ما جاء في نظرة المفاجأة

Bab Memandang dengan tanpa sengaja

Sunan Tirmidzi #2700

سنن الترمذي ٢٧٠٠: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا يُونُسُ بْنُ عُبَيْدٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ بْنِ عَمْرِو بْنِ جَرِيرٍ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ نَظْرَةِ الْفُجَاءَةِ فَأَمَرَنِي أَنْ أَصْرِفَ بَصَرِي قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ وَأَبُو زُرْعَةَ بْنُ عَمْرٍو اسْمُهُ هَرِمٌ

Sunan Tirmidzi 2700: Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Mani'] telah menceritakan kepada kami [Husyaim] telah mengabarkan kepada kami [Yunus bin 'Ubaid] dari ['Amru bin Sa'id] dari [Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir] dari [Jarir bin Abdullah] ia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tentang pandangan sepintas, lalu beliau memerintahkanku untuk mengalihkan pandanganku." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan shahih. Abu Zur'ah bin Amru namanya adalah Harim.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Shahih,

Sunan Tirmidzi #2701

سنن الترمذي ٢٧٠١: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ أَخْبَرَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي رَبِيعَةَ عَنْ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ رَفَعَهُ قَالَ يَا عَلِيُّ لَا تُتْبِعْ النَّظْرَةَ النَّظْرَةَ فَإِنَّ لَكَ الْأُولَى وَلَيْسَتْ لَكَ الْآخِرَةُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ حَدِيثِ شَرِيكٍ

Sunan Tirmidzi 2701: Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah mengabarkan kepada kami [Syarik] dari [Abu Rabi'ah] dari [Ibnu Buraidah] dari [Ayahnya] ia memarfu'kan (menyambungkan sampai Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam), sabdanya: "Wahai Ali, janganlah kamu ikuti pandangan yang pertama dengan pandangan berikutnya, karena yang pertama untukmu dan yang kedua bukan lagi untukmu." Abu Isa berkata: Hadits ini hasan gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari hadits Syarik.

Grade

Abu Thahir Zubair 'Ali Zai : Dha'if,