مسند أحمد ٦١٧٦: حَدَّثَنَا أَبُو قَطَنٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي السَّفَرِ عَنِ الشَّعْبِيِّ قَالَ جَالَسْتُ ابْنَ عُمَرَ سَنَتَيْنِ مَا سَمِعْتُهُ رَوَى شَيْئًا عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ ذَكَرَ حَدِيثَ الضَّبِّ أَوْ الْأَضُبِّ
Musnad Ahmad 6176: Telah menceritakan kepada kami [Abu Qathn] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abdullah bin Abi Safar] dari [Sya'bi] dia berkata: Pernah saya bermajelis bersama [Ibnu Umar] selama dua tahun, dan sekalipun saya tidak pernah mendengarnya menceritakan (hadis) dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkaitan dengan Adl Dlob (biawak) atau Al Adlub (bentuk jama' dari biawak).
Grade
مسند أحمد ٦١٧٧: حَدَّثَنَا عُقْبَةُ أَبُو مَسْعُودٍ الْمُجَدَّرُ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبَّقَ بَيْنَ الْخَيْلِ وَفَضَّلَ الْقُرَّحَ فِي الْغَايَةِ
Musnad Ahmad 6177: Telah menceritakan kepada kami [Uqbah Abu Mas'ud Al Mujaddar] telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar], Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah melombakan antar kuda dan beliau berhasil mendahulukan Al Qurrah (kuda yang terdapat warna putih pada kepalanya) untuk mencapai batasan akhir.
Grade
مسند أحمد ٦١٧٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَبِي فُدَيْكٍ حَدَّثَنَا الضَّحَّاكُ يَعْنِي ابْنَ عُثْمَانَ عَنْ نَافِعٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ أَمَرَ بِإِخْرَاجِ الزَّكَاةِ زَكَاةِ الْفِطْرِ أَنْ تُؤَدَّى قَبْلَ خُرُوجِ النَّاسِ إِلَى الصَّلَاةِ
Musnad Ahmad 6178: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ismail bin Abi Fudaik] telah menceritakan kepada kami [Adl Dlohhak yakni Ibnu Usman] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam, beliau memerintahkan agar Zakat fithri r ditunaikan sebelum manusia berangkat melaksanakan shalat.
Grade
مسند أحمد ٦١٧٩: حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ سَعْدٍ وَهُوَ أَبُو دَاوُدَ الْحَفَرِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ مِنْ الشَّجَرِ شَجَرَةً لَا يَسْقُطُ وَرَقُهَا وَإِنَّهَا مَثَلُ الرَّجُلِ الْمُسْلِمِ قَالَ فَوَقَعَ النَّاسُ فِي شَجَرِ الْبَوَادِي وَكُنْتُ مِنْ أَحْدَثِ النَّاسِ وَوَقَعَ فِي صَدْرِي أَنَّهَا النَّخْلَةُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هِيَ النَّخْلَةُ قَالَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِأَبِي فَقَالَ لَأَنْ تَكُونَ قُلْتَهُ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ كَذَا وَكَذَا
Musnad Ahmad 6179: Telah menceritakan kepada kami [Umar bin Sa'ad dia adalah Abu Dawud Al Hafari] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu Umar] dia berkata: Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dari sekian pohon terdapat satu pohon yang tidak jatuh dahan-dahannya, dan perumpamaan pohon itu seperti seorang muslim." Orang-orang pun menduga bahwa pohon itu adalah pohon Bawadi. Saya saat itu paling muda usianya di antara mereka, dan terbersit dalam hatiku bahwa yang dimaksud adalah pohon kurma. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Pohon itu adalah pohon kurma." Ibnu Umar berkata: Lalu saya menceritakan hal itu kepada bapakku, lalu ia pun berkata: "Sekiranya kamu mengatakannya maka hal itu lebih aku sukai daripada ini dan itu."
Grade
مسند أحمد ٦١٨٠: حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَاطَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَهْلَ خَيْبَرَ عَلَى الشَّطْرِ وَكَانَ يُعْطِي نِسَاءَهُ مِنْهَا مِائَةَ وَسْقٍ ثَمَانِينَ تَمْرًا وَعِشْرِينَ شَعِيرًا قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي هَذِهِ الْأَحَادِيثَ إِلَى آخِرِهَا
Musnad Ahmad 6180: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] dari [Abdullah] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar] ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam memberi setengah bagian dari hasil panen kepada penduduk Khaibar, kemudian dari bagian itu beliau memberikan jatah kepada isteri-isterinya sebanyak seratus dekapan puluh wasaq kurma dan dua puluh wasaq gandum." + ket: satu wasaq sama dengan enam puluh sha' (gantang).
Grade
مسند أحمد ٦١٨١: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي الْخَيَّاطَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي ذِئْبٍ عَنِ الْحَارِثِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ حَمْزَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ تَحْتِي امْرَأَةٌ كَانَ عُمَرُ يَكْرَهُهَا فَقَالَ لِي أَبِي طَلِّقْهَا قُلْتُ لَا فَأَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَهُ فَدَعَانِي فَقَالَ عَبْدَ اللَّهِ طَلِّقْ امْرَأَتَكَ قَالَ فَطَلَّقْتُهَا
Musnad Ahmad 6181: Telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: dan saya telah membacakan kepada bapakku: Telah menceritakan kepada kami [Hammad yakni Al Khayyath] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Harits bin Abdirrahman] dari [Hamzah bin Abdillah Umar bin Khaththab] dari [bapaknya], dia berkata: Saya memiliki seorang isteri sedangkan Umar membencinya maka dia pun berkata kepadaku, "Ceraikanlah dia." Saya menjawab, "Tidak." Maka dia mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan dia pun mengabarkannya. Lalu beliau memanggilku dan berkata: "Abdullah, ceraikanlah isterimu." Ibnu Umar berkata: Maka saya pun menceraikan isteriku.
Grade
مسند أحمد ٦١٨٢: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ خَالِدٍ الْخَيَّاطُ عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ عَنِ الْحَارِثِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا بِالتَّخْفِيفِ وَإِنْ كَانَ لَيَؤُمُّنَا بِالصَّافَّاتِ
Musnad Ahmad 6182: Telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: saya telah membacakan kepada bapakku: Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid Al Khayyath] dari [Abu Dzib] dari [Harits bin Abdirrahman] dari [Salim] dari [bapaknya], dia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan kami untuk meringankan (memendekkan shalat) meski beliau mengimami kami dengan surat Ash Shaffaat.
Grade
مسند أحمد ٦١٨٣: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي هَذَا الْحَدِيثَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ خَالِدٍ الْخَيَّاطُ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي ذِئْبٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنَّا إِذَا اشْتَرَيْنَا عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَعَامًا جُزَافًا مُنِعْنَا أَنْ نَبِيعَهُ حَتَّى نُؤْوِيَهُ إِلَى رِحَالِنَا
Musnad Ahmad 6183: Telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: saya telah membacakan kepada bapakku: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid Al Khayyath] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Zuhri] dari [Salim] dari [bapaknya], dia berkata: Jika kami membeli makanan pada masa Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dengan tanpa ditakar, maka kami dilarang untuk menjualnya sampai kami membawanya ke rumah atau tempat tinggal kami.
Grade
مسند أحمد ٦١٨٤: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ خَالِدٍ عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْمُزْدَلِفَةِ الْمَغْرِبَ وَالْعِشَاءَ بِإِقَامَةٍ جَمَعَ بَيْنَهُمَا
Musnad Ahmad 6184: Telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: saya telah membacakan kepada bapakku: telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Khalid] dari [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Zuhri] dari [Salim] dari [bapaknya], dia pernah shalat Maghrib dan Isya dengan satu Iqamah, menjama' keduanya bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam di Muzdalifah.
Grade
مسند أحمد ٦١٨٥: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ قَالَ قَرَأْتُ عَلَى أَبِي هَذَا الْحَدِيثَ وَسَمِعْتُهُ سَمَاعًا قَالَ حَدَّثَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ دِينَارٍ أَخْبَرَنِي قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ قَالَ مَنْ كَانَ مُتَحَرِّيَهَا فَلْيَتَحَرَّهَا فِي لَيْلَةِ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ قَالَ شُعْبَةُ وَذَكَرَ لِي رَجُلٌ ثِقَةٌ عَنْ سُفْيَانَ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ إِنَّمَا قَالَ مَنْ كَانَ مُتَحَرِّيَهَا فَلْيَتَحَرَّهَا فِي السَّبْعِ الْبَوَاقِي قَالَ شُعْبَةُ فَلَا أَدْرِي قَالَ ذَا أَوْ ذَا شُعْبَةُ شَكَّ الرَّجُلُ الثِّقَةُ يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ الْقَطَّانُ
Musnad Ahmad 6185: Telah menceritakan kepada kami Abdullah dia berkata: saya telah membacakan kepada bapakku hadis ini dan saya juga telah mendengarnya, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Aswad bin Amir] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] telah berkata [Abdullah bin Dinar] telah mengabarkan kepadaku, dia berkata: saya mendengar [Ibnu Umar] menceritakan (hadis) dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam terkait dengan malam lailatul Qadr. Dia berkata: "Barangsiapa ingin menggapainya, hendaknya ia mencari pada malam ke dua puluh tujuh bulan Ramadlan)." Syu'bah berkata: Seorang laki-laki Terpercaya menuturkan kepadaku, dari Sufyan dia berkata: dia hanya mengatakan, "Barangsiapa ingin mencarinya, hendaknya ia mencari pada tujuh hari terakhir yang tersisa." Syu'bah berkata: saya tidak tahu apakah ia mengatakan yang itu atau yang ini. Syu'bah ragu-ragu, seorang laki-laki Tsiqqah maksudnya Yahya bin Sa'id Al Qaththan.
Grade