بَابٌ فِي وُجُوبِ الْغُسْلِ بِالْتِقَاءِ الْخِتَانَيْنِ وَإِنْ لَمْ يُنْزِلْ

Bab Wajibnya Mandi Karena Bertemunya Dua Kemaluan Walaupun Tidak Ejakulasi (Mengeluarkan Sperma)

Sunan Daruquthni #396

سنن الدارقطني ٣٩٦: حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ كَرَامَةَ , نا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ , نا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَائِشَةَ , قَالَتْ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «إِذَا اغْتَسَلَ مِنَ الْجَنَابَةِ بَدَأَ فَغَسَلَ يَدَيْهِ , ثُمَّ تَوَضَّأَ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ , ثُمَّ يُدْخِلُ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَيُخَلِّلُ بِهَا أُصُولَ شَعْرِهِ , حَتَّى إِذَا خُيِّلَ إِلَيْهِ أَنَّهُ قَدِ اسْتَبْرَأَ الْبَشَرَةَ غَرَفَ بِيَدَيْهِ مِلْءَ كَفَّيْهِ ثَلَاثًا فَصَبَّهَا عَلَى رَأْسِهِ , ثُمَّ اغْتَسَلَ فَأَفَاضَ الْمَاءَ عَلَى جَسَدِهِ»

Sunan Daruquthni 396: Al Husain bin Isma'il menceritakan kepada kami, Muhammad bin Utsman bin Karamah menceritakan kepada kami, Abdullah bin Numair mengabarkan kepada kami, dari Hisyam bin Urwah, dari ayahnya, dari Aisyah, ia mengatakan, "Adalah Rasulullah SAW, apabila mandi karena junub, beliau memulai dengan mencuci kedua tangannya lalu berwudhu seperti wudhunya untuk shalat, kemudian mamasukkan tangannya ke dalam bejana, lalu menyela-nyela pangkal rambutnya, hingga ketika merasa telah membasahi kulit (kepalanya), beliau menciduk air sepenuh kedua telapak tangannya tiga kali, lalu menyiramkannya ke kepalanya, lalu mandi dan menyiramkan air pada seluruh tubuhnya.

Grade

Sunan Daruquthni #397

سنن الدارقطني ٣٩٧: حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ , نا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ , نا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ , نا زَائِدَةُ بْنُ قُدَامَةَ , عَنْ صَدَقَةَ بْنِ سَعِيدٍ , نا جَمِيعُ بْنُ عُمَيْرٍ أَحَدُ بَنِي تَيْمِ اللَّهِ بْنِ ثَعْلَبَةَ , قَالَ: دَخَلْتُ مَعَ أُمِّي وَخَالَتِي عَلَى عَائِشَةَ , فَقَالَتْ عَائِشَةُ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «يَتَوَضَّأُ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ , ثُمَّ يُفِيضُ عَلَى رَأْسِهِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ» , وَنَحْنُ نُفِيضُ عَلَى رُءُوسِنَا خَمْسًا مِنْ أَجْلِ الضُّفْرَةِ

Sunan Daruquthni 397: Al Husain bin Isma'il menceritakan kepada kami, Ya'qub bin Ibrahim mengabarkan kepada kami, Abdurrahman bin Mahdi mengabarkan kepada kami, Zaidah bin Qudamah mengabarkan kepada kami, dari Shadaqah bin Sa'id, Jumai' bin Umair, yakni salah seorang Bani Taimullah bin Tsa'labah mengabarkan kepada kami, ia mengatakan: Aku, ibuku dan bibiku masuk ke tempat Aisyah, lalu Aisyah menuturkan, "Rasulullah SAW berwudhu seperti wudhunya untuk shalat, lalu menyiramkan air di kepalanya tiga kali, sedangkan kami (para istri beliau) menyiramkan air di kepala kami sebanyak lima kali karena adanya gulungan rambut."

Grade

Sunan Daruquthni #398

سنن الدارقطني ٣٩٨: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ , نا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ , نا عِيسَى بْنُ يُونُسَ , نا الْأَعْمَشُ , عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ , عَنْ كُرَيْبٍ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ , حَدَّثَتْنِي مَيْمُونَةُ , قَالَتْ: أَدْنَيْتُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غُسْلًا مِنَ الْجَنَابَةِ «فَغَسَلَ يَدَيْهِ مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا , ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْمَاءِ فَأَفْرَغَ عَلَى فَرْجِهِ وَغَسَلَ بِشِمَالِهِ , ثُمَّ دَلَكَ بِشِمَالِهِ الْأَرْضَ دَلْكًا شَدِيدًا , ثُمَّ تَوَضَّأَ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ , ثُمَّ غَسَلَ سَائِرَ جَسَدِهِ بِمِلْءِ كَفَّيْهِ , ثُمَّ تَنَحَّى مِنْ مَقَامِهِ فَغَسَلَ قَدَمَيْهِ وَأَتَيْتُهُ بِالْمِنْدِيلِ فَرَدَّهُ»

Sunan Daruquthni 398: Abdullah bin Muhammad bin Abdul Aziz menceritakan kepada kami, Ubaidullah bin Umar mengabarkan kepada kami, Isa bin Yunus mengabarkan kepada kami, Al A'masy mengabarkan kepada kami, dari Salim bin Abu Al Ja'd, dari Kuraib, dari Ibnu Abbas, Maimunah menceritakan kepadaku, ia menuturkan, "Aku mendekatkan air mandi junub untuk Rasulullah SAW, lalu beliau mencuci kedua tangannya dua kali atau tiga kali, lalu memasukkan tangannya ke dalam air, kemudian menyiramkan pada kemaluannya, mencuci dengan tangan kirinya lalu menggosokkan dengan tangan kirinya ke tanah dengan keras, lalu berwudhu seperti wudhunya untuk shalat, lalu membasuh semua tubuhnya dengan cidukan kedua telapak tangannya hingga merata, lalu mencuci kedua kakinya. Kemudian aku memberinya handuk, namun beliau menolaknya.

Grade

Sunan Daruquthni #399

سنن الدارقطني ٣٩٩: نا مُحَمَّدُ بْنُ مَخْلَدٍ، نا الْحَسَّانِيُّ , نا وَكِيعٌ , نا الْأَعْمَشُ , عَنْ سَالِمِ بْنِ أَبِي الْجَعْدِ , عَنْ كُرَيْبٍ , عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ , عَنْ خَالَتِهِ مَيْمُونَةَ , قَالَتْ: وَضَعْتُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غُسْلًا «فَاغْتَسَلَ مِنَ الْجَنَابَةِ , فَأَكْفَأَ الْإِنَاءَ بِشِمَالِهِ عَنْ يَمِينِهِ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلَاثًا ثَلَاثًا , ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ فَأَفَاضَ عَلَى فَرْجِهِ , ثُمَّ قَالَ بِيَدِهِ عَلَى الْحَائِطِ أَوِ الْأَرْضِ ثُمَّ مَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ وَغَسَلَ وَجْهَهُ وَذِرَاعَيْهِ , ثُمَّ أَفَاضَ عَلَى سَائِرِ جَسَدِهِ الْمَاءَ ثُمَّ تَنَحَّى فَغَسَلَ رِجْلَيْهِ»

Sunan Daruquthni 399: Muhammd bin Makhlad menceritakan kepada kami, Al Hassani mengabarkan kepada kami, Waki' mengabarkan kepada kami, Al A'masy mengabarkan kepada kami, dari Salim bin Abu Al Ja'd, dari Kuraib, dari Ibnu Abbas, dari pamannya, yakni Maimunah, ia menuturkan, "Aku meletakkan air mandi untuk Rasulullah SAW. Lalu beliau mandi karena junub. Beliau menuangkan air dengan tangan kirinya ke tangan kanannya, lalu mencuci kedua telapak tangannya masing-masing tiga kali, kemudian memasukkan tangannya ke dalam bejana, lalu menyiramkan air pada kemaluannya, — lalu Ibnu Abbas mengatakan dengan tangannya "ke dinding" atau "tembok" (yakni menggosokkan tangannya)—, kemudian berkumur dan beristinsyaq, membasuh wajahnya, kedua sikutnya (yakni tangan hingga sikut), kemudian menyiramkan air ke seluruh tubuhnya hingga merata, lalu mencuci kedua kakinya.

Grade

Sunan Daruquthni #400

سنن الدارقطني ٤٠٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ , ثنا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ الْقَوَارِيرِيُّ , ثنا سُفْيَانُ , نا أَيُّوبُ بْنُ مُوسَى , عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَافِعٍ , عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ , قَالَتْ: كُنْتُ امْرَأَةً أَشُدُّ ضَفْرَ رَأْسِي فَسَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: «إِنَّمَا يَكْفِيكِ أَنْ تَحْثِيَ عَلَى رَأْسِكِ ثَلَاثَ حَثَيَاتٍ , أَوْ ثَلَاثَ حَفَنَاتٍ ثُمَّ تُفْرِغِي عَلَيْكِ فَإِذَا أَنْتِ قَدْ طَهُرْتِ»

Sunan Daruquthni 400: Abdullah bin Muhammad bin Abdul Aziz menceritakan kepada kami, Ubaidullah bin Umar Al Qawariri menceritakan kepada kami, Sufyan menceritakan kepada kami, Ayyub bin Musa mengabarkan kepada kami, dari Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi, dari Abdullah bin Rafi', dari Ummu Salamah, ia menuturkan, "Aku ini seorang wanita yang berambut tebal, lalu aku bertanya kepada Rasulullah SAW, beliau pun bersabda, 'Sesungguhnya cukup bagimu menyirami kepalanya dengan tiga kali cidukan, kemudian menyiramkan air ke seluruh tubuhmu, maka engkau telah suci (dari haid)"

Grade