وَمِنْ كِتَابِ قِتَالِ أَهْلِ الْبَغْيِ

Kitab Pembahasan Tentang Memerangi Pelaku Pemberontakan

Musnad Syafi'i #1477

مسند الشافعي ١٤٧٧: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ طَلْحَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَوْفٍ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ زَيْدِ بْنِ عَمْرِو بْنِ نُفَيْلٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «مَنْ قُتِلَ دُونَ مَالِهِ فَهُوَ شَهِيدٌ»

Musnad Syafi'i 1477: Ibnu Uyainah mengabarkan kepada kami, dari Az-Zuhri, dari Thalhah bin Abdullah bin Auf, dari Said bin Zaid bin Amr bin Nufail bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Barangsiapa yang terbunuh karena membela hartanya, maka dia syahid."707

Musnad Syafi'i #1478

مسند الشافعي ١٤٧٨: أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ، عَنْ جَعْفَرِ بْنِ مُحَمَّدٍ، عَنْ أَبِيهِ، أَنَّ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ فِي ابْنِ مُلْجَمٍ بَعْدَمَا ضَرَبَهُ بِهِ: «أَطْعِمُوهُ، وَاسْقُوهُ، وَأَحْسِنُوا أَسَارَهُ، فَإِنْ عِشْتُ فَأَنَا وَلِيُّ دَمِي، أَعْفُو إِنْ شِئْتُ، وَإِنْ شِئْتُ اسْتَقَدْتُ، وَإِنْ مُتُّ فَقَتَلْتُمُوهُ فَلَا تُمَثِّلُوا»

Musnad Syafi'i 1478: Ibrahim bin Muhammad mengabarkan kepada kami dari Ja'far bin Muhammad, dari ayahnya bahwa Ali berkata sehubungan dengan Ibnu Muljam setelah Ibnu Muljam menikamnya (dari belakang), "Berilah dia makan dan minum, serta perlakukanlah dalam tahanan dengan baik. Jika aku masih hidup, maka akulah wali darahku; jika aku suka, aku akan memaafkan atau akan meng-qishash- nya. Tetapi jika aku meninggal dunia, lalu kalian membunuhnya, janganlah kalian mencincangnya." 708