سنن ابن ماجه ٤١٦١: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ زِيَادٍ حَدَّثَنَا الْفُضَيْلُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ حَدَّثَنِي عُثْمَانُ بْنُ جُبَيْرٍ مَوْلَى أَبِي أَيُّوبَ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلِّمْنِي وَأَوْجِزْ قَالَ إِذَا قُمْتَ فِي صَلَاتِكَ فَصَلِّ صَلَاةَ مُوَدِّعٍ وَلَا تَكَلَّمْ بِكَلَامٍ تَعْتَذِرُ مِنْهُ وَأَجْمِعْ الْيَأْسَ عَمَّا فِي أَيْدِي النَّاسِ
Sunan Ibnu Majah 4161: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Al Fudlail bin Sulaiman] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Utsman bin Haitsam] telah menceritakan kepadaku [Utsman bin Jubair] bekas budak Abu Ayyub, dari [Abu Ayyub] dia berkata: Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: "Wahai Rasulullah, ajarkanlah kepadaku (ilmu) yang singkat padat." Beliau bersabda: "Apabila kamu (hendak) mendirikan shalat maka shalatlah seperti shalatnya orang yang hendak berpisah. Janganlah kamu mengatakan suatu perkataan yang akan kamu sesali. Dan kumpulkan rasa keputus asaan dari apa yang di miliki orang lain."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن ابن ماجه ٤١٦٢: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ مُوسَى عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ أَوْسِ بْنِ خَالِدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَثَلُ الَّذِي يَجْلِسُ يَسْمَعُ الْحِكْمَةَ ثُمَّ لَا يُحَدِّثُ عَنْ صَاحِبِهِ إِلَّا بِشَرِّ مَا يَسْمَعُ كَمَثَلِ رَجُلٍ أَتَى رَاعِيًا فَقَالَ يَا رَاعِي أَجْزِرْنِي شَاةً مِنْ غَنَمِكَ قَالَ اذْهَبْ فَخُذْ بِأُذُنِ خَيْرِهَا فَذَهَبَ فَأَخَذَ بِأُذُنِ كَلْبِ الْغَنَمِ قَالَ أَبُو الْحَسَنِ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنَاهُ إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا مُوسَى حَدَّثَنَا حَمَّادٌ فَذَكَرَ نَحْوَهُ وَقَالَ فِيهِ بِأُذُنِ خَيْرِهَا شَاةً
Sunan Ibnu Majah 4162: Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Musa] dari [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Aus bin Khalid] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Permisalan orang yang duduk dan mendengarkan hikmah kemudian ia tidak berbicara tentang sahabatnya kecuali yang jelek dari apa yang ia dengar, seperti seorang laki-laki yang datang kepada penggembala dan berkata: 'Hai pengembala sembelihkan untukku satu kambingmu.' Maka si pengembala berkata: 'Pergi dan ambillah dengan kambing yang paling bagus, ' namun ia pergi dengan membawa kambing yang paling jelek." Abu Al Hasan bin Salamah berkata: "Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim, telah menceritakan kepada kami Musa, telah menceritakan kepada kami Hammad, kemudian ia menyebutkan hadits seperti di atas, namun dia menyebutkan, "(Ambillah) kambing yang paling bagus."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن ابن ماجه ٤١٦٣: حَدَّثَنَا سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ ح و حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مَيْمُونٍ الرَّقِّيُّ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ مَسْلَمَةَ جَمِيعًا عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ مِنْ كِبْرٍ وَلَا يَدْخُلُ النَّارَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ مِنْ إِيمَانٍ
Sunan Ibnu Majah 4163: Telah menceritakan kepada kami [Suwaid bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Mushir]. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Maimun Ar Raqi] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Maslamah] semuanya dari [Al A'masy] dari [Ibrahim] dari ['Alqamah] dari [Abdullah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk surga orang yang dalam hatinya terdapat kesombongan (walau) sebiji sawi, dan tidak akan masuk neraka seorang yang di dalam hatinya terdapat keimanan (walau) sebiji sawi."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٤١٦٤: حَدَّثَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ الْأَغَرِّ أَبِي مُسْلِمٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اللَّهُ سُبْحَانَهُ الْكِبْرِيَاءُ رِدَائِي وَالْعَظَمَةُ إِزَارِي مَنْ نَازَعَنِي وَاحِدًا مِنْهُمَا أَلْقَيْتُهُ فِي جَهَنَّمَ
Sunan Ibnu Majah 4164: Telah menceritakan kepada kami [Hannad bin As Sari] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash] dari ['Atha bin As Saib] dari [Al Aghar Abu Muslim] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah Subhanahu berfirman: 'Kesombongan adalah pakaian-Ku, dan kebesaran adalah selendang-Ku, siapa saja yang mencabut salah satu dari keduanya dari-Ku, maka akan Aku lemparkan ia ke neraka Jahannam."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Isnaduhu Shahih (Hasan),
سنن ابن ماجه ٤١٦٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ وَهَارُونُ بْنُ إِسْحَقَ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ الْمُحَارِبِيُّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اللَّهُ سُبْحَانَهُ الْكِبْرِيَاءُ رِدَائِي وَالْعَظَمَةُ إِزَارِي فَمَنْ نَازَعَنِي وَاحِدًا مِنْهُمَا أَلْقَيْتُهُ فِي النَّارِ
Sunan Ibnu Majah 4165: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Sa'id] dan [Harun bin Ishaq] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman Al Muharibi] dari ['Atha bin As Saib] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Kesombongan adalah pakaian-Ku, sedangkan kebesaran adalah selendang-Ku, maka siapa saja yang mencabut salah satu dari dua hal itu, maka ia akan Aku lemparkan ke neraka."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن ابن ماجه ٤١٦٦: حَدَّثَنَا حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ دَرَّاجًا حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي الْهَيْثَمِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ يَتَوَاضَعُ لِلَّهِ سُبْحَانَهُ دَرَجَةً يَرْفَعُهُ اللَّهُ بِهِ دَرَجَةً وَمَنْ يَتَكَبَّرُ عَلَى اللَّهِ دَرَجَةً يَضَعُهُ اللَّهُ بِهِ دَرَجَةً حَتَّى يَجْعَلَهُ فِي أَسْفَلِ السَّافِلِينَ
Sunan Ibnu Majah 4166: Telah menceritakan kepada kami [Harmalah bin Yahya] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahb] telah mengabarkan kepadaku ['Amru bin Al Harits] bahwa [Darrajan] telah menceritakan kepadanya dari [Abu Al Haitsam] dari [Abu Sa'id] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa tawadlu' (bersikap rendah diri) kepada Allah Subhanah satu derajat, niscaya Allah akan mengangkatnya satu derajat, dan barangsiapa bersikap sombong kepada Allah satu derajat, maka Allah akan merendahkan satu derajat hingga derajat yang paling hina."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن ابن ماجه ٤١٦٧: حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ وَسَلْمُ بْنُ قُتَيْبَةَ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ إِنْ كَانَتْ الْأَمَةُ مِنْ أَهْلِ الْمَدِينَةِ لَتَأْخُذُ بِيَدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَمَا يَنْزِعُ يَدَهُ مِنْ يَدِهَا حَتَّى تَذْهَبَ بِهِ حَيْثُ شَاءَتْ مِنْ الْمَدِينَةِ فِي حَاجَتِهَا
Sunan Ibnu Majah 4167: Telah menceritakan kepada kami [Nahsr bin Ali] telah menceritakan kepada kami [Abdus Shamad] dan [Salm bin Qutaibah] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Ali bin Zaid] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Sekiranya ada seorang budak wanita dari penduduk Madinah yang menggandeng tangan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau tidak menarik tangan beliau dari tangan budak tersebut sampai ia membawanya ke manapun yang ia kehendaki di Madinah hingga selesai hajatnya."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٤١٦٨: حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مُسْلِمٍ الْأَعْوَرِ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعُودُ الْمَرِيضَ وَيُشَيِّعُ الْجِنَازَةَ وَيُجِيبُ دَعْوَةَ الْمَمْلُوكِ وَيَرْكَبُ الْحِمَارَ وَكَانَ يَوْمَ قُرَيْظَةَ وَالنَّضِيرِ عَلَى حِمَارٍ وَيَوْمَ خَيْبَرَ عَلَى حِمَارٍ مَخْطُومٍ بِرَسَنٍ مِنْ لِيفٍ وَتَحْتَهُ إِكَافٌ مِنْ لِيفٍ
Sunan Ibnu Majah 4168: Telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Rafi'] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Muslim Al A'war] dari [Anas bin Malik] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah sosok orang yang suka menjenguk orang yang sakit, mengantarkan jenazah, memenuhi ajakan seorang hamba sahaya, dan menaiki seekor keledai. Ketika hari (pengusiran) Bani Quraidlah dan Nadlir beliau menaiki seekor keledai, dan ketika hari (penaklukan) Khaibar, beliau juga menaiki seekor keledai yang tali kekangnya dan pelananya terbuat dari kulit."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن ابن ماجه ٤١٦٩: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ الْحُسَيْنِ بْنِ وَاقِدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ مَطَرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ عِيَاضِ بْنِ حِمَارٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ خَطَبَهُمْ فَقَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَوْحَى إِلَيَّ أَنْ تَوَاضَعُوا حَتَّى لَا يَفْخَرَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ
Sunan Ibnu Majah 4169: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Al Husain bin Waqid] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] dari [Mathar] dari [Qatadah] dari [Mutharif] dari ['Iyadl bin Himar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau berkhutbah di hadapan para sahabat dengan mengatakan: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla telah mewahyukan kepadaku supaya kalian bersikap rendah diri, sampai tidak ada lagi salah seorang dari kalian saling berbangga diri kepada yang lainnya."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن ابن ماجه ٤١٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي عُتْبَةَ مَوْلًى لِأَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَشَدَّ حَيَاءً مِنْ عَذْرَاءَ فِي خِدْرِهَا وَكَانَ إِذَا كَرِهَ شَيْئًا رُئِيَ ذَلِكَ فِي وَجْهِهِ
Sunan Ibnu Majah 4170: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] dan [Abdurrahman bin Mahdi] keduanya berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Abdullah bin Abu 'Utbah] bekas budak Anas bin Malik, dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah seorang yang pemalu, dan lebih malu daripada seorang perawan yang dipingit di kamarnya. Dan jika beliau membenci sesuatu maka itu akan terlihat dari mimik wajahnya."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,