حديث محجن بن الأدرع رضي الله تعالى عنه

Bab Hadits Mihjan bin Al Adra' Radliyallahu ta'ala 'anhu

Musnad Ahmad #18206

مسند أحمد ١٨٢٠٦: حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنِي أَبِي حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ يَعْنِي الْمُعَلِّمَ عَنِ ابْنِ بُرَيْدَةَ حَدَّثَنِي حَنْظَلَةُ بْنُ عَلِيٍّ أَنَّ مِحْجَنَ بْنَ الْأَدْرَعِ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ الْمَسْجِدَ فَإِذَا هُوَ بِرَجُلٍ قَدْ قَضَى صَلَاتَهُ وَهُوَ يَتَشَهَّدُ وَهُوَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِاللَّهِ الْوَاحِدِ الْأَحَدِ الصَّمَدِ الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ أَنْ تَغْفِرَ لِي ذُنُوبِي إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ قَالَ فَقَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ غُفِرَ لَهُ قَدْ غُفِرَ لَهُ قَدْ غُفِرَ لَهُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ

Musnad Ahmad 18206: Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] telah menceritakan kepadaku [bapakku] Telah menceritakan kepada kami [Husain] yakni Al Mu'allim, dari [Ibnu Buraidah] telah menceritakan kepadaku [Hanzhalah bin Ali] bahwa [Mihjan bin Al Adra'] telah menceritakan kepadanya, bahwa suatu ketika, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam masuk masjid, kemudian beliau mendapati seorang laki-laki yang sedang bertasyahud mengakhiri shalatnya dengan membaca: "ALLAHUMMA INNII ASALUKA BILLAHIL WAAHIDIL AHADISH SHAMAD ALLADZI LAM YALID WA LAM YUULAD, WALAM YAKUN LAHU KUFUWAN AHAD, AN TAGHFIRLII DZUNUUBII, INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM (Ya Allah, aku meminta kepada-Mu dengan nama Allah yang Maha Esa, Yang tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia)." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh, ia telah diampuni. Sungguh, ia telah diampuni. Sungguh, ia telah diampuni."

Grade

Musnad Ahmad #18207

مسند أحمد ١٨٢٠٧: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ سَعِيدٍ الْجُرَيْرِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ عَنْ مِحْجَنِ بْنِ الْأَدْرَعِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطَبَ النَّاسَ فَقَالَ يَوْمُ الْخَلَاصِ وَمَا يَوْمُ الْخَلَاصِ يَوْمُ الْخَلَاصِ وَمَا يَوْمُ الْخَلَاصِ يَوْمُ الْخَلَاصِ وَمَا يَوْمُ الْخَلَاصِ ثَلَاثًا فَقِيلَ لَهُ وَمَا يَوْمُ الْخَلَاصِ قَالَ يَجِيءُ الدَّجَّالُ فَيَصْعَدُ أُحُدًا فَيَنْظُرُ الْمَدِينَةَ فَيَقُولُ لِأَصْحَابِهِ أَتَرَوْنَ هَذَا الْقَصْرَ الْأَبْيَضَ هَذَا مَسْجِدُ أَحْمَدَ ثُمَّ يَأْتِي الْمَدِينَةَ فَيَجِدُ بِكُلِّ نَقْبٍ مِنْهَا مَلَكًا مُصْلِتًا فَيَأْتِي سَبْخَةَ الْحَرْفِ فَيَضْرِبُ رُوَاقَهُ ثُمَّ تَرْجُفُ الْمَدِينَةُ ثَلَاثَ رَجَفَاتٍ فَلَا يَبْقَى مُنَافِقٌ وَلَا مُنَافِقَةٌ وَلَا فَاسِقٌ وَلَا فَاسِقَةٌ إِلَّا خَرَجَ إِلَيْهِ فَذَلِكَ يَوْمُ الْخَلَاصِ

Musnad Ahmad 18207: Telah menceritakan kepada kami [Yunus] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] yakni Ibnu Salamah, dari [Sa'id Al Jurairi] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Mihjan bin Al Adra'] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkhutbah kepada manusia seraya bersabda: "Hari Al Khalash, dan apakah itu hari Al Khalash? Hari Al Khalash, dan apakah itu hari Al Khalash? Hari Al Khalash, dan apakah itu hari Al Khalash?" beliau mengulanginya hingga tiga kali, lalu ditanyakanlah kepada beliau, "Dan apakah itu hari Al Khalash?" beliau menjawab: "Yaitu, saat keluarnya Dajjal, lalu ia menaiki gunung Uhud sehingga ia pun melihat kota Madinah. Kepada ia pun berkata kepada para sahabatnya, 'Tidakkah kalian melihat istana yang putih ini? ini adalah Masjidnya Ahmad." Kemudian ia mendatangi Madinah, dan ia pun mendapati pada setiap jalannya satu Malaikat yang telah siap dengan hunusan pedangnya. Lalu ia mendatangi Sabhatul Harf (tanah kering di penghujung kota Madinah), kemudian ia memukul-mukul perkemahaman, Qubah beserta tempat-tempat duduknya, dengan itu, kota Madinah pun bergetar dengan tiga kali getaran. Sehingga tidak seorang munafik pun baik laki-laki atau perempuan dan tidak juga seorang fasik pun baik laki-laki maupun perempuan yang tersisa, kecuali semuanya keluar mengikuti Dajjal. Dan hari itulah yang dinamakan Yaumul Khalash."

Grade

Musnad Ahmad #18208

مسند أحمد ١٨٢٠٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ عَنْ رَجَاءِ بْنِ أَبِي رَجَاءٍ قَالَ كَانَ بُرَيْدَةُ عَلَى بَابِ الْمَسْجِدِ فَمَرَّ مِحْجَنٌ عَلَيْهِ وَسُكْبَةُ يُصَلِّي فَقَالَ بُرَيْدَةُ وَكَانَ فِيهِ مُرَاحٌ لِمِحْجَنٍ أَلَا تُصَلِّي كَمَا يُصَلِّي هَذَا فَقَالَ مِحْجَنٌ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخَذَ بِيَدِي فَصَعِدَ عَلَى أُحُدٍ فَأَشْرَفَ عَلَى الْمَدِينَةِ فَقَالَ وَيْلُ أُمِّهَا قَرْيَةً يَدَعُهَا أَهْلُهَا خَيْرَ مَا تَكُونُ أَوْ كَأَخْيَرِ مَا تَكُونُ فَيَأْتِيهَا الدَّجَّالُ فَيَجِدُ عَلَى كُلِّ بَابٍ مِنْ أَبْوَابِهَا مَلَكًا مُصْلِتًا جَنَاحَيْهِ فَلَا يَدْخُلُهَا قَالَ ثُمَّ نَزَلَ وَهُوَ آخِذٌ بِيَدِي فَدَخَلَ الْمَسْجِدَ وَإِذَا هُوَ بِرَجُلٍ يُصَلِّي فَقَالَ لِي مَنْ هَذَا فَأَتَيْتُ عَلَيْهِ فَأَثْنَيْتُ عَلَيْهِ خَيْرًا فَقَالَ اسْكُتْ لَا تُسْمِعْهُ فَتُهْلِكَهُ قَالَ ثُمَّ أَتَى حُجْرَةَ امْرَأَةٍ مِنْ نِسَائِهِ فَنَفَضَ يَدَهُ مِنْ يَدِي قَالَ إِنَّ خَيْرَ دِينِكُمْ أَيْسَرُهُ إِنَّ خَيْرَ دِينِكُمْ أَيْسُرُهُ حَدَّثَنَا حَجَّاجٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ شَقِيقٍ يُحَدِّثُ عَنْ رَجَاءِ بْنِ أَبِي رَجَاءٍ الْبَاهِلِيِّ عَنْ مِحْجَنٍ رَجُلٍ مِنْ أَسْلَمَ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ وَلَمْ يَقُلْ حَجَّاجٌ وَلَا أَبُو النَّضْرِ بِجَنَاحِهِ

Musnad Ahmad 18208: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Abdullah bin Syaqiq] dari [Raja` bin Abu Raja`] ia berkata: Suatu ketika, Burdah berada di pintu Masjid, kemudian lewatlah Mihjan, sementara Sukbah sedang menunaikan shalat. Maka Burdah pun bertanya -di sekitar tempat itu, ada kandang Unta milik Mihjan-, "Tidakkah kamu shalat sebagaimana orang ini shalat?" kemudian Mihjan menjawab, "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menggandeng tanganku, kemudian beliau menaiki gunung Uhud dan memandangi kota Madinah. Kemudian beliau bersabda: 'Musibah akan menimpa Ummul Qura. Sebuah daerah yang akan ditinggal pergi oleh sebagian penduduknya, dan hal itu merupakan peristiwa yang paling baik yang pernah terjadi. Kemudian Dajjal mendatanginya, dan ia pun mendapati pada setiap pintu kota Madinah satu Malaikat yang mengepakkan sayapnya, hingga ia tidak dapat memasukinya.' Kemudian beliau turun sambil memegang tanganku, dan masuk ke dalam Masjid. Ternyata beliau mendapati seorang laki-laki yang sedang shalat, beliau bertanya, 'Siapakah orang ini? ' saya pun mendatangi laki-laki itu dan memujinya dengan kebaikan. Maka beliau bersabda: 'Diamlah. Jangan kamu memperdengarkannya hingga kamu menghancurkannya.' Setelah itu, beliau mendatangi kamar salah seorang dari isteri-isterinya, dan beliau pun melepaskan tanganku dari tangannya. Beliau bersabda: 'Sesungguhnya yang terbaik dari Agama kalian adalah yang termudah. Sesungguhnya yang terbaik dari Agama kalian adalah yang termudah.'" Telah menceritakan kepada kami [Hajjaj] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] ia berkata: saya mendengar [Abdullah bin Syaqiq] menceritakan dari [Raja` bin Abu Raja` Al Bahili] dari [Mihjan] seorang laki-laki berasal dari Bani Aslam, Maka ia pun menyebutkan maknanya. Dan [Hajjaj] tidak Mengatakan, "Sayapnya." Dan tidak pula [Abu An Nadlr].

Grade