سنن الترمذي ٢٠٧١: حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ قَالَ أَنْبَأَنَا شُعْبَةُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ رِبْعِيِّ بْنِ حِرَاشٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُؤْمِنَ بِأَرْبَعٍ يَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنِّي مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ بَعَثَنِي بِالْحَقِّ وَيُؤْمِنُ بِالْمَوْتِ وَبِالْبَعْثِ بَعْدَ الْمَوْتِ وَيُؤْمِنُ بِالْقَدَرِ حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا النَّضْرُ بْنُ شُمَيْلٍ عَنْ شُعْبَةَ نَحْوَهُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ رِبْعِيٌّ عَنْ رَجُلٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ أَبِي دَاوُدَ عَنْ شُعْبَةَ عِنْدِي أَصَحُّ مِنْ حَدِيثِ النَّضْرِ وَهَكَذَا رَوَى غَيْرُ وَاحِدٍ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ رِبْعِيٍّ عَنْ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا الْجَارُودُ قَال سَمِعْتُ وَكِيعًا يَقُولُ بَلَغَنَا أَنَّ رِبْعِيًّا لَمْ يَكْذِبْ فِي الْإِسْلَامِ كِذْبَةً
Sunan Tirmidzi 2071: Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan]: telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud]: dia berkata: telah memberitakan kepada kami [Syu'bah] dari [Manshur] dari [Rib'i bin Hirasy] dari ['Ali] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah beriman seorang hamba sehingga dia mengimani empat hal: Bersaksi bahwasanya tidak ada Ilah (yang berhak disembah) selain Allah dan aku adalah Muhammad utusan Allah yang Dia utus dengan membawa Al Haq (kebenaran), beriman kepada adanya kematian, beriman kepada adanya hari kebangkitan setelah kematian, dan beriman kepada taqdir." Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan]: telah menceritakan kepada kami [An Nadhr bin Syumail] dari [Syu'bah] dengan hadits semisalnya. Hanya saja ia menyebutkan: Dari [Rib'i] dari [seorang laki-laki] dari [Ali]. Abu Musa berkata: Haditsnya Abu Dawud dari Syu'bah, menurutku adalah lebih shahih daripada hadits An Nadlr. Dan seperti ini pula yang telah diriwayatkan oleh lebih dari satu orang perawi dari [Manshur] dari [Rib'i] dari ['Ali]. Telah menceritakan kepada kami Al Jarud dia berkata: aku mendengar Waki' berkata: telah sampai kepada kami bahwasanya Rib'i tidak berdusta dalam Islam sekali pun.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الترمذي ٢٠٧٢: حَدَّثَنَا بُنْدَارٌ حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ مَطَرِ بْنِ عُكَامِسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَضَى اللَّهُ لِعَبْدٍ أَنْ يَمُوتَ بِأَرْضٍ جَعَلَ لَهُ إِلَيْهَا حَاجَةً قَالَ أَبُو عِيسَى وَفِي الْبَاب عَنْ أَبِي عَزَّةَ وَهَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ وَلَا يُعْرَفُ لِمَطَرِ بْنِ عُكَامِسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَيْرُ هَذَا الْحَدِيثِ حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ وَأَبُو دَاوُدَ الْحَفَرِيُّ عَنْ سُفْيَانَ نَحْوَهُ
Sunan Tirmidzi 2072: Telah menceritakan kepada kami [Bundar]: telah menceritakan kepada kami [Muammal]: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Ishaq] dari [Mathar bin 'Ukamis] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila Allah telah menetapkan kematian seseorang bertempat di suatu negeri, maka Allah akan menjadikan ia memiliki kebutuhan di negeri itu." Abu Isa berkata: Hadits semakna juga diriwayatkan dari Abu 'Azzah. Dan hadits ini adalah Hasan Gharib, dan Mathar bin Ukamis tidak diketahui memiliki periwayatan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam selain daripada hadits ini. Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan]: telah menceritakan kepada kami [Muammmal] dan [Abu Dawud Al Hafari] dari [Sufyan] dengan hadits semisalnya.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٢٠٧٣: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ وَعَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ الْمَعْنَى وَاحِدٌ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ بْنِ أُسَامَةَ عَنْ أَبِي عَزَّةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَضَى اللَّهُ لِعَبْدٍ أَنْ يَمُوتَ بِأَرْضٍ جَعَلَ لَهُ إِلَيْهَا حَاجَةً أَوْ قَالَ بِهَا حَاجَةً قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحٌ وَأَبُو عَزَّةَ لَهُ صُحْبَةٌ وَاسْمُهُ يَسَارُ بْنُ عَبْدٍ وَأَبُو الْمَلِيحِ اسْمُهُ عَامِرُ بْنُ أُسَامَةَ بْنِ عُمَيْرٍ الْهُذَلِيُّ وَيُقَالُ زَيْدُ بْنُ أُسَامَةَ
Sunan Tirmidzi 2073: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] dan ['Ali bin Hujr] dengan makna yang satu, mereka berdua berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Ibrahim] dari [Ayyub] dari [Abul Malih bin Usamah] dari [Abu 'Izzah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila Allah telah menetapkan kematian seorang hamba di suatu negeri, maka Allah jadikan dia mempunyai keperluan kepadanya, atau ada keperluan di dalamnya." Abu Isa berkata: Hadits ini Shahih, dan Abu 'Azzah pernah bertemu dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, namanya adalah Yasar bin Abd. Sedangkan Abul Malih namanya adalah 'Amir bin Usamah bin Umair Al Hudzali dan dinamakan juga Zaid bin Usamah.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,
سنن الترمذي ٢٠٧٤: حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْمَخْزُومِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ ابْنِ أَبِي خُزَامَةَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ رَجُلًا أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ رُقًى نَسْتَرْقِيهَا وَدَوَاءً نَتَدَاوَى بِهِ وَتُقَاةً نَتَّقِيهَا هَلْ تَرُدُّ مِنْ قَدَرِ اللَّهِ شَيْئًا فَقَالَ هِيَ مِنْ قَدَرِ اللَّهِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ حَدِيثِ الزُّهْرِيِّ وَقَدْ رَوَى غَيْرُ وَاحِدٍ هَذَا عَنْ سُفْيَانَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي خُزَامَةَ عَنْ أَبِيهِ وَهَذَا أَصَحُّ هَكَذَا قَالَ غَيْرُ وَاحِدٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي خُزَامَةَ عَنْ أَبِيهِ
Sunan Tirmidzi 2074: Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin 'Abdurrahman Al Makhzumi]: telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Az Zuhri] dari [Ibnu Abu Khuzamah] dari [bapaknya] bahwasanya seorang lelaki mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Wahai Rasulullah, bagaimanakah menurut Anda mengenai Ruqyah yang kita gunakan untuk meruqyah dan juga obat yang kita gunakan untuk berobat, dan hal-hal yang kita takuti, apakah semua itu dapat menolak takdir Allah?" maka beliau menjawab: "Hal itu juga termasuk takdir Allah." Abu Isa berkata: Hadits ini tidak kami ketahui kecuali dari haditsnya Az Zuhri. Dan hadits ini telah diriwayatkan pula oleh lebih dari seorang perawi dari Sufyan dari Az Zuhri, dari Abu Khuzamah, dari bapaknya. Dan ini lebih shahih. Seperti ini pula yang dikatakan oleh lebih dari seorang dari Az Zuhri dari Abu Khuzamah dari bapaknya.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٢٠٧٥: حَدَّثَنَا وَاصِلُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى الْكُوفِيُّ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ حَبِيبٍ وَعَلِيُّ بْنُ نِزَارٍ عَنْ نِزَارٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِنْفَانِ مِنْ أُمَّتِي لَيْسَ لَهُمَا فِي الْإِسْلَامِ نَصِيبٌ الْمُرْجِئَةُ وَالْقَدَرِيَّةُ قَالَ أَبُو عِيسَى وَفِي الْبَاب عَنْ عُمَرَ وَابْنِ عُمَرَ وَرَافِعِ بْنِ خَدِيجٍ وَهَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا سَلَّامُ بْنُ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَحَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ نِزَارٍ عَنْ نِزَارٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَهُ
Sunan Tirmidzi 2075: Telah menceritakan kepada kami [Washil bin 'Abdul A'la Al Kufi]: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Fudhail] dari [Al Qasim bin Habib] dan ['Ali bin Nizar] dari [Nizar] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu 'Abbas] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Dua kelompok dari ummatku yang keduanya tidak termasuk bagian dari Islam yaitu Al Qadariyah dan Murji'ah." Abu Isa berkata: Hadits semakna juga diriwayatkan dari Umar, Ibnu Umar dan Rafi' bin Khadij, dan hadits ini hasan gharib. Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Rafi']: telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr]: telah menceritakan kepada kami [Sallam bin Abu 'Amrah] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu 'Abbas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. [Muhammad bin Rafi'] berkata: dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr]: telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Nizar] dari [Nizar] dari ['Ikrimah] dari [Ibnu 'Abbas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam semisalnya.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٢٠٧٦: حَدَّثَنَا أَبُو هُرَيْرَةَ مُحَمَّدُ بْنُ فِرَاسٍ الْبَصْرِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو قُتَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو الْعَوَّامِ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ مُطَرِّفِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الشِّخِّيرِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مُثِّلَ ابْنُ آدَمَ وَإِلَى جَنْبِهِ تِسْعٌ وَتِسْعُونَ مَنِيَّةً إِنْ أَخْطَأَتْهُ الْمَنَايَا وَقَعَ فِي الْهَرَمِ حَتَّى يَمُوتَ قَالَ أَبُو عِيسَى وَهَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَأَبُو الْعَوَّامِ هُوَ عِمْرَانُ وَهُوَ ابْنُ دَاوَرَ الْقَطَّانُ
Sunan Tirmidzi 2076: Telah menceritakan kepada kami [Abu Hurairah Muhammad bin Firaz Al Bashri]: telah menceritakan kepada kami [Abu Qutaibah]: telah menceritakan kepada kami [Abul 'Awwam] dari [Qatadah] dari [Mutharrif bin 'Abdullah bin Asy Syikhkhir] dari [bapaknya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau berkata: "Anak keturunan adam diciptakan sementara di sisinya (menghadang) sembilan puluh sembilan Maniyyah (sebab sebab kematian), jika selamat dari Maniyyah itu, maka dia akan terkena pada penyakit pikun sampai meninggal." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari jalur sanad ini, adapun Abul 'Awwam dia adalah Imran dan dia adalah anaknya Daud Al Qaththan.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٢٠٧٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي حُمَيْدٍ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سَعْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ سَعَادَةِ ابْنِ آدَمَ رِضَاهُ بِمَا قَضَى اللَّهُ لَهُ وَمِنْ شَقَاوَةِ ابْنِ آدَمَ تَرْكُهُ اسْتِخَارَةَ اللَّهِ وَمِنْ شَقَاوَةِ ابْنِ آدَمَ سَخَطُهُ بِمَا قَضَى اللَّهُ لَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ حَدِيثِ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي حُمَيْدٍ وَيُقَالُ لَهُ أَيْضًا حَمَّادُ بْنُ أَبِي حُمَيْدٍ وَهُوَ أَبُو إِبْرَاهِيمَ الْمَدَنِيُّ وَلَيْسَ هُوَ بِالْقَوِيِّ عِنْدَ أَهْلِ الْحَدِيثِ
Sunan Tirmidzi 2077: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar]: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir] dari [Muhammad bin Abu Humaid] dari [Isma'il bin Muhammad bin Sa'd bin Abi Waqqash] dari [bapaknya] dari [Sa'd] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Termasuk di antara kebahagiaan anak Adam, adalah rasa ridhanya terhadap apa yang telah Allah tetapkan baginya. Dan termasuk kesengsaraan seorang anak Adam, adalah bila ia meninggalkan istikharah kepada Allah. Dan termasuk kesusahan Ibnu Adam, adalah rasa benci dan tidak menerima terhap apa yang telah Allah tetapkan baginya." Abu Isa berkata: Ini adalah hadits gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari haditsnya Muhammad bin Abu Humaid, dan dipanggil pula Hammad bin Abu Humaid, dan ia dalah Abu Ibrahim Al Madini, dan ia bukanlah seorang rawi yang kuat menurut Ahli hadits.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,
سنن الترمذي ٢٠٧٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ بْنُ شُرَيْحٍ أَخْبَرَنِي أَبُو صَخْرٍ قَالَ حَدَّثَنِي نَافِعٌ أَنَّ ابْنَ عُمَرَ جَاءَهُ رَجُلٌ فَقَالَ إِنَّ فُلَانًا يَقْرَأُ عَلَيْكَ السَّلَامَ فَقَالَ لَهُ إِنَّهُ بَلَغَنِي أَنَّهُ قَدْ أَحْدَثَ فَإِنْ كَانَ قَدْ أَحْدَثَ فَلَا تُقْرِئْهُ مِنِّي السَّلَامَ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَكُونُ فِي هَذِهِ الْأُمَّةِ أَوْ فِي أُمَّتِي الشَّكُّ مِنْهُ خَسْفٌ أَوْ مَسْخٌ أَوْ قَذْفٌ فِي أَهْلِ الْقَدَرِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ وَأَبُو صَخْرٍ اسْمُهُ حُمَيْدُ بْنُ زِيَادٍ
Sunan Tirmidzi 2078: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar]: telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim]: telah menceritakan kepada kami [Haiwah bin Syuraih]: telah mengabarkan kepadaku [Abu Shakhrah] dia berkata: telah menceritakan kepadaku [Nafi'] bahwasanya: [Ibnu Umar] pernah didatangi seorang lelaki kemudian berkata: "Sesungguhnya si Fulan menyampaikan salam kepadamu." Kemudian Ali berkata kepada laki-laki itu, "Sesungguhnya telah sampai berita kepadaku bahwa dia telah melakukan sesuatu yang baru (mengada-ada dalam urusan agama), jika dia telah melakukan sesuatu yang baru maka jangan sampaikan salamku kepadanya, karena aku telah mendengar Rosulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Akan terjadi peristiwa pada ummat ini atau pada ummatku (kata Aw keraguan dari Tirmidzi) berupa dibinasakan, di ganti bentuknya dan tuduhan terhadap orang orang yang mengingkari takdir.'" Abu Isa berkata: Hadits ini adalah hasan shahih gharib, dan Abu Shakhr namanya Humaid bin Ziyad.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الترمذي ٢٠٧٩: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا رِشْدِينُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ أَبِي صَخْرٍ حُمَيْدِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَكُونُ فِي أُمَّتِي خَسْفٌ وَمَسْخٌ وَذَلِكَ فِي الْمُكَذِّبِينَ بِالْقَدَرِ
Sunan Tirmidzi 2079: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah]: telah menceritakan kepada kami [Risydin bin Sa'd] dari [Abu Shakhr Humaid bin Ziyad] dari [Nafi'] dari [Ibnu 'Umar] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Akan terjadi pada umatku, yaitu kebinasaan. Dan hal itu akan terjadi pada orang-orang yang mengingkari takdir."
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,
سنن الترمذي ٢٠٨٠: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ زَيْدِ بْنِ أَبِي الْمَوَالِي الْمُزَنِيُّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَوْهَبٍ عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سِتَّةٌ لَعَنْتُهُمْ وَلَعَنَهُمْ اللَّهُ وَكُلُّ نَبِيٍّ كَانَ الزَّائِدُ فِي كِتَابِ اللَّهِ وَالْمُكَذِّبُ بِقَدَرِ اللَّهِ وَالْمُتَسَلِّطُ بِالْجَبَرُوتِ لِيُعِزَّ بِذَلِكَ مَنْ أَذَلَّ اللَّهُ وَيُذِلَّ مَنْ أَعَزَّ اللَّهُ وَالْمُسْتَحِلُّ لِحُرُمِ اللَّهِ وَالْمُسْتَحِلُّ مِنْ عِتْرَتِي مَا حَرَّمَ اللَّهُ وَالتَّارِكُ لِسُنَّتِي قَالَ أَبُو عِيسَى هَكَذَا رَوَى عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ أَبِي الْمَوَالِي هَذَا الْحَدِيثَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَوْهَبٍ عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَوَاهُ سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ وَحَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ وَغَيْرُ وَاحِدٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَوْهَبٍ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُرْسَلًا وَهَذَا أَصَحُّ
Sunan Tirmidzi 2080: Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah]: telah menceritakan kepada kami ['Abdurrahman bin Zaid bin Abul Mawali Al Muzani] dari ['Ubaidullah bin 'Abdurrahman bin Mauhab] dari ['Amrah] dari ['Aisyah] dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tiga orang yang aku, Allah dan setiap Nabi melaknat mereka yaitu orang yang menambah-nambah dalam kitabullah (Al Qur'an), orang yang mengingkari takdir Allah, orang yang berkuasa dengan diktator untuk memuliakan orang yang telah dihinakan oleh Allah dan menghinakan orang yang telah Allah muliakan, orang yang menghalalkan apa apa yang diharamkan Allah, orang yang menghalalkan Ahli Baitku yang telah diharamkan oleh Allah, dan orang yang meninggalkan sunnahku." Abu Isa berkata: Demikianlah Abdur Rahman bin Abul Mawali telah meriwayatkan hadits ini dari Ubaidillah bin Abdur Raman bin Mauhab dari 'Amrah dari A'isyah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. [Sufyan Ats Tsauri], [Hafs bin Ghiyats] dan yang lainnya telah meriwayatkan dari [Ubaidillah bin Abdur Rahman bin Mauhab] dari [Ali bin Husain] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam secara mursal, dan ini yang lebih shahih.
Grade
Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,