مبادرة الإمام

Bab Mendahului imam

Sunan Nasa'i #819

سنن النسائي ٨١٩: أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا يَخْشَى الَّذِي يَرْفَعُ رَأْسَهُ قَبْلَ الْإِمَامِ أَنْ يُحَوِّلَ اللَّهُ رَأْسَهُ رَأْسَ حِمَارٍ

Sunan Nasa'i 819: Telah mengabarkan kepada kami [Qutaibah] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] dia berkata: "Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Apakah orang yang mengangkat kepalanya (saat shalat) sebelum imam tidak takut kalau-kalau Allah merubah kepalanya menjadi kepala keledai?"

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Nasa'i #820

سنن النسائي ٨٢٠: أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ قَالَ أَنْبَأَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ يَزِيدَ يَخْطُبُ قَالَ حَدَّثَنَا الْبَرَاءُ وَكَانَ غَيْرَ كَذُوبٍ أَنَّهُمْ كَانُوا إِذَا صَلَّوْا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَفَعَ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ قَامُوا قِيَامًا حَتَّى يَرَوْهُ سَاجِدًا ثُمَّ سَجَدُوا

Sunan Nasa'i 820: Telah mengabarkan kepada kami [Ya'qub bin Ibrahim] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ulayyah] dia berkata: telah memberitakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ishaq] dia berkata: aku mendengar [Abdullah bin Yazid] berkhutbah, dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Al Barra'] -dia bukan pendusta-: "Bila mereka (para sahabat) mengerjakan shalat bersama Rasulullah Shallallahu 'alihi wa sallam dan mengangkat kepalanya dari ruku', maka mereka tetap berdiri hingga mereka melihat Beliau dalam keadaan sujud, kemudian mereka pun sujud."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih (830),

Sunan Nasa'i #821

سنن النسائي ٨٢١: أَخْبَرَنَا مُؤَمَّلُ بْنُ هِشَامٍ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ يُونُسَ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ حِطَّانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ صَلَّى بِنَا أَبُو مُوسَى فَلَمَّا كَانَ فِي الْقَعْدَةِ دَخَلَ رَجُلٌ مِنْ الْقَوْمِ فَقَالَ أُقِرَّتْ الصَّلَاةُ بِالْبِرِّ وَالزَّكَاةِ فَلَمَّا سَلَّمَ أَبُو مُوسَى أَقْبَلَ عَلَى الْقَوْمِ فَقَالَ أَيُّكُمْ الْقَائِلُ هَذِهِ الْكَلِمَةَ فَأَرَمَّ الْقَوْمُ قَالَ يَا حِطَّانُ لَعَلَّكَ قُلْتَهَا قَالَ لَا وَقَدْ خَشِيتُ أَنْ تَبْكَعَنِي بِهَا فَقَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُعَلِّمُنَا صَلَاتَنَا وَسُنَّتَنَا فَقَالَ إِنَّمَا الْإِمَامُ لِيُؤْتَمَّ بِهِ فَإِذَا كَبَّرَ فَكَبِّرُوا وَإِذَا قَالَ { غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ } فَقُولُوا آمِينَ يُجِبْكُمْ اللَّهُ وَإِذَا رَكَعَ فَارْكَعُوا وَإِذَا رَفَعَ فَقَالَ سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ فَقُولُوا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ يَسْمَعْ اللَّهُ لَكُمْ وَإِذَا سَجَدَ فَاسْجُدُوا وَإِذَا رَفَعَ فَارْفَعُوا فَإِنَّ الْإِمَامَ يَسْجُدُ قَبْلَكُمْ وَيَرْفَعُ قَبْلَكُمْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتِلْكَ بِتِلْكَ

Sunan Nasa'i 821: Telah mengabarkan kepada kami [Muammal bin Hisyam] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulayyah] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Yunus bin Jubair] dari [Hiththan bin Abdullah] dia berkata: Kami shalat bersama Abu Musa, setelah ia duduk seorang laki-laki dari kaumnya datang dan berkata: "Shalat telah ditetapkan dengan kebaikan dan zakat." Sesudah Abu Musa salam, ia menghadap kepada kaumnya sambil berkata: "Siapakah diantara kalian yang mengatakan hal tersebut?" Kaumnya terdiam semua, lantas ia bertanya: 'Hai Hiththan, mungkin kamu tadi yang mengucapkannya?' la menjawab: 'Tidak, Aku khawatir kalau engkau akan mencelaku dengan hal ini.' Kemudian [Abu Musa] berkata: 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajarkan shalat dan sunnah-sunnah kepada kami, beliau bersabda: "Imam itu untuk diikuti. Bila ia bertakbir maka bertakbirlah dan bila imam mengucapkan: 'Ghairil maghdhubi 'alaihim walaadl dlaalliin (Bukan orang-orang yang dimurkai bukan pula orang-orang yang sesat)' maka ucapkanlah: 'Aamiin.' Semoga Allah mengabulkan kalian. Jika imam rukuk maka rukuklah dan jika mengangkat (kepala dari ruku') dengan mengucapkan: 'Sami'allaahu liman hamidah (Allah mendengar orang yang memujinya)' maka ucapkan, 'Rabbanaa lakal hamdu (Wahai Rabb kami, untuk-Mu segala pujian)' Semoga Allah mendengar kalian. Bila imam sujud maka sujudlah dan jika ia mengangkat (kepala dari sujud) maka angkatlah. Imam sujud sebelum kalian dan mengangkat (kepala dari sujud) sebelum kalian." Lantas Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Masing-masing gerakan itu, kalian ikuti sesudahnya"

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,