثَنِي مَعْرُوفُ بْنُ سُوَيْدٍ الْجُذَامِيُّ عَنْ أَبِي عُشَّانَةَ الْمَعَافِرِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ العَاصِي عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ هَلْ تَدْرُونَ أَوَّلَ مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ قَالُوا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ أَوَّلُ مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مِنْ خَلْقِ اللَّهِ الْفُقَرَاءُ وَالْمُهَاجِرُونَ الَّذِينَ تُسَدُّ بِهِمْ الثُّغُورُ وَيُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَيَمُوتُ أَحَدُهُمْ وَحَاجَتُهُ فِي صَدْرِهِ لَا يَسْتَطِيعُ لَهَا قَضَاءً فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ مَلَائِكَتِهِ ائْتُوهُمْ فَحَيُّوهُمْ فَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ نَحْنُ سُكَّانُ سَمَائِكَ وَخِيرَتُكَ مِنْ خَلْقِكَ أَفَتَأْمُرُنَا أَنْ نَأْتِيَ هَؤُلَاءِ فَنُسَلِّمَ عَلَيْهِمْ قَالَ إِنَّهُمْ كَانُوا عِبَادًا يَعْبُدُونِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا وَتُسَدُّ بِهِمْ الثُّغُورُ وَيُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَيَمُوتُ أَحَدُهُمْ وَحَاجَتُهُ فِي صَدْرِهِ لَا يَسْتَطِيعُ لَهَا قَضَاءً قَالَ فَتَأْتِيهِمُ الْمَلَائِكَةُ عِنْدَ ذَلِكَ فَيَدْخُلُونَ عَلَيْهِمْ مِنْ كُلِّ بَابٍ { سَلَامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ }
Musnad Ahmad 6282: Telah menceritakan kepada kami [Abu Abdirrahman] telah menceritakan kepadaku [Sa'id bin Abi Ayub] telah menceiritakan kepadaku [Ma'ruf bin Suwaid Al Judzami] dari [Abi Usyanah Al Ma'afiri] dari [Abdullah bin Amr bin Ash] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tahukah kalian diantara makhluk Allah yang paling pertama masuk surga?" Para sahabat menjawab, "Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui." Beliau bersabda: "Diantara makhluk Allah yang paling pertama kali masuk surga adalah golongan orang-orang fakir dan orang-orang yang berhijrah untuk mengisi tapal-tapal perbatasan antara kaum muslimin dan kafir, yang dengan perantara mereka malapetaka dapat dihindarkan, dan salah seorang diantara mereka wafat sedang keinginan yang masih berada di dadanya tidak dapat terlaksana, maka Allah berkata kepada salah satu dari malaikat yang dikehendakiNya: 'Datangilah mereka dan ucapkanlah selamat kepada mereka! ' Maka malaikat itu berkata: 'Kami adalah para penghuni langit dan semulia-mulianya makhlukMu, kenapa Engkau menyuruh kami untuk mendatangi mereka dan memberi salam kepada mereka? ' Allah berkata: 'Sesungguhnya mereka adalah para hamba yang beribadah kepadaKu dan tidak menyekutukanKu dengan yang lain, mereka menjaga tapal batas antara kaum muslimin dan orang kafir, dan dengan mereka pula dapat dihindarkan malapetaka, ada salah seorang dari mereka yang mati sedang dalam dadanya masih keinginannya yang tidak bisa ia penuhi.'" Beliau berkata: "Maka para malaikat itupun mendatangi mereka dan masuk dari setiap pintu yang ada (seraya mengucapkan), 'Salamun 'alaikum bima shabartum (Keselamatan atas kalian oleh karena kesabaran kalian).' Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu."
Grade
مسند أحمد ٦٢٨٣: حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا أَبُو عُشَّانَةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ أَوَّلَ ثُلَّةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ لَفُقَرَاءُ الْمُهَاجِرِينَ الَّذِينَ يُتَّقَى بِهِمْ الْمَكَارِهُ وَإِذَا أُمِرُوا سَمِعُوا وَأَطَاعُوا وَإِذَا كَانَتْ لِرَجُلٍ مِنْهُمْ حَاجَةٌ إِلَى السُّلْطَانِ لَمْ تُقْضَ لَهُ حَتَّى يَمُوتَ وَهِيَ فِي صَدْرِهِ وَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَدْعُو يَوْمَ الْقِيَامَةِ الْجَنَّةَ فَتَأْتِي بِزُخْرُفِهَا وَزِينَتِهَا فَيَقُولُ أَيْ عِبَادِي الَّذِينَ قَاتَلُوا فِي سَبِيلِي وَقُتِلُوا وَأُوذُوا فِي سَبِيلِي وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِي ادْخُلُوا الْجَنَّةَ فَيَدْخُلُونَهَا بِغَيْرِ حِسَابٍ وَلَا عَذَابٍ وَذَكَرَ الْحَدِيثَ
Musnad Ahmad 6283: Telah menceritakan kepada kami [Hasan] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] telah menceritakan kepada kami [Abu Usysyanah] bahwa dia mendengar [Abdullah bin Amr] berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya kelompok manusia yang pertaman kali memasuki surga adalah kelompok Muhajirin yang sangat berhati-hati terhadap perkara makruh. Jika mereka diperintah, mereka akan mendengar dan mentaatinya. Dan jika salah seorang dari mereka memiliki hajat kepada penguasa, maka hajat itu tidak akan terpenuhi hingga sampai ia menginggal dan (hajat itu) pun masih tersimpan dalam dadanya. Dan sungguh, Allah 'azza wajalla akan memanggil surga pada hari kiamat lalu ia pun datang dengan keindahan dan segala perhiasannya dan Allah pun berseru: 'Wahai pada hamba-hambaKu yang telah berperang di jalan-Ku, dan telah dibunuh, disakiti, dan telah berjihad di jalan-Ku, masuklah kalian ke dalam surga dengan tanpa hisab, tanpa adzab.'" Maka ia pun menyebutkan hadits.
Grade
مسند أحمد ٦٤٦٢: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ أَنَّ نَوْفًا وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو يَعْنِي ابْنَ الْعَاصِي اجْتَمَعَا فَقَالَ نَوْفٌ لَوْ أَنَّ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ وَمَا فِيهِمَا وُضِعَ فِي كِفَّةِ الْمِيزَانِ وَوُضِعَتْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ فِي الْكِفَّةِ الْأُخْرَى لَرَجَحَتْ بِهِنَّ وَلَوْ أَنَّ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ وَمَا فِيهِنَّ كُنَّ طَبَقًا مِنْ حَدِيدٍ فَقَالَ رَجُلٌ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ لَخَرَقَتْهُنَّ حَتَّى تَنْتَهِيَ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو صَلَّيْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَغْرِبَ فَعَقَّبَ مَنْ عَقَّبَ وَرَجَعَ مَنْ رَجَعَ فَجَاءَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ كَادَ يَحْسِرُ ثِيَابَهُ عَنْ رُكْبَتَيْهِ فَقَالَ أَبْشِرُوا مَعْشَرَ الْمُسْلِمِينَ هَذَا رَبُّكُمْ قَدْ فَتَحَ بَابًا مِنْ أَبْوَابِ السَّمَاءِ يُبَاهِي بِكُمْ الْمَلَائِكَةَ يَقُولُ هَؤُلَاءِ عِبَادِي قَضَوْا فَرِيضَةً وَهُمْ يَنْتَظِرُونَ أُخْرَى
Musnad Ahmad 6462: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] - yaitu Ibnu Salamah- dari [Tsabit] dari [Abu Ayyub] berkata: bahwa Nauf dan Abdullah bin 'Amr bin Al 'Ash sedang berkumpul, lalu Nauf berkata: "Kalau seandainya langit dan bumi beserta isinya diletakkan pada satu neraca timbangan kemudian LAA ILAAHA ILLALLAAH diletakkan pada satu sisi yang lain maka niscaya akan lebih condong (berat) neraca yang diletakkan padanya LAA ILAAHA ILLALLAAH. Dan kalau seandainya langit dan bumi beserta isinya berbentuk satu piring yang terbuat dari besi kemudian ada seorang lelaki yang mengucap LAA ILAAHA ILLALLAAH maka niscaya ia akan melobanginya hingga sampai kepada Allah 'azza wajalla. Lalu [Abdullah bin 'Amru] berkata: kami melaksanakan shalat maghrib bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan orang-orang ada yang masih menunggu dan ada yang sudah pulang, kemudian datanglah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam dan hampir-hampir lututnya tersingkap, lalu beliau bersabda: "Wahai kaum muslimin, bergembiralah kalian sebab Rabb kalian telah membuka satu pintu dari pintu-pintu langit dengan membanggakan kalian kepada para malaikat-Nya seraya berkata: "Mereka adalah hamba-hamba-Ku, mereka melaksanakan kewajiban kemudian menunggu kewajiban yang lain."
Grade
مسند أحمد ٦٤٦٣: حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ مُطَرِّفِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الشِّخِّيرِ أَنَّ نَوْفًا وَعَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو اجْتَمَعَا فَقَالَ نَوْفٌ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِي وَأَنَا أُحَدِّثُكَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ صَلَّيْنَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَعَقَّبَ مَنْ عَقَّبَ وَرَجَعَ مَنْ رَجَعَ فَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَبْلَ أَنْ يَثُوبَ النَّاسُ لِصَلَاةِ الْعِشَاءِ فَجَاءَ وَقَدْ حَفَزَهُ النَّفَسُ رَافِعًا إِصْبَعَهُ هَكَذَا وَعَقَدَ تِسْعًا وَعِشْرِينَ وَأَشَارَ بِإِصْبَعِهِ السَّبَّابَةِ إِلَى السَّمَاءِ وَهُوَ يَقُولُ أَبْشِرُوا مَعْشَرَ الْمُسْلِمِينَ هَذَا رَبُّكُمْ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ فَتَحَ بَابًا مِنْ أَبْوَابِ السَّمَاءِ يُبَاهِي بِكُمْ الْمَلَائِكَةَ يَقُولُ مَلَائِكَتِي انْظُرُوا إِلَى عِبَادِي أَدَّوْا فَرِيضَةً وَهُمْ يَنْتَظِرُونَ أُخْرَى حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ الْبُنَانِيِّ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ الْأَزْدِيِّ وَعَنْ نَوْفٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِي عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ وَزَادَ فِيهِ وَإِنْ كَادَ يَحْسِرُ ثَوْبَهُ عَنْ رُكْبَتَيْهِ وَقَدْ حَفَزَهُ النَّفَسُ
Musnad Ahmad 6463: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Muthorrif bin Abdullah bin Asy- Syikhir] dia berkata: bahwa Nauf dan Abdullah bin 'Amru sedang berkumpul, maka Nauf berkata: maka disebutlah hadits tersebut. Maka [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash] berkata: "akan aku sebutkan kepadamu dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam, " dia berkata: kami shalat bersama dengan Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam pada suatu malam, maka orang-orang datang silih berganti, dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam datang sebelum manusia siap (berdiri) untuk menunaikan shalat isya`. Beliau datang dengan hati yang penuh semangat seraya mengangkat jarinya sepeti ini: beliau menggenggam dua puluh sembilan jarinya dan mengacungkan jari telunjuknya ke langit lalu berkata: "Wahai kaum muslimin, bergembiralah kalian sebab Rabb kalian telah membuka satu pintu dari pintu-pintu langit dengan membanggakan kalian kepada para malaikat-Nya seraya berkata: "Wahai para malaikat-Ku, lihatlah, mereka adalah hamba-hamba-Ku, mereka melaksanakan kewajiban kemudian menunggu kewajiban yang lain." Telah menceritakan kepada kami [Hasan bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Hammmad bin Salamah] dari [Tsabit Al Bunnani] dari [Abu Ayub Al Azdi] dan dari Nauf dari [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash] dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam seperti di atas, dan ditambahkan padanya "dan hampir-hampir lututnya tersingkap" dan "dengan hati yang khusyu'".
Grade
صحيح البخاري ٦٥٢٧: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ أَبِي وَائِلٍ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَا فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ لَيُرْفَعَنَّ إِلَيَّ رِجَالٌ مِنْكُمْ حَتَّى إِذَا أَهْوَيْتُ لِأُنَاوِلَهُمْ اخْتُلِجُوا دُونِي فَأَقُولُ أَيْ رَبِّ أَصْحَابِي يَقُولُ لَا تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ
Shahih Bukhari 6527: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Mughirah] dari [Abu Wa`il] mengatakan ' [Abdullah] mengatakan, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku adalah manusia pertama-tama diantara kalian yang menuju telaga, lantas diperlihatkan padaku beberapa orang diantara kalian, hingga jika aku ingin menggandeng mereka, tiba-tiba mereka ditangkap dan dijauhkan dariku, sehingga aku berteriak-teriak 'Ya rabbi, itu sahabatku, ya rabbi, itu sahabatku! ' Allah menjawab: kamu tidak tahu apa yang perbuat sepeninggalmu! '"
مسند أحمد ٦٥٣٢: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ وَإِسْحَاقُ يَعْنِي الْأَزْرَقَ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُخَيْمِرَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَحَدٌ مِنْ الْمُسْلِمِينَ يُبْتَلَى بِبَلَاءٍ فِي جَسَدِهِ إِلَّا أَمَرَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الْحَفَظَةَ الَّذِينَ يَحْفَظُونَهُ اكْتُبُوا لِعَبْدِي مِثْلَ مَا كَانَ يَعْمَلُ وَهُوَ صَحِيحٌ مَا دَامَ مَحْبُوسًا فِي وَثَاقِي وَقَالَ إِسْحَاقُ اكْتُبُوا لِعَبْدِي فِي كُلِّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ عَنْ أَبِي حَصِينٍ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُخَيْمِرَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ
Musnad Ahmad 6532: Telah menceritakan kepada kami [Waqi'] dan [Ishaq yakni Al Azroq], mereka berkata telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Alqomah bin Mirtsad] dari [Alqasim bin Mukhaimirah] dari [Abdullah bin 'Amru] ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seorang dari kaum muslimin yang tertimpa musibah berupa sakit pada badannya, kecuali Allah Azza Wa Jalla akan memerintahkan malaikat penjaga yang selalu menjaganya, Allah berfirman: "Tulislah untuk hamba-Ku sebagaimana apa yang telah ia kerjakan, dan itu benar (tidak ada kebohongan) selama ia terpenjara oleh sakit dari-Ku." Ishaq berkata: (Allah berfirman) "Tulislah untuk hamba-Ku pada setiap siang dan malam." Telah menceritakan kepada kami [Waqi'] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Abi Hushin] dari [Al Qosim bin Mukhaimirah] dari [Abdullah bin 'Amru], dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sebagaimana dalam riwayat tersebut.
Grade
مسند أحمد ٦٥٦٤: حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ يَعْنِي ابْنَ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا رَجُلٌ مِنْ الشَّامِ وَكَانَ يَتْبَعُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ وَيَسْمَعُ قَالَ كُنْتُ مَعَهُ فَلَقِيَ نَوْفًا فَقَالَ نَوْفٌ ذُكِرَ لَنَا أَنَّ اللَّهَ تَعَالَى قَالَ لِمَلَائِكَتِهِ ادْعُوا لِي عِبَادِي قَالُوا يَا رَبِّ كَيْفَ وَالسَّمَوَاتُ السَّبْعُ دُونَهُمْ وَالْعَرْشُ فَوْقَ ذَلِكَ قَالَ إِنَّهُمْ إِذَا قَالُوا لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ اسْتَجَابُوا قَالَ يَقُولُ لَهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو صَلَّيْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الْمَغْرِبِ أَوْ غَيْرَهَا قَالَ فَجَلَسَ قَوْمٌ أَنَا فِيهِمْ يَنْتَظِرُونَ الصَّلَاةَ الْأُخْرَى قَالَ فَأَقْبَلَ إِلَيْنَا يُسْرِعُ الْمَشْيَ كَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَى رَفْعِهِ إِزَارَهُ لِيَكُونَ أَحَثَّ لَهُ فِي الْمَشْيِ فَانْتَهَى إِلَيْنَا فَقَالَ أَلَا أَبْشِرُوا هَذَاكَ رَبُّكُمْ أَمَرَ بِبَابِ السَّمَاءِ الْوُسْطَى أَوْ قَالَ بِبَابِ السَّمَاءِ فَفُتِحَ فَفَاخَرَ بِكُمْ الْمَلَائِكَةَ قَالَ انْظُرُوا إِلَى عِبَادِي أَدَّوْا حَقًّا مِنْ حَقِّي ثُمَّ هُمْ يَنْتَظِرُونَ أَدَاءَ حَقٍّ آخَرَ يُؤَدُّونَهُ
Musnad Ahmad 6564: Telah menceritakan kepada kami [Bahz] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman] -yaitu Ibnul Mughirah- dari [Tsabit] telah menceritakan kepada kami [seorang laki-laki] dari Syam, dia adalah seorang yang selalu mengikuti dan mendengar Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash, ia berkata: aku sedang bersama Abdullah bin 'Amru, lalu dia bertemu dengan Nauf, maka Nauf pun berkata: telah disebutkan kepadaku bahwa Allah Ta`ala berfirman kepada para Malaikat-Nya: "Panggilkanlah hamba-hamba-Ku." Mereka menjawab: "Wahai Rabb, bagaimana mungkin, langit yang tujuh lapis ada di atas mereka, dan Arsy ada di atasnya lagi?" Allah menjawab: "Sesungguhnya jika mereka mengucapkan LAA ILAAHA ILLAH maka doa mereka akan dikabulkan." (Lelaki dari Syam) berkata: Abdullah bin 'Amru berkata kepada Nauf: "kami shalat maghrib bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam atau shalat selainnya, maka orang-orang duduk sedang aku juga di antara mereka sedang menunggu shalat yang lain, kemudian beliau membalikkan badannya dan berjalan dengan cepat, seakan-akan aku melihat sarungnya diangkat lebih tinggi agar bisa berjalan dengan cepat, lalu beliau berhenti di hadapan kami dan bersabda: "maukah kalian aku beri kabar gembira, Rabb kalian memerintahkan pintu langit yang tengah, " atau beliau berkata: "pintu langit agar dibuka. Kemudian Dia membangga-banggakan kalian di hadapan para malaikat-Nya. Dia berkata: "Lihatlah hamba-hamba Ku, mereka melaksanakan hak kewajiban dari-Ku, kemudian mereka juga sedang menunggu untuk mengerjakan hak untuk-Ku yang lainnya."
Grade
مسند أحمد ٦٥٧٤: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُخَيْمِرَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ أَحَدٍ مِنْ الْمُسْلِمِينَ يُصَابُ بِبَلَاءٍ فِي جَسَدِهِ إِلَّا أَمَرَ اللَّهُ تَعَالَى الْحَفَظَةَ الَّذِينَ يَحْفَظُونَهُ قَالَ اكْتُبُوا لِعَبْدِي فِي كُلِّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ مِثْلَ مَا كَانَ يَعْمَلُ مِنْ الْخَيْرِ مَا دَامَ مَحْبُوسًا فِي وَثَاقِي
Musnad Ahmad 6574: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkhabarkan kepada kami [Sufyan] dari ['Alqomah bin Martsad] dari [Al Qosim bin Mukhaimirah] dari [Abdullah bin 'Amru] berkata: Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah salah seorang dari kaum muslimin yang terkena musibah pada tubuhnya kecuali Allah akan menyuruh kepada para Malaikat yang selalu menjaganya, Allah berfirman: "Tulislah untuk hamba-Ku di setiap siang dan malam dengan amal kebaikkan sebagaimana amal kebaikkan yang biasa ia lakukan, yaitu selama ia terpenjara oleh sakit yang Aku berikan."
Grade
مسند أحمد ٦٦٠١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ عَاصِمِ بْنِ أَبِي النَّجُودِ عَنْ خَيْثَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْعَبْدَ إِذَا كَانَ عَلَى طَرِيقَةٍ حَسَنَةٍ مِنْ الْعِبَادَةِ ثُمَّ مَرِضَ قِيلَ لِلْمَلَكِ الْمُوَكَّلِ بِهِ اكْتُبْ لَهُ مِثْلَ عَمَلِهِ إِذَا كَانَ طَلِيقًا حَتَّى أُطْلِقَهُ أَوْ أَكْفِتَهُ إِلَيَّ
Musnad Ahmad 6601: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengkhabarkan kepada kami [Ma'mar] dari ['Ashim bin Abi An Nujud] dari [Khoitsamah bin Abdurrahman] dari [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash] dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya seorang hamba jika ia berada pada jalan yang benar dalam ibadahnya kemudian ia sakit, maka akan dikatakan kepada malaikat yang menjadi wakilnya: catatlah untuknya seperti amalan yang dikerjakannya sewaktu masih sehat hingga ia jatuh sakit atau Aku ambil (ruhnya) kepada-Ku."
Grade