في أي وقت يستحب اللقاء

Bab Waktu yang disukai untuk mengakhirkan pertempuran

Sunan Abu Dawud #2283

سنن أبي داوود ٢٢٨٣: حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا أَبُو عِمْرَانَ الْجَوْنِيُّ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيِّ عَنْ مَعْقِلِ بْنِ يَسَارٍ أَنَّ النُّعْمَانَ يَعْنِي ابْنَ مُقَرِّنٍ قَالَ شَهِدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا لَمْ يُقَاتِلْ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَخَّرَ الْقِتَالَ حَتَّى تَزُولَ الشَّمْسُ وَتَهُبَّ الرِّيَاحُ وَيَنْزِلَ النَّصْرُ

Sunan Abu Daud 2283: Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il], telah menceritakan kepada kami [Hammad], telah mengabarkan kepada kami [Abu Imran Al Jauni], dari ['Alqamah bin Abdullah Al Muzani], dari [Ma'qil bin Yasar] bahwa [An Nu'man bin Muqarrin] berkata: Aku menyaksikan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam apabila tidak berperang pada awal siang maka beliau menunda perang hingga matahari tergelincir dan angin berhembus kencang dan turunlah kemenangan.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,