مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #3461

مسند أحمد ٣٤٦١: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ أَبِي قَتَادَةَ عَنْ يُسَيْرِ بْنِ جَابِرٍ قَالَ هَاجَتْ رِيحٌ حَمْرَاءُ بِالْكُوفَةِ فَجَاءَ رَجُلٌ لَيْسَ لَهُ هِجِّيرَى إِلَّا يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ جَاءَتْ السَّاعَةُ قَالَ وَكَانَ مُتَّكِئًا فَجَلَسَ فَقَالَ إِنَّ السَّاعَةَ لَا تَقُومُ حَتَّى لَا يُقْسَمَ مِيرَاثٌ وَلَا يُفْرَحَ بِغَنِيمَةٍ قَالَ عَدُوًّا يَجْمَعُونَ لِأَهْلِ الْإِسْلَامِ وَيَجْمَعُ لَهُمْ أَهْلُ الْإِسْلَامِ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَ جَاءَهُمْ الصَّرِيخُ أَنَّ الدَّجَّالَ قَدْ خَلَفَ فِي ذَرَارِيِّهِمْ فَيَرْفُضُونَ مَا فِي أَيْدِيهِمْ وَيُقْبِلُونَ فَيَبْعَثُونَ عَشَرَةَ فَوَارِسَ طَلِيعَةً قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْرِفُ أَسْمَاءَهُمْ وَأَسْمَاءَ آبَائِهِمْ وَأَلْوَانَ خُيُولِهِمْ هُمْ خَيْرُ فَوَارِسَ عَلَى ظَهَرِ الْأَرْضِ يَوْمَئِذٍ أَوْ قَالَ هُمْ مِنْ خَيْرِ فَوَارِسَ عَلَى ظَهَرِ الْأَرْضِ يَوْمَئِذٍ

Musnad Ahmad 3461: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Humaid bin Hilal] dari [Abu Qatadah] dari [Yusair bin Jabir] berkata: Angin merah bertiup kencang di Kufah, lalu datang seorang laki-laki yang tidak memiliki kebiasaan selain (ucapan): Wahai [Abdullah bin Mas'ud], kiamat telah datang. Ia berkata: Ketika itu ia (Ibnu Mas'ud) sedang duduk bersandar, lalu berkata: Sesungguhnya kiamat tidak akan terjadi hingga harta warisan tidak dibagikan dan tidak senang dengan harta rampasan. Ia berkata: Musuh yang berkumpul menyerang orang Islam dan orang Islam menyambut mereka, lalu ia menyebutkan sebuah hadits. Ia berkata: Datanglah teriakan kepada mereka bahwa Dajjal telah meningalkan pengganti pada keturunan mereka, lalu mereka menolak apa yang ada di tangan mereka, menyambut, lalu mengutus sepuluh pasukan berkuda mereka di garis terdepan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh aku mengenal nama-nama mereka dan nama nenek moyang mereka serta warna kuda-kuda mereka. Mereka adalah sebaik-baik pasukan berkuda yang ada di muka bumi ini saat itu." atau beliau bersabda: "Mereka adalah sebaik-baik pasukan berkuda yang ada di muka bumi ini saat itu."

Grade

Musnad Ahmad #3462

مسند أحمد ٣٤٦٢: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ عَنْ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ سَعِيدٍ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ قَالَ ابْنُ مَسْعُودٍ كُنْتُ لَا أُحْجَبُ عَنْ النَّجْوَى وَلَا عَنْ كَذَا وَلَا عَنْ كَذَا قَالَ ابْنُ عَوْنٍ فَنَسِيَ وَاحِدَةً وَنَسِيتُ أَنَا وَاحِدَةً قَالَ فَأَتَيْتُهُ وَعِنْدَهُ مَالِكُ بْنُ مُرَارَةَ الرَّهَاوِيُّ فَأَدْرَكْتُ مِنْ آخِرِ حَدِيثِهِ وَهُوَ يَقُولُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَدْ قُسِمَ لِي مِنْ الْجِمَالِ مَا تَرَى فَمَا أُحِبُّ أَنَّ أَحَدًا مِنْ النَّاسِ فَضَلَنِي بِشِرَاكَيْنِ فَمَا فَوْقَهَا أَفَلَيْسَ ذَلِكَ هُوَ الْبَغْيُ قَالَ لَا لَيْسَ ذَلِكَ بِالْبَغْيِ وَلَكِنَّ الْبَغْيَ مَنْ بَطِرَ قَالَ أَوْ قَالَ سَفِهَ الْحَقَّ وَغَمَطَ النَّاسَ

Musnad Ahmad 3462: Telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Ibnu 'Aun] dari [Amru bin Sa'id] dari [Humaid bin Abdurrahman] berkata: [Ibnu Mas'ud] berkata: Aku tidak pernah terhalang dari bisikan, dan tidak dari ini maupun itu. Ibnu 'Aun berkata: Lalu ia lupa satu hal dan aku lupa satu hal. Ia berkata: Lalu aku mendatanginya, saat itu ia bersama Malik bin Murarah Ar Rahawi, lalu aku mendapati akhir hadits ini, saat ia berkata: Wahai Rasulullah, aku telah mendapat bagian ketampanan seperti yang engkau lihat, aku tidak suka ada seorang pun yang mengungguliku dengan dua tali terompah atau lebih, apakah itu termasuk melampaui batas? Beliau bersabda: "Tidak, itu bukan melampaui batas, tetapi yang melampaui batas adalah orang yang sombong." Ia berkata: Atau beliau bersabda: "Yaitu orang yang melecehkan kebenaran dan meremehkan manusia."

Grade

Musnad Ahmad #3463

مسند أحمد ٣٤٦٣: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ قَالَ حَدَّثَنِي عَوْنٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ إِذَا حُدِّثْتُمْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثًا فَظُنُّوا بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَهْيَاهُ وَأَهْدَاهُ وَأَتْقَاهُ

Musnad Ahmad 3463: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Ibnu 'Ajlan] berkata: telah menceritakan kepadaku ['Aun] dari [Abdullah bin Mas'ud] berkata: Apabila kalian menyampaikan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sebuah hadits, maka yakinilah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling baik, mendapat petunjuk dan orang yang paling bertakwa.

Grade

Musnad Ahmad #3464

مسند أحمد ٣٤٦٤: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ سُفْيَانَ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ صَلَّيْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ فَلَمْ يَزَلْ قَائِمًا حَتَّى هَمَمْتُ بِأَمْرٍ سُوءٍ قُلْنَا وَمَا هَمَمْتَ بِهِ قَالَ هَمَمْتُ أَنْ أَجْلِسَ وَأَدَعَهُ

Musnad Ahmad 3464: Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [Sulaiman] dari [Abu Wa`il] dari [Abdullah] ia berkata: Suatu malam aku shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau terus berdiri hingga aku berkeinginan untuk melakukan perkara buruk. Kami berkata: Apa yang ingin engkau lakukan? Ia berkata: Aku berkeinginan untuk duduk dan meninggalkannya.

Grade

Musnad Ahmad #3465

مسند أحمد ٣٤٦٥: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ حَدَّثَنِي زُبَيْدٌ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سِبَابُ الْمُسْلِمِ فُسُوقٌ وَقِتَالُهُ كُفْرٌ قَالَ قُلْتُ لِأَبِي وَائِلٍ أَنْتَ سَمِعْتَ مِنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ نَعَمْ

Musnad Ahmad 3465: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] telah menceritakan kepadaku [Zubaid] dari [Abu Wa`il] dari [Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Mencela seorang muslim adalah kefasikan dan membunuhnya adalah kekufuran." Ia berkata: Aku bertanya kepada Abu Wa`il: Apakah engkau mendengar dari Abdullah? Ia menjawab: Ya.

Grade

Musnad Ahmad #3466

مسند أحمد ٣٤٦٦: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ سُفْيَانَ حَدَّثَنِي مَنْصُورٌ عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا وَقَدْ وُكِّلَ بِهِ قَرِينُهُ مِنْ الْجِنِّ وَقَرِينُهُ مِنْ الْمَلَائِكَةِ قَالُوا وَإِيَّاكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَإِيَّايَ وَلَكِنَّ اللَّهَ أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَلَا يَأْمُرُنِي إِلَّا بِحَقٍّ

Musnad Ahmad 3466: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [Manshur] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] dari [ayahnya] dari [Abdullah] ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang pun dari kalian melainkan telah disertakan untuknya satu qarin (pendamping) dari jin dan satu qarin dari malaikat." Mereka berkata: Kepada engkau juga, wahai Rasulullah, beliau bersabda: "Demikian pula denganku, namun Allah menolongku atasnya sehingga ia tidak menyuruhku selain terhadap kebenaran."

Grade

Musnad Ahmad #3467

مسند أحمد ٣٤٦٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّ مُجَاهِدًا أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَا عُبَيْدَةَ أَخْبَرَهُ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا فِي مَسْجِدِ الْخَيْفِ لَيْلَةَ عَرَفَةَ قَبْلَ يَوْمِ عَرَفَةَ إِذْ سَمِعْنَا حِسَّ الْحَيَّةِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْتُلُوا قَالَ فَقُمْنَا قَالَ فَدَخَلَتْ شَقَّ جُحْرٍ فَأُتِيَ بِسَعَفَةٍ فَأُضْرِمَ فِيهَا نَارًا وَأَخَذْنَا عُودًا فَقَلَعْنَا عَنْهَا بَعْضَ الْجُحْرِ فَلَمْ نَجِدْهَا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعُوهَا وَقَاهَا اللَّهُ شَرَّكُمْ كَمَا وَقَاكُمْ شَرَّهَا

Musnad Ahmad 3467: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Juraij] ia berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] bahwa [Mujahid] mengabarkan kepadanya bahwa [Abu Ubaidah] telah mengabarkan kepadanya dari [ayahnya] ia berkata: Pada malam Arafah sebelum hari Arafah, kami duduk di masjid Al Khaif, ketika itu kami mendengar desis seekor ular. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bunuhlah." Ia berkata: Maka kami pun berdiri, ia berkata: Lalu ular tersebut masuk ke celah batu, maka disumbat dengan pelepah kurma dan dibakar dengan api, kami mengambil tongkat lalu membongkar sebagian lubang namun tidak mendapatkannya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda: "Biarkan ia, Allah telah menyelamatkannya dari kejahatan kalian sebagaimana Dia telah menyelamatkan kalian dari kejahatannya."

Grade

Musnad Ahmad #3468

مسند أحمد ٣٤٦٨: حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ هُوَ ابْنُ أَبِي خَالِدٍ حَدَّثَنِي قَيْسٌ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كُنَّا نَغْزُو مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ لَنَا نِسَاءٌ فَقُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَلَا نَسْتَخْصِي فَنَهَانَا عَنْ ذَلِكَ

Musnad Ahmad 3468: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] ia adalah anak Abu Khalid, telah menceritakan kepadaku [Qais] dari [Ibnu Mas'ud] ia berkata: Kami berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak ada para wanita yang ikut, lalu kami berkata: Wahai Rasulullah, bolehkah kami berkebiri? Namun beliau melarang hal itu.

Grade

Musnad Ahmad #3469

مسند أحمد ٣٤٦٩: حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنِي قَيْسٌ عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا حَسَدَ إِلَّا فِي اثْنَيْنِ رَجُلٌ آتَاهُ اللَّهُ مَالًا فَسَلَّطَهُ عَلَى هَلَكَتِهِ فِي الْحَقِّ وَرَجُلٌ آتَاهُ اللَّهُ حِكْمَةً فَهُوَ يَقْضِي بِهَا وَيُعَلِّمُهَا النَّاسَ

Musnad Ahmad 3469: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah menceritakan kepadaku [Qais] dari [Ibnu Mas'ud] ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak ada hasud (iri/dengki) kecuali pada dua hal: (pada) seseorang yang diberi harta oleh Allah, lalu ia membelanjakannya dalam kebenaran hingga meninggal dan seseorang yang dikaruniai hikmah oleh Allah, ia memutuskan perkara dengannya dan mengajarkan kepada manusia."

Grade

Musnad Ahmad #3470

مسند أحمد ٣٤٧٠: حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ سُفْيَانَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ أَبِي يَعْلَى عَنْ رَبِيْعِ بْنِ خُثَيْمٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ خَطَّ خَطًّا مُرَبَّعًا وَخَطَّ خَطًّا وَسَطَ الْخَطِّ الْمُرَبَّعِ وَخُطُوطًا إِلَى جَنْبِ الْخَطِّ الَّذِي وَسَطَ الْخَطِّ الْمُرَبَّعِ وَخَطٌّ خَارِجٌ مِنْ الْخَطِّ الْمُرَبَّعِ قَالَ هَلْ تَدْرُونَ مَا هَذَا قَالُوا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ هَذَا الْإِنْسَانُ الْخَطُّ الْأَوْسَطُ وَهَذِهِ الْخُطُوطُ الَّتِي إِلَى جَنْبِهِ الْأَعْرَاضُ تَنْهَشُهُ مِنْ كُلِّ مَكَانٍ إِنْ أَخْطَأَهُ هَذَا أَصَابَهُ هَذَا وَالْخَطُّ الْمُرَبَّعُ الْأَجَلُ الْمُحِيطُ بِهِ وَالْخَطُّ الْخَارِجُ الْأَمَلُ

Musnad Ahmad 3470: Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Sufyan] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dari [Abu Ya'la] dari [Rabi' bin Khutsaim] dari [Abdullah bin Mas'ud] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa beliau membuat sebuah garis persegi empat dan membuat garis di tengah garis persegi empat serta garis-garis di samping garis tengah persegi panjang dan garis di luar garis persegi panjang, seraya bertanya: "Tahukah kalian apa ini?" mereka menjawab: Allah dan RasulNya lebih mengetahui. Beliau bersabda: "Garis di tengah adalah manusia, garis-garis di sampingnya adalah tujuan dunia yang mengerogotinya dari setiap tempat, jika yang ini salah, ia akan mendapatkan yang ini, sementara garis persegi empat adalah ajal yang menguasainya sedangkan garis di luar adalah angan-angannya."

Grade