باب فى أكل الميتة للمضطر

Bab Makan bangkai karena terpaksa

Sunan Darimi #1912

سنن الدارمي ١٩١٢: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ حَسَّانَ بْنِ عَطِيَّةَ عَنْ أَبِي وَاقِدٍ قَالَ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا بِأَرْضٍ تَكُونُ بِهَا الْمَخْمَصَةُ فَمَا يَحِلُّ لَنَا مِنْ الْمَيْتَةِ قَالَ إِذَا لَمْ تَصْطَبِحُوا وَلَمْ تَغْتَبِقُوا وَلَمْ تَخْتَفِئُوا بَقْلًا فَشَأْنُكُمْ بِهَا قَالَ النَّاسُ يَقُولُونَ بِالْحَاءِ وَهَذَا قَالَ بِالْخَاءِ

Sunan Darimi 1912: Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Al Auza'i] dari [Hassan bin 'Athiyyah] dari [Abu Waqid], ia berkata; kami bertanya; "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami berada di suatu negeri yang penduduknya kelaparan, apakah bangkai menjadi halal bagi kami?" Beliau bersabda: "Jika kalian tidak dapat memasak, tidak dapat minum di penghujung siang, dan menemui sayuran apapun, maka makanlah bangkai tersebut." Perawi berkata; Para perawi yang lain mengatakan dengan huruf ha` "Tahtafu" sedangkan perawi ini mengatakan dengan kha` "Takhtafu."

Grade