مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #5561

مسند أحمد ٥٥٦١: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا صَخْرٌ يَعْنِي ابْنَ جُوَيْرِيَةَ حَدَّثَنَا نَافِعٌ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ أَخْبَرَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا قَالَ الرَّجُلُ لِصَاحِبِهِ يَا كَافِرُ فَإِنَّهَا تَجِبُ عَلَى أَحَدِهِمَا فَإِنْ كَانَ الَّذِي قِيلَ لَهُ كَافِرٌ فَهُوَ كَافِرٌ وَإِلَّا رَجَعَ إِلَيْهِ مَا قَالَ

Musnad Ahmad 5561: Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Shakhr yakni Ibnu juwairiyah] telah menceritakan kepada kami [Nafi'] bahwa [Abdullah bin Umar] telah mengabarkan kepadanya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang laki-laki berkata kepada saudaranya, 'Hai Kafir! ' maka kalimat itu wajib mengenai salah seorang dari keduanya. Jika orang yang dipanggil dengan ucapan itu benar, berarti ia benar-benar kafir. Jika tidak, ucapan itu berbalik mengenai orang yang mengucapkan."

Grade

Musnad Ahmad #5562

مسند أحمد ٥٥٦٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ بْنُ عَطَاءٍ أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ مُحْرِزٍ قَالَ بَيْنَمَا ابْنُ عُمَرَ يَطُوفُ بِالْبَيْتِ إِذْ عَرَضَهُ رَجُلٌ فَقَالَ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ كَيْفَ سَمِعْتَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ فِي النَّجْوَى قَالَ يَدْنُو الْمُؤْمِنُ مِنْ رَبِّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُ بَذَجٌ فَيَضَعُ عَلَيْهِ كَنَفَهُ أَيْ يَسْتُرُهُ ثُمَّ يَقُولُ أَتَعْرِفُ فَيَقُولُ رَبِّ أَعْرِفُ ثُمَّ يَقُولُ أَتَعْرِفُ فَيَقُولُ رَبِّ أَعْرِفُ فَيَقُولُ أَنَا سَتَرْتُهَا عَلَيْكَ فِي الدُّنْيَا وَأَنَا أَغْفِرُهَا لَكَ الْيَوْمَ وَيُعْطَى صَحِيفَةَ حَسَنَاتِهِ وَأَمَّا الْكُفَّارُ وَالْمُنَافِقُونَ فَيُنَادَى بِهِمْ عَلَى رُءُوسِ الْأَشْهَادِ هَؤُلَاءِ الَّذِينَ كَذَبُوا عَلَى رَبِّهِمْ أَلَا لَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الظَّالِمِينَ قَالَ سَعِيدٌ وَقَالَ قَتَادَةُ فَلَمْ يَخْزَ يَوْمَئِذٍ أَحَدٌ فَخَفِيَ خِزْيُهُ عَلَى أَحَدٍ مِنْ الْخَلَائِقِ

Musnad Ahmad 5562: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab bin Atha] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Shafwan bin Muhriz] dia berkata: ketika Ibnu Umar sedang melakukan thawaf di Baitullah, tiba-tiba seorang laki-laki memergokinya dan bertanya, "Wahai Abu Abdurrahman bagaimana yang kamu dengar dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam mengenai An-Najwa (bisikan dihari kiamat)?" (Ibnu Umar) menjawab, "Nanti di hari kiamat, seorang mukmin mendekat kepada Rabb-nya sebagaimana dekatnya anak domba. Kemudian Dia meletakkan naungan-Nya ke atasnya, yaitu menutupi (dosa-dosa) -nya kemudian Dia berkata: "Apakah kamu mengetahuinya?" dia menjawab, "Wahai Rabb-ku, saya mengetahuinya." Allah bertanya lagi "Apakah kamu mengetahuinya". Si mukmin menjawab, "Wahai Rabb-ku, saya mengetahuinya." Allah berfirman kepadanya: "Saya telah menutupinya (merahasiakannya) di dunia dan pada hari ini aku telah mengampuninya bagimu." Kemudian diberikanlah kepadanya catatan kebaikan-kebaikannya. Adapun orang-orang kafir dan munafik, mereka dipanggil dihadapan semua manusia dan dikatakan "Inilah mereka yang telah mendustakan Rabb mereka, ketahuilah bahwa laknat Allah berlaku atas orang-orang yang zalim." Telah berkata [Sa'id] dan berkata [Qatadah]: sehingga hari itu, tidak seorang mukminpun merasa hina, lalu menyembunyikan kehinaannya dari siapapun manusia.

Grade

Musnad Ahmad #5563

مسند أحمد ٥٥٦٣: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ حَمَّادٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ سَعْدٍ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ أَنَّهُ أَبْصَرَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ يُصَلِّي عَلَى رَاحِلَتِهِ لِغَيْرِ الْقِبْلَةِ تَطَوُّعًا فَقَالَ مَا هَذَا يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ كَانَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَفْعَلُهُ

Musnad Ahmad 5563: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Hammad] dari [Abdurrahman bin Sa'd] budaknya Umar bin Khaththab, dia pernah melihat Abdullah bin Umar sedang shalat tathawwu' (sunnah) di atas kendaraannya dengan tidak menghadap kiblat lalu dia berkata: "Bagaimanakah ini wahai Abu Abdurrahman?" maka [Ibnu Umar] menjawab, "Beginilah Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melakukannya."

Grade

Musnad Ahmad #5564

مسند أحمد ٥٥٦٤: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ بَيْنَمَا النَّاسُ يُصَلُّونَ فِي مَسْجِدِ قُبَاءَ إِذْ جَاءَ رَجُلٌ فَقَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ أُنْزِلَ عَلَيْهِ قُرْآنٌ وَقَدْ أُمِرَ أَنْ يَتَوَجَّهَ إِلَى الْكَعْبَةِ قَالَ فَاسْتَدَارُوا

Musnad Ahmad 5564: Telah menceritakan kepada kami [Ismail bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Ketika orang-orang sedang shalat di Masjid Quba tiba-tiba seorang laki-laki datang dan berkata: "Telah diturunkan kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam Al-qur'an, dan beliau diperintahkan untuk menghadap ke Ka' bah." Ibnu Umar berkata: "Mereka kemudian memutar arah kiblatnya!"

Grade

Musnad Ahmad #5565

مسند أحمد ٥٥٦٥: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ نَافِعٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا جَاءَ أَحَدُكُمْ الْجُمُعَةَ فَلْيَغْتَسِلْ

Musnad Ahmad 5565: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mughirah] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] telah menceritakan kepadaku [Yahya] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian mendatangi Jumat, mandilah."

Grade

Musnad Ahmad #5566

مسند أحمد ٥٥٦٦: حَدَّثَنَا يَعْلَى بْنُ عُبَيْدٍ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي الشَّعْثَاءِ قَالَ قِيلَ لِابْنِ عُمَرَ إِنَّا نَدْخُلُ عَلَى أُمَرَائِنَا فَنَقُولُ الْقَوْلَ فَإِذَا خَرَجْنَا قُلْنَا غَيْرَهُ فَقَالَ كُنَّا نَعُدُّ هَذَا عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ النِّفَاقَ

Musnad Ahmad 5566: Telah menceritakan kepada kami [Ya'la bin Ubaid] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Ibrahim], dari [Abu Tsa'tsa'], dia berkata: Pernah seseorang menyatakan pengakuan kepada Ibnu Umar: " Kami biasa menemui para penguasa, kemudian kami mengemukakan beberapa komentar. Namun jika kami telah pulang, kami memberi komentar yang bertolak belakang dengan yang kami utarakan." Kontan (Ibnu Umar) berujar: "Pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kami anggap perilaku seperti ini sebagai kemunafikan."

Grade

Musnad Ahmad #5567

مسند أحمد ٥٥٦٧: حَدَّثَنَا عَتَّابُ بْنُ زِيَادٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ يَعْنِي ابْنَ مُبَارَكٍ أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ سَالِمٍ وَنَافِعٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا قَفَلَ مِنْ الْغَزْوِ أَوْ الْحَجِّ أَوْ الْعُمْرَةِ يَبْدَأُ فَيُكَبِّرُ ثَلَاثَ مِرَارٍ ثُمَّ يَقُولُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ آيِبُونَ تَائِبُونَ عَابِدُونَ سَاجِدُونَ لِرَبِّنَا حَامِدُونَ صَدَقَ اللَّهُ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ إِسْحَاقَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ عَنْ سَالِمٍ وَنَافِعٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ فَذَكَرَ مِثْلَهُ

Musnad Ahmad 5567: Telah menceritakan kepada kami [Attab bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Abdullah yakni Ibnu Al-Mubarak] telah mengkaabrkan kepada kami [Musa bin Uqbah] dari [Salim] dan [Nafi'] dari [Abdullah] bahwa, apabila Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kembali dari peperangan atau kembali dari Haji atau Umrah, beliau memulai dengan bertakbir tiga kali kemudian memanjatkan doa: "LAA ILAAHA ILLALLAH WAHDAH LAA SYARIIKA LAHU, LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA ALAA KULLI SYAI`IN QADIIR, AAYIBUUNA TAA`IBUUNA AABIDUUNA LIRABBINA HAAMIDUUNA, SHADAQALLAAHU WA'DAH WA NASHARA ABDAH WA HAZAMAL AHZAABA WAHDAH (Tiada Ilah yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, Tiada sekutu bagi-Nya, kepunyaan-Nya segala kerajaan dan segala nikmat, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Kami kembali, kami bertaubat, dan kami beribadah, dan kami selalu memuji kepada Rabb kami. Maha benar Allah atas segala janji-Nya, Yang telah menolong dan memenangkan para hamba-Nya, dan Dia sematalah yang menghancurkan musuh yang bersekutu)." Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Musa bin Uqbah] dari [Salim] dan [Nafi'] dari [Abdullah] bahwa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, (lalu dia menuturkan seperti hadis di atas).

Grade

Musnad Ahmad #5568

مسند أحمد ٥٥٦٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَاصِمٍ عَنْ عَطَاءٍ يَعْنِي ابْنَ السَّائِبِ عَنْ مُحَارِبٍ يَعْنِي ابْنَ دِثَارٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِيَّاكُمْ وَالظُّلْمَ فَإِنَّ الظُّلْمَ ظُلُمَاتٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Musnad Ahmad 5568: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Ashim] dari [Atha yakni Ibnu Saib] dari [Muharib yakni Ibnu Datsar] dari [Abdullah bin Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. bersabda: "Wahai sekalian manusia, jauhilah kezaliman karena kezaliman itu adalah kegelapan pada hari kiamat."

Grade

Musnad Ahmad #5569

مسند أحمد ٥٥٦٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ بَكَّارٍ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ خَلَّادِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ جُنْدَةَ أَنَّهُ سَأَلَ طَاوُسًا عَنْ الشَّرَابِ فَأَخْبَرَهُ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ الْجَرِّ وَالدُّبَّاءِ

Musnad Ahmad 5569: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dari [Bakkar yakni Ibnu Abdillah] dari [Khallad bin Abdirrahman bin Jundah] bahwa dia bertanya kepada [Thawus] tentang minuman, dan dia mengabarkan kepadanya dari [Ibnu Umar] bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam melarang Al-Jarr dan Ad-Duba.

Grade

Musnad Ahmad #5570

مسند أحمد ٥٥٧٠: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا طَلَعَ حَاجِبُ الشَّمْسِ فَأَخِّرُوا الصَّلَاةَ حَتَّى تَبْرُزَ وَإِذَا غَابَ حَاجِبُ الشَّمْسِ فَأَخِّرُوا الصَّلَاةَ حَتَّى تَغِيبَ

Musnad Ahmad 5570: Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Urwah] dari [bapaknya], dari [Ibnu Umar] dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. bersabda: "Jika sirip matahari muncul, maka tundalah shalat hingga muncul semua, dan jika sirip matahari tenggelam, maka tundalah shalat hingga terbenam semua."

Grade