مسند جابر بن عبد الله رضي الله تعالى عنه

Bab Musnad Jabir bin Abdullah Radliyallahu ta'ala 'anhu

Musnad Ahmad #14448

مسند أحمد ١٤٤٤٨: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَاصِمٍ عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ أَبِي زِيَادٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يُجْزِئُ مِنْ الْوَضُوءِ الْمُدُّ مِنْ الْمَاءِ وَمِنْ الْجَنَابَةِ الصَّاعُ فَقَالَ رَجُلٌ مَا يَكْفِينِي فَقَالَ جَابِرٌ قَدْ كَفَى مَنْ هُوَ خَيْرٌ مِنْكَ وَأَكْثَرُ شَعْرًا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 14448: Telah bercerita kepada kami ['Ali Bin Ashim] dari [Yazid] yaitu Ibnu Abu Ziyad dari [Salim Bin Abu Al Jad] dari [Jabir bin Abdullah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wudlu cukup dengan satu mud (takaran dengan jumlah segenggam kedua telapak tangan atau seperempat sho') air dan untuk mandi janabah satu sho'(takaran penduduk Madinah setara dengan empat mud) ". Lalu ada seorang laki-laki yang berkata: hal itu tidak cukup bagiku. Jabir berkata: orang yang lebih baik dan lebih banyak rambutnya, yaitu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dia saja telah cukup.

Grade

Musnad Ahmad #14449

مسند أحمد ١٤٤٤٩: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَابِقٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ طَهْمَانَ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَعَنَ اللَّهُ الْيَهُودَ حُرِّمَتْ عَلَيْهِمْ شُحُومُهَا فَأَكَلُوا أَثْمَانَهَا

Musnad Ahmad 14449: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Sabiq] telah bercerita kepada kami [Ibrahim bin Thahman] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah melaknat orang-orang Yahudi, telah diharamkan atas mereka lemak (bangkai) namun mereka memakan uang dari hasil penjualannya".

Grade

Musnad Ahmad #14450

مسند أحمد ١٤٤٥٠: حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ حَدَّثَنَا جَابِرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ بَيْنَمَا نَحْنُ نُصَلِّي الْجُمُعَةَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ أَقْبَلَتْ عِيرٌ تَحْمِلُ طَعَامًا قَالَ فَالْتَفَتُوا إِلَيْهَا حَتَّى مَا بَقِيَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا اثْنَا عَشَرَ رَجُلًا فَنَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ { وَإِذَا رَأَوْا تِجَارَةً أَوْ لَهْوًا انْفَضُّوا إِلَيْهَا وَتَرَكُوكَ قَائِمًا }

Musnad Ahmad 14450: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Za'idah] dari [Hushoin] dari [Salim bin Abu Al Ja'd] telah bercerita kepada kami [Jabir bin Abdullah] berkata: tatkala kami shalat jum'at bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tiba-tiba datanglah kafilah dagang yang membawa makanan. Mereka mendatangi barang tersebut, sampai tidak tersisa bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kecuali dua belas orang lalu turunlah ayat: "Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah)."

Grade

Musnad Ahmad #14451

مسند أحمد ١٤٤٥١: حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ عَنْ جَابِرٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ بَيْنَ الْعَبْدِ وَبَيْنَ الْكُفْرِ أَوْ الشِّرْكِ تَرْكُ الصَّلَاةِ

Musnad Ahmad 14451: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] berkata: saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Perbedaan antara seorang hamba dengan kekafiran atau kesyirikan adalah meninggalkan shalat."

Grade

Musnad Ahmad #14452

مسند أحمد ١٤٤٥٢: حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مُوسَى عَنْ جَابِرٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّ بِقَوْمٍ فِي مَجْلِسٍ يَسُلُّونَ سَيْفًا يَتَعَاطَوْنَهُ بَيْنَهُمْ غَيْرَ مَغْمُودٍ فَقَالَ أَلَمْ أَزْجُرْكُمْ عَنْ هَذَا فَإِذَا سَلَّ أَحَدُكُمْ السَّيْفَ فَلْيُغْمِدْهُ ثُمَّ لِيُعْطِهِ أَخَاهُ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ قَالَ قَالَ ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرًا يُحَدِّثُ ذَلِكَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 14452: Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] dari [Ibnu Juraij] dari [Sulaiman bin Musa] dari [Jabir] sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melewati suatu kaum yang sedang bermajlis, mereka saling membawa pedang, saling menukarnya tanpa disarungkannya, lalu beliau bersabda: "Tidakkah saya telah melarang hal itu? Jika salah seorang dari kalian membawa pedanga maka berilah sarung, baru diserahkan kepada saudaranya". Telah bercerita kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amr] telah bercerita kepada kami [Abu Ishaq] berkata: [Ibnu Juraij] berkata: telah mengabarkan kepadaku [Abu Az Zubair] sesungguhnya dia mendengar [Jabir] menceritakan hal itu dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.

Grade

Musnad Ahmad #14453

مسند أحمد ١٤٤٥٣: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنِ الْحَجَّاجِ الصَّوَّافِ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ أَنَّ الطُّفَيْلَ بْنَ عَمْرٍو الدَّوْسِيَّ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَلْ لَكَ فِي حِصْنٍ حَصِينٍ وَمَنْعَةٍ قَالَ فَقَالَ حِصْنٌ كَانَ لِدَوْسٍ فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَأَبَى ذَلِكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلَّذِي ذَخَرَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِلْأَنْصَارِ فَلَمَّا هَاجَرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى الْمَدِينَةِ هَاجَرَ إِلَيْهِ الطُّفَيْلُ بْنُ عَمْرٍو وَهَاجَرَ مَعَهُ رَجُلٌ مِنْ قَوْمِهِ فَاجْتَوَوْا الْمَدِينَةَ فَمَرِضَ فَجَزِعَ فَأَخَذَ مَشَاقِصَ لَهُ فَقَطَعَ بِهَا بَرَاجِمَهُ فَشَخَبَتْ يَدَاهُ حَتَّى مَاتَ فَرَآهُ الطُّفَيْلُ بْنُ عَمْرٍو فِي مَنَامِهِ فَرَآهُ فِي هَيْئَةٍ حَسَنَةٍ وَرَآهُ مُغَطِّيًا يَدَهُ فَقَالَ لَهُ مَا صَنَعَ بِكَ رَبُّكَ قَالَ غَفَرَ لِي بِهِجْرَتِي إِلَى نَبِيِّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَمَا لِي أَرَاكَ مُغَطِّيًا يَدَكَ قَالَ قَالَ لِي لَنْ نُصْلِحَ مِنْكَ مَا أَفْسَدْتَ قَالَ فَقَصَّهَا الطُّفَيْلُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ وَلِيَدَيْهِ فَاغْفِرْ

Musnad Ahmad 14453: Telah bercerita kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Al Hajjaj, As-Showwaf] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] sesungguhnya At-Thufail bin 'Amr Ad-Dausi datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: Wahai Rasulullah, apakah anda memiliki benteng yang kuat dan kokoh? lalu Thufail berkata: seperti benteng yang dimiliki Daus di masa Jahiliyyah, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menolak apa yang telah disimpan Allah Azzawajalla untuk orang-orang Anshor.Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berhijrah ke Madinah, At-Thufail ikut berhijroh dan ikut bersamanya seorang laki-laki dari kaumnya namun mereka terkena panas dan wabah di (Madinah), lalu (laki-laki itu) sakit dan mengambil anak panahnya lalu memotong jari-jarinya hingga tangannya terus mengalirkan darah dan meninggal. At-Thufail melihat dalam mimpinya, (temannya tersebut) dalam keadaan yang baik serta terlihat dia menutupi tangannya, lalu At-Thufail berkata: apa yang diperbuat oleh Robmu kepadamu? (laki-laki itu) itu berkata: Dia telah mengampuniku karena hijrohku kepada Nabi-Nya. (At-Thufail) bertanya, lalu kenapa saya melihatmu tertutup tanganmu? Dia berkata: Allah berfirman kepadaku, "Aku tidak akan memperbaiki apa yang telah kamu rusak (dari anggota badanmu) ". (Jabir bin Abdullah radliyallahu'anhuma) berkata: At-Thufail menceritakannya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah! ampunilah dia karena kedua tangannya".

Grade

Musnad Ahmad #14454

مسند أحمد ١٤٤٥٤: حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا رَبَاحٌ الْمَكِّيُّ عَنِ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَهُمْ أَنْ يَرْمُوا الْجِمَارَ مِثْلَ حَصَى الْخَذْفِ

Musnad Ahmad 14454: Telah bercerita kepada kami [Abu Daud] telah bercerita kepada kami [Robah Al Maki] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir bin Abdullah] sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyuruh mereka agar melempar jumrah dengan kerikil kecil.

Grade

Musnad Ahmad #14455

مسند أحمد ١٤٤٥٥: حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ جَعْفَرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُومُ فَيَخْطُبُ فَيَحْمَدُ اللَّهَ وَيُثْنِي عَلَيْهِ بِمَا هُوَ أَهْلُهُ وَيَقُولُ مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ إِنَّ خَيْرَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَشَرَّ الْأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكَانَ إِذَا ذَكَرَ السَّاعَةَ احْمَرَّتْ وَجْنَتَاهُ وَعَلَا صَوْتُهُ وَاشْتَدَّ غَضَبُهُ كَأَنَّهُ مُنْذِرُ جَيْشٍ صَبَّحَكُمْ مَسَّاكُمْ مَنْ تَرَكَ مَالًا فَلِلْوَرَثَةِ وَمَنْ تَرَكَ ضَيَاعًا أَوْ دَيْنًا فَعَلَيَّ وَإِلَيَّ وَأَنَا وَلِيُّ الْمُؤْمِنِينَ

Musnad Ahmad 14455: Telah bercerita kepada kami [Waki'] dari [Sufyan] dari [Ja'far] dari [bapaknya] dari [Jabir] berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berdiri dan berkhutbah, beliau memuji Alloh sesuai dengan hak-Nya. Beliau bersabda: "Barangsiapa yang Allah beri petunjuk maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Barang siapa yang disesatkan maka tidak ada yang memberinya petunjuk. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitab Allah, sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah hal yang baru, setiap hal yang baru adalah bid'ah". Beliau jika menyebutkan Hari Kiamat, memerahlahlah wajah dan kedua pipinya, dan meninggi suaranya. Beliau menampakkan kemarahannya seperti seorang komandan yang sedang memberikan perintah kepada pasukannya. Jagalah kalian pada pagi hari dan sore hari. Siapa yang meninggalkan harta maka itu menjadi hak ahli warisnya, siapa yang meninggalkan dloya' (anak atau keluarga) atau hutang maka menjadi hakku dan juga tanggunganku. Saya adalah wali (penolong dan teman dekat) orang-orang mukmin.

Grade

Musnad Ahmad #14456

مسند أحمد ١٤٤٥٦: حَدَّثَنَا أَسْبَاطُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْوَلِيدِ الْوَصَّافِيُّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُبَيْدِ بْنِ عُمَيْرٍ قَالَ دَخَلَ عَلَى جَابِرٍ نَفَرٌ مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَدَّمَ إِلَيْهِمْ خُبْزًا وَخَلًّا فَقَالَ كُلُوا فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ نِعْمَ الْإِدَامُ الْخَلُّ إِنَّهُ هَلَاكٌ بِالرَّجُلِ أَنْ يَدْخُلَ عَلَيْهِ النَّفَرُ مِنْ إِخْوَانِهِ فَيَحْتَقِرَ مَا فِي بَيْتِهِ أَنْ يُقَدِّمَهُ إِلَيْهِمْ وَهَلَاكٌ بِالْقَوْمِ أَنْ يَحْتَقِرُوا مَا قُدِّمَ إِلَيْهِمْ

Musnad Ahmad 14456: Telah bercerita kepada kami ['Asbath bin Muhammad] telah bercerita kepada kami [Abdullah bin Al Walid Al Washofi] dari [Abdullah bin 'Ubaid bin 'Umair] berkata: ada beberapa orang sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang mendatangi [Jabir]. Lalu dia menghidangkan kepada mereka roti dan cuka, lalu dia berkata: "Makanlah kalian, saya telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: 'Sebaik-baik lauk adalah cuka'. Sungguh seseorang akan celaka jika ada para sahabatnya yang menemuinya, kemudian ia mengejek makanan yang dianggapnya tidak berharga untuk disuguhkan tamunya, Demikian pula seseorang akan celaka jika mengejek makanan yang disuguhkan tuan rumah kepada mereka."

Grade

Musnad Ahmad #14457

مسند أحمد ١٤٤٥٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ لَمَّا مَاتَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أُبَيٍّ أَتَى ابْنُهُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ إِنْ لَمْ تَأْتِهِ لَمْ نَزَلْ نُعَيَّرُ بِهَذَا فَأَتَاهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَوَجَدَهُ قَدْ أُدْخِلَ فِي حُفْرَتِهِ فَقَالَ أَفَلَا قَبْلَ أَنْ تُدْخِلُوهُ فَأُخْرِجَ مِنْ حُفْرَتِهِ فَتَفَلَ عَلَيْهِ مِنْ قَرْنِهِ إِلَى قَدَمِهِ وَأَلْبَسَهُ قَمِيصَهُ

Musnad Ahmad 14457: Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Bakr] telah bercerita kepada kami [Abdul Malik] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] berkata: tatkala Abdullah bin 'Ubay meninggal, datang anaknya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seraya berkata: wahai Rasulullah, jika anda tidak mendatangi jenazahnya, kami akan dicela karena itu. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendatanginya dan ternyata telah dimasukkan ke lubangnya, maka Beliau bersabda: "Apakah kalian bisa mengeluarkannya lagi?", lalu jenazahnya dikeluarkan lubangnya, Lalu (Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam) meludahinya dari ujung kepalanya hingga telapak kakinya dan memakaikan baju beliau kepadanya.

Grade