مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad #1781

مسند أحمد ١٧٨١: حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ شُجَاعٍ حَدَّثَنِي خُصَيْفٌ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُ طَافَ مَعَ مُعَاوِيَةَ بِالْبَيْتِ فَجَعَلَ مُعَاوِيَةُ يَسْتَلِمُ الْأَرْكَانَ كُلَّهَا فَقَالَ لَهُ ابْنُ عَبَّاسٍ لِمَ تَسْتَلِمُ هَذَيْنِ الرُّكْنَيْنِ وَلَمْ يَكُنْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَلِمُهُمَا فَقَالَ مُعَاوِيَةُ لَيْسَ شَيْءٌ مِنْ الْبَيْتِ مَهْجُورًا فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ { لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ } فَقَالَ مُعَاوِيَةُ صَدَقْتَ

Musnad Ahmad 1781: Telah menceritakan kepada kami [Marwan bin Syuja'] telah menceritakan kepadaku [Khusaif] dari [Mujahid] dari [Ibnu Abbas] bahwa ia thawaf di Ka'bah bersama Mu'awiyah, tiba-tiba Mu'awiyah mencium semua rukun, maka Ibnu Abbas bertanya kepadanya: "Kenapa engkau mencium kedua rukun ini, padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah melakukannya?" Mu'awiyah menjawab: "Tidak ada satu bagian Ka'bah pun yang dilarang (untuk dicium)." Ibnu Abbas berkata: "Sungguh telah ada pada diri Rasulullah itu suri tauladan yang baik." Mu'awiyah berkata: "Engkau benar."

Grade

Musnad Ahmad #1782

مسند أحمد ١٧٨٢: حَدَّثَنَا مَرْوَانُ حَدَّثَنِي خُصَيْفٌ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى أَنْ يُجْمَعَ بَيْنَ الْعَمَّةِ وَالْخَالَةِ وَبَيْنَ الْعَمَّتَيْنِ وَالْخَالَتَيْنِ

Musnad Ahmad 1782: Telah menceritakan kepada kami [Marwan] telah menceritakan kepadaku [Khusaif] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mengumpulkan antara bibi dari ayah dengan bibi dari ibu, juga dua bibi dari pihak ayah atau dua bibi dari pihak ibu.

Grade

Musnad Ahmad #1783

مسند أحمد ١٧٨٣: حَدَّثَنَا مَرْوَانُ حَدَّثَنَا خُصَيْفٌ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ إِنَّمَا نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الثَّوْبِ الْمُصْمَتِ مِنْ قَزٍّ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ أَمَّا السَّدَى وَالْعَلَمُ فَلَا نَرَى بِهِ بَأْسًا حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ يَعْنِي ابْنَ سُلَيْمَانَ الرَّقِّيَّ قَالَ قَالَ خُصَيْفٌ حَدَّثَنِي غَيْرُ وَاحِدٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ إِنَّمَا نَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمُصْمَتِ مِنْهُ فَأَمَّا الْعَلَمُ فَلَا

Musnad Ahmad 1783: Telah menceritakan kepada kami [Marwan] telah menceritakan kepadaku [Khusaif] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] dari berkata: "Sesungguhnya yang dilarang oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah mengenakan baju yang terbuat dari sutra." Ibnu Abbas berkata: "Sedang pakaian yang dijahit dengan benang (sutra) dan pakaian yang bergambar (dari bahan sutra), maka itu tidak mengapa." Telah menceritakan kepada kami Ma'mar yaitu Ibnu Sulaiman Ar Raqi, berkata: Khusaif berkata: telah menceritakan kepadaku lebih dari seorang dari Ibnu Abbas berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang pakaian yang terbuat dari sutra, sedang yang terdapat gambar (dari bahan sutra) maka tidak dilarang."

Grade

Musnad Ahmad #1784

مسند أحمد ١٧٨٤: حَدَّثَنَا عَثَّامُ بْنُ عَلِيٍّ الْعَامِرِيُّ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي ثَابِتٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي مِنْ اللَّيْلِ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ يَنْصَرِفُ فَيَسْتَاكُ

Musnad Ahmad 1784: Telah menceritakan kepada kami ['Atsam bin Ali Al 'Amiri] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Habib bin Abu Tsabit] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ketika malam selalu shalat dua raka'at, setelah selesai beliau pergi dan sikat gigi."

Grade

Musnad Ahmad #1785

مسند أحمد ١٧٨٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ وَعَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ أَخْبَرَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَالِسًا فِي نَفَرٍ مِنْ أَصْحَابِهِ قَالَ عَبْدُ الرَّزَّاقِ مِنْ الْأَنْصَارِ فَرُمِيَ بِنَجْمٍ عَظِيمٍ فَاسْتَنَارَ قَالَ مَا كُنْتُمْ تَقُولُونَ إِذَا كَانَ مِثْلُ هَذَا فِي الْجَاهِلِيَّةِ قَالَ كُنَّا نَقُولُ يُولَدُ عَظِيمٌ أَوْ يَمُوتُ عَظِيمٌ قُلْتُ لِلزُّهْرِيِّ أَكَانَ يُرْمَى بِهَا فِي الْجَاهِلِيَّةِ قَالَ نَعَمْ وَلَكِنْ غُلِّظَتْ حِينَ بُعِثَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِنَّهُ لَا يُرْمَى بِهَا لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ وَلَكِنَّ رَبَّنَا تَبَارَكَ اسْمُهُ إِذَا قَضَى أَمْرًا سَبَّحَ حَمَلَةُ الْعَرْشِ ثُمَّ سَبَّحَ أَهْلُ السَّمَاءِ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ حَتَّى يَبْلُغَ التَّسْبِيحُ هَذِهِ السَّمَاءَ الدُّنْيَا ثُمَّ يَسْتَخْبِرُ أَهْلُ السَّمَاءِ الَّذِينَ يَلُونَ حَمَلَةَ الْعَرْشِ فَيَقُولُ الَّذِينَ يَلُونَ حَمَلَةَ الْعَرْشِ لِحَمَلَةِ الْعَرْشِ مَاذَا قَالَ رَبُّكُمْ فَيُخْبِرُونَهُمْ وَيُخْبِرُ أَهْلُ كُلِّ سَمَاءٍ سَمَاءً حَتَّى يَنْتَهِيَ الْخَبَرُ إِلَى هَذِهِ السَّمَاءِ وَيَخْطِفُ الْجِنُّ السَّمْعَ فَيُرْمَوْنَ فَمَا جَاءُوا بِهِ عَلَى وَجْهِهِ فَهُوَ حَقٌّ وَلَكِنَّهُمْ يَقْذِفُونَ وَيَزِيدُونَ قَالَ عَبْدُ الرَّزَّاقِ وَيَخْطِفُ الْجِنُّ وَيُرْمَوْنَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُصْعَبٍ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ حَدَّثَنِي رِجَالٌ مِنَ الْأَنْصَارِ مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُمْ كَانُوا جُلُوسًا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ إِذْ رُمِيَ بِنَجْمٍ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ إِذَا قَضَى رَبُّنَا أَمْرًا سَبَّحَهُ حَمَلَةُ الْعَرْشِ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ حَتَّى يَبْلُغَ التَّسْبِيحُ السَّمَاءَ الدُّنْيَا فَيَقُولُونَ الَّذِينَ يَلُونَ حَمَلَةَ الْعَرْشِ لِحَمَلَةِ الْعَرْشِ مَاذَا قَالَ رَبُّكُمْ فَيَقُولُونَ الْحَقَّ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْكَبِيرُ فَيَقُولُونَ كَذَا وَكَذَا فَيُخْبِرُ أَهْلُ السَّمَاوَاتِ بَعْضُهُمْ بَعْضًا حَتَّى يَبْلُغَ الْخَبَرُ السَّمَاءَ الدُّنْيَا قَالَ وَيَأْتِي الشَّيَاطِينُ فَيَسْتَمِعُونَ الْخَبَرَ فَيَقْذِفُونَ بِهِ إِلَى أَوْلِيَائِهِمْ وَيَرْمُونَ بِهِ إِلَيْهِمْ فَمَا جَاءُوا بِهِ عَلَى وَجْهِهِ فَهُوَ حَقٌّ وَلَكِنَّهُمْ يَزِيدُونَ فِيهِ وَيَقْرِفُونَ وَيَنْقُصُونَ

Musnad Ahmad 1785: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Ma'mar], dan [Abdurrazzaq] berkata: telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] telah mengabarkan kepada kami [Az Zuhri] dari [Ali bin Husain] dari [Ibnu Abbas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk-duduk bersama para sahabatnya. -Abdurrazzaq menerangkan: dari kalangan Anshar- Tiba-tiba ada bintang besar yang jatuh dan menyala-nyala, maka beliau bertanya: "Apa yang kalian katakan jika terjadi seperti itu pada masa Jahiliyah?" Ibnu Abbas berkata: Kami menjawab: "Akan lahir orang besar atau orang besar akan mati." Ma'mar bertanya kepada Az Zuhri: "Benarkah bintang pernah jatuh pada masa Jahiliyyah?" dia menjawab: "Ya. Tapi lebih dinampakkan ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam diutus." Ibnu Abbas berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya bintang itu tidak jatuh karena matinya atau lahirnya seseorang, tetapi Rabb kita Yang Maha Suci namaNya, jika memutuskan suatu perkara maka para Malaikat pemikul 'Arsy bertasbih dan penduduk langit yang berada di bawahnya juga bertasbih sehingga tasbih mereka sampai ke langit dunia. Kemudian penduduk langit yang berada di bawah pembawa Arsy itu mencari berita, mereka bertanya kepada yang membawa 'Arsy: 'Apa yang telah difirmankan Rabb kalian? ' Mereka mengabarinya dan setiap penduduk langit mengabari penduduk langit yang lainnya sampai kabar itu kepada langit ini. Lalu jin mencuri berita dan mereka menyebarkannya. Jika dia menyampaikan apa adanya maka itu adalah benar tapi mereka (kebanyakan) menguranginya dan menambahinya." Menurut Abdurrazzaq, beliau bersabda: "Jin menyambarnya dan menyebarkannya." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] dari [Az Zuhri] dari [Ali bin Husain] dari [Ibnu Abbas], telah menceritakan kepadaku beberapa sahabat dari kalangan Anshar dari sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa mereka duduk bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam, kemudian sebuah bintang jatuh. Lalu dia menyebutkan kelanjutan hadits, kecuali lafazh: "Jika Rabb kita memutuskan suatu perkara, maka para Malaikat pemikul 'Arsy bertasbih dan juga penduduk langit yang berada di bawahnya sehingga tasbih tersebut sampai ke langit dunia. Kemudian penduduk langit yang berada di bawah pembawa Arsy berkata kepada pemikul 'Arsy: 'Apa yang telah difirmankan Rabb kalian? ' Mereka menjawab: ' (Dia mengatakan) Al Haq dan Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.' Mereka berkata ini dan itu. Lalu para penduduk langit-langit saling mengabarkan kepada yang lainnya sehingga kabar tersebut sampai ke pada langit dunia. Kemudian setan-setan datang dan mendengarkan kabar itu, lalu mereka membisikkan kabar tersebut kepada para wali mereka. Jika mereka membawa sesuai apa adanya maka itu adalah benar namun kebanyakan mereka menambahi, memotong dan menguranginya."

Grade

Musnad Ahmad #1786

مسند أحمد ١٧٨٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ وَعَنْ عَائِشَةَ أَنَّهُمَا قَالَا لَمَّا نُزِلَ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَفِقَ يُلْقِي خَمِيصَةً عَلَى وَجْهِهِ فَلَمَّا اغْتَمَّ رَفَعْنَاهَا عَنْهُ وَهُوَ يَقُولُ لَعَنَ اللَّهُ الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى اتَّخَذُوا قُبُورَ أَنْبِيَائِهِمْ مَسَاجِدَ تَقُولُ عَائِشَةُ يُحَذِّرُهُمْ مِثْلَ الَّذِي صَنَعُوا

Musnad Ahmad 1786: Telah menceritakan kepada kami [Abdul A'la] dari [Ma'mar] dari [Az Zuhri] dari ['Ubaidullah bin Abdullah] dari [Abdullah bin Abbas] dan dari [Aisyah] bahwa keduanya berkata: Saat turun wahyu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau menutupkan secarik kain ke wajahnya, dan saat beliau mulai gelisah kami mengangkatnya, lalu beliau bersabda: "Allah melaknat orang-orang Yahudi dan Nashrani, mereka menjadikan kuburan Nabi-Nabi mereka sebagai masjid." Aisyah berkata: "Beliau memperingatkan siapa saja yang berbuat seperti mereka."

Grade

Musnad Ahmad #1787

مسند أحمد ١٧٨٧: حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ الْهَيْثَمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ أَبِي الْحَكَمِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ جِبْرِيلَ عَلَيْهِ السَّلَام أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ تَمَّ الشَّهْرُ تِسْعًا وَعِشْرِينَ

Musnad Ahmad 1787: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Al Haitsam] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Abu Al Hakam] dari [Ibnu Abbas] bahwa Jibril 'Alaihis Salam menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Bulan ini sempurna dengan dua puluh sembilan hari."

Grade

Musnad Ahmad #1788

مسند أحمد ١٧٨٨: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عِكْرِمَةَ قَالَ قُلْتُ لِابْنِ عَبَّاسٍ صَلَّيْتُ الظُّهْرَ بِالْبَطْحَاءِ خَلْفَ شَيْخٍ أَحْمَقَ فَكَبَّرَ ثِنْتَيْنِ وَعِشْرِينَ تَكْبِيرَةً يُكَبِّرُ إِذَا سَجَدَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ قَالَ فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ تِلْكَ صَلَاةُ أَبِي الْقَاسِمِ عَلَيْهِ الصَّلَاة وَالسَّلَامُ

Musnad Ahmad 1788: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari ['Ikrimah] berkata: Aku berkata kepada [Ibnu Abbas]: "Aku shalat zhuhur di Al Bathha` di belakang seorang kakek yang bodoh. Dia bertakbir sebanyak dua puluh dua kali, dia bertakbir jika hendak sujud dan jika bangun." Ikrimah berkata: maka Ibnu Abbas berkata: "itu adalah tatacara shalat Abu Al Qasim (Muhammad) shallallahu 'alaihi wa sallam."

Grade

Musnad Ahmad #1789

مسند أحمد ١٧٨٩: حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدٍ وَابْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ الْمَعْنَى وَقَالَ ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي يَزِيدَ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَرَأَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي صَلَوَاتٍ وَسَكَتَ فَنَقْرَأُ فِيمَا قَرَأَ فِيهِنَّ نَبِيُّ اللَّهِ وَنَسْكُتُ فِيمَا سَكَتَ فَقِيلَ لَهُ فَلَعَلَّهُ كَانَ يَقْرَأُ فِي نَفْسِهِ فَغَضِبَ مِنْهَا وَقَالَ أَيُتَّهَمُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ ابْنُ جَعْفَرٍ وَعَبْدُ الرَّزَّاقِ أَتَتَّهِمُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 1789: Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sa'id] dan [Ibnu Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Sa'id] secara makna, dan [Ibnu Abu 'Adi] dari [Sa'id] dari [Abu Yazid] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membaca pada sebagian shalat dan diam pada sebagian yang lain. Kami pun membaca pada bagian yang Nabi Allah membaca di dalamnya, dan kami diam pada bagian yang beliau diam di dalamnya." Ada yang berkata kepada Ibnu Abbas: "Mungkin beliau membaca yang hanya bisa di dengar dirinya saja." Ibnu Abbas marah dan berkata: "Apakah pantas Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam di buruk sangkai?" [Ibnu Ja'far] dan [Abdurrazzaq] berkata: "Apakah engkau menuduh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam!"

Grade

Musnad Ahmad #1790

مسند أحمد ١٧٩٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ عَنْ مَالِكٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْفَضْلِ عَنْ نَافِعِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْأَيِّمُ أَحَقُّ بِنَفْسِهَا مِنْ وَلِيِّهَا وَالْبِكْرُ تُسْتَأْمَرُ فِي نَفْسِهَا وَإِذْنُهَا صُمَاتُهَا

Musnad Ahmad 1790: Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Mahdi] dari [Malik] dari [Abdullah bin Al Fadhl] dari [Nafi' bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Janda itu lebih berhak atas dirinya daripada walinya, sedang perawan itu harus diminta pendapatnya, dan tanda setujunya adalah diamnya."

Grade