مسند أحمد ٢١٨٦١: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنِي مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُولُوا لِلْمُنَافِقِ سَيِّدَنَا فَإِنَّهُ إِنْ يَكُ سَيِّدَكُمْ فَقَدْ أَسْخَطْتُمْ رَبَّكُمْ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 21861: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepadaku [Mu'adz bin Hisyam] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dari [Qatadah] dari ['Abdullah bin Buraidah] dari [ayahnya] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jangan katakan untuk orang munafik 'Tuan kami' karena bila ia menjadi tuan kalian maka Rabb kalian AzzaWaJalla murka pada kalian."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٢: حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُسْلِمٍ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو سِنَانٍ عَنْ مُحَارِبِ بْنِ دِثَارٍ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَهْلُ الْجَنَّةِ عِشْرُونَ وَمِائَةُ صَفٍّ مِنْهُمْ ثَمَانُونَ مِنْ هَذِهِ الْأُمَّةِ وَقَالَ عَفَّانُ مَرَّةً أَنْتُمْ مِنْهُمْ ثَمَانُونَ صَفًّا
Musnad Ahmad 21862: Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami ['Abdul 'Aziz bin Muslim] berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Sinan] dari [Muharib bin Ditsar] dari [Ibnu Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Penghuni surga ada seratus duapuluh baris, delapanpuluh diantaranya dari ummat ini. Dan 'Affan berkata: Kalian berjumlah delapanpuluh baris dari mereka."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٣: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنِي حُسَيْنٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ قَالَ دَخَلْتُ أَنَا وَأَبِي عَلَى مُعَاوِيَةَ فَأَجْلَسَنَا عَلَى الْفُرُشِ ثُمَّ أُتِينَا بِالطَّعَامِ فَأَكَلْنَا ثُمَّ أُتِينَا بِالشَّرَابِ فَشَرِبَ مُعَاوِيَةُ ثُمَّ نَاوَلَ أَبِي ثُمَّ قَالَ مَا شَرِبْتُهُ مُنْذُ حَرَّمَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مُعَاوِيَةُ كُنْتُ أَجْمَلَ شَبَابِ قُرَيْشٍ وَأَجْوَدَهُ ثَغْرًا وَمَا شَيْءٌ كُنْتُ أَجِدُ لَهُ لَذَّةً كَمَا كُنْتُ أَجِدُهُ وَأَنَا شَابٌّ غَيْرُ اللَّبَنِ أَوْ إِنْسَانٍ حَسَنِ الْحَدِيثِ يُحَدِّثُنِي
Musnad Ahmad 21863: Telah menceritakan kepada kami [Zaid bin Al Hubab] telah menceritakan kepadaku [Husain] telah menceritakan kepada kami ['Abdullah bin Buraidah] berkata: Aku bersama ayahku bertamu ke Mu'awiyah, ia mempersilahkan kami duduk diatas hamparan, kami pun disuguhi makanan dan minuman, Mu'awiyah minum lalu menawarkan pada ayahku, kemudian ayahku berkata: Aku tidak meminumnya sejak diharamkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Mu'awiyah berkata: Aku dulu adalah pemuda Quraisy yang paling rupawan dan paling bagus gigi depannya, aku dulu menemukan kenikmatan seperti yang dulu aku temukan saat aku muda selain susu atau orang yang ucapannya baik yang bercerita padaku.
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٤: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا بَشِيرُ بْنُ الْمُهَاجِرِ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنْتُ جَالِسًا عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ جَاءَهُ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ مَاعِزُ بْنُ مَالِكٍ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ إِنِّي قَدْ زَنَيْتُ وَأَنَا أُرِيدُ أَنْ تُطَهِّرَنِي فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ارْجِعْ فَلَمَّا كَانَ مِنْ الْغَدِ أَتَاهُ أَيْضًا فَاعْتَرَفَ عِنْدَهُ بِالزِّنَا فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ارْجِعْ ثُمَّ أَرْسَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى قَوْمِهِ فَسَأَلَهُمْ عَنْهُ فَقَالَ لَهُمْ مَا تَعْلَمُونَ مِنْ مَاعِزِ بْنِ مَالِكٍ الْأَسْلَمِيِّ هَلْ تَرَوْنَ بِهِ بَأْسًا أَوْ تُنْكِرُونَ مِنْ عَقْلِهِ شَيْئَا قَالُوا يَا نَبِيَّ اللَّهِ مَا نَرَى بِهِ بَأْسًا وَمَا نُنْكِرُ مِنْ عَقْلِهِ شَيْئًا ثُمَّ عَادَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الثَّالِثَةَ فَاعْتَرَفَ عِنْدَهُ بِالزِّنَا أَيْضًا فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ طَهِّرْنِي فَأَرْسَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى قَوْمِهِ أَيْضًا فَسَأَلَهُمْ عَنْهُ فَقَالُوا لَهُ كَمَا قَالُوا لَهُ الْمَرَّةَ الْأُولَى مَا نَرَى بِهِ بَأْسًا وَمَا نُنْكِرُ مِنْ عَقْلِهِ شَيْئًا ثُمَّ رَجَعَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الرَّابِعَةَ أَيْضًا فَاعْتَرَفَ عِنْدَهُ بِالزِّنَا فَأَمَرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَحَفَرْنَا لَهُ حُفْرَةً فَجُعِلَ فِيهَا إِلَى صَدْرِهِ ثُمَّ أَمَرَ النَّاسَ أَنْ يَرْجُمُوهُ وَقَالَ بُرَيْدَةُ كُنَّا نَتَحَدَّثُ أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَنَا أَنَّ مَاعِزَ بْنَ مَالِكٍ لَوْ جَلَسَ فِي رَحْلِهِ بَعْدَ اعْتِرَافِهِ ثَلَاثَ مِرَارٍ لَمْ يَطْلُبْهُ وَإِنَّمَا رَجَمَهُ عِنْدَ الرَّابِعَةِ
Musnad Ahmad 21864: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Basyir bin Al Muhajir] telah menceritakan kepadaku ['Abdullah bin Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Aku duduk didekat Nabi Shallallahhu'alaihiwasallam, tiba-tiba seseorang bernama Ma'iz bin Malik mendatangi beliau lalu berkata: Wahai nabi Allah! aku telah berzina dan aku ingin sekali baginda mensucikanku. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda padanya: "Kembalilah." Di keesokan harinya, ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lagi, lalu mengakui di hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa dirinya berzina, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya: "Kembalilah." Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim utusan ke kaumnya dan menanyakan tentangnya pada mereka. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: "Apa yang kalian ketahui dari Ma'iz bin Malik Al Aslami, apakah kalian melihat ketidakberesan padanya atau kalian mengingkari akalnya?" mereka berkata: Kami tidak melihat ketidakberesan padanya dan kami tidak memungkiri akalnya. Ma'iz kembali menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk ketigakalinya, ia mengakui di hadapan beliau telah berzina, ia berkata: Wahai Nabi Allah! Sucikanlah aku. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengirim utusan lagi ke kaumnya dan menanyakan pada mereka, mereka menjawab seperti yang pernah mereka katakan pertama kali. Ia kembali mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk keempat kalinya dan mengaku telah berzina di hadapan beliau kemudian beliau memerintahkan untuk dirajam, kami pun membuat galian untuknya sebatas dada, setelah itu beliau memerintahkan orang-orang untuk merajamnya. Berkata Buraidah: Kami membicarakan sahabat-sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di antara kami mengatakan, bahwa andai Ma'iz bin Malik duduk di kendaraannya setelah ia mengaku tiga kali niscaya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak menghukumnya, beliau merajamnya pada pengakuan keempat.
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٥: حَدَّثَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ أَخْبَرَنَا أَبُو إِسْرَائِيلَ عَنْ حَارِثِ بْنِ حَصِيرَةَ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ دَخَلَ عَلَى مُعَاوِيَةَ فَإِذَا رَجُلٌ يَتَكَلَّمُ فَقَالَ بُرَيْدَةُ يَا مُعَاوِيَةُ فَائْذَنْ لِي فِي الْكَلَامِ فَقَالَ نَعَمْ وَهُوَ يَرَى أَنَّهُ سَيَتَكَلَّمُ بِمِثْلِ مَا قَالَ الْآخَرُ فَقَالَ بُرَيْدَةُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنِّي لَأَرْجُو أَنْ أَشْفَعَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَدَدَ مَا عَلَى الْأَرْضِ مِنْ شَجَرَةٍ وَمَدَرَةٍ قَالَ أَفَتَرْجُوهَا أَنْتَ يَا مُعَاوِيَةُ وَلَا يَرْجُوهَا عَلِيُّ بْنُ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
Musnad Ahmad 21865: Telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin 'Amir] telah mengabarkan kepada kami [Abu Isra`il] dari [Harits bin Hashirah] dari [Ibnu Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Ia bertamu ke kediaman Mu'awiyah tiba-tiba ada seseorang berbicara kemudian Buraidah berkata: Hai Mu'awiyah, izinkan aku berbicara. Mu'awiyah berkata: Silahkan. Ia menilai akan menyampaikan pembicaraan seperti yang telah disampaikan yang lainnya, kemudian Buraidah berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Aku berharap memberi syafaat pada hari kiamat sejumlah pohon dan potongan tanah liat di atas bumi." Buraidah berkata: Apa kau mengharapkannya wahai Mu'awiyah sementara 'Ali bin Abi Thalib Radliyallahu'anhu tidak mengharapnya?
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٦: حَدَّثَنَا الْخُزَاعِيُّ وَهُوَ أَبُو سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ أَحْمَرَ اسْمُهُ جِبْرِيلُ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ تُوُفِّيَ رَجُلٌ مِنْ الْأَزْدِ فَلَمْ يَدَعْ وَارِثًا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْتَمِسُوا لَهُ وَارِثًا الْتَمِسُوا لَهُ ذَا رَحِمٍ قَالَ فَلَمْ يُوجَدْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ادْفَعُوهُ إِلَى أَكْبَرِ خُزَاعَةَ
Musnad Ahmad 21866: Telah menceritakan kepada kami [Al Khuza'i Abu Salamah], telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Jibril Abu Bakar bin Ahmar] dari [Ibnu Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Seseorang dari bani Azad meninggal dan tidak meninggalkan seorang ahli waris pun lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Carilah ahli warisnya, carilah kerabatnya." aku berkata: "Tidak ada", kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Serahkanlah kepada pembesar Khuza'ah."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٧: حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ دُكَيْنٍ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي غَنِيَّةَ عَنِ الْحَكَمِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ بُرَيْدَةَ قَالَ غَزَوْتُ مَعَ عَلِيٍّ الْيَمَنَ فَرَأَيْتُ مِنْهُ جَفْوَةً فَلَمَّا قَدِمْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرْتُ عَلِيًّا فَتَنَقَّصْتُهُ فَرَأَيْتُ وَجْهَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَغَيَّرُ فَقَالَ يَا بُرَيْدَةُ أَلَسْتُ أَوْلَى بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنْفُسِهِمْ قُلْتُ بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ مَنْ كُنْتُ مَوْلَاهُ فَعَلِيٌّ مَوْلَاهُ
Musnad Ahmad 21867: Telah menceritakan kepada kami [Al Fadhl bin Dukain] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Ghaniyyah] dari [Al Hakam] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu 'Abbas] dari [Buraidah] berkata: Aku perang bersama 'Ali di Yaman, aku melihat sikap dingin darinya, saat aku tiba dihadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, aku menyebut-nyebut Ali, aku mencelanya lalu aku melihat rona muka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berubah kemudian bersabda: Hai Buraidah! Bukankah aku lebih utama bagi orang-orang mu`min melebihi diri mereka. Aku menjawab: Benar wahai Rasulullah! Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Siapa pun yang walinya adalah aku maka 'Ali adalah walinya."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَتَطَيَّرُ مِنْ شَيْءٍ وَلَكِنَّهُ كَانَ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِيَ امْرَأَةً سَأَلَ عَنْ اسْمِهَا فَإِنْ كَانَ حَسَنًا رُئِيَ الْبِشْرُ فِي وَجْهِهِ وَإِنْ كَانَ قَبِيحًا رُئِيَ ذَلِكَ فِي وَجْهِهِ وَكَانَ إِذَا بَعَثَ رَجُلًا سَأَلَ عَنْ اسْمِهِ فَإِنْ كَانَ حَسَنَ الِاسْمِ رُئِيَ الْبِشْرُ فِي وَجْهِهِ وَإِنْ كَانَ قَبِيحًا رُئِيَ ذَلِكَ فِي وَجْهِهِ
Musnad Ahmad 21868: Telah menceritakan kepada kami ['Abdush Shamad] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari ['Abdullah bin Buraidah] dari [ayahnya]: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak bersuci dari apa pun namun bila beliau hendak mendatangi seorang wanita, beliau menanyakan namanya, bila namanya baik rona muka beliau terlihat gembira dan bila namanya jelek hal itu terlihat di rona muka beliau, bila beliau hendak mengutus seseorang, beliau menanyakan namanya, bila bila namanya baik rona muka beliau terlihat gembira dan bila namanya jelek hal itu terlihat di rona muka beliau.
Grade
مسند أحمد ٢١٨٦٩: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا بَشِيرٌ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ بُعِثْتُ أَنَا وَالسَّاعَةُ جَمِيعًا إِنْ كَادَتْ لَتَسْبِقُنِي
Musnad Ahmad 21869: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Basyir] telah menceritakan kepadaku ['Abdullah bin Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku diutus bersama kiamat sekaligus, hampir saja ia mendahuluiku."
Grade
مسند أحمد ٢١٨٧٠: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا بَشِيرٌ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ خَرَجَ إِلَيْنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا فَنَادَى ثَلَاثَ مِرَارٍ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ تَدْرُونَ مَا مَثَلِي وَمَثَلُكُمْ قَالُوا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ إِنَّمَا مَثَلِي وَمَثَلُكُمْ مَثَلُ قَوْمٍ خَافُوا عَدُوًّا يَأْتِيهِمْ فَبَعَثُوا رَجُلًا يَتَرَايَا لَهُمْ فَبَيْنَمَا هُمْ كَذَلِكَ أَبْصَرَ الْعَدُوَّ فَأَقْبَلَ لِيُنْذِرَهُمْ وَخَشِيَ أَنْ يُدْرِكَهُ الْعَدُوُّ قَبْلَ أَنْ يُنْذِرَ قَوْمَهُ فَأَهْوَى بِثَوْبِهِ أَيُّهَا النَّاسُ أُتِيتُمْ أَيُّهَا النَّاسُ أُتِيتُمْ ثَلَاثَ مِرَارٍ
Musnad Ahmad 21870: Telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Basyir] telah menceritakan kepadaku ['Abdullah bin Buraidah] dari [ayahnya] berkata: Pada suatu hari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam keluar menghampiri kami, beliau memanggil tiga kali, beliau bersabda: "Wahai sekalian manusia! Tahukah kalian perumpaanku dengan kalian?" mereka menjawab: Allah dan rasulNya lebih tahu. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: " Perumpamaanku dengan kalian adalah seperti suatu kaum yang takut kepada musuh yang akan mendatangi mereka, mereka mengirim seseorang untuk mengintai mereka, saat seperti itu, ia melihat musuh lalu ia menghadap untuk mengingatkan mereka sementara ia khawatir disusul musuh sebelum mengingatkan kaumnya, lalu ia melambai-lambaikan bajunya: Wahai sekalian manusia kalian telah didatangi, Wahai sekalian manusia kalian telah didatangi." Beliau mengucapkannya sebanyak tiga kali.
Grade