صحيح البخاري

Shahih Bukhari

Shahih Bukhari #2661

صحيح البخاري ٢٦٦١: حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا سُفْيَانُ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَاقَ قَالَ سَمِعْتُ عَمْرَو بْنَ الْحَارِثِ قَالَ مَا تَرَكَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا بَغْلَتَهُ الْبَيْضَاءَ وَسِلَاحَهُ وَأَرْضًا تَرَكَهَا صَدَقَةً

Shahih Bukhari 2661: Telah bercerita kepada kami ['Amru bin 'Ali] telah bercerita kepada kami [Yahya] telah bercerita kepada kami [Sufyan] berkata telah bercerita kepadaku [Abu Ishaq] berkata: Aku mendengar ['Amru bin Al Harits] berkata: Tidaklah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meninggalkan sesuatupun (saat wafat) kecuali baghol Beliau yang berwarna putih, senjata dan sebidang tanah yang semuanya dijadikan sebagai shadaqah.

Shahih Bukhari #2662

صحيح البخاري ٢٦٦٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ سُفْيَانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَاقَ عَنْ الْبَرَاءِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ لَهُ رَجُلٌ يَا أَبَا عُمَارَةَ وَلَّيْتُمْ يَوْمَ حُنَيْنٍ قَالَ لَا وَاللَّهِ مَا وَلَّى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَكِنْ وَلَّى سَرَعَانُ النَّاسِ فَلَقِيَهُمْ هَوَازِنُ بِالنَّبْلِ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى بَغْلَتِهِ الْبَيْضَاءِ وَأَبُو سُفْيَانَ بْنُ الْحَارِثِ آخِذٌ بِلِجَامِهَا وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَنَا النَّبِيُّ لَا كَذِبْ أَنَا ابْنُ عَبْدِ الْمُطَّلِبْ

Shahih Bukhari 2662: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Al Mutsannaa] telah bercerita kepada kami [Yahya bin Sa'id] dari [Sufyan] berkata telah bercerita kepadaku [Abu Ishaq] dari Al Bara' radliyallahu 'anhu: Ada seorang laki-laki yang berkata kepadanya: "Wahai Abu 'Umarah, apakah kalian kabur pada peperangan Hunain?" Dia berkata: "Tidak, demi Allah. Tidaklah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kabur dari perang akan tetapi yang kabur adalah orang-orang yang tergesa-gesa, dimana suku Hawazin menghadang mereka dengan panah-panah mereka sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tetap diatas baghol Beliau yang berwarna putih sementara Abu Sufyan menuntun baghol tersebut dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersya'ir: 'Aku adalah seorang Nabi yang tidak berdusta dan aku adalah anak dari 'Abdul Muthallib.'"

Shahih Bukhari #2663

صحيح البخاري ٢٦٦٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كَثِيرٍ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُعَاوِيَةَ بْنِ إِسْحَاقَ عَنْ عَائِشَةَ بِنْتِ طَلْحَةَ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ اسْتَأْذَنْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْجِهَادِ فَقَالَ جِهَادُكُنَّ الْحَجُّ وَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُعَاوِيَةَ بِهَذَا

Shahih Bukhari 2663: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Katsir] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Mu'awiyah bin Ishaq] dari ['Aisyah binti Thalhah] dari 'Aisyah, ummul mu'minin radliyallahu 'anha berkata: Aku meminta izin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk berjihad, maka Beliau bersabda: "Jihad kalian adalah haji." Dan ['Abdullah bin Al Walid] berkata telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Mu'awiyah] dengan hadits seperti ini.

Shahih Bukhari #2664

صحيح البخاري ٢٦٦٤: حَدَّثَنَا قَبِيصَةُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مُعَاوِيَةَ بِهَذَا وَعَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ بِنْتِ طَلْحَةَ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَأَلَهُ نِسَاؤُهُ عَنْ الْجِهَادِ فَقَالَ نِعْمَ الْجِهَادُ الْحَجُّ

Shahih Bukhari 2664: Telah bercerita kepada kami [Qabishah] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Mu'awiyah] dengan hadits seperti ini. Dan dari [Habib bin Abi 'Amrah] dari ['Aisyah binti Thalhah] dari 'Aisyah, ummul mu'minin radliyallahu 'anha dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa Para istri Beliau bertanya kepada Beliau tentang jihad, maka Beliau bersabda: "sebaik-baik jihad (bagi kaum wanita) adalah haji."

Shahih Bukhari #2665

صحيح البخاري ٢٦٦٥: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ هُوَ الْفَزَارِيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْأَنْصَارِيِّ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ دَخَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى ابْنَةِ مِلْحَانَ فَاتَّكَأَ عِنْدَهَا ثُمَّ ضَحِكَ فَقَالَتْ لِمَ تَضْحَكُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ نَاسٌ مِنْ أُمَّتِي يَرْكَبُونَ الْبَحْرَ الْأَخْضَرَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ مَثَلُهُمْ مَثَلُ الْمُلُوكِ عَلَى الْأَسِرَّةِ فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ قَالَ اللَّهُمَّ اجْعَلْهَا مِنْهُمْ ثُمَّ عَادَ فَضَحِكَ فَقَالَتْ لَهُ مِثْلَ أَوْ مِمَّ ذَلِكَ فَقَالَ لَهَا مِثْلَ ذَلِكَ فَقَالَتْ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ قَالَ أَنْتِ مِنْ الْأَوَّلِينَ وَلَسْتِ مِنْ الْآخِرِينَ قَالَ قَالَ أَنَسٌ فَتَزَوَّجَتْ عُبَادَةَ بْنَ الصَّامِتِ فَرَكِبَتْ الْبَحْرَ مَعَ بِنْتِ قَرَظَةَ فَلَمَّا قَفَلَتْ رَكِبَتْ دَابَّتَهَا فَوَقَصَتْ بِهَا فَسَقَطَتْ عَنْهَا فَمَاتَتْ

Shahih Bukhari 2665: Telah bercerita kepada kami ['Abdullah bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq, dia adalah Al Fazariy] dari 'Abdullah bin 'Abdurrahman Al Anshariy berkata aku mendengar Anas radliyallahu 'anhu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk ke rumah putri dari Milhan kemudian Beliau berbaring disisinya lalu tertawa. Maka putri Milhan bertanya: "Apa yang membuat anda tertawa, wahai Rasulullah?" Maka Beliau berkata: "Ada orang-orang dari umatku dimana mereka sebagai pasukan di jalan Allah yang mengarungi lautan yang hijau bagaikan raja-raja di atas singgasana." Lalu dia berkata: "Wahai Rasulullah, berdo'alah kepada Allah agar Dia menjadikan aku termasuk dari mereka!" Maka Beliau berdo'a: "Ya Allah jadikanlah dia termasuk diantara mereka." Kemudian Beliau berbaring lagi lalu tertawa kembali. Lalu dia bertanya seperti tadi atau bertanya mengapa Beliau tertawa. Maka Beliau menjelaskan seperti itu pula. Maka dia kembali berkata: "Berdo'alah kepada Allah agar Dia menjadikan aku termasuk dari mereka!" Maka Beliau berdo'a: "Ya Allah jadikanlah dia termasuk diantara mereka." Beliau selanjutnya bersabda: "Kamu akan menjadi orang-orang yang pertama dan bukan yang terakhir." Perawi berkata: Anas berkata: Kemudian wanita tadi menikah dengan 'Ubadah bin Ash-Shamit lalu di kemudian hari dia mengarungi lautan bersama Binti Qaradhah. Ketika kembali ke daratan dia menunggang hewan tunggangannya lalu hewan itu membantingnya hingga dia terjatuh lalu meninggal dunia.

Shahih Bukhari #2666

صحيح البخاري ٢٦٦٦: حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مِنْهَالٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ النُّمَيْرِيُّ حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ سَمِعْتُ الزُّهْرِيَّ قَالَ سَمِعْتُ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ وَسَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ وَعَلْقَمَةَ بْنَ وَقَّاصٍ وَعُبَيْدَ اللَّهِ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ حَدِيثِ عَائِشَةَ كُلٌّ حَدَّثَنِي طَائِفَةً مِنْ الْحَدِيثِ قَالَتْ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَخْرُجَ أَقْرَعَ بَيْنَ نِسَائِهِ فَأَيَّتُهُنَّ يَخْرُجُ سَهْمُهَا خَرَجَ بِهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَقْرَعَ بَيْنَنَا فِي غَزْوَةٍ غَزَاهَا فَخَرَجَ فِيهَا سَهْمِي فَخَرَجْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدَ مَا أُنْزِلَ الْحِجَابُ

Shahih Bukhari 2666: Telah bercerita kepada kami [Hajjaj bin Minhal] telah bercerita kepada kami ['Abdullah bin 'Umar An-Numairiy] telah bercerita kepada kami [Yunus] berkata aku mendengar [Az Zuhriy] berkata aku mendengar ['Urwah bin Az Zubair], [Sa'id bin Al Musayyab], 'Alqamah bin Waqqash dan ['Ubaidullah bin 'Abdullah] Tentang peristiwa yang terjadi pada diri 'Aisyah dimana setiap orang dari mereka bercerita kepadaku bagian-bagian hadits, 'Aisyah berkata: "Adalah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bila hendak bepergian Beliau melakukan undian di antara istri-istri Beliau, dan siapa yang namanya keluar berarti dialah yang turut menyertai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Suatu hari Beliau mengundi diantara kami untuk peperangan yang Beliau lakukan lalu keluarlah undianku (bagianku). Maka aku berangkat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam setelah diturunkan ayat hijab."

Shahih Bukhari #2667

صحيح البخاري ٢٦٦٧: حَدَّثَنَا أَبُو مَعْمَرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ لَمَّا كَانَ يَوْمُ أُحُدٍ انْهَزَمَ النَّاسُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَلَقَدْ رَأَيْتُ عَائِشَةَ بِنْتَ أَبِي بَكْرٍ وَأُمَّ سُلَيْمٍ وَإِنَّهُمَا لَمُشَمِّرَتَانِ أَرَى خَدَمَ سُوقِهِمَا تَنْقُزَانِ الْقِرَبَ وَقَالَ غَيْرُهُ تَنْقُلَانِ الْقِرَبَ عَلَى مُتُونِهِمَا ثُمَّ تُفْرِغَانِهِ فِي أَفْوَاهِ الْقَوْمِ ثُمَّ تَرْجِعَانِ فَتَمْلَآَنِهَا ثُمَّ تَجِيئَانِ فَتُفْرِغَانِهَا فِي أَفْوَاهِ الْقَوْمِ

Shahih Bukhari 2667: Telah bercerita kepada kami [Abu Ma'mar] telah bercerita kepada kami ['Abdul Warits] telah bercerita kepada kami ['Abdul 'Aziz] dari Anas radliyallahu 'anhu berkata: Ketika perang Uhud berkecamuk, orang-orang melarikan diri dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dia berkata: "Sungguh aku melihat 'Aisyah binti Abu Bakar dan Ummu Sulaim berjalan dengan cepat hingga terlihat gelang kaki keduanya sambil membawa qirab (tempat ait terbuat dari kulit). Dan berkata perawi lain: mengangkut qirab, dengan selendang keduanya lalu menuangkan ke mulut para pasukan. Kemudian keduanya kembali untuk mengisi air ke dalam qirab kemudian kembali datang menuangkan air ke mulut pasukan.

Shahih Bukhari #2668

صحيح البخاري ٢٦٦٨: حَدَّثَنَا عَبْدَانُ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ ثَعْلَبَةُ بْنُ أَبِي مَالِكٍ إِنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَسَمَ مُرُوطًا بَيْنَ نِسَاءٍ مِنْ نِسَاءِ الْمَدِينَةِ فَبَقِيَ مِرْطٌ جَيِّدٌ فَقَالَ لَهُ بَعْضُ مَنْ عِنْدَهُ يَا أَمِيرَ الْمُؤْمِنِينَ أَعْطِ هَذَا ابْنَةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الَّتِي عِنْدَكَ يُرِيدُونَ أُمَّ كُلْثُومٍ بِنْتَ عَلِيٍّ فَقَالَ عُمَرُ أُمُّ سَلِيطٍ أَحَقُّ وَأُمُّ سَلِيطٍ مِنْ نِسَاءِ الْأَنْصَارِ مِمَّنْ بَايَعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عُمَرُ فَإِنَّهَا كَانَتْ تَزْفِرُ لَنَا الْقِرَبَ يَوْمَ أُحُدٍ قَالَ أَبُو عَبْد اللَّهِ تَزْفِرُ تَخِيطُ

Shahih Bukhari 2668: Telah bercerita kepada kami ['Abdan] telah mengabarkan kepada kami ['Abdullah] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Ibnu Syihab] berkata [Tsa'labah bin Abu Malik] bahwa 'Umar bin Al Khaththab radliyallahu 'anhu membagikan kain selimut terbuat dari wol kepada para wanita Madinah lalu tersisa satu kain selimut yang baik. Maka sebagian orang yang berada di dekatnya berkata: "Wahai Amirul Mu'minin, berikanlah ini kepada cucu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang berada disisi anda itu!" Yang mereka maksud adalah Ummu Kultsum binti 'Ali. Maka 'Umar berkata: "Ummu Salith lebih berhak." Ummu Salith adalah wanita Anshar yang berbai'at kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. 'Umar selanjutnya berkata: "Sesungguhnya ia pernah membawakan qirab untuk kami ketika perang Uhud." Abu 'Abdullah Al Bukhariy berkata: "tazfiru artinya takhithu (menjahitkan)."

Shahih Bukhari #2669

صحيح البخاري ٢٦٦٩: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ ذَكْوَانَ عَنْ الرُّبَيِّعِ بِنْتِ مُعَوِّذٍ قَالَتْ كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَسْقِي وَنُدَاوِي الْجَرْحَى وَنَرُدُّ الْقَتْلَى إِلَى الْمَدِينَةِ

Shahih Bukhari 2669: Telah bercerita kepada kami ['Ali bin 'Abdullah] telah bercerita kepada kami [Bisyir bin Al Mufadhdhal] telah bercerita kepada kami [Khalid bin Dzakwan] dari [Ar-Rubayyi' binti Mu'awwidz] berkata: Kami ikut bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam (dalam peperangan) dimana kami memberi minum pasukan, mengobati yang terluka dan membawa pulang yang gugur ke Madinah.

Shahih Bukhari #2670

صحيح البخاري ٢٦٧٠: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ الْمُفَضَّلِ عَنْ خَالِدِ بْنِ ذَكْوَانَ عَنْ الرُّبَيِّعِ بِنْتِ مُعَوِّذٍ قَالَتْ كُنَّا نَغْزُو مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَسْقِي الْقَوْمَ وَنَخْدُمُهُمْ وَنَرُدُّ الْجَرْحَى وَالْقَتْلَى إِلَى الْمَدِينَةِ

Shahih Bukhari 2670: Telah bercerita kepada kami [Musaddad] telah bercerita kepada kami [Bisyir bin Al Mufadhdhal] dari [Khalid bin Dzakwan] dari [Ar-Rubayyi' binti Mu'awwidz] berkata: Kami ikut berperang bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dimana kami memberi minum pasukan, melayani mereka dan membawa pulang yang terluka dan yang gugur ke Madinah.