طلب الولد

Bab Meminta anak

Shahih Bukhari #4844

صحيح البخاري ٤٨٤٤: حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ عَنْ هُشَيْمٍ عَنْ سَيَّارٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ جَابِرٍ قَالَ كُنْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَزْوَةٍ فَلَمَّا قَفَلْنَا تَعَجَّلْتُ عَلَى بَعِيرٍ قَطُوفٍ فَلَحِقَنِي رَاكِبٌ مِنْ خَلْفِي فَالْتَفَتُّ فَإِذَا أَنَا بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا يُعْجِلُكَ قُلْتُ إِنِّي حَدِيثُ عَهْدٍ بِعُرْسٍ قَالَ فَبِكْرًا تَزَوَّجْتَ أَمْ ثَيِّبًا قُلْتُ بَلْ ثَيِّبًا قَالَ فَهَلَّا جَارِيَةً تُلَاعِبُهَا وَتُلَاعِبُكَ قَالَ فَلَمَّا قَدِمْنَا ذَهَبْنَا لِنَدْخُلَ فَقَالَ أَمْهِلُوا حَتَّى تَدْخُلُوا لَيْلًا أَيْ عِشَاءً لِكَيْ تَمْتَشِطَ الشَّعِثَةُ وَتَسْتَحِدَّ الْمُغِيبَةُ قَالَ وَحَدَّثَنِي الثِّقَةُ أَنَّهُ قَالَ فِي هَذَا الْحَدِيثِ الْكَيْسَ الْكَيْسَ يَا جَابِرُ يَعْنِي الْوَلَدَ

Shahih Bukhari 4844: Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] dari [Husyaim] dari [Sayyar] dari [Asy Sya'bi] dari [Jabir] ia berkata: Aku pernah berada bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu peperangan. Ketika perjalanan pulang aku terburu-buru melajukan Untaku, lalu seorang pengendara dari arah belakang menghampiriku. Maka aku memalingkan muka, ternyata ia adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau bertanya: "Apa yang menyebabkanmu untuk tergesa-gesa?" Aku menjawab: "Karena sebentar lagi aku akan melaksanakan walimatul 'ursy." Beliau bertanya lagi: "Apakah kamu menikahi seroang gadis ataukah janda?" Aku menjawab: "Janda." Beliau bersabda: "Kenapa tidak dengan gadis sehingga kamu dapat bercanda dengannya dan ia pun dapat bercanda denganmu." Ketika sudah mendekat dan akan sampai, kami pun pergi untuk segera masuk, maka beliau bersabda: "Pelan-pelanlah hingga kalian masuk tepat pada malam (yaitu setelah shalat Isya) sehingga yang kusut rambutnya dapat bersisir dan mereka pun bisa mempersiapkan diri." Ia berkata: Dan telah menceritakan kepada kami seorang yang Tsiqqah ia berkata: Di dalam hadits ini terdapat ungkapan: "Kalau bisa segeralah punya anak, kalau bisa segeralah punya anak wahai Jabir." Maksudnya adalah anak.

Shahih Bukhari #4845

صحيح البخاري ٤٨٤٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَيَّارٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا دَخَلْتَ لَيْلًا فَلَا تَدْخُلْ عَلَى أَهْلِكَ حَتَّى تَسْتَحِدَّ الْمُغِيبَةُ وَتَمْتَشِطَ الشَّعِثَةُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَيْكَ بِالْكَيْسِ الْكَيْسِ تَابَعَهُ عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ وَهْبٍ عَنْ جَابِرٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْكَيْسِ

Shahih Bukhari 4845: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Walid] Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Sayyar] dari [Asy Sya'bi] dari Jabir bin Abdullah radliyallahu 'anhuma, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Jika kalian tiba dari bepergian pada malam hari, maka janganlah kalian temui keluargamu, hingga orang yang ditinggal dapat berdandan dan yang kusut rambutnya bisa bersisir." Syu'bah berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hendaklah kamu mempercepat punya anak, hendaklah kamu mempercepat punya anak." Hadis ini diperkuat oleh [Ubaidullah] dari [Wahb] dari [Jabir], dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, yakni terkait dengan ucapan "Hendaklah kamu mempercepat punya anak, Hendaklah kamu mempercepat punya anak."