باب الإسلام بدأ غريبا

Bab Islam bermula asing

Sunan Darimi #2637

سنن الدارمي ٢٦٣٧: حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ عَدِيٍّ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْإِسْلَامَ بَدَأَ غَرِيبًا وَسَيَعُودُ غَرِيبًا أَظُنُّ حَفْصًا قَالَ فَطُوبَى لِلْغُرَبَاءِ قِيلَ وَمَنْ الْغُرَبَاءُ قَالَ النُّزَّاعُ مِنْ الْقَبَائِلِ

Sunan Darimi 2637: Telah menceritakan kepada kami [Zakariya bin Adi] telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Ghiyats] dari [Al A'masy] dari [Abu Ishaq] dari [Al Ahwash] dari [Abdullah] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Islam diawali dalam keadaan asing dan akan kembali dalam keadaan asing pula." Aku kira Hafsh berkata; Maka berbahagialah orang-orang asing itu. Dikatakan; Siapakah orang-orang asing itu? Ia menjawab; Orang-orang yang menjauhkan diri dari sanak saudaranya (untuk menegakkan ajaran agama Islam).

Grade