ما يحل للمحرم بعد رمي الجمار

Bab Yang dihalalkan setelah melempar jumrah

Sunan Nasa'i #3034

سنن النسائي ٣٠٣٤: أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ الْحَسَنِ الْعُرَنِيِّ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ إِذَا رَمَى الْجَمْرَةَ فَقَدْ حَلَّ لَهُ كُلُّ شَيْءٍ إِلَّا النِّسَاءَ قِيلَ وَالطِّيبُ قَالَ أَمَّا أَنَا فَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَضَمَّخُ بِالْمِسْكِ أَفَطِيبٌ هُوَ

Sunan Nasa'i 3034: Telah mengabarkan kepada kami ['Amr bin 'Ali], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya], ia berkata: telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Salamah bin Kuhail] dari [Al Hasan Al 'Urani] dari [Ibnu 'Abbas], ia berkata: Apabila telah melempar Jumrah maka halal baginya segala sesuatu kecuali wanita. Kemudian dikatakan kepadanya: "Dan minyak wangi?" Maka ia berkata: "Aadapun saya, melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berlumuran Kasturi, apakah itu adalah minyak wangi?"

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih 3086,