مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #3861

مسند أحمد ٣٨٦١: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ الْأَعْمَشِ وَمَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْغَارِ فَخَرَجَتْ عَلَيْنَا حَيَّةٌ فَتَبَادَرْنَاهَا فَسَبَقَتْنَا فَدَخَلَتْ الْجُحْرَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وُقِيَتْ شَرَّكُمْ كَمَا وُقِيتُمْ شَرَّهَا قَالَ وَزَادَ الْأَعْمَشُ فِي الْحَدِيثِ قَالَ كُنَّا نَتَلَقَّاهَا مِنْ فِيهِ وَهِيَ رَطْبَةٌ

Musnad Ahmad 3861: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Al A'masy] dan [Manshur] dari [Ibrahim] dari ['Alqamah] dari [Abdullah] ia berkata: Kami pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di sebuah gua, lalu seekor ular keluar kepada kami, kami pun mengejarnya namun ia telah mendahului kami masuk ke lubang. Maka beliau bersabda: "Ia telah diselamatkan dari kejahatanmu dan kamu juga telah diselamatkan dari kejahatannya." Ia berkata: Dan Al A'masy menambah dalam haditsnya, ia berkata: Kami mengambilnya dari mulut beliau yang selalu basah (dengan dzikir).

Grade

Musnad Ahmad #3862

مسند أحمد ٣٨٦٢: حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَارٍ وَقَدْ أُنْزِلَتْ عَلَيْهِ وَالْمُرْسَلَاتِ عُرْفًا قَالَ فَنَحْنُ نَأْخُذُهَا مِنْ فِيهِ رَطْبَةً إِذْ خَرَجَتْ عَلَيْنَا حَيَّةٌ فَقَالَ اقْتُلُوهَا فَابْتَدَرْنَاهَا لِنَقْتُلَهَا فَسَبَقَتْنَا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَاهَا اللَّهُ شَرَّكُمْ كَمَا وَقَاكُمْ شَرَّهَا

Musnad Ahmad 3862: Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Ibrahim] dari [Al Aswad] dari [Abdullah] ia berkata: Kami pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di sebuah gua, lalu turunlah ayat: (Demi malaikat-malaikat yang diutus untuk membawa kebaikan), ia berkata: Lalu kami mengambilnya dari mulut beliau yang selalu basah (dengan dzikir), tiba-tiba seekor ular keluar kepada kami, lalu beliau bersabda: "Bunuhlah ia." Kami pun mengejarnya untuk membunuhnya namun ia telah mendahului kami. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah telah menyelamatkannya dari kejahatan kalian sebagaimana Dia telah menyelamatkan kalian dari kejahatannya."

Grade

Musnad Ahmad #3863

مسند أحمد ٣٨٦٣: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ مُخَارِقٍ الْأَحْمَسِيِّ عَنْ طَارِقِ بْنِ شِهَابٍ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ مَسْعُودٍ يَقُولُ لَقَدْ شَهِدْتُ مِنْ الْمِقْدَادِ بْنِ الْأَسْوَدِ قَالَ غَيْرُهُ مَشْهَدًا لَأَنْ أَكُونَ أَنَا صَاحِبَهُ أَحَبُّ إِلَيَّ مِمَّا عُدِلَ بِهِ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ يَدْعُو عَلَى الْمُشْرِكِينَ فَقَالَ لَا نَقُولُ لَكَ كَمَا قَالَ قَوْمُ مُوسَى { اذْهَبْ أَنْتَ وَرَبُّكَ فَقَاتِلَا إِنَّا هَاهُنَا قَاعِدُونَ } وَلَكِنْ نُقَاتِلُ عَنْ يَمِينِكَ وَعَنْ شِمَالِكَ وَمِنْ بَيْنِ يَدَيْكَ وَمِنْ خَلْفِكَ فَرَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَشْرَقَ وَجْهُهُ وَسَرَّهُ ذَاكَ

Musnad Ahmad 3863: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Mukhariq Al Ahmasi] dari [Thariq bin Syihab] berkata: Aku mendengar [Ibnu Mas'ud] berkata: Aku telah menyaksikan Al Miqdad bin Al Aswad, yang lain berkata: Kesaksian, sungguh aku menjadi sahabatnya lebih aku cintai dari pada yang sepadan dengan itu, ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ketika itu beliau sedang mendoakan (kehancuran) bagi kaum musyrikin, lalu ia berkata: Kami tidak mengatakan kepada engkau sebagaimana kaum Musa mengatakan: Pergilah engkau dan Rabbmu berperang, kami di sini duduk menunggumu. Akan tetapi kami akan berperang di samping kananmu, samping kirimu, depan dan dari belakangmu. Lalu aku melihat wajah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berseri dan beliau merasa senang akan hal itu.

Grade

Musnad Ahmad #3864

مسند أحمد ٣٨٦٤: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ عَنْ السُّدِّيِّ أَنَّهُ سَمِعَ مُرَّةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ قَالَ لِي شُعْبَةُ وَرَفَعَهُ وَلَا أَرْفَعُهُ لَكَ يَقُولُ فِي قَوْلِهِ عَزَّ وَجَلَّ { وَمَنْ يُرِدْ فِيهِ بِإِلْحَادٍ بِظُلْمٍ } قَالَ لَوْ أَنَّ رَجُلًا هَمَّ فِيهِ بِإِلْحَادٍ وَهُوَ بِعَدَنِ أَبْيَنَ لَأَذَاقَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَذَابًا أَلِيمًا

Musnad Ahmad 3864: Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Syu'bah] dari [As Suddi] bahwa ia mendengar [Murrah] ia mendengar [Abdullah] berkata: Syu'bah berkata kepadaku dan ia memarfu'kannya namun aku tidak memarfu'kannya untukmu, ia mengatakan tentang firmanNya 'azza wajalla: (Dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan secara zalim), ia berkata: Jika seseorang bermaksud melakukan kejahatan yaitu di daerah 'Adan dengan jelas, niscaya Allah 'azza wajalla akan menimpakan adzab yang pedih kepadanya.

Grade

Musnad Ahmad #3865

مسند أحمد ٣٨٦٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا جَابِرٌ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى الظُّهْرَ أَوْ الْعَصْرَ خَمْسًا ثُمَّ سَجَدَ سَجْدَتَيْنِ فَقَالَ هَذِهِ السَّجْدَتَانِ لِمَنْ ظَنَّ مِنْكُمْ أَنَّهُ زَادَ أَوْ نَقَصَ

Musnad Ahmad 3865: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Jabir] dari [Abdurrahman bin Al Aswad] dari [Al Aswad] dari [Abdullah] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat Zhuhur atau Ashar lima rakaat kemudian beliau melakukan sujud dua kali, lalu beliau bersabda: "Ini adalah dua sujud bagi siapa yang mengira bahwa ia menambah atau mengurangi."

Grade

Musnad Ahmad #3866

مسند أحمد ٣٨٦٦: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنِ ابْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ أَبِي قَيْسٍ عَنْ هُزَيْلِ بْنِ شُرَحْبِيلَ أَنَّ الْأَشْعَرِيَّ أُتِيَ فِي ابْنَةٍ وَابْنَةِ ابْنٍ وَأُخْتٍ لِأَبٍ وَأُمٍّ قَالَ فَجَعَلَ لِلِابْنَةِ النِّصْفَ وَلِلْأُخْتِ مَا بَقِيَ وَلَمْ يَجْعَلْ لِابْنَةِ الِابْنِ شَيْئًا قَالَ فَأَتَوْا ابْنَ مَسْعُودٍ فَأَخْبَرُوهُ قَالَ فَقَالَ لَقَدْ ضَلَلْتُ إِذَنْ وَمَا أَنَا مِنْ الْمُهْتَدِينَ إِنْ أَخَذْتُ بِقَوْلِهِ وَتَرَكْتُ قَوْلَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثُمَّ قَالَ ابْنُ مَسْعُودٍ لِلِابْنَةِ النِّصْفُ وَلِابْنَةِ الِابْنِ السُّدُسُ وَمَا بَقِيَ لِلْأُخْتِ

Musnad Ahmad 3866: Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] dari [Ibnu Abu Lailai] dari [Abu Qais] dari [Huzail bin Syurahbil] bahwa Al Asy'ari memberi bagian kepada anak perempuan, anak perempuan dari anak laki-laki, saudara perempuan seibu dan seayah. Ia melanjutkan: Ia membagikan untuk anak perempuan setengan dan untuk saudara perempuan adalah sisanya dan tidak membagikan kepada anak perempuan dari anak laki-laki sedikitpun. Ia berkata lagi: Lalu mereka mendatangi [Ibnu Mas'ud] dan mengabarkan kepadanya. Ia melanjutkan: Ia pun menjawab: Sungguh kalau demikian aku akan tersesat dan aku tidak termasuk orang yang mendapat petunjuk jika aku mengambil perkataannya dan meninggalkan ucapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Ia berkata: Kemudian Ibnu Mas'ud berkata: Bagian untuk anak perempuan adalah setengah dan untuk anak perempuan dari anak laki-laki seperenam dan sisanya untuk saudara perempuan.

Grade

Musnad Ahmad #3867

مسند أحمد ٣٨٦٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْقُدُّوسِ بْنُ بَكْرِ بْنِ خُنَيْسٍ عَنْ مِسْعَرٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كَأَنَّمَا كَانَ جُلُوسُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ عَلَى الرَّضْفِ

Musnad Ahmad 3867: Telah menceritakan kepada kami [Abdul Qudus bin Bakr bin Khunais] dari [Mis'ar] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Abu Ubaidah] dari [Abdullah] ia berkata: Sepertinya duduk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam dua rakaat adalah di atas radlf (batu yang terpanggang api).

Grade

Musnad Ahmad #3868

مسند أحمد ٣٨٦٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ خُصَيْفٍ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا كُنْتَ فِي الصَّلَاةِ فَشَكَكْتَ فِي ثَلَاثٍ وَأَرْبَعٍ وَأَكْثَرُ ظَنِّكَ عَلَى أَرْبَعٍ تَشَهَّدْتَ ثُمَّ سَجَدْتَ سَجْدَتَيْنِ وَأَنْتَ جَالِسٌ قَبْلَ أَنْ تُسَلِّمَ ثُمَّ تَشَهَّدْتَ أَيْضًا ثُمَّ سَلَّمْتَ

Musnad Ahmad 3868: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Salamah] dari [Khushaif] dari [Abu Ubaidah] dari [ayahnya, Abdullah bin Mas'ud] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Apabila kalian berada dalam shalat lalu timbul keraguan pada rakaat ketiga atau keempat, dan kuat dugaanmu pada rakaat keempat, maka tasyahudlah kemudian sujud dua kali, sementara engkau duduk sebelum salam kemudian tasyahud lagi lalu salam."

Grade

Musnad Ahmad #3869

مسند أحمد ٣٨٦٩: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ حَدَّثَنَا خُصَيْفٌ حَدَّثَنَا أَبُو عُبَيْدَةَ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِذَا شَكَكْتَ فِي صَلَاتِكَ وَأَنْتَ جَالِسٌ فَلَمْ تَدْرِ ثَلَاثًا صَلَّيْتَ أَمْ أَرْبَعًا فَإِنْ كَانَ أَكْبَرُ ظَنِّكَ أَنَّكَ صَلَّيْتَ ثَلَاثًا فَقُمْ فَارْكَعْ رَكْعَةً ثُمَّ سَلِّمْ ثُمَّ اسْجُدْ سَجْدَتَيْنِ ثُمَّ تَشَهَّدْ ثُمَّ سَلِّمْ وَإِنْ كَانَ أَكْبَرُ ظَنِّكَ أَنَّكَ صَلَّيْتَ أَرْبَعًا فَسَلِّمْ ثُمَّ اسْجُدْ سَجْدَتَيْنِ ثُمَّ تَشَهَّدْ ثُمَّ سَلِّمْ

Musnad Ahmad 3869: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudlail] telah menceritakan kepada kami [Khushaif] telah menceritakan kepada kami [Abu Ubaidah bin Abdullah] dari [Abdullah bin Mas'ud] ia berkata: Apabila engkau ragu dalam shalatmu, sementara engkau dalam keadaan duduk, namun tidak tahu apakah tiga rakaat shalatmu atau empat rakaat. Maka jika kuat dugaanmu bahwa engkau shalat tiga rakaat, maka bangunlah lalu ruku' kemudian salam lalu sujud dua kali, setelah itu tasyahud kemudian salam. Jika kuat dugaanmu bahwa engkau shalat empat rakaat, maka salamlah kemudian sujud dua kali, lalu tasyahud kemudian salam.

Grade

Musnad Ahmad #3870

مسند أحمد ٣٨٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَزِيدَ قَالَ أَخْبَرَنَا الْعَوَّامُ حَدَّثَنَا أَبُو مُحَمَّدٍ مَوْلًى لِعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَدَّمَ ثَلَاثَةً لَمْ يَبْلُغُوا الْحِنْثَ كَانُوا لَهُ حِصْنًا حَصِينًا مِنْ النَّارِ فَقَالَ أَبُو الدَّرْدَاءِ قَدَّمْتُ اثْنَيْنِ قَالَ وَاثْنَيْنِ فَقَالَ أُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ أَبُو الْمُنْذِرِ سَيِّدُ الْقُرَّاءِ قَدَّمْتُ وَاحِدًا قَالَ وَوَاحِدٌ وَلَكِنْ ذَاكَ فِي أَوَّلِ صَدْمَةٍ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ قَالَ أَخْبَرَنَا الْعَوَّامُ عَنْ أَبِي مُحَمَّدٍ مَوْلًى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ فَقَالَ أَبُو ذَرٍّ لَمْ أُقَدِّمْ إِلَّا اثْنَيْنِ وَكَذَا حَدَّثَنَاهُ يَزِيدُ أَيْضًا قَالَ فَقَالَ أَبُو ذَرٍّ مَضَى لِي اثْنَانِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ وَيَزِيدُ قَالَا حَدَّثَنَا الْعَوَّامُ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو مُحَمَّدٍ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ خَالَفَا هُشَيْمًا فَقَالَا أَبُو مُحَمَّدٍ مَوْلَى عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ

Musnad Ahmad 3870: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yazid] ia berkata: telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam] telah menceritakan kepada kami [Abu Muhammad] mantan budak Umar bin Al Khaththab dari [Abu Ubaidah bin Abdullah] dari [ayahnya] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa ditinggal mati tiga anaknya yang belum mencapai baligh, mereka akan menjadi benteng baginya yang akan membentengi dari neraka." Abu Ad Darda` berkata: Aku telah ditinggal mati dua anak. Beliau menjawab: "Dan dua anak juga." Ubai bin Ka'b Abu Al Mundzir pemimpin pembaca Al Qur`an berkata: Aku telah ditinggal mati satu anak saja. Beliau menjawab: "Dan satu anak juga tetapi hal itu terjadi pada pertama kali musibah." Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] ia berkata: Telah mengabarkan kepada kami [Al 'Awwam] dari [Abu Muhammad] mantan budak Umar bin Al Khaththab dari [Abu 'Ubaidah bin Abdullah] lalu ia menyebutkan makna hadits ini, hanya saja ia berkata: Lalu Abu Dzar berkata: Aku tidak ditinggal mati kecuali dua anak. Dan beginilah [Yazid] telah menceritakannya kepada kami juga, ia berkata: Abu Dzar berkata: Telah meninggal dua anakku. Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] dan [Yazid] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Al 'Awwam] ia berkata: Telah menceritakan kepadaku [Abu Muhammad] mantan budak Umar bin Al Khaththab dari [Abu 'Ubaidah] keduanya menyelisihi Husyaim, keduanya berkata: Abu Muhammad mantan budak Umar bin Al Khaththab.

Grade