مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #3731

مسند أحمد ٣٧٣١: قَالَ فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ الْقِرَدَةُ وَالْخَنَازِيرُ هِيَ مِمَّا مُسِخَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَمْسَخْ اللَّهُ قَوْمًا أَوْ يُهْلِكْ قَوْمًا فَيَجْعَلَ لَهُمْ نَسْلًا وَلَا عَاقِبَةً وَإِنَّ الْقِرَدَةَ وَالْخَنَازِيرَ قَدْ كَانَتْ قَبْلَ ذَلِكَ

Musnad Ahmad 3731: Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya, dari [Ibnu Mas'ud]: Ia berkata: Seorang laki-laki berkata: Wahai Rasulullah, apakah kera dan babi adalah karena perubahan. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidak merubah suatu kaum atau menghancurkannya lalu merubah anak cucu mereka dan tidak pula generasinya. Sesungguhnya Kera dan babi itu telah ada sejak dahulu."

Grade

Musnad Ahmad #3732

مسند أحمد ٣٧٣٢: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ أَنْبَأَنَا إِسْرَائِيلُ قَالَ ذَكَرَ أَبُو إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّ عَلَيَّ الشَّيْطَانُ فَأَخَذْتُهُ فَخَنَقْتُهُ حَتَّى إِنِّي لَأَجِدُ بَرْدَ لِسَانِهِ فِي يَدَيَّ فَقَالَ أَوْجَعْتَنِي أَوْجَعْتَنِي

Musnad Ahmad 3732: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] telah memberitakan kepada kami [Isra`il] berkata: [Abu Ishaq] menyebutkan dari [Abu Ubaidah] dari [Abdullah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Setan lewat di depanku lalu aku menarik dan mencekiknya hingga aku merasakan dingin lisannya di tanganku. Ia pun berkata: Engkau telah menyakitiku, engkau telah menyakitiku."

Grade

Musnad Ahmad #3733

مسند أحمد ٣٧٣٣: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنِ ابْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ عَلْقَمَةَ وَالْأَسْوَدِ أَنَّهُمَا كَانَا مَعَ ابْنِ مَسْعُودٍ فَحَضَرَتْ الصَّلَاةُ فَتَأَخَّرَ عَلْقَمَةُ وَالْأَسْوَدُ فَأَخَذَ ابْنُ مَسْعُودٍ بِأَيْدِيهِمَا فَأَقَامَ أَحَدَهُمَا عَنْ يَمِينِهِ وَالْآخَرَ عَنْ يَسَارِهِ ثُمَّ رَكَعَا فَوَضَعَا أَيْدِيَهُمَا عَلَى رُكَبِهِمَا وَضَرَبَ أَيْدِيَهُمَا ثُمَّ طَبَّقَ بَيْنَ يَدَيْهِ وَشَبَّكَ وَجَعَلَهُمَا بَيْنَ فَخِذَيْهِ وَقَالَ رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَهُ حَدَّثَنَاه حُسَيْنٌ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنِ الْأَسْوَدِ بْنِ يَزِيدَ وَعَلْقَمَةَ بْنِ قَيْسٍ فَذَكَرَهُ

Musnad Ahmad 3733: Telah menceritakan kepada kami [Aswad] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Ibnu Al Aswad] dari ['Alqamah] dan [Al Aswad] bahwa keduanya pernah bersama [Ibnu Mas'ud] lalu shalat telah didirikan, maka terlambatlah 'Alqamah dan Al Aswad sehingga Ibnu Mas'ud meraih tangan mereka serta memberdirikan salah satunya di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kirinya, kemudian keduanya ruku dan meletakkan tangan di atas lututnya dan menjadikannya di antara kedua pahanya dan berkata: AKu melihar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan itu. Telah menceritakannya kepada kami [Husain] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Abdurrahman bin Al Aswad] dari [Al Aswad bin Yazid] dari ['Alqamah bin Qais] lalu ia menyebutkan itu.

Grade

Musnad Ahmad #3734

مسند أحمد ٣٧٣٤: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ خُمَيْرِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ أُمِرَ بِالْمَصَاحِفِ أَنْ تُغَيَّرَ قَالَ قَالَ ابْنُ مَسْعُودٍ مَنْ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أَنْ يَغُلَّ مُصْحَفَهُ فَلْيَغُلَّهُ فَإِنَّ مَنْ غَلَّ شَيْئًا جَاءَ بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ قَالَ ثُمَّ قَالَ قَرَأْتُ مِنْ فَمِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبْعِينَ سُورَةً أَفَأَتْرُكُ مَا أَخَذْتُ مِنْ فِي رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 3734: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Khumair bin Malik] berkata: Diperintahkan mushaf-mushaf untuk dirubah. Ia berkata: [Ibnu Mas'ud] berkata: Barangsiapa di antara kalian mampu memasukkan mushafnya maka lakukanlah, karena siapa yang memasukkan sesuatu (mushaf), ia akan datang pada hair kiamat dengannya. Ia berkata: Kemudian ia mengatakan: Aku membaca dari mulut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebanyak tujuh puluh surat, apakah aku akan tinggalkan apa yang aku ambil langsung dari mulut Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam?

Grade

Musnad Ahmad #3735

مسند أحمد ٣٧٣٥: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ قَالَ وَأَخْبَرَنَا خَلَفُ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ صِلَةَ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ جَاءَ الْعَاقِبُ وَالسَّيِّدُ صَاحِبَا نَجْرَانَ قَالَ وَأَرَادَا أَنْ يُلَاعِنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَقَالَ أَحَدُهُمَا لِصَاحِبِهِ لَا تُلَاعِنْهُ فَوَاللَّهِ لَئِنْ كَانَ نَبِيًّا فَلَعَنَّا قَالَ خَلَفٌ فَلَاعَنَّا لَا نُفْلِحُ نَحْنُ وَلَا عَقِبُنَا أَبَدًا قَالَ فَأَتَيَاهُ فَقَالَا لَا نُلَاعِنُكَ وَلَكِنَّا نُعْطِيكَ مَا سَأَلْتَ فَابْعَثْ مَعَنَا رَجُلًا أَمِينًا فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَأَبْعَثَنَّ رَجُلًا أَمِينًا حَقَّ أَمِينٍ حَقَّ أَمِينٍ قَالَ فَاسْتَشْرَفَ لَهَا أَصْحَابُ مُحَمَّدٍ قَالَ فَقَالَ قُمْ يَا أَبَا عُبَيْدَةَ بْنَ الْجَرَّاحِ قَالَ فَلَمَّا قَفَّا قَالَ هَذَا أَمِينُ هَذِهِ الْأُمَّةِ

Musnad Ahmad 3735: Telah menceritakan kepada kami [Aswad], ia berkata: Dan telah mengabarkan kepada kami [Khalaf bin Al Walid] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Shilah] dari [Ibnu Mas'ud] ia berkata: Al 'Aqib dan As Sayyid penduduk Najran datang, ia melanjutkan: Mereka hendak melakukan mula'anah dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, ia melanjutkan: Salah seorang dari mereka berkata kepada kawannya: Janganlah engkau mula'anah dengannya, demi Allah jika ia seorang Nabi lalu kita melaknatnya, Khalaf berkata: Lalu kita melaknat, niscaya kita tidak akan bahagia selamanya berikut keturunan kita. Ia berkata: Lalu keduanya mendatangi beliau seraya berkata: Kami tidak akan melaknatmu akan tetapi kami akan memberikan apa yang engkau minta, utuslah seseorang yang dipercaya untuk ikut bersama kami. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tentu aku akan mengutus seorang yang benar-benar dipercaya." Ia melanjutkan: Maka seluruh sahabat merasa terhormat mendapatkannya, ia berkata: Lalu beliau bersabda: "Berdirilah wahai Abu Ubaidah bin Al Jarrah." Ia berkata: Setelah ia pergi beliau bersabda: "Inilah kepercayaan ummat ini."

Grade

Musnad Ahmad #3736

مسند أحمد ٣٧٣٦: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ وَأَبُو أَحْمَدَ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي عُبَيْدَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا نَامَ قَالَ أَبُو أَحْمَدَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ وَضَعَ يَدَهُ الْيُمْنَى تَحْتَ خَدِّهِ قَالَ أَبُو أَحْمَدَ الْأَيْمَنِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ قِنِي عَذَابَكَ يَوْمَ تَجْمَعُ عِبَادَكَ حَدَّثَنَاه وَكِيعٌ بِمَعْنَاهُ

Musnad Ahmad 3736: Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] dan [Abu Ahmad] keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami [Isra`il] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Ubaidah] dari [Abdullah bin Mas'ud] ia berkata: Apabila Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidur, Abu Ahmad berkata: Apabila beliau beristirahat di tempat tidurnya, beliau meletakkan tangan kanannya di bawah pipinya. Abu Ahmad berkata: Sebelah kanan kemudian beliau mengucapkan: "Ya Allah, selamatkanlah aku dari siksamu pada hari dikumpulkannya pada hambaMu." Telah menceritakan kepada kami [Waki'] sesuai dengan maknanya.

Grade

Musnad Ahmad #3737

مسند أحمد ٣٧٣٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْحَاقَ أَخْبَرَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُسَلِّمُ فِي صَلَاتِهِ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ يَسَارِهِ حَتَّى يُرَى بَيَاضُ خَدَّيْهِ

Musnad Ahmad 3737: telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin Ishaq] telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Muhammad bin Abdullah bin Malik] dari [Sahl bin Sa'dari Al Anshari] dari [Abdullah bin Mas'ud] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memberi salam dalam shalatnya ke sebelah kanan dan ke sebelah kirinya hingga terlihat putih kedua pipinya.

Grade

Musnad Ahmad #3738

مسند أحمد ٣٧٣٨: حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا فِطْرٌ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ الْجُهَنِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَهُوَ الصَّادِقُ الْمَصْدُوقُ يُجْمَعُ خَلْقُ أَحَدِكُمْ فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ يَبْعَثُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَيْهِ مَلَكًا مِنْ الْمَلَائِكَةِ فَيَقُولُ اكْتُبْ عَمَلَهُ وَأَجَلَهُ وَرِزْقَهُ وَاكْتُبْهُ شَقِيًّا أَوْ سَعِيدًا ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ عَبْدِ اللَّهِ بِيَدِهِ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجَنَّةِ غَيْرُ ذِرَاعٍ ثُمَّ يُدْرِكُهُ الشَّقَاءُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَيَمُوتُ فَيَدْخُلُ النَّارَ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ عَبْدِ اللَّهِ بِيَدِهِ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَ النَّارِ غَيْرُ ذِرَاعٍ ثُمَّ تُدْرِكُهُ السَّعَادَةُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيَمُوتُ فَيَدْخُلُ الْجَنَّةَ

Musnad Ahmad 3738: Telah menceritakan kepada kami [Husain bin Muhammad] telah mengabarkan kepada kami [Fithr] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Zaid bin Wahb Al Juhani] dari [Abdullah bin Mas'ud] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda seorang yang jujur lagi dipercaya: "Penciptaan masing-masing kalian dihimpun dalam perut ibunya selama empat puluh malam hingga menjadi segumpal darah seperti itu. kemudian menjadi segumpal daging seperti itu pula, kemudian Allah Azza wa Jalla mengutus salah seorang malaikat kepadanya, Dia berfirman: Tulislah amal, ajal, dan rizkinya serta sengsara atau bahagia." Kemudian beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sesungguhnya ada seseorang yang berbuat dengan amalan penghuni surga hingga tidak ada jarak antara dirinya dengan surga kecuali sehasta, kemudian kesengsaraan menimpanya, ia pun mengerjakan perbuatan penghuni neraka lalu mati akhirnya masuk neraka." Setelah itu beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sesungguhnya ada seseorang yang melakukan amalan penghuni neraka hingga tidak ada jarak antara dirinya dengan neraka kecuali satu hasta, kemudian kebahagiaan menimpanya, ia pun mengerjakan amalan penghuni surga lalu mati akhirnya ia masuk ke surga."

Grade

Musnad Ahmad #3739

مسند أحمد ٣٧٣٩: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا سَيْفٌ قَالَ سَمِعْتُ مُجَاهِدًا يَقُولُ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَخْبَرَةَ أَبُو مَعْمَرٍ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ مَسْعُودٍ يَقُولُ عَلَّمَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ التَّشَهُّدَ كَفِّي بَيْنَ كَفَّيْهِ كَمَا يُعَلِّمُنِي السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ قَالَ التَّحِيَّاتُ لِلَّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّبَاتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ وَهُوَ بَيْنَ ظَهْرَانَيْنَا فَلَمَّا قُبِضَ قُلْنَا السَّلَامُ عَلَى النَّبِيِّ

Musnad Ahmad 3739: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah mengabarkan kepada kami [Saif] ia berkata: Aku mendengar [Mujahid] berkata: telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Sakhbarah Abu Ma'mar] ia berkata: Aku mendengar [Ibnu Mas'ud] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajariku tasyahud, telapak tanganku di antara kedua telapak tangan beliau sebagaimana beliau mengajariku beberapa surat dari Al Qur`an, beliau mengucapkan: "Segala penghormatan hanya milik Allah, juga segala pengagungan dan kebaikan, semoga kesejahteraan terlimpahkan kepadamu, wahai Nabi, begitu juga rahmat dan berkahNya, kesejahteraan semoga terlimpahkan atas kita dan para hamba Allah yang shalih. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya." Saat itu beliau berada di tengah-tengah kami namun ketika beliau telah wafat kami mengucapkan: (ASSALAMU 'ALANNABI).

Grade

Musnad Ahmad #3740

مسند أحمد ٣٧٤٠: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا أَبُو عُمَيْسٍ قَالَ سَمِعْتُ عَلِيَّ بْنَ الْأَقْمَرِ يَذْكُرُ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ قَالَ مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَلْقَى اللَّهَ غَدًا مُسْلِمًا فَلْيُحَافِظْ عَلَى هَؤُلَاءِ الصَّلَوَاتِ حَيْثُ يُنَادَى بِهِنَّ فَإِنَّ اللَّهَ شَرَعَ لِنَبِيِّكُمْ سُنَنَ الْهُدَى وَإِنَّهُنَّ مِنْ سُنَنِ الْهُدَى وَلَوْ أَنَّكُمْ صَلَّيْتُمْ فِي بُيُوتِكُمْ كَمَا يُصَلِّي هَذَا الْمُتَخَلِّفُ فِي بَيْتِهِ لَتَرَكْتُمْ سُنَّةَ نَبِيِّكُمْ وَلَوْ أَنَّكُمْ تَرَكْتُمْ سُنَّةَ نَبِيِّكُمْ لَضَلَلْتُمْ وَمَا مِنْ رَجُلٍ يَتَطَهَّرُ فَيُحْسِنُ الطُّهُورَ ثُمَّ يَعْمِدُ إِلَى مَسْجِدٍ مِنْ هَذِهِ الْمَسَاجِدِ إِلَّا كَتَبَ اللَّهُ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ يَخْطُوهَا حَسَنَةً وَيَرْفَعُ لَهُ بِهَا دَرَجَةً وَيَحُطُّ عَنْهُ بِهَا سَيِّئَةً وَلَوْ رَأَيْتُنَا وَمَا يَتَخَلَّفُ عَنْهَا إِلَّا مُنَافِقٌ مَعْلُومُ النِّفَاقِ وَلَقَدْ كَانَ الرَّجُلُ يُؤْتَى بِهِ يُهَادَى بَيْنَ الرَّجُلَيْنِ حَتَّى يُقَامَ فِي الصَّفِّ

Musnad Ahmad 3740: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Umais] berkata: Aku mendengar [Ali bin Al Aqmar] menyebutkan dari [Abu Al Ahwash] dari [Abdullah] bahwa ia mengatakan: Barangsiapa yang senang bertemu Allah besok sebagai seorang muslim, hendaklah mereka menjaga shalat yang diwajibkan kapan ia dipanggil, karena ia adalah sunnah-sunah petunjuk. Dan sesungguhnya Allah menetapkan syariat untuk Nabi kalian dengan sunnah-sunnah petunjuk, sungguh itu merupakan sunnah-sunnah petunjuk. Dan seandainya kalian shalat di rumah sebagaimana shalatnya orang yang tertinggal di rumahnya, berarti kalian telah meninggalkan sunnah Nabi kalian. Seandainya kalian meninggalkan sunnah Nabi kalian, niscaya kalian telah tersesat. Tidaklah seorang laki-laki berwudlu lalu menyempurnakan wudlunya kemudian mendatangi salah satu masjid, melainkan Allah akan mencatat baginya kebaikan pada setiap langkah yang dilangkahkannya dan diangkat baginya beberapa derajat serta akan dihapus beberapa kesalahan darinya walaupun kita melihatnya. Dan tidaklah tertinggal darinya melainkan seorang munafik yang diketahui kemunafikannya, telah ada seorang laki-laki dituntun oleh dua orang laki-laki hingga berdiri dalam shaf.

Grade