ما جاء في صفة النبي صلى الله عليه وسلم

Bab Ciri fisik Nabi Shallallahu'alaihiwasallam

Sunan Tirmidzi #3568

سنن الترمذي ٣٥٦٨: حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ الْبَرَاءِ قَالَ مَا رَأَيْتُ مِنْ ذِي لِمَّةٍ فِي حُلَّةٍ حَمْرَاءَ أَحْسَنَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَهُ شَعْرٌ يَضْرِبُ مَنْكِبَيْهِ بَعِيدُ مَا بَيْنَ الْمَنْكِبَيْنِ لَمْ يَكُنْ بِالْقَصِيرِ وَلَا بِالطَّوِيلِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Sunan Tirmidzi 3568: Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Ishaq] dari [Al Barra`] dia berkata: "Aku tidak pernah melihat seseorang yang rambutnya terjuntai lebih bagus di saat mengenakan pakaian berwarna merah dari pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau memiliki rambut (yang panjangnya) mendekati kedua pundak beliau, tidak panjang dan tidak pendek." Abu Isa berkata: "Hadits ini derajatnya hasan shahih."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Tirmidzi #3569

سنن الترمذي ٣٥٦٩: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ وَكِيعٍ حَدَّثَنَا حُمَيْدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ سَأَلَ رَجُلٌ الْبَرَاءَ أَكَانَ وَجْهُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَ السَّيْفِ قَالَ لَا مِثْلَ الْقَمَرِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Sunan Tirmidzi 3569: Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Waki'] telah menceritakan kepada kami [Humaid bin Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Zuhair] dari [Abu Ishaq] dia berkata: "Seseorang bertanya kepada [Al Barra`]: "Apakah wajah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam seperti (kilatan) pedang?" dia menjawab: " Tidak, namun seperti bulan." Abu Isa berkata: "Hadits ini derajatnya hasan shahih."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Tirmidzi #3570

سنن الترمذي ٣٥٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا الْمَسْعُودِيُّ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ مُسْلِمِ بْنِ هُرْمُزَ عَنْ نَافِعِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ لَمْ يَكُنْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالطَّوِيلِ وَلَا بِالْقَصِيرِ شَثْنَ الْكَفَّيْنِ وَالْقَدَمَيْنِ ضَخْمَ الرَّأْسِ ضَخْمَ الْكَرَادِيسِ طَوِيلَ الْمَسْرُبَةِ إِذَا مَشَى تَكَفَّأَ تَكَفُّؤًا كَأَنَّمَا انْحَطَّ مِنْ صَبَبٍ لَمْ أَرَ قَبْلَهُ وَلَا بَعْدَهُ مِثْلَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ وَكِيعٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ الْمَسْعُودِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَهُ

Sunan Tirmidzi 3570: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Al Mas'udi] dari ['Utsman bin Muslim bin Hurmus] dari [Nafi' bin Jubair bin Muth'im] dari [Ali] dia berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah tinggi dan tidak pula pendek, telapak tangan dan kakinya kasar, kepalanya besar, tulang kepalanya juga besar, rambut dadanya lebat, Jika beliau berjalan tegak seolah-olah seseorang yang sedang naik dari suatu tempat yang rendah. Saya belum pernah menjumpai orang seperti Beliau, sebelum dan sesudahnya." Abu Isa berkata: "Hadits ini derajatnya hasan shahih, telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Waki'] telah menceritakan kepada kami [ayahku] dari [Al Mas'udi] dengan isnad ini semisal hadits di atas."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Hasan,

Sunan Tirmidzi #3571

سنن الترمذي ٣٥٧١: حَدَّثَنَا أَبُو جَعْفَرٍ مُحَمَّدُ بْنِ الْحُسَيْنِ بْنِ أَبِي حَلِيمَةَ مِنْ قَصْرِ الْأَحْنَفِ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ الضَّبِّيُّ وَعَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ الْمَعْنَى وَاحِدٌ قَالُوا حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ مَوْلَى غُفْرَةَ حَدَّثَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ مِنْ وَلَدِ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ قَالَ كَانَ عَلِيٌّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ إِذَا وَصَفَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَمْ يَكُنْ بِالطَّوِيلِ الْمُمَّغِطِ وَلَا بِالْقَصِيرِ الْمُتَرَدِّدِ وَكَانَ رَبْعَةً مِنْ الْقَوْمِ وَلَمْ يَكُنْ بِالْجَعْدِ الْقَطَطِ وَلَا بِالسَّبِطِ كَانَ جَعْدًا رَجِلًا وَلَمْ يَكُنْ بِالْمُطَهَّمِ وَلَا بِالْمُكَلْثَمِ وَكَانَ فِي الْوَجْهِ تَدْوِيرٌ أَبْيَضُ مُشْرَبٌ أَدْعَجُ الْعَيْنَيْنِ أَهْدَبُ الْأَشْفَارِ جَلِيلُ الْمُشَاشِ وَالْكَتَدِ أَجْرَدُ ذُو مَسْرُبَةٍ شَثْنُ الْكَفَّيْنِ وَالْقَدَمَيْنِ إِذَا مَشَى تَقَلَّعَ كَأَنَّمَا يَمْشِي فِي صَبَبٍ وَإِذَا الْتَفَتَ الْتَفَتَ مَعًا بَيْنَ كَتِفَيْهِ خَاتَمُ النُّبُوَّةِ وَهُوَ خَاتَمُ النَّبِيِّينَ أَجْوَدُ النَّاسِ كَفَّا وَأَشْرَحُهُمْ صَدْرًا وَأَصْدَقُ النَّاسِ لَهْجَةً وَأَلْيَنُهُمْ عَرِيكَةً وَأَكْرَمُهُمْ عِشْرَةً مَنْ رَآهُ بَدِيهَةً هَابَهُ وَمَنْ خَالَطَهُ مَعْرِفَةً أَحَبَّهُ يَقُولُ نَاعِتُهُ لَمْ أَرَ قَبْلَهُ وَلَا بَعْدَهُ مِثْلَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ لَيْسَ إِسْنَادُهُ بِمُتَّصِلٍ قَالَ أَبُو جَعْفَرٍ سَمِعْتُ الْأَصْمَعِيَّ يَقُولُ فِي تَفْسِيرِهِ صِفَةَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمُمَّغِطُ الذَّاهِبُ طُولًا وَسَمِعْتُ أَعْرَابِيًّا يَقُولُ تَمَغَّطَ فِي نُشَّابَةٍ أَيْ مَدَّهَا مَدًّا شَدِيدًا وَأَمَّا الْمُتَرَدِّدُ فَالدَّاخِلُ بَعْضُهُ فِي بَعْضٍ قِصَرًا وَأَمَّا الْقَطَطُ فَالشَّدِيدُ الْجُعُودَةِ وَالرَّجِلُ الَّذِي فِي شَعْرِهِ حُجُونَةٌ أَيْ يَنْحَنِي قَلِيلًا وَأَمَّا الْمُطَهَّمُ فَالْبَادِنُ الْكَثِيرُ اللَّحْمِ وَأَمَّا الْمُكَلْثَمُ فَالْمُدَوَّرُ الْوَجْهِ وَأَمَّا الْمُشْرَبُ فَهُوَ الَّذِي فِي نَاصِيَتِهِ حُمْرَةٌ وَالْأَدْعَجُ الشَّدِيدُ سَوَادِ الْعَيْنِ وَالْأَهْدَبُ الطَّوِيلُ الْأَشْفَارِ وَالْكَتَدُ مُجْتَمَعُ الْكَتِفَيْنِ وَهُوَ الْكَاهِلُ وَالْمَسْرُبَةُ هُوَ الشَّعْرُ الدَّقِيقُ الَّذِي هُوَ كَأَنَّهُ قَضِيبٌ مِنْ الصَّدْرِ إِلَى السُّرَّةِ وَالشَّثْنُ الْغَلِيظُ الْأَصَابِعِ مِنْ الْكَفَّيْنِ وَالْقَدَمَيْنِ وَالتَّقَلُّعُ أَنْ يَمْشِيَ بِقُوَّةٍ وَالصَّبَبُ الْحُدُورُ يَقُولُ انْحَدَرْنَا فِي صَبُوبٍ وَصَبَبٍ وَقَوْلُهُ جَلِيلُ الْمُشَاشِ يُرِيدُ رُءُوسَ الْمَنَاكِبِ وَالْعِشْرَةُ الصُّحْبَةُ وَالْعَشِيرُ الصَّاحِبُ وَالْبَدِيهَةُ الْمُفَاجَأَةُ يُقَالُ بَدَهْتُهُ بِأَمْرٍ أَيْ فَجَأْتُهُ

Sunan Tirmidzi 3571: Telah menceritakan kepada kami [Abu Ja'far Muhammad bin Al Husain bin Abu Halimah] dari daerah Qahsril Ahnaf, dan [Ahmad bin 'Abdah Adl Dlabbi] serta [Ali bin Hujr] sedangkan (riwayatnya) semakna, mereka berkata: telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus] telah menceritakan kepada kami [Umar bin Abdullah] bekas budak (yang telah dimerdekakan oleh) Ghufrah, telah menceritakan kepadaku [Ibrahim bin Muhammad] -salah seorang anak Ali bin Abu Thalib- dia berkata: Apabila [Ali radliallahu 'anhu] menshifati Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dia berkata: Beliau adalah sosok orang yang berpawakan tidak terlalu tinggi dan tidak pula terlalu pendek, orang yang berpawakan sedang-sedang, rambutnya tidak kaku dan tidak pula keriting, rambutnya lebat, tidak gemuk dan tidak pula kurus, wajahnya sedikit bulat, kedua biji matanya sangat hitam, bulu matanya panjang, persendian-persendiannya yang pokok besar, bahunya bidang, bulu dadanya lembut, tidak ada bulu-bulu di badan, telapak kakinya tebal, jika berjalan seakan-akan sedang berjalan di jalanan yang menurun, jika menoleh seluruh badannya ikut menoleh, di antara kedua bahunya ada stempel kenabian yaitu stempel para Nabi, telapak tangannya bagus, dadanya bidang, yang paling jujur bicaranya, yang lembut perangainya, yang paling mulia pergaulannya, siapa pun yang tiba-tiba memandangnya tentu menaruh hormat kepadanya, siapa yang bergaul dengannya tentu akan mencintainya." Dia melanjutkan: "Aku tidak pernah melihat orang yang seperti beliau sebelum maupun sesudahnya." Abu Isa berkata: "Hadits ini derajatnya hasan gharib, dan isnadnya tidak bersambung. Abu Ja'far berkata: "Saya mendengar Al Ashma'i berkata dalam tafsirnya tentang sifat kepribadian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yaitu: "panjang (rambutnya) menjuntai, dan saya mendengar seorang Arab badui berkata: "Sangat panjang maksudnya tinggi panjang, sedangkan berperawakan pendek maksudnya sebagian (dari anggota badannya) sangat pendek, keriting maksudnya (rambutnya) sangat keriting (kribo) seperti seseorang yang rambutnya berkelok-kelok artinya bengkok-bengkok, sedangkan "Al Muthahham" maksudnya banyak dagingnya, Al Mukaltsam maksudnya wajahnya bulat (oval), dan Al Musyrab maksudnya seakan-akan di ubun-ubunnya ada warna agak kemerah-merahan, sedangkan matanya hitam maksudnya (biji) matanya berwarna hitam, al Ahdab maksudnya bulu matanya panjang, Al Katadu maksudnya kedua bahunya bidang, yang (di depannya) dadanya terdapat bulu yaitu bulu dada yang sangat lembut yang terdapat pada daerah antara dada hingga pusar, dan Syatsnu maksudnya telapak tangan dan kakinya tebal, At Taqallu' maksudnya berjalan dengan penuh kekuatan, dan Ash Shabab maksudnya tempat yang menurun seperti kalimat: "inhadarnaa fie shabuubin wa shababin" artinya: "kami berjalan di daerah yang menurun." Sedangkan perkataannya: "Besar tulang pangkalnya, yang di maksud adalah tulang pokok persendiannya." Al 'Isyrah adalah As Shuhbah (pergaulan) sedangkan Al 'Asyir adalah Ash Shahib (teman) dan Al Badihah adalah Al Mufaja`ah (secara tiba-tiba), contoh perkataan: "Badahtu bi amrin" maksudnya adalah: aku melakukan sesuatu kepadanya secara tiba-tiba."

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,