بداية مسند عبد الله بن العباس

Bab Awal Musnad Abdullah bin Al 'Abbas

Musnad Ahmad #3321

مسند أحمد ٣٣٢١: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْحَارِثِ عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ قَالَ سَمِعْتُ عَطَاءً يَقُولُ سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُ قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ أَنَّ لِابْنِ آدَمَ وَادِيًا مَالًا لَأَحَبَّ أَنَّ لَهُ إِلَيْهِ مِثْلَهُ وَلَا يَمْلَأُ نَفْسَ ابْنِ آدَمَ إِلَّا التُّرَابُ وَاللَّهُ يَتُوبُ عَلَى مَنْ تَابَ فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ فَلَا أَدْرِي أَمِنَ الْقُرْآنِ هُوَ أَمْ لَا

Musnad Ahmad 3321: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dan [Abdullah bin Al Harits] dari [Ibnu Juraij] ia berkata: Aku mendengar ['Atha`] berkata: Aku mendengar [Ibnu Abbas] berkata: Nabiyullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Seandainya anak cucu Adam memiliki harta satu lembah, pastilah ia ingin memiliki sepertinya lagi dan tidaklah ada yang memenuhi jiwa anak cucu Adam selain tanah, dan Allah menerima taubat orang yang bertaubat." Lalu Ibnu Abbas berkata: Aku tidak tahu apakah itu termasuk Al Qur`an atau tidak.

Grade

Musnad Ahmad #3322

مسند أحمد ٣٣٢٢: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا عَبَّادُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنِي عِكْرِمَةُ بْنُ خَالِدِ بْنِ الْمُغِيرَةِ أَنَّ سَعِيدَ بْنَ جُبَيْرٍ حَدَّثَهُ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ أَتَيْتُ خَالَتِي مَيْمُونَةَ فَوَجَدْتُ لَيْلَتَهَا تِلْكَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِ يَزِيدَ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ حَتَّى إِذَا طَلَعَ الْفَجْرُ الْأَوَّلُ أَمْسَكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هُنَيَّةً حَتَّى إِذَا أَضَاءَ لَهُ الصُّبْحُ قَامَ فَصَلَّى الْوَتْرَ تِسْعَ رَكَعَاتٍ يُسَلِّمُ فِي كُلِّ رَكْعَتَيْنِ حَتَّى إِذَا فَرَغَ مِنْ وَتْرِهِ أَمْسَكَ يَسِيرًا حَتَّى إِذَا أَصْبَحَ فِي نَفْسِهِ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَكَعَ رَكْعَتَيْ الْفَجْرِ لِصَلَاةِ الصُّبْحِ ثُمَّ وَضَعَ جَنْبَهُ فَنَامَ حَتَّى سَمِعْتُ جَخِيفَهُ قَالَ ثُمَّ جَاءَ بِلَالٌ فَنَبَّهَهُ لِلصَّلَاةِ فَقَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَلَّى الصُّبْحَ

Musnad Ahmad 3322: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Abbad bin Manshur] telah menceritakan kepadaku [Ikrimah bin Khalid bin Al Mughirah] bahwa [Sa'id bin Jubair] telah menceritakan kepadanya, [Ibnu Abbas] berkata: Aku datang ke rumah bibiku, Maimunah, lalu pada malam harinya itu aku mendapati dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersamanya. Lalu ia menyebutkan seperti hadits Yazid, hanya saja ia mengatakan: Hingga bila telah terbit fajar yang pertama, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menahan sebentar hingga bila Shubuh telah terang, beliau bangun dan shalat witir sebanyak Sembilan rakaat, beliau salam pada setiap dua rakaat hingga apabila telah selesai dari witir, beliau menahan sebentar hingga bila dirinya telah memasuki Shubuh, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bangun lalu shalat dua rakaat Fajar untuk shalat Shubuh, kemudian beliau berbaring lalu tidur hingga aku mendengar dengkurannya. Ia berkata: Kemudian Bilal datang memberitahukan untuk shalat, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bangun lalu shalat Shubuh.

Grade

Musnad Ahmad #3323

مسند أحمد ٣٣٢٣: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ عَنْ عِكْرِمَةَ أَنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ كَانَ يَقُولُ مَكَثَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَكَّةَ ثَلَاثَ عَشْرَةَ سَنَةً وَتُوُفِّيَ وَهُوَ ابْنُ ثَلَاثٍ وَسِتِّينَ سَنَةً

Musnad Ahmad 3323: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Zakariya] telah menceritakan kepada kami [Amru bin Dinar] dari [Ikrimah] bahwa [Ibnu Abbas] pernah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menetap di Makkah selama tiga belas tahun dan wafat ketika beliau berusia enam pulu tiga tahun.

Grade

Musnad Ahmad #3324

مسند أحمد ٣٣٢٤: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَجُلًا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أُمَّهُ تُوُفِّيَتْ أَفَيَنْفَعُهَا إِنْ تَصَدَّقْتُ عَنْهَا فَقَالَ نَعَمْ قَالَ فَإِنَّ لِي مَخْرَفًا وَأُشْهِدُكَ أَنِّي قَدْ تَصَدَّقْتُ بِهِ عَنْهَا

Musnad Ahmad 3324: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Zakariya] telah mengabarkan kepada kami [Amru bin Dinar] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] bahwa seorang laki-laki berkata: Wahai Rasulullah, sesungguhnya ibunya telah meninggal dunia, apakah bermanfaat bila aku bersedekah untuknya? Beliau bersabda: "Ya." Ia berkata: Sesungguhnya aku memiliki kebun kurma dan aku mempersaksikan kepadamu bahwa aku telah menyedekahkan untuknya.

Grade

Musnad Ahmad #3325

مسند أحمد ٣٣٢٥: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ أَنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ كَانَ يَذْكُرُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَخَّصَ لِلْحَائِضِ أَنْ تَصْدُرَ قَبْلَ أَنْ تَطُوفَ إِذَا كَانَتْ قَدْ طَافَتْ فِي الْإِفَاضَةِ

Musnad Ahmad 3325: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Zakariya] telah menceritakan kepada kami [Amru bin Dinar] bahwa [Ibnu Abbas] pernah menyebutkan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi keringanan kepada wanita haidl untuk pulang sebelum thawaf, bila sebelumnya telah thawaf ifadlah.

Grade

Musnad Ahmad #3326

مسند أحمد ٣٣٢٦: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي حَفْصَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ شِهَابٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ اسْتَفْتَى سَعْدُ بْنُ عُبَادَةَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي نَذْرٍ عَلَى أُمِّهِ تُوُفِّيَتْ قَبْلَ أَنْ تَقْضِيَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْضِهِ عَنْهَا

Musnad Ahmad 3326: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Hafshah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah] dari [Ibnu Abbas] ia berkata: Sa'ad bin Ubadah meminta fatwa kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengenai nadzar atas ibunya yang telah meninggal sebelum menunaikannya, lalu beliau bersabda: "Tunaikanlah atas namanya."

Grade

Musnad Ahmad #3327

مسند أحمد ٣٣٢٧: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ رَقَبَةَ بْنِ مَصْقَلَةَ بْنِ رَقَبَةَ عَنْ طَلْحَةَ الْإِيَامِيِّ عَنْ سَعِيْدِ بْنِ جُبَيْرٍ قَالَ قَالَ لِي ابْنُ عَبَّاسٍ تَزَوَّجْ فَإِنَّ خَيْرَنَا كَانَ أَكْثَرَنَا نِسَاءً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Musnad Ahmad 3327: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Raqabah bin Mashqalah bin Raqabah] dari [Thalhah Al Iyami] dari [Sa'id bin Jubair] ia berkata: [Ibnu Abbas] berkata kepadaku: Menikahlah, karena orang yang paling baik di antara kita shallallahu 'alaihi wa sallam, paling banyak istrinya.

Grade

Musnad Ahmad #3328

مسند أحمد ٣٣٢٨: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي يَعْلَى أَنَّهُ سَمِعَ عِكْرِمَةَ مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ يَقُولُ أَنْبَأَنَا ابْنُ عَبَّاسٍ أَنَّ سَعْدَ بْنَ عُبَادَةَ تُوُفِّيَتْ أُمُّهُ وَهُوَ غَائِبٌ عَنْهَا فَأَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أُمِّي تُوُفِّيَتْ وَأَنَا غَائِبٌ عَنْهَا فَهَلْ يَنْفَعُهَا إِنْ تَصَدَّقْتُ عَنْهَا قَالَ نَعَمْ قَالَ فَإِنِّي أُشْهِدُكَ أَنَّ حَائِطِي الْمَخْرَفَ صَدَقَةٌ عَنْهَا

Musnad Ahmad 3328: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] ia berkata: Telah mengabarkan kepadaku [Ya'la] bahwa ia mendengar [Ikrimah] mantan budak Ibnu Abbas berkata: Telah memberitakan kepada kami [Ibnu Abbas] bahwa Ibunya Sa'ad bin Ubadah telah meninggal dunia sementara ia tidak berada di sampingnya, maka ia datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: "Wahai Rasulullah, Sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia sementara aku tidak berada di sampingnya, apakah bermanfaat baginya bila aku bersedekah atas namanya?" Beliau bersabda: "Ya." Ia berkata: "Sesungguhnya aku mempersaksikan kepadamu bahwa kebun kurma ini adalah sedekah atas namanya."

Grade

Musnad Ahmad #3329

مسند أحمد ٣٣٢٩: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي الْعَالِيَةِ الْبَرَّاءِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّهُ قَالَ أَهَلَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْحَجِّ فَقَدِمَ لِأَرْبَعٍ مَضَيْنَ مِنْ ذِي الْحِجَّةِ فَصَلَّى بِنَا الصُّبْحَ بِالْبَطْحَاءِ ثُمَّ قَالَ مَنْ شَاءَ أَنْ يَجْعَلَهَا عُمْرَةً فَلْيَجْعَلْهَا

Musnad Ahmad 3329: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Ayyub] dari [Abu Al 'Aliyah Al Barra`] dari [Ibnu Abbas] bahwa ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berihlal (niat dan talbiyah) untuk haji, lalu datang pada tanggal empat Dzulhijjah, beliau shalat Shubuh bersama kami di Bathha` kemudian bersabda: "Barang siapa yang menghendaki untuk menjadikannya umrah, maka lakukanlah."

Grade

Musnad Ahmad #3330

مسند أحمد ٣٣٣٠: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي حَفْصَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ شِهَابٍ عَنْ أَبِى سِنَانٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ الْأَقْرَعَ بْنَ حَابِسٍ سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْحَجُّ كُلَّ عَامٍ فَقَالَ لَا بَلْ حَجَّةٌ فَمَنْ حَجَّ بَعْدَ ذَلِكَ فَهُوَ تَطَوُّعٌ وَلَوْ قُلْتُ نَعَمْ لَوَجَبَتْ وَلَوْ وَجَبَتْ لَمْ تَسْمَعُوا وَلَمْ تُطِيعُوا

Musnad Ahmad 3330: Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abu Hafshah] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Abu Sinan] dari [Ibnu Abbas] bahwa Al Aqra' bin Habis bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam: Apakah haji itu setiap tahun? Beliau menjawab: "Tidak, tetapi satu kali, barang siapa yang berhaji setelah itu, maka tathawwu' (sunnah), seandainya aku katakan ya, niscaya akan menjadi wajib, seandainya menjadi wajib, pastilah kalian tidak bisa mendengar dan tidak juga mentaati."

Grade