صلاة الضحى في السفر

Bab Shalat Sunnah Dluha dalam Perjalanan

Shahih Bukhari #1104

صحيح البخاري ١١٠٤: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ عَنْ تَوْبَةَ عَنْ مُوَرِّقٍ قَالَ قُلْتُ لِابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَتُصَلِّي الضُّحَى قَالَ لَا قُلْتُ فَعُمَرُ قَالَ لَا قُلْتُ فَأَبُو بَكْرٍ قَالَ لَا قُلْتُ فَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا إِخَالُهُ

Shahih Bukhari 1104: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] berkata: telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dari [Taubah] dari [Muwarriq] berkata: Aku bertanya kepada Ibnu 'Umar radliyallahu 'anhuma: "Apakah anda melaksanakan shalat Dluha?" Dia menjawab: "Tidak." Aku tanyakan lagi: "Bagaimana dengan 'Umar?" Dia menjawab: "Tidak." "Bagaimana dengan Abu Bakar?" Dia menjawab: "Tidak." "Bagaimana dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam?" Dia menjawab: "Juga tidak, menurut dugaanku."

Shahih Bukhari #1105

صحيح البخاري ١١٠٥: حَدَّثَنَا آدَمُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ مُرَّةَ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ أَبِي لَيْلَى يَقُولُ مَا حَدَّثَنَا أَحَدٌ أَنَّهُ رَأَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي الضُّحَى غَيْرُ أُمِّ هَانِئٍ فَإِنَّهَا قَالَتْ إِنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ بَيْتَهَا يَوْمَ فَتْحِ مَكَّةَ فَاغْتَسَلَ وَصَلَّى ثَمَانِيَ رَكَعَاتٍ فَلَمْ أَرَ صَلَاةً قَطُّ أَخَفَّ مِنْهَا غَيْرَ أَنَّهُ يُتِمُّ الرُّكُوعَ وَالسُّجُودَ

Shahih Bukhari 1105: Telah menceritakan kepada kami [Adam] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] Aku mendengar ['Abdurrahman bin Abu Laila] berkata: Tidak ada dari orang yang pernah menceritakan kepada kita bahwa dia melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat Dluha kecuali [Ummu Hani'] yang dia menceritakan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah memasuki rumahnya pada saat penaklukan Makkah, kemudian Beliau mandi lalu shalat delapan raka'at seraya menjelaskan: "Aku belum pernah sekalipun melihat Beliau melaksanakan shalat yang lebih ringan dari pada saat itu, namun Beliau tetap menyempurnakan ruku' dan sujudnya."