تثنية الأذان

Bab Menggenapkan adzan

Sunan Nasa'i #623

سنن النسائي ٦٢٣: أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ بِلَالًا أَنْ يَشْفَعَ الْأَذَانَ وَأَنْ يُوتِرَ الْإِقَامَةَ

Sunan Nasa'i 623: Telah mengabarkan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] dia berkata: telah menceritakan kepada kami ['Abdul Wahhab] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Anas] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan Bilal untuk menggenapkan adzan dan mengganjilkan iqamah."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Nasa'i #624

سنن النسائي ٦٢٤: أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو جَعْفَرٍ عَنْ أَبِي الْمُثَنَّى عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ الْأَذَانُ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَثْنَى مَثْنَى وَالْإِقَامَةُ مَرَّةً مَرَّةً إِلَّا أَنَّكَ تَقُولُ قَدْ قَامَتْ الصَّلَاةُ قَدْ قَامَتْ الصَّلَاةُ

Sunan Nasa'i 624: Telah mengabarkan kepada kami ['Amr bin 'Ali] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dia berkata: telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far] dari [Abu Al-Mutsanna] dari [Ibnu 'Umar] dia berkata: "Dahulu adzan pada zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dua kali-dua kali, sedangkan iqamah sekali-sekali, kecuali ucapan: 'Qadqaamatish-shalah, qad qaamatish-shalah.'"

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih (629),