بَابُ صِفَةِ وُضُوءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Bab Tata Cara Wudhu Rasulullah SAW

Sunan Daruquthni #294

سنن الدارقطني ٢٩٤: نا مُحَمَّدُ بْنُ مَحْمُودٍ الْوَاسِطِيُّ , ثنا شُعَيْبُ بْنُ أَيُّوبَ , نا أَبُو يَحْيَى الْحِمَّانِيُّ , نا أَبُو حَنِيفَةَ , وَثنا الْحَسَنُ بْنُ سَعِيدِ بْنِ الْحَسَنِ بْنِ يُوسُفَ الْمَرْوَرُوذِيُّ , قَالَ: وَجَدْتُ فِي كِتَابِ جَدِّي: نا أَبُو يُوسُفَ الْقَاضِي , نا أَبُو حَنِيفَةَ , عَنْ خَالِدِ بْنِ عَلْقَمَةَ , عَنْ عَبْدِ خَيْرٍ , عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ تَوَضَّأَ فَغَسَلَ يَدَيْهِ ثَلَاثًا , وَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ ثَلَاثًا , وَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا , وَذِرَاعَيْهِ ثَلَاثًا , وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ ثَلَاثًا , وَغَسَلَ رِجْلَيْهِ ثَلَاثًا , ثُمَّ قَالَ: «مَنْ أَحَبَّ أَنْ يَنْظُرَ إِلَى وُضُوءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَامِلًا فَلْيَنْظُرْ إِلَى هَذَا» - وَقَالَ شُعَيْبٌ -: «هَكَذَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَوَضَّأُ». هَكَذَا رَوَاهُ أَبُو حَنِيفَةَ , عَنْ خَالِدِ بْنِ عَلْقَمَةَ , قَالَ فِيهِ: وَمَسَحَ رَأْسَهُ ثَلَاثًا. وَخَالَفَهُ جَمَاعَةٌ مِنَ الْحُفَّاظِ الثِّقَاتِ مِنْهُمْ: زَائِدَةُ بْنُ قُدَامَةَ , وَسُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ , وَشُعْبَةُ , وَأَبُو عَوَانَةَ , وَشَرِيكٌ , وَأَبُو الْأَشْهَبِ جَعْفَرُ بْنُ الْحَارِثِ , وَهَارُونُ بْنُ سَعْدٍ , وَجَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدٍ , وَحَجَّاجُ بْنُ أَرْطَاةَ , وَأَبَانُ بْنُ تَغْلِبَ , وَعَلِيُّ بْنُ صَالِحِ بْنِ حُيَيٍّ , وَحَازِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ , وَحَسَنُ بْنُ صَالِحٍ , وَجَعْفَرٌ الْأَحْمَرُ , فَرَوَوْهُ عَنْ خَالِدِ بْنِ عَلْقَمَةَ , فَقَالُوا فِيهِ: «وَمَسَحَ رَأْسَهُ مَرَّةً». إِلَّا أَنَّ حَجَّاجًا مِنْ بَيْنِهِمْ جَعَلَ مَكَانَ عَبْدِ خَيْرٍ عَمْرًا ذَامِرَ , وَوَهِمَ فِيهِ وَلَا نَعْلَمُ أَحَدًا مِنْهُمْ قَالَ فِي حَدِيثِهِ: إِنَّهُ مَسَحَ رَأْسَهُ ثَلَاثًا غَيْرَ أَبِي حَنِيفَةَ , وَمَعَ خِلَافِ أَبِي حَنِيفَةَ فِيمَا رَوَى لِسَائِرِ مَنْ رَوَى هَذَا الْحَدِيثَ , فَقَدْ خَالَفَ فِي حُكْمِ الْمَسْحِ فِيمَا رَوَى عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ , فَقَالَ: إِنَّ السُّنَّةَ فِي الْوُضُوءِ مَسْحُ الرَّأْسِ مَرَّةً وَاحِدَةً. وَرَوَاهُ إِبْرَاهِيمُ بْنُ أَبِي يَحْيَى , وَأَبُو يُوسُفَ , عَنِ الْحَجَّاجِ , عَنْ خَالِدٍ , عَنْ عَبْدِ خَيْرٍ , عَنْ عَلِيٍّ

Sunan Daruquthni 294: Muhammad bin Mahmud Al Wasithi mengabarkan kepada kami, Syu'aib bin Ayyub mengabarkan kepada kami, Abu Yahya Al Himmani mengabarkan kepada kami, dari Abu Hanifah {h}, Al Hasan bin Sa'id bin Al Hasan bin Yusuf Al Marwarudzi menceritakan kepada kami, ia mengatakan: Aku temukan di dalam kitab kakekku: Abu Yusuf Al Qadhi mengabarkan kepada kami, Abu Hanifah mengabarkan kepada kami, dari Khalid bin Alqamah, dari Abd Khair, dari Ali RA: Bahwa ia berwudhu, lalu membasuh kedua tangannya (hingga pergelangan) tiga kali, berkumur dan ber-istinsyaq tiga kali, membasuh wajahnya tiga kali, kedua sikutnya (yakni tangan hingga sikutnya) tiga kali, membasuh kepalanya tiga kali, membasuh kedua kakinya tiga kali, kemudian berkata, "Barangsiapa yang ingin melihat wudhunya Rasulullah SAW dengan sempurna, maka hendaklah ia melihat wudhu ini." Syu'aib menyebutkan (dalam redaksinya): "Begitulah aku melihat Rasulullah SAW berwudhu."* Demikian yang diriwayatkan oleh Abu Hanifah dari Khalid bin Alqamah, ia menyebutkan di dalamnya: "dan mengusap kepalanya tiga kali." Sejumlah penghafal hadits yang tsiqah menyelisihi riwayat ini, di antara mereka: Zaidah bin Qudamah, Sufyan Ats-Tsauri, Syu'bah, Abu Awanah, Syarik, Abu Al Asyhab Ja'far bin Al Harits, Harun bin Sa'd, Ja'far bin Muhammad, Hajjaj bin Arthah, Aban bin Taghlib, Ali bin Shalih bin Huyay, Hazim bin Ibrahim, Hasan bin Shalih dan Ja'far Al Ahmad, mereka meriwayatkannya dari Khalid bin Alqamah, dan mereka semua menyebutkan: "dan mengusap kepalanya satu kali" hanya saja Hajjaj, salah seorang mereka, menyebutkan "Amr Dza Murr" pada posisi "Abd Khair", ia mengira seperti itu. Kami tidak mengetahui seorang pun dari mereka yang menyebutkan dalam haditsnya, bahwa beliau mengusap kepalanya tiga kali, kecuali Abu Hanifah. Di samping apa yang diriwayatkan oleh Abu Hanifah ini menyelishi apa yang diriwayatkan oleh perawi lairrnya tentang hadits ini, ia pun telah menyelisihi hukum mengusap kepala yang diriwayatkan dari Ali RA, dari Nabi SAW, yang mana beliau telah bersabda, "Sesungguhnya Sunnah dalam wudhu adalah mengusap kepala satu kali.''' Diriwayatkan oleh Ibrahim bin Abu Yahya dan Abu Yusuf dari Al Hajjaj, dari Khalid, dari Abd Khair, dari Ali.

Grade

Sunan Daruquthni #295

سنن الدارقطني ٢٩٥: حَدَّثَنَا الْفَارِسِيُّ ثنا إِسْحَاقُ , نا عَبْدُ الرَّزَّاقِ , عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ مُحَمَّدٍ , عَنْ حَجَّاجٍ , وَثنا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُبَشِّرٍ , نا أَحْمَدُ بْنُ سِنَانٍ الْقَطَّانُ , نا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ , وَثنا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ سَعْدَانَ بِوَاسِطَ , نا شُعَيْبُ بْنُ أَيُّوبَ , ثنا حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ , وَثنا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْبَزَّازُ , ثنا جَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ فُضَيْلٍ الرَّاسِبِيُّ , نا الْوَلِيدُ , وَيَحْيَى بْنُ أَبِي بَكْرٍ , قَالُوا: نا زَائِدَةُ , نا خَالِدُ بْنُ عَلْقَمَةَ , حَدَّثَنِي عَبْدُ خَيْرٍ , قَالَ: جَلَسَ عَلِيُّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ بَعْدَ مَا صَلَّى الْفَجْرَ فِي الرَّحَبَةِ , ثُمَّ قَالَ لِغُلَامِهِ: «ائْتِنِي بِطَهُورٍ» , فَأَتَاهُ الْغُلَامُ بِإِنَاءٍ فِيهِ مَاءٌ , وَطَسْتٍ وَنَحْنُ نَنْظُرُ إِلَيْهِ فَأَخَذَ بِيَمِينِهِ الْإِنَاءَ فَأَكْفَأَهُ عَلَى يَدِهِ الْيُسْرَى , ثُمَّ غَسَلَ كَفَّيْهِ ثُمَّ أَخَذَ بِيَدِهِ الْيُمْنَى الْإِنَاءَ فَأَفْرَغَ عَلَى يَدِهِ الْيُسْرَى , ثُمَّ غَسَلَ كَفَّيْهِ فَعَلَهُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ - قَالَ عَبْدُ خَيْرٍ: كُلُّ ذَلِكَ لَا يُدْخِلُ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ حَتَّى يَغْسِلَهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ - ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى فِي الْإِنَاءِ فَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ وَنَثَرَ بِيَدِهِ الْيُسْرَى فَعَلَ ذَلِكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى فِي الْإِنَاءِ فَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ غَسَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى إِلَى الْمِرْفَقِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ غَسَلَ يَدَهُ الْيُسْرَى إِلَى الْمِرْفَقِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى فِي الْإِنَاءِ حَتَّى غَمَرَهَا الْمَاءُ , ثُمَّ رَفَعَهَا بِمَا حَمَلَتْ مِنَ الْمَاءِ ثُمَّ مَسَحَهَا بِيَدِهِ الْيُسْرَى ثُمَّ مَسَحَ بِيَدَيْهِ كِلْتَيْهِمَا مَرَّةً , ثُمَّ صَبَّ بِيَدِهِ الْيُمْنَى عَلَى قَدَمِهِ الْيُمْنَى ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ غَسَلَهَا بِيَدِهِ الْيُسْرَى ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ صَبَّ بِيَدِهِ الْيُمْنَى عَلَى قَدَمِهِ الْيُسْرَى ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ غَسَلَهَا بِيَدِهِ الْيُسْرَى ثَلَاثَ مَرَّاتٍ , ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى فِي الْإِنَاءِ فَغَرَفَ بِيَدِهِ فَشَرِبَ ثُمَّ قَالَ: «هَذَا طَهُورُ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّ أَنْ يَنْظُرَ إِلَى طَهُورِ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَهَذَا طُهُورُهُ». وَبَعْضُهُمْ يَزِيدُ عَلَى بَعْضٍ الْكَلِمَةَ وَالشَّيْءَ وَمَعْنَاهُ قَرِيبٌ صَحِيحٌ

Sunan Daruquthni 295: Al Farisi menceritakan kepada kami, Ishaq menceritakan kepada kami, Abdurrazzaq mengabarkan kepada kami, dari Ibrahim bin Muhammad, dari Hajjaj. Dan Ali bin Abdullah bin Mubasysyir menceritakan kepada kami, Ahmad bin Sinan Al Qaththan mengabarkan kepada kami, Abdurrahman bin Mahdi menceritakan kepada kami. Dan Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Sa'dan menceritakan kepada kami di Wasith, Syu'aib bin Ayyub mengabarkan kepada kami, Husain bin Ali Al Ju'fi menceritakan kepada kami. Dan Ya'qub bin Ibrahim Al Bazzaz menceritakan kepada kami, Ja'far bin Muhammad bin Al Fudhail Ar-Rasi menceritakan kepada kami, Abu Al Walid dan Yahya bin Abu Bukair mengabarkan kepada kami, mereka mengatakan: Zaidah mengabarkan kepada kami, Khalid bin Alqamah mengabarkan kepada kami, Abd Khair menceritakan kepadaku, ia menuturkan, "Ali RA duduk di tempat terbuka setelah selesai shalat Subuh, lalu ia mengatakan kepada pelayannya, 'Ambilkan aku air wudhu.' Lalu pelayan itu membawakan bejana berisi air dan mangkuk, sementara kami melihat kepadanya. Lalu Ali mengambil bejana dengan tangan kanannya, lalu menuangkan ke tangan kirinya, kemudian membasuh kedua telapak tangannya, kemudian mengambil air dari bejana dengan tangan kanannya lalu menuangkannya ke tangan kirinya, lalu membasuh telapak tangannya. Ia melakukan itu hinga tiga kali." Abd Khair mengatakan, "Semua itu dilakukan tanpa memasukkan tangannya ke dalam bejana sehingga selesai membasuh kedua telapak tangannya tiga kali. Kemudian (setelah itu) ia memasukkan tangan kanannya ke dalam bejana, lalu berkumur dan beristinsyaq lalu beristinstsar* dengan tangan kirinya. Ia melakukan itu tiga kali. Kemudian memasukkan tangan kanannya ke dalam bejana, lalu membasuh wajahnya tiga kali, lalu membasuh tangan kanannya hinga sikut tiga kali, lalu membasuh tangan kirinya hingga sikut tiga kali. Kemudian memasukkan tangan kanannya ke dalam bejana hingga tenggelam di dalam air lalu mengangkatnya sambil membawa air (yang menempel di tangannya), lalu mengusapnya dengan tangan kirinya, lalu mengusap kepalanya dengan kedua tangannya satu kali. Kemudian tangan kanannya menyiramkan air ke kaki kanannya tiga kali lalu membasuhnya dengan tangan kirinya tiga kali, lalu tangan kanannya menyiramkan air ke kaki kirinya tiga kali lalu tangan kirinya membasuhnya tiga kali. Kemudian memasukkan tangan kanannya ke dalam bejana, lalu menciduknya dengan telapak tangannya, lalu meminumnya, kemudian berkata, 'Inilah cara bersucinya Nabiyullah SAW. Barangsiapa yang ingin melihat cara bersucinya Nabiyullah SAW, maka inilah cara bersuci beliau'. Sebagian lainnya menambahkan tambahan redaksi dan lainnya yang maknanya mendekati lagi shahih. **

Grade