موطأ مالك ١٥١: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ يَسَارٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ فِي الصَّلَاةِ
Muwatha' Malik 151: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Yahya bin Sa'id] dari [Sulaiman bin Yasar], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat kedua tangannya dalam shalat."
موطأ مالك ١٥٢: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ كَانَ يُصَلِّي لَهُمْ فَيُكَبِّرُ كُلَّمَا خَفَضَ وَرَفَعَ فَإِذَا انْصَرَفَ قَالَ وَاللَّهِ إِنِّي لَأَشْبَهُكُمْ بِصَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Muwatha' Malik 152: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Ibnu Syihab] dari [Abu Salamah bin Abdurrahman bin Auf] bahwa [Abu Hurairah] pernah mengimami mereka shalat. Lalu ia bertakbir setiap kali turun dan bangkit. Ketika selesai shalat ia berkata: "Demi Allah, aku adalah orang yang shalat paling mirip dengan shalatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."
موطأ مالك ١٥٣: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ يُكَبِّرُ فِي الصَّلَاةِ كُلَّمَا خَفَضَ وَرَفَعَ
Muwatha' Malik 153: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Ibnu Syihab] dari [Salim bin Abdullah], bahwa [Abdullah bin 'Umar] bertakbir dalam shalatnya setiap kali turun dan bangkit."
موطأ مالك ١٥٤: و حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ رَفَعَ يَدَيْهِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ رَفَعَهُمَا دُونَ ذَلِكَ
Muwatha' Malik 154: Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari [Nafi'], bahwa [Abdullah bin Umar] apabila memulai shalat, ia mengangkat kedua tangannya setinggi bahu. Dan jika mengangkat kepalanya dari rukuk, ia mengangkat kedua tangannya lebih rendah daripada itu."
موطأ مالك ١٥٥: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ أَبِي نُعَيْمٍ وَهْبِ بْنِ كَيْسَانَ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ كَانَ يُعَلِّمُهُمْ التَّكْبِيرَ فِي الصَّلَاةِ قَالَ فَكَانَ يَأْمُرُنَا أَنْ نُكَبِّرَ كُلَّمَا خَفَضْنَا وَرَفَعْنَا
Muwatha' Malik 155: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Abu Nu'aim Wahab bin Kaisan] dari [Jabir bin Abdullah], Bahwasanya dia telah mengajarkan mereka bertakbir dalam shalat." Ia berkata: "Beliau (Rasulullah) menyuruh kami untuk bertakbir setiap kali turun dan bangkit."
موطأ مالك ١٥٦: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ إِذَا أَدْرَكَ الرَّجُلُ الرَّكْعَةَ فَكَبَّرَ تَكْبِيرَةً وَاحِدَةً أَجْزَأَتْ عَنْهُ تِلْكَ التَّكْبِيرَةُ قَالَ مَالِك وَذَلِكَ إِذَا نَوَى بِتِلْكَ التَّكْبِيرَةِ افْتِتَاحَ الصَّلَاةِ
Muwatha' Malik 156: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Ibnu Syihab] ia berkata: "Apabila seorang laki-laki telah mendapatkan rukuk, lalu dia bertakbir dengan sekali takbir, maka telah cukup baginya dengan takbir itu." Malik berkata berkata: "Yang demikian itu jika dia meniatkan takbirnya untuk memulai (membuka) shalat."
موطأ مالك ١٥٧: حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ بِالطُّورِ فِي الْمَغْرِبِ
Muwatha' Malik 157: Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari [Ibnu Syihab] dari [Muhammad bin Jubair bin Muth'im] dari [Bapaknya] ia berkata: "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca surat Ath Thur dalam shalat maghrib."
موطأ مالك ١٥٨: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ أُمَّ الْفَضْلِ بِنْتَ الْحَارِثِ سَمِعَتْهُ وَهُوَ يَقْرَأُ وَالْمُرْسَلَاتِ عُرْفًا فَقَالَتْ لَهُ يَا بُنَيَّ لَقَدْ ذَكَّرْتَنِي بِقِرَاءَتِكَ هَذِهِ السُّورَةَ إِنَّهَا لَآخِرُ مَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ بِهَا فِي الْمَغْرِبِ
Muwatha' Malik 158: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah bin Mas'ud] dari [Abdullah bin 'Abbas], bahwa [Ummul Al Fadl binti Al Harits] mendengarnya membaca, "WALMURSALAATI 'URFA." Umul Al Fadl binti Al Harits berkata: "Wahai anakku! Dengan kamu membaca surat ini, kamu telah mengingatkanku, bahwa itu adalah surat terakhir yang pernah aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau membaca surat tersebut dalam shalat maghrib."
موطأ مالك ١٥٩: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ أَبِي عُبَيْدٍ مَوْلَى سُلَيْمَانَ بْنِ عَبْدِ الْمَلِكِ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ نُسَيٍّ عَنْ قَيْسِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي عَبْدِ اللَّهِ الصُّنَابِحِيِّ قَالَ قَدِمْتُ الْمَدِينَةَ فِي خِلَافَةِ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ فَصَلَّيْتُ وَرَاءَهُ الْمَغْرِبَ فَقَرَأَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ الْأُولَيَيْنِ بِأُمِّ الْقُرْآنِ وَسُورَةٍ سُورَةٍ مِنْ قِصَارِ الْمُفَصَّلِ ثُمَّ قَامَ فِي الثَّالِثَةِ فَدَنَوْتُ مِنْهُ حَتَّى إِنَّ ثِيَابِي لَتَكَادُ أَنْ تَمَسَّ ثِيَابَهُ فَسَمِعْتُهُ قَرَأَ بِأُمِّ الْقُرْآنِ وَبِهَذِهِ الْآيَةِ { رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ }
Muwatha' Malik 159: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Abu 'Ubaid] mantan budak Sulaiman bin Abdul Malik, dari [Ubadah bin Nusai] dari [Qais bin Al Harits] dari [Abu Abdullah Ash Shunabihi] ia berkata: "Aku datang ke Madinah pada masa kekhilafahan [Abu Bakar As Shiddiq] . Lalu aku shalat maghrib di belakangnya, dia membaca Ummul Qur'an pada dua rakaat pertama dan surat-surat Al Mufashshal yang pendek. Kemudian dia berdiri menuju rakaat yang ketiga, lalu aku mendekat kepadanya hingga kainku hampir menempel pakaiannya. Aku mendengar ia membaca Ummul Qur'an dan ayat ini: '(Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami Rahmat dari sisi Engkau: Karena Engkau-lah Maha pemberi (karunia) '." (Qs. Ali Imran: 8) .
موطأ مالك ١٦٠: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ إِذَا صَلَّى وَحْدَهُ يَقْرَأُ فِي الْأَرْبَعِ جَمِيعًا فِي كُلِّ رَكْعَةٍ بِأُمِّ الْقُرْآنِ وَسُورَةٍ مِنْ الْقُرْآنِ وَكَانَ يَقْرَأُ أَحْيَانًا بِالسُّورَتَيْنِ وَالثَّلَاثِ فِي الرَّكْعَةِ الْوَاحِدَةِ مِنْ صَلَاةِ الْفَرِيضَةِ وَيَقْرَأُ فِي الرَّكْعَتَيْنِ مِنْ الْمَغْرِبِ كَذَلِكَ بِأُمِّ الْقُرْآنِ وَسُورَةٍ سُورَةٍ
Muwatha' Malik 160: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari [Nafi'], bahwa [Abdullah bin Umar] apabila shalat sendirian, ia membaca pada semua rakaat yang empat. Pada setiap rakaat ia membaca Ummul qur'an dan salah satu surat dari Al Qur'an. Dan terkadang ia membaca dua atau tiga surat dalam satu rakaat dalam shalat fardlu. Pada dua rakaat dalam shalat maghrib ia juga membaca Ummul Qur'an dan surat."