مسند أحمد ٤٧٧١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَبَهْزٌ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ جَبَلَةَ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يُحَدِّثُ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْحَنْتَمَةِ قُلْتُ لَهُ مَا الْحَنْتَمَةُ قَالَ الْجَرَّةُ
Musnad Ahmad 4771: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Bahz] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Jabalah], "Aku mendengar [Ibnu Umar] menyampaikan hadits, ia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang hantamah." Aku pun bertanya kepadanya, "Apa hantamah itu?" Ia menjawab, "Jarrah geriba dari tembikar."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ مُحَارِبَ بْنَ دِثَارٍ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ جَرَّ ثَوْبَهُ مِنْ مَخِيلَةٍ لَمْ يَنْظُرْ اللَّهُ إِلَيْهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Musnad Ahmad 4772: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] Aku mendengar [Muharib bin Ditsar] Aku mendengar [Ibnu Umar] mengatakan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa menjulurkan pakaiannya karena kesombongannya, niscaya Allah tidak akan melihatnya pada hari kiamat."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَالْحَجَّاجُ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُحَارِبِ بْنِ دِثَارٍ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يَقُولُ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الدُّبَّاءِ وَالْحَنْتَمِ وَالْمُزَفَّتِ قَالَ شُعْبَةُ سَمِعْتُهُ غَيْرَ مَرَّةٍ قَالَ حَجَّاجٌ وَقَالَ أَشُكُّ فِي النَّقِيرِ قَالَ حَجَّاجٌ فِي حَدِيثِهِ مَرَّاتٍ
Musnad Ahmad 4773: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Al Hajjaj] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Muharib bin Ditsar]: Aku mendengar [Ibnu Umar] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang dubba, hantam dan muzaffat." Syu'bah berkata: "Aku mendengarnya berkali-kali." Hajjaj berkata: Muharrib mengatakan, "Aku ragu dengan penyebutan An Naqir." Dan Hajjaj menyebutkan dalam haditsnya berulang kali."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٤: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَحَجَّاجٌ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي التَّيَّاحِ عَنْ أَبِي مِجْلَزٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْوَتْرُ آخِرُ رَكْعَةٍ مِنْ اللَّيْلِ
Musnad Ahmad 4774: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu At Tayyah] dari [Abu Mijlaz] dari [Ibnu Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Shalat witir adalah rakaat paling akhir yang dikerjakan di malam hari."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنِ الْأَسْوَدِ بْنِ قَيْسٍ سَمِعْتُ سَعِيدَ بْنَ عَمْرِو بْنِ سَعِيدٍ يُحَدِّثُ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ عُمَرَ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ إِنَّا أُمَّةٌ أُمِّيَّةٌ لَا نَكْتُبُ وَلَا نَحْسُبُ الشَّهْرُ هَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا وَعَقَدَ الْإِبْهَامَ فِي الثَّالِثَةِ وَالشَّهْرُ هَكَذَا وَهَكَذَا وَهَكَذَا يَعْنِي تَمَامَ ثَلَاثِينَ
Musnad Ahmad 4775: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Aswad bin Qais] Aku mendengar [Sa'id bin Amru bin Sa'id] menceritakan bahwa ia mendengar [Ibnu Umar] menceritakan hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kami adalah kaum yang buta aksara, tidak dapat menulis dan menghitung. Satu bulan itu adalah begini, begini dan begini." Ketiga kalinya beliau mengikat ibu jarinya: "Dan satu bulan itu adalah begini, begini dan begini." Yakni genap tiga puluh hari."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٦: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنِ الْمِنْهَالِ بْنِ عَمْرٍو وَسَمِعْتُ سَعِيدَ بْنَ جُبَيْرٍ قَالَ مَرَرْتُ مَعَ ابْنِ عُمَرَ عَلَى طَرِيقٍ مِنْ طُرُقِ الْمَدِينَةِ فَإِذَا فِتْيَةٌ قَدْ نَصَبُوا دَجَاجَةً يَرْمُونَهَا لَهُمْ كُلُّ خَاطِئَةٍ قَالَ فَغَضِبَ وَقَالَ مَنْ فَعَلَ هَذَا قَالَ فَتَفَرَّقُوا فَقَالَ ابْنُ عُمَرَ لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ يُمَثِّلُ بِالْحَيَوَانِ
Musnad Ahmad 4776: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Al Minhal bin Amru], dan aku mendengar [Sa'id bin Jubair] mengatakan, "Aku pernah berjalan bersama [Ibnu Umar] di salah satu jalan Madinah, tiba-tiba ada seorang pemuda yang telah memasang seekor ayam untuk dijadikan sasaran tembak untuk setiap kesalahan mereka." Sa'id melanjutkan, "Ibnu Umar pun marah dan bertanya, "Siapakah yang melakukan ini?" Mereka pun berpencar hingga Ibnu Umar pun berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat orang yang menjadikan patung dari hewan."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ زَيْدٍ وَأَبِي بَكْرٍ ابْنَيْ مُحَمَّدٍ أَنَّهُمَا سَمِعَا نَافِعًا يُحَدِّثُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لَا شَرِيكَ لَكَ
Musnad Ahmad 4777: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Zaid] dan [Abu Bakr] keduanya anak Muhammad, keduanya mendengar [Nafi'] menceritakan hadits dari [Abdullah bin Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau mengucapkan: "LABBAIKA ALLAHUMMA LABBAIKA LABBAIKA LA SYARIIKA LAKA LABBAIKA INNAL HAMDA WAN NI'MATA LAKA WAL MULKA LA SYARIIKA LAKA (Aku penuhi panggilan-Mu Ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, kenikmatan dan kekuasaan hanyalah milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu) '."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ وَاقِدِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ زَيْدٍ أَنَّهُ سَمِعَ نَافِعًا قَالَ رَأَى ابْنُ عُمَرَ مِسْكِينًا فَجَعَلَ يُدْنِيهِ وَيَضَعُ بَيْنَ يَدَيْهِ فَجَعَلَ يَأْكُلُ أَكْلًا كَثِيرًا فَقَالَ لِي لَا تُدْخِلَنَّ هَذَا عَلَيَّ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ الْكَافِرَ يَأْكُلُ فِي سَبْعَةِ أَمْعَاءٍ
Musnad Ahmad 4778: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Waqid bin Muhammad bin Zaid] bahwa ia mendengar [Nafi'] berkata: " [Ibnu Umar] pernah melihat seorang miskin, lalu ia mendekatinya dan meletakkan (makanan) di hadapannya, orang itu pun makan dengan banyak sekali. Ibnu Umar lalu berkata kepadaku, "Janganlah engkau memasukkan ia ke rumahku, karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang kafir itu makan dalam tujuh usus."
Grade
مسند أحمد ٤٧٧٩: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَا تَمْنَعُوا نِسَاءَكُمْ الْمَسَاجِدَ بِاللَّيْلِ فَقَالَ سَالِمٌ أَوْ بَعْضُ بَنِيهِ وَاللَّهِ لَا نَدَعُهُنَّ يَتَّخِذْنَهُ دَغَلًا قَالَ فَلَطَمَ صَدْرَهُ وَقَالَ أُحَدِّثُكَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتَقُولُ هَذَا
Musnad Ahmad 4779: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Mujahid] dari [Ibnu Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Janganlah kalian menghalang-halangi para wanita kalian melakukan shalat di masjid pada malam hari." Lalu Salim atau sebagian anaknya berkata: "Demi Allah, kami tidak akan membiarkan mereka menjadikannya sebagai tempat timbulnya kerusakan." Mujahid melanjutkan, "Ibnu Umar lalu memukul dadanya seraya berkata: "Aku menyampaikan hadits kepadamu dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam namun engkau mengatakan seperti ini."
Grade
مسند أحمد ٤٧٨٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَحَجَّاجٌ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ سُلَيْمَانَ الْأَعْمَشَ وَقَالَ حَجَّاجٌ عَنِ الْأَعْمَشِ يُحَدِّثُ عَنْ يَحْيَى بْنِ وَثَّابٍ عَنْ شَيْخٍ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَأُرَاهُ ابْنَ عُمَرَ قَالَ حَجَّاجٌ قَالَ شُعْبَةُ قَالَ سُلَيْمَانُ وَهُوَ ابْنُ عُمَرَ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ الْمُؤْمِنُ الَّذِي يُخَالِطُ النَّاسَ وَيَصْبِرُ عَلَى أَذَاهُمْ أَعْظَمُ أَجْرًا مِنْ الَّذِي لَا يُخَالِطُهُمْ وَلَا يَصْبِرُ عَلَى أَذَاهُمْ قَالَ حَجَّاجٌ خَيْرٌ مِنْ الَّذِي لَا يُخَالِطُهُمْ
Musnad Ahmad 4780: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] dan [Hajjaj] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] Aku mendengar [Sulaiman Al A'masy] dan [Hajjaj] menceritakan dari [Al A'masy] ia menceritakan dari [Yahya bin Watstsab] dari [seorang syaikh] sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Seorang mukmin yang berbaur dengan manusia dan bersabar atas celaan mereka adalah lebih besar pahalanya dari pada orang mukmin yang tidak membaur dengan manusia dan tidak sabar atas celaan mereka." Hajjaj menyebutkan, "Lebih baik dari pada orang mukmin yang tidak membaur dengan mereka."
Grade