سنن أبي داوود ٣٤٦٣: حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ يَزِيدَ عَنْ أَبِي عَلِيِّ بْنِ يَزِيدَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ { وَكَتَبْنَا عَلَيْهِمْ فِيهَا أَنَّ النَّفْسَ بِالنَّفْسِ وَالْعَيْنُ بِالْعَيْنِ }
Sunan Abu Daud 3463: Telah menceritakan kepada kami [Nashr bin Ali] telah menceritakan kepada kami [Bapakku] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Yunus bin Yazid] dari [Abu Ali bin Yazid] dari [Az Zuhri] dari Anas bin Malik radliyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat: {Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At Taurat) bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata} (Al Maidah: 45).
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن أبي داوود ٣٤٦٤: حَدَّثَنَا النُّفَيْلِيُّ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا فُضَيْلُ بْنُ مَرْزُوقٍ عَنْ عَطِيَّةَ بْنِ سَعْدٍ الْعَوْفِيِّ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ { اللَّهُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ ضَعْفٍ } فَقَالَ { مِنْ ضُعْفٍ } قَرَأْتُهَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَمَا قَرَأْتَهَا عَلَيَّ فَأَخَذَ عَلَيَّ كَمَا أَخَذْتُ عَلَيْكَ
Sunan Abu Daud 3464: Telah menceritakan kepada kami [An Nufaili] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] telah menceritakan kepada kami [Fudlail bin Marzuq] dari ['Athiyyah bin Sa'dan Al 'Aufi] ia berkata: Aku pernah membacakan kepada [Abdullah bin Umar] ayat: {ALLAHULLADZII KHALAQAKUM MIN DLA'FIN} (Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah) (Ar Ruum: 54), kemudian ia berkata: {MIN DLU'FIN} (dari kelemahan) -dengan dlammah-', aku pernah membacakan ayat tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana engkau telah membacakannya kepadaku, kemudian beliau mengoreksiku sebagaimana aku telah mengoreksimu."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن النسائي ٣٤٦٤: أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ مِسْكِينِ بْنِ نُمَيْلَةَ يَمَامِيٌّ قَالَ أَنْبَأَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ أَنْبَأَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ ح و أَخْبَرَنِي مَيْمُونُ بْنُ الْعَبَّاسِ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ الْحَكَمِ بْنِ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ شَبْرَمَةَ الْكُوفِيُّ عَنْ إِبْرَاهِيمَ النَّخَعِيِّ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ قَيْسٍ أَنَّ ابْنَ مَسْعُودٍ قَالَ مَنْ شَاءَ لَاعَنْتُهُ مَا أُنْزِلَتْ { وَأُولَاتُ الْأَحْمَالِ أَجَلُهُنَّ أَنْ يَضَعْنَ حَمْلَهُنَّ } إِلَّا بَعْدَ آيَةِ الْمُتَوَفَّى عَنْهَا زَوْجُهَا إِذَا وَضَعَتْ الْمُتَوَفَّى عَنْهَا زَوْجُهَا فَقَدْ حَلَّتْ وَاللَّفْظُ لِمَيْمُونٍ
Sunan Nasa'i 3464: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Miskin bin Numailah Yamami] berkata: telah memberitakan kepada kami [Sa'id bin Abu Maryam] berkata: telah memberitakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far]. (dalam jalur lain disebutkan) Dan telah mengabarkan kepadaku [Maimun bin Al Abbas] berkata: telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Al Hakam bin Abu Maryam] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Muhammad bin Ja'far] berkata: telah menceritakan kepadaku [Ibnu Syabramah Al Kufi] dari [Ibrahim An Nakha'i] dari ['Alqamah bin Qais] bahwa [Ibnu Mas'ud] berkata: "Siapa yang ingin aku melaknatnya? Tidaklah diturunkan ayat: '(Dan perempuan-perempuan yang hamil, waktu iddah mereka itu ialah sampai mereka melahirkan kandungannya) ' (Qs. Ath Thalaq: 4), kecuali setelah ayat mengenai wanita yang ditinggal mati suaminya, apabila wanita yang ditinggal mati suaminya telah melahirkan maka ia telah halal. Dan lafazh tersebut adalah lafazh Maimun."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن أبي داوود ٣٤٦٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كَثِيرٍ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَسْلَمَ الْمِنْقَرِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبْزَى قَالَ قَالَ أُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ { بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْتَفْرَحُوا } قَالَ أَبُو دَاوُد بِالتَّاءِ
Sunan Abu Daud 3466: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Katsir] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Aslam Al Minqari] dari [Abdullah] dari ayahnya [Abdurrahman bin Abza] ia berkata: [Ubay bin Ka'b] membaca: {BIFADLLILLAAHI WA BIRAHMATIHI FABIDZAALIKA FALTAFRAHUU} (Katakanlah: Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira) (Yunus: 58). Abu Daud berkata: Yaitu dengan menggunakan huruf Ta`.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن أبي داوود ٣٤٦٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا الْمُغِيرَةُ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ الْأَجْلَحِ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبْزَى عَنْ أَبِيهِ عَنْ أُبَيٍّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ { بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْتَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا تَجْمَعُونَ }
Sunan Abu Daud 3467: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah] telah menceritakan kepada kami [Al Mughirah bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Al Mubarak] dari [Al Ajlah] telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Abdurrahman bin Abza] dari [ayahnya] dari [Ubai] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah membaca ayat: {BIFADHLILLAAHI WA RAHMATIHI, FABIDZAALIKA FAL TAFRAHUU, HUWA KHAIRUN MIMMAA TAJMA'UUN} (Katakanlah: "Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu kalian bergembira. Karunia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang kalian kumpulkan.")
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن أبي داوود ٣٤٦٨: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ عَنْ أَسْمَاءَ بِنْتِ يَزِيدَ أَنَّهَا سَمِعَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ { إِنَّهُ عَمِلَ غَيْرَ صَالِحٍ }
Sunan Abu Daud 3468: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hammad] telah mengabarkan kepada kami [Tsabit] dari [Syahr bin Hausyab] dari [Asma` binti Yazid], bahwa Ia pernah mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membaca: {INNAHUU 'AMILA GHAIRA SHAALIH} (Sesungguhnya ia telah melakukan perbuatan yang tidak baik) (Huud: 46).
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن أبي داوود ٣٤٦٩: حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ الْمُخْتَارِ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ عَنْ شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ قَالَ سَأَلْتُ أُمَّ سَلَمَةَ كَيْفَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ هَذِهِ الْآيَةَ { إِنَّهُ عَمَلٌ غَيْرُ صَالِحٍ } فَقَالَتْ قَرَأَهَا { إِنَّهُ عَمِلَ غَيْرَ صَالِحٍ } قَالَ أَبُو دَاوُد وَرَوَاهُ هَارُونُ النَّحْوِيُّ وَمُوسَى بْنُ خَلَفٍ عَنْ ثَابِتٍ كَمَا قَالَ عَبْدُ الْعَزِيزِ
Sunan Abu Daud 3469: Telah menceritakan kepada kami [Abu Kamil] telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Al Mukhtar] telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Syahr bin Hausyab] ia berkata: Aku bertanya kepada [Ummu Salamah]: "Bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat ini: {INNAHUU 'AMALUN GHAIRU SHAALIH} (sesungguhnya (perbuatan) nya perbuatan yang tidak baik)? (Huud: 46) Kemudian Ummu Salamah menjawab: Beliau membacanya: {INNAHUU 'AMILA GHAIRA SHAALIH} (sesungguhnya (perbuatan) nya perbuatan yang tidak baik)." Abu Daud berkata: Hadits tersebut diriwayatkan oleh [Harun An Nahwi] dan [Musa bin Khalaf] dari [Tsabit] sebagaimana yang dikatakan Abdul Aziz.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
صحيح مسلم ٣٤٧٠: حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ سَرْحٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ بْنُ يَزِيدَ قَالَ قَالَ ابْنُ شِهَابٍ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَتْ الْمُؤْمِنَاتُ إِذَا هَاجَرْنَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُمْتَحَنَّ بِقَوْلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ { يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ إِذَا جَاءَكَ الْمُؤْمِنَاتُ يُبَايِعْنَكَ عَلَى أَنْ لَا يُشْرِكْنَ بِاللَّهِ شَيْئًا وَلَا يَسْرِقْنَ وَلَا يَزْنِينَ } إِلَى آخِرِ الْآيَةِ قَالَتْ عَائِشَةُ فَمَنْ أَقَرَّ بِهَذَا مِنْ الْمُؤْمِنَاتِ فَقَدْ أَقَرَّ بِالْمِحْنَةِ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَقْرَرْنَ بِذَلِكَ مِنْ قَوْلِهِنَّ قَالَ لَهُنَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ انْطَلِقْنَ فَقَدْ بَايَعْتُكُنَّ وَلَا وَاللَّهِ مَا مَسَّتْ يَدُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَ امْرَأَةٍ قَطُّ غَيْرَ أَنَّهُ يُبَايِعُهُنَّ بِالْكَلَامِ قَالَتْ عَائِشَةُ وَاللَّهِ مَا أَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى النِّسَاءِ قَطُّ إِلَّا بِمَا أَمَرَهُ اللَّهُ تَعَالَى وَمَا مَسَّتْ كَفُّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَفَّ امْرَأَةٍ قَطُّ وَكَانَ يَقُولُ لَهُنَّ إِذَا أَخَذَ عَلَيْهِنَّ قَدْ بَايَعْتُكُنَّ كَلَامًا
Shahih Muslim 3470: Telah menceritakan kepadaku [Abu At Thahir Ahmad bin 'Amru bin Sarh] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku [Yunus bin Yazid] dia berkata: [Ibnu Syihab] berkata: telah mengabarkan kepadaku ['Urwah bin Az Zubair] bahwa ['Aisyah] isteri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bertanya, "Apabila para wanita yang beriman hijrah kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka selalu diuji sebagaimana dalam firman Allah 'azza wajalla: '(Hai nabi, apabila datang kepadamu perempuan-perempuan yang beriman untuk mengadakan 'janji setia, bahwa mereka tiada akan menyekutukan Allah, tidak akan mencuri, tidak akan berzina …) ' (Qs. Mumtahanah: 12). 'Aisyah berkata: "Siapa yang memegang teguh janji-janji tersebut dengan setia, berarti mereka lulus dari ujian, dan apabila mereka telah mengingrarkan janji tersebut dengan ucapan mereka di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada mereka: "Pergilah, sesungguhnya kalian telah berbai'at kepadaku." Demi Allah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah memegang tangan seorang wanita pun, beliau membaiat mereka dengan ucapan. Aisyah melanjutkan, "Demi Allah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mengambil sumpah kepada kaum wanita kecuali atas apa yang diperintahkan oleh Allah, dan beliau tidak pernah menyentuh telapak seorang wanita pun, apabila beliau membai'at mereka, beliau hanya mengucapkan: "Sesungguhnya saya telah membai'at kalian."
سنن أبي داوود ٣٤٧٠: حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا عِيسَى عَنْ حَمْزَةَ الزَّيَّاتِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا دَعَا بَدَأَ بِنَفْسِهِ وَقَالَ رَحْمَةُ اللَّهِ عَلَيْنَا وَعَلَى مُوسَى لَوْ صَبَرَ لَرَأَى مِنْ صَاحِبِهِ الْعَجَبَ وَلَكِنَّهُ قَالَ { إِنْ سَأَلْتُكَ عَنْ شَيْءٍ بَعْدَهَا فَلَا تُصَاحِبْنِي قَدْ بَلَغْتَ مِنْ لَدُنِّي } طَوَّلَهَا حَمْزَةُ
Sunan Abu Daud 3470: Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Isa] dari [Hamzah Az Zayyat] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dari [Ubay bin Ka'b] ia berkata: Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdoa, maka beliau memulai dari dirinya. Beliau lalu bersabda: "Semoga rahmat Allah terlimpahkan kepada kita, dan kepada Musa. Seandainya bersabar niscaya ia melihat dari sahabatnya sesuatu yang mengagumkan, akan tetapi ia mengatakan: {Jika aku bertanya kepadamu tentang sesuatu sesudah (kali) ini, maka janganlah kamu memperbolehkan aku menyertaimu, sesungguhnya kamu sudah cukup memberikan uzur padaku} (Al Kahfi: 76). Hamzah memanjangkan bacaan "LADUNNII."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن أبي داوود ٣٤٧١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَبُو عَبْدِ اللَّهِ الْعَنْبَرِيُّ حَدَّثَنَا أُمَيَّةُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا أَبُو الْجَارِيَةِ الْعَبْدِيُّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ حُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَرَأَهَا { قَدْ بَلَغْتَ مِنْ لَدُنِّي } وَثَقَّلَهَا
Sunan Abu Daud 3471: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman Abu Abdullah Al 'Anbari] telah menceritakan kepada kami [Umayyah bin Khalid] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Jariyah Al 'Abdi] dari [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dari [Ubay bin Ka'b] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa Beliau membaca: {QAD BALAGHTA MIN LADUNNII}, yaitu dengan memberatkannya (mentasydidkannya).
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,