الإذن بالجنازة

Bab Meminta Idzin Untuk Mengurus Jenazah

Shahih Bukhari #1170

صحيح البخاري ١١٧٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ مَاتَ إِنْسَانٌ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعُودُهُ فَمَاتَ بِاللَّيْلِ فَدَفَنُوهُ لَيْلًا فَلَمَّا أَصْبَحَ أَخْبَرُوهُ فَقَالَ مَا مَنَعَكُمْ أَنْ تُعْلِمُونِي قَالُوا كَانَ اللَّيْلُ فَكَرِهْنَا وَكَانَتْ ظُلْمَةٌ أَنْ نَشُقَّ عَلَيْكَ فَأَتَى قَبْرَهُ فَصَلَّى عَلَيْهِ

Shahih Bukhari 1170: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] telah mengabarkan kepada kami [Abu Mu'awiyah] dari Abu Ishaq Asy Syaibaniy dari Asy Sya'biy dari Ibnu 'Abbas radliyallahu 'anhuma berkata: Orang yang biasa dikunjungi Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia. Ia meninggal dunia di malam hari kemudian mereka menguburkannya malam itu juga. Keesokan paginya mereka mengabarkannya kepada Nabi. Maka Beliau bersabda: "Apa yang menghalangi kalian untuk memberitahu aku?" Mereka menjawab: "Kejadiannya malam hari, kami tidak suka -sedangkan keadaan gelap gulita- untuk menyusahkan anda". Maka kemudian Beliau mendatangi kuburan orang itu lalu mengerjakan shalat untuknya.